Jeremy segera melihat sebuah kolom data yang dianalisis secara profesional. Dia buru-buru melihatnya dan menggulir langsung ke akhir email.Setelah melihat hasilnya, untuk sesaat nafasnya membeku.Keraguan, harapan, dan jejak-jejak harapan konyol dari lubuk hatinya berubah menjadi tidak ada dalam sekejap.Laporan itu jelas mengatakan kalau dirinya bukan ayah kandung Lilian.Namun, kromosom mereka identik, dan hanya ada satu alasan mengapa mereka identik. Itu karena Lilian benar-benar putri kandung Felipe, itulah mengapa DNA-nya dan DNA Lilian menunjukkan hubungan kekerabatan.Ponsel itu terlepas dari jari-jari Jeremy tanpa pria itu sadari.Cahaya dari matahari terbenam tersebar di wajahnya yang tanpa emosi. Jeremy akhirnya mengangkat kedua sudut bibirnya setelah beberapa lama dan tertawa pelan.‘Ternyata di dunia ini memang ada orang-orang yang terlihat sama persis.’'Fakta yang sebenarnya adalah, kau sudah meninggalkanku.'Hatinya mulai sakit saat mengingat kembali kehilangan dari tig
Setelah mendengar itu, wajah Meredith membeku. Namun, dia tak lupa mempertahankan ekspresi rapuh dan menyedihkannya. Suaranya terdengar sangat sedih seolah dia akan menangis setiap saat. “Miss Quinn, apakah kau mengatakan kalau kau akan terus mengganggu tunanganku dan terus menjadi pihak ketiga?”Madeline membuka kedua bibir merah mudanya dan perlahan berkata, “Tahukah kau kenapa aku memberimu cermin di hari ulang tahunmu?”“...” Wajah Meredith muram.“Aku pikir kau masih bingung dengan posisimu. Tidak heran Jeremy masih menolak menikahimu setelah bertahun-tahun." Madeline memperlihatkan senyuman yang memikat di wajahnya sebelum bangun dari duduknya dan pergi.Meredith segera berdiri bersamaan dengan retaknya topeng munafiknya. “Vera Quinn! Aku sudah menunjukkan kebaikan padamu, tapi kau menolak untuk menerimanya! Baik! Jika itu masalahnya, tunggu saja. Kau akan segera tahu akibatnya karena telah membuatku marah!”Madeline berbalik dengan acuh tak acuh. Ketika melihat wajah marah Mered
Ada sedikit penderitaan di wajah Jeremy yang sedikit mabuk. “Itu dia.”Setelah tetap diam untuk beberapa saat, Madeline mendapatkan jawaban dari pria ini.Itu dia.Orang yang paling Jeremy cintai adalah Meredith.Pegangan Madeline di gelas anggur perlahan mengencang.Api kemarahan di hatinya mulai membakar dengan panas, namun tak bisa menghancurkan ketidakrelaan dan kegetiran di dalam hatinya.“Linnie, aku akan bersamamu selamanya. Aku akan melindungimu selamanya. Aku akan menjadikanmu pengantinku …”Janji lelaki kecil itu bagaikan semilir angin musim gugur di luar jendela, mengusap telinganya sebelum melayang jauh.Madeline memegang gelas anggurnya dan menandaskan isi di dalam gelas itu.Ia merasa seakan-akan jutaan jarum menusuk hatinya. Jarum-jarum itu sangat ringan namun menyakitinya begitu dalam.Ia merasa sedih atas masa lalunya sendiri. Ia begitu polos hingga mempercayai janji pria ini untuk menikahinya. Ia berakhir dengan menunggu pria ini untuk kembali bersamanya seperti orang
…Dua hari kemudian, pesta makan malam bejalan sesuai dengan jadwal.Karena nama Miss L.ady menjadi semakin besar, orang-orang kaya dan terkenal dari kalangan atas semua ada di sini. Kebanyakan dari mereka adalah sosialita dan wanita-wanita kaya.Madeline sudah siap untuk sementara waktu, namun saat ini, ia merasa rumit.Ia tahu Eloise juga akan ada di sini malam ini.Wanita ini adalah ibunya yang telah melahirkannya dan kehilangannya.Setelah mendapat panggilan telepon dari manajer kantor pusat, Madeline melenggang ke tempat acara.Ketika memasuki ruangan, ia melihat banyak sosialita dan wanita kaya berkumpul sambil mengobrol. Mereka saling pamer tentang perhiasan mahal, terbatas, dan dibuat khusus yang mereka kenakan.Saat Madeline berjalan masuk, ia memperoleh tatapan terkejut dari semua tamu di sana.Gaun berwarna sampanyenya menonjolkan figurnya yang sempurna sementara rambut hitamnya kontras dengan kecantikan kulitnya yang tanpa cela. Ia akan meninggalkan sebuah jejak aroma wewa
Jeritan menusuk telinga wanita itu menembus telinga semua orang. Kerasnya suaranya menarik perhatian banyak orang di sekitar mereka.Madeline mengangkat kepalanya untuk melihat wajah sombong ini. Seketika itu juga, adegan dirinya dituduh dengan semena-mena dan menanggung beban disebut pencuri muncul di kepalanya sejelas siang hari.Setelah mendapat berita tentang penyakitnya hari itu, ia harus pergi ke pesta ulang tahun ibu Jeremy di Whitman Manor sesuai perintah Jeremy.Namun, di saat ia masuk, wanita di depannya ini menabraknya. Wanita ini tidak meminta maaf tapi malah menuduh Madeline sengaja menabraknya. Dia bahkan menuduh Madeline mencuri gelangnya.Pada akhirnya, Meredith membantu Madeline karena 'kebaikannya'. Namun, selama keributan itu, Meredith memasukkan gelang ke dalam saku Madeline. Ia lemah saat itu, jadi dirinya dijebak sebagai orang yang mencuri gelang dan dimarahi dengan mengerikan setelah mencoba membuktikan bahwa dia tidak bersalah.Bagian yang paling memalukan adala
Pada saat ini, kata-kata kritik yang kasar mulai terdengar dari sekelilingnya. Meredith menyeringai saat mengatakan sesuatu di telinga Eloise.Setelah beberapa saat, Meredith berjalan mendekat. Dia menatap Madeline dan menghela nafas. “Miss Quinn, aku tidak menyangka kau menjadi seceroboh Madeline meskipun kalian berdua terlihat sama persis!”Meredith mengejeknya dengan tatapan menghina di kedua matanya. "Mrs. Langford, kau benar. Ada seseorang yang mencuri gelangmu di depan semua orang di Whitman Manor saat itu. Namun, bukan wanita yang sedang kau pegang sekarang ini. Mereka hanya terlihat sama.”“Apa? Bukan dia? Aku ingat wajahnya dengan sangat jelas!" wanita itu menunjuk ke wajah Madeline dan berkata dengan pasti.“Mrs. Langford, memang bukan wanita ini.” Ibu Jeremy juga berjalan mendekat. Dia juga mencemooh Madeline. “Vera, aku tidak menyangka bahwa sebagai pemilik toko Miss L.ady, dirimu akan bertindak sejauh ini hingga mencuri gelang seorang klien. Apa kau gila?”“Dia bukan hanya
Setelah manajer dan kepala desain mengatakan itu, suasana di aula menjadi ramai.Mrs. Longford, yang tadi menuduh Madeline, benar-benar tercengang. Sebaliknya, Meredith menatap Madeline dengan tidak percaya. Rahang semua orang serasa jatuh ke lantai.“A-apa kamu bilang?” Meredith mengerutkan kening sambil tangannya menunjuk Madeline. “Kau bilang bahwa dia, Vera Quinn, adalah kepala desainer Miss L.ady?”Meredith dengan ragu-ragu menanyakan pertanyaan itu.Akan tetapi, seketika itu juga dia mendapat jawaban yang berisi konfirmasi.“Benar. Dia adalah pendiri Miss L.ady dan kepala desainer merek kami, Vera Quinn.”“...”“...”Meredith langsung syok. Mulutnya terbuka lebar sembari menatap Madeline yang tetap terlihat tenang dan penuh kontrol. Meredith benar-benar tercengang.Eloise and ibu Jeremy saling bertukar pandang. Mereka tak bisa mempercayai apa yang mereka lihat dan dengar saat ini.Wanita ini punya rahasia yang tidak diketahui publik!Apalagi, perhiasan paling populer di lingkaran
Felipe mengenakan setelan jas pas badan yang dijahit khusus, terlihat elegan dan berwibawa. Pada saat ini, kedua matanya memancarkan kemarahan. Sangat berkebalikan dengan wajahnya yang biasanya tenang dan anggun tanpa menunjukkan emosi apa-apa.“Minta maaf pada tunanganku sekarang, atau, yang akan terjadi padamu tak akan semudah sebuah tuntutan hukum.”“...” Wanita itu tak tahu siapa Felipe, namun dia ketakutan oleh dingin yang datang dari sepasang mata pria itu.Madeline mendekati Felipe kemudian dengan mesra dan tanpa canggung memeluk lengan pria itu. “Tidak apa-apa, Felipe. Aku tak butuh permintaan maaf yang munafik. Sudah cukup dengan melihat semua orang tahu kalau aku tak bersalah.”“Bagaimana aku bisa membiarkan itu terjadi?” Felipe menatap Madeline dengan lembut. “Aku tak akan membiarkan siapa pun merundung atau menodai namamu. Aku tak akan membiarkan itu meskipun hanya satu kata.”Kata-kata pembelaan pria itu penuh dengan rasa ingin melindungi yang terlalu berlebihan dari seor