Share

Biarkan Aku Tidur dengan Nyenyak

Author: Nhaya_97
last update Last Updated: 2024-12-20 14:37:07

Alfie tidak mejawab. Dia hanya menggusah napas kasar. Terlihat jelas bahwa lelaki itu sedang berusaha mengendalikan diri.

Jangan lakukan hal yang aneh katanya? Alfie bahkan ingin segera melesat menuju rumah Arya dan menghajarnya sampai mati. Lelaki itu benar-benar bebal dan tidak bisa diberitahu dengan kata-kata.

Mungkin nanti, ketika Viona sudah pulih. Untuk sekarang dia harus fokus untuk menemukan Khadafi lebih dulu. Selama adik tiri Padma itu belum ditemukan, dia bisa berulah lagi.

Sejenak kemudian ekspresi Alfie mulai melunak. Dia kembali menatap Viona dengan tatapan melembut. "Kamu tidak melihat ada mobil lain yang mengikutimu?"

"Tidak. Aku begitu fokus ke jalan karena sebenarnya aku masih takut untuk kembali menyetir. Itu sebabnya aku tidak memerhatikan samping dan belakangku."

"Itu artinya kamu tidak sempat melihat siapa yang menembakmu dari samping?"

Kening Viona berkerut.

Dia memang sempat menduga dirinya tertembak saat rasa nyeri tiba-tiba menerjang bahu disusul dengan darah
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Pertanyaan Viona

    Viona masih terlelap ketika Alfie bangun tepat pukul lima keesokan paginya.Dengan sepelan mungkin agar tidak membangunkan Viona, dia turun dari tempat tidur. Begitu kakinya menjejak lantai yang terasa dingin, saat itulah dia merasa sekujur tubuhnya pegal dan nyeri.Tidur berdesakan di atas tempat tidur pasien memang bukan ide yang bagus meski Alfie harus mengakui tidurnya amat pulas.Entah karena kemarin dia memang luar biasa lelah atau aroma vanilla khas Viona menenangkan dirinya. Yang jelas, sudah lama dia tidak tidur senyenyak itu.Biasanya dia akan terbangun empat sampai lima kali karena mimpi buruk. Sering kali mimpi itu tidak jelas. Tetapi yang paling sering terjadi adalah Arya mengejar dirinya sambil membawa golok di tangan.Jika tidak begitu, dia mimpi melihat Ghina masuk ke mobil seorang lelaki sambil tertawa-tawa dan melambaikan tangannya yang dipenuhi gelang emas hingga menimbulkan bunyi gemerincing.Namun dengan Viona, dia sama sekali tidak memimpikan apa pun.Alfie beran

    Last Updated : 2024-12-26
  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Percaya Aku Mencintaimu

    Alfie tertegun. Pertanyaan itu sungguh di luar bayangannya. Butuh waktu cukup lama baginya untuk bisa menemukan jawaban yang tepat atas pertanyaan Viona."Tentu saja." Alfie menjawab menjawab dengan kepala tertunduk hingga Viona tidak bisa melihat ekspresinya dengan jelas. "Aku memang tidak terlalu menyukai anak kecil, tapi bukan berarti aku membenci mereka."Aku hanya takut aku akan menyakiti mereka. Kamu tahu kan, aku bermasalah dengan emosiku. Bahkan dengan Sabda pun, aku masih takut untuk menggendongnya."Ketika Alfie mengangkat kepala dan kembali menatap Viona, ada kesedihan yang tergambar di wajahnya. Ekspresi yang tidak pernah Viona lihat sebelumnya."Aku lelaki yang jahat, kan? Aku bahkan tidak mengakui anakku sendiri saat itu. Aku membuatmu mengalami hal-hal buruk sendirian. Aku mungkin tidak jauh berbeda dengan Arya.""No, you're not like him," ujar Viona cepat sambil meremas tangan Alfie yang masih menggenggamnya. "Kamu lebih dari ayah kamu, Al."Jauh di lubuk hati kamu, ak

    Last Updated : 2024-12-26
  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Sidik Jari Arya

    Butuh waktu lama bagi Viona untuk mengerti ke mana arah pembicaraan itu bermuara, sampai dia tiba pada satu kesimpulan yang membuatnya dadanya diselimuti ketakutan."Al, mereka tidak menuduhmu sebagai pelaku penembakan terhadapku kemarin siang, kan?"Tidak ada jawaban dari pertanyaan Viona karena panggilan tiba-tiba berakhir. Tak lama berselang terdengar suara ketukan di pintu.Beberapa orang berbadan tegap masuk bersama seorang perawat.Dari wajah mereka, Viona tahu ucapan Alfie benar. Mereka pasti polisi yang akan meminta keterangannya.Beberapa jam sebelumnya.Alfie baru saja tiba di lobi saat sebuah panggilan menyapa pendengarannya. Jelas suara itu memanggil nama Padma, bukan dirinya. Tetapi dia selalu menoleh saat Padma dipanggil.Saat memutar tubuhnya ke arah sumber suara, Arya berjalan ke arahnya dengan raut marah. Alfie langsung mengerti ada sesuatu yang tidak beres. Entah apa, tetapi sebentar lagi dia pasti akan tahu.Begitu sampai di hadapan Alfie, satu tangan Arya terangkat

    Last Updated : 2024-12-26
  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Tidak Pernah Menggunakannya

    Beberapa menit menghabiskan waktu dengan berpikir, akhirnya Alfie mengerti mengapa senapan laras panjang yang jadi bukti penting dalam kejadian penembakan Viona ditinggalkan begitu saja di tempat kejadian perkara.Khadafi sengaja meninggalkan benda itu karena ingin menjebak Arya dan Padma sekaligus.Sidik jari di permukaan senapan itu milik Arya, sementara senapannya sendiri terdaftar atas nama Padma. Sekali mendayung, dua pulau terlampaui.Hanya dengan melakukan satu hal, Khadafi langsung menyapu dua orang dalam satu sapuan. Arya dan Padma bisa jadi tersangka dalam kasus ini. Dan itu yang menjadi tujuan Khadafi."Sial!" umpat Alfie kencang saat dia berdiri.Dia benar-benar sudah menganggap remeh Khadafi. Saat menjemput Viona di apartemennya malam itu, seharusnya dia menembak kepala Khadafi sehingga kejadian ini tidak pernah terjadi.Alfie memukul permukaan meja kerjanya dengan kepalan tangan. Baru kali ini dia dipecundangi oleh seseorang sampai seperti ini. Tidak ada lagi maaf untuk

    Last Updated : 2024-12-26
  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Yang Mencuri Senapan milik Alfie

    Meski jantungnya berdetak kencang, Viona menjawab semua pertanyaan yang dilontarkan polisi dengan tenang. Tidak tampak keraguan sedikit pun di wajahnya karena dia tahu Alfie bukan dalang di balik penembakan dirinya."Anda pernah menikah dengan Pak Padma dan bercerai beberapa bulan kemudian, bukan?""Betul.""Apa alasan Anda bercerai?"Viona sudah menduga pertanyaan ini akan muncul. Polisi pasti mencari bukti sekecil apa pun untuk mendukung dugaan bahwa Alfie adalah dalang di balik penembakan itu.Jika dulu Alfie atau Padma sering melakukan KDRT, bukankah dugaan bahwa Alfie adalah dalang menjadi masuk akal?"Saya yakin Bapak Polisi sudah tahu bahwa Mas Padma mengidap DID alias kepribadian ganda. Itu tidak mudah untuk diterima bagi saya yang masih awam dengan gangguan mental itu."Kami sering bertengkar karena saya tidak tahu bagaimana cara menjadi caregiver bagi seorang pengidap DID. Karena tidak tahan dan saya juga masih labil, akhirya saya meminta cerai.""Andai bercerai bukan karena

    Last Updated : 2024-12-26
  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Jangan Bunuh Fira

    Orang tua Fira saling berpandangan dengan ekspresi kesedihan yang tidak bisa ditutupi. Padma menduga Fira tidak mengatakan pada orang tuanya tentang apa yang sudah dia lakukan pada Lion Capital."Tentu, saya akan menelepon Fira sekarang juga. Tapi tolong jangan laporkan Fira pada polisi. Dia mungkin melakukan itu untuk mengobati ayahnya yang sakit-sakitan ini. Saya akan meminta Fira mengembalikan apa yang sudah dia curi."Padma kembali mengulas senyum pada ayah Fira yang tampak memelas. Masalahnya tidak akan semudah itu karena dia tahu Alfie tidak akan melepaskan Fira begitu saja.Padma pamit tak lama kemudian. Begitu masuk mobil, raganya diambil alih Alfie yang sejak tadi sudah mengamuk dalam benaknya."Aku tidak akan melepaskan perempuan jalang itu begitu saja," desisnya dengan tangan terkepal."Seharusnya kamu menyalahkan diri kamu sendiri karena sudah tidur dengan sekretarismu selama bertahun-tahun, Al." Padma menyahut dari dalam benak Alfie."Dia yang melempar dirinya sendiri pad

    Last Updated : 2024-12-26
  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Pengakuan Fira

    Rahang Alfie mengetat. Khadafi sialan! Beraninya dia masuk ke ruang kerja Padma."Jadi restoran Four Guys itu adalah milik Khadafi?"Fira menggeleng, masih dengan wajah bersimbah air mata. "Khadafi menjualnya pada seorang penawar tertinggi, yang merupakan kompetitor Lion Capital. Dia menjualnya seharga lima miliar dan memberi saya upah satu miliar."Alfie mengumpat. Lima miliar adalah jumlah yang sangat kecil jika dibandingkan dengan omset Four Guys dengan puluhan cabangnya dalam satu hari.Dan Lion Capital kehilangan itu semua sekarang."Di mana Khadafi mengenalmu?"Kali ini Fira mendongak dan menatap Alfie dengan bibir bergetar. "Dia adalah kekasih saya selama dua tahun terakhir."Jeritan Fira kembali terdengar beberapa detik kemudian. Kali ini Alfie menembak lantai lagi, tepat di dekat kaki kanan Fira."Fuck!" Alfie mengumpat lalu berteriak untuk melampiaskan rasa kesalnya.Tak cukup sampai di sana, dia meninju dinding dengan sekuat tenaga hingga Fira kembali berteriak sambil mering

    Last Updated : 2024-12-26
  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   A Good Kisser

    Entah sudah berapa ratus kali Viona memandangi layar ponselnya. Berharap ada notifikasi yang tiba-tiba muncul di sana. Sayangnya, tidak ada apa pun yang muncul sampai detik ini.Alfie tidak membalas satu pun pesannya, apalagi mengangkat panggilannya.Kabar terakhir yang Viona dengar dari Mandala, lelaki itu digelandang ke kantor polisi untuk dimintai keterangan karena senjata yang digunakan untuk menembaknya adalah milik Alfie."Tapi aku nggak percaya Alfie yang menembakku, Mas," sanggah Viona saat Mandala meneleponnya."Aku tahu. Kalau dia memang berniat menyakiti apalagi membunuh kamu, dia bisa melakukan itu sejak dulu. Masalahnya, AK-47 itu terdaftar atas nama Padma. Tentu saja dia akan terseret juga."Kata-kata Mandala sukses membuat Viona cemas sepanjang hari. Apalagi setelah itu Alfie sama sekali tidak bisa dihubungi. Sementara saat ini jam sudah menunjukkan angka 11 malam.Tidak mungkin Alfie masih berada di kantor polisi, kan?"Mbak Viona belum tidur?"Viona menoleh saat mende

    Last Updated : 2024-12-31

Latest chapter

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   I Love You

    "Bahkan selama seminggu terakhir aku tidak pernah hal-hal lain selain kamu, Viona. Dengan Darla pun, hubunganku benar-benar profesional. Meski dia mengirim sinyal, aku anggap itu sebagai rasa penasaran karena dulu aku batal menidurinya."Viona masih tidak habis pikir bagaimana bisa Alfie mengalami disfungsi ereksi, padahal beberapa menit yang lalu dia menjerit-jerit karena ulah lelaki itu?Entahlah. Tidak perlu dipikirkan juga. Malah bagus, kan? Kini hanya dia yang bisa merasakan performa Alfie yang luar biasa dan membuatnya nyaris pingsan.Mantap jaya!"Dulu teman tidurku memang selalu berganti. Tetapi setelah bertemu kamu, semuanya berubah total. Tidak ada lagi yang menarik selain kamu, karena kamu adalah candu untukku, ma cherie.""Maaf," Viona menggumam dengan kepala tertunduk. "Aku sudah mengamuk tanpa bertanya lebih dulu.""Tidak masalah," balas Alfie lalu terkekeh pelan. "Lagipula tinjumu sama sekali tidak terasa. Aku bahkan merasa seperti digelitiki."Untuk pertama kalinya set

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Tidak Bisa Berdiri Selain dengan Viona

    Alfie tertawa sebentar sebelum bergerak pelan. Tetapi itu tidak bertahan lama.Alfie mulai kehilangan kendali saat merasakan milik Viona mencengkeramnya dengan kuat. Dia mengentak dengan keras dan kasar. Memuaskan rasa laparnya pada Viona yang seakan tak pernah berakhir.Meja yang menjadi tempat duduk Viona bahkan sampai berderit karena goncangan yang begitu cepat dan kasar di atasnya. Viona sendiri hanya bisa mengalungkan tangannya di leher Alfie dan susah payah bernapas untuk menerima dorongan keras dari Alfie.Alfie berkali-kali mengumpat. Rasanya terlalu hebat untuk bisa dia jabarkan hingga dia tidak bisa mengendalikan diri lagi. Sisi liarnya mengemuka ke permukaan, seolah Viona-lah yang menekan tombol on dalam dirinya.Alfie mendorong dengan keras dan sejauh-jauhnya hingga tubuh Viona berguncang hebat dalam pelukannya. Perempuan itu berteriak kecil dengan napas terengah, yang terdengar seperti melodi yang merdu di telinga Alfie.Tangan Viona mencakar punggung Alfie yang dipenuhi

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Akan Marah jika Berhenti

    Masih dengan bara kemarahan yang menguasai dirinya, Viona menatap Alfie nyalang. "Darlal Kamu main gila dengan dia, kan? Tadi aku bertemu Darla di lobi hotel dan dia bilang baru kembali dari kamarmu, Kalian juga makan malam—"Mendadak telinga Alfie terasa tuli. Aroma vanilla yang sedari tadi menyerang penciuman membuatnya tak bisa menahan diri lagi.Dengan satu tangannya yang bebas, dia meraih dagu Viona dan menyambar bibirnya sebelum perempuan itu memiliki kesempatan untuk menyelesaikan kalimatnya.Alfie menggeram kasar begitu bibirnya kembali merasakan kelembutan bibir Viona yang manis dan hangat setelah seminggu lebih dia hanya bisa membayangkannya dalam angan-angan.Alfie masih bisa merasakan Viona yang berusaha melepaskan diri dengan menggerakkan kepalanya ke kanan dan ke kiri untuk menghindari dari pagutannya.Namun akhirnya Viona tidak berkutik saat satu tangan Alfie bergeser ke belakang tengkuk dan menahannya dengan keras.Digigitnya bibir tipis itu, diisapnya dengan keras seb

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Mengamuk seperti Singa

    Mandala susah payah menahan tawa karena rasanya tidak etis menertawakan orang yang sedang menahan tangis karena terlalu marah.Viona sama saja seperti Savannah, yang terlalu cepat menyimpulkan bahkan sebelum mencari tahu kebenarannya.Padahal apa susahnya bertanya? Toh bertanya itu tidak dilarang."Masalah nggak akan selesai kalau kamu terus mengedepankan asumsi dibanding fakta. Pastikan dulu kebenarannya pada Alfie, atau kamu akan menyesal karena mengambil kesimpulan yang salah"Aku nggak mau ketemu dia." Viona menggeleng sambil mengusap bulir bening yang membasahi pipinya."Jangan buat perjalanan jauh kamu ke sini jadi sia-sia, Viona. Kita tidak tahu mengapa Darla ada di sini. Kita juga tidak tahu apa dia benar-benar makan malam berdua dengan Alfie di sini, sedangkan Mindi juga menginap di hotel ini."Kita bahkan tidak tahu apakah dia benar-benar ke kamar Alfie berdua saja, atau itu hanya karangan Darla. Ada banyak hal yang belum kita ketahui dengan pasti sekarang," ujar Mandala sab

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Semuanya Sudah Jelas

    Viona meremas tangannya dengan gugup.Dalam beberapa menit lagi dia akan bertemu dengan Alfie, tetapi jantungnya sudah bertalu-talu kencang sejak pesawat yang dia tumpangi mendarat di bandara.Kira-kira bagaimana reaksi Alfie saat melihatnya? Apa Alfie akan marah karena dia tiba-tiba ada di sini tanpa pemberitahuan? Apa Alfie akan menyuruhnya pergi seperti kemarin-kemarin?"Rileks, Vi." Mandala seolah mengerti kegelisahan Viona karena sejak tadi perempuan itu terlihat gugup. "Bertemu dengan Alfie tidak semengerikan itu."Aku khawatir Alfie marah, Sikap dia, kan, nggak bisa diprediksi "Viona berterus terang. Dia menggigit bibir bawahnya untuk meredakan kepanikan yang kian bergejolak dalam dirinya.Saat tiba di bandara tadi, dia sempat merias wajahnya sebentar di kamar mandi agar terlihat lebih cantik-harapannya, sih, begitu- ketika bertemu Alfie.Dia bahkan merasa sangat bersemangat karena sebentar lagi akan bertemu Alfie setelah seminggu lebih menjalani perang dingin yang membuat dada

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Menjemput Viona

    Semoga saja otaknya menemukan alasan yang cemerlang agar Alfie tidak menelannya hidup-hidup."Good." Mandala mengangguk puas lalu mengajak Mindi keluar dari restoran untuk menyusul Alfie sebelum lelaki itu marah lagi.Mereka langsung meluncur menuju kantor Guzman yang ada di sebuah bangunan bersejarah yang bertebaran di Paris. Lelaki itu mengucapkan selamat datang dan langsung mengajak mereka ke ruang rapatSelagi Mindi asyik mengamati detail arsitektur di dalam gedung itu, Alfie dan Mandala memulai pembicaraan serius tentang rencana Guzman yang ingin membuka The Union di kota ini.Mindi sendiri tidak mengerti apa yang mereka bicarakan karena seluruh pembicaraan itu dilakukan dengan menggunakan bahasa Prancis yang tidak die pahami.Mindi justru lebih tertarik mengamati Darla-asisten pribadi Guzman-yang tak kalah cantiknya dengan Savannah, keponakan Mandala. Darla bukan hanya cantik, tetapi juga sangat fashionable.Diam-diam Mindi melihat dirinya yang terbalut dalam setelan blazer abu-

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Viona akan Datang

    Mindi mengusap tengkuknya seraya meringis canggung. "Iya. Saya baru tahu Pak Mandala punya keponakan bule."Terkadang dia merasa ngeri pada Alfie. Bosnya itu sering kali bisa membaca pikirannya dengan tepat. Apa dia punya kemampuan seperti cenayang?Dengan menggunakan mobil milik Savannah, mereka meluncur menuju Ritz Carlton yang akan menjadi tempat menginap Mandala, Alfie dan Mindi selama mereka ada di ParisSepanjang perjalanan, Savannah yang mengemudikan mobil sibuk menjelaskan café atau restoran yang hype di Paris, event pagelaran fashion pria dan haute couture yang akan digelar, dan hal-hal menarik lainnya.Savannah baru berhenti bicara saat Mandala berdeham keras, "Savie, kepala Om pusing mendengar kamu mengoceh tanpa henti."Savannah mengerucutkan bibir lalu menggumamkan sesuatu yang terdengar seperti, "Dasar orang tua!"Setibanya di hotel, mereka berpisah di depan kamar masing-masing dan akan bertemu lagi saat makan malam di restoran. Sementara Savannah ikut masuk ke kamar Man

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Sudah Tiba di Paris

    Viona juga bingung. Kalau Paris yang dituju Mandala adalah Pantai Parangtritis Yogyakarta yang sering disingkat 'Paris', dia tentu tidak akan bingung sebab bisa langsung berangkat untuk mengantar titipan Utami.Sayangnya, Paris yang dituju Mandala adalah ibukota negara Prancis yang berjarak belasan ribu kilometer dari Jakarta, dan hanya bisa ditempuh dengan perjalanan udara."Bagaimana kalau kamu antar saja ke Paris, Dit? Tante yang akan membiayai akomodasinya. Kan sekalian bisa antar berkas untuk Mandala juga. Daripada nanti dia bingung?"Viona melongo. Dia kira Utami bercanda. Tetapi perempuan paruh baya itu langsung mengakhiri panggilan setelah memintanya datang ke rumah untuk mengambil apa saja yang harus diantar pada Mandala."Mbak, kita sudah sampai,” tegur sopir begitu melihat Viona justru termangu di kursi belakang."Eh, itu... tolong antar saya ke rumah orang tuanya Pak Mandala, Pak Aris." Viona menyebut alamat kediaman Utami. Beruntung dia masih ingat dengan jelas segala det

  • Pernikahan Palsu (Aku Bukan Istri yang Diinginkan)   Sudah Pergi

    Untuk pertama kalinya sejak satu minggu terakhir, Bik Sari melihat wajah Viona yang berseri-seri. Dan tak urung rasa ‘keponya' mencuat karena pagi ini Padma justru berangkat ke Paris."Mbak Viona nggak sedih ditinggal ke Paris selama satu minggu?" celetuk Bik Sari dengan nada sambil lalu agar tidak terkesan 'kepo'.Padahal dia memang 'kepo' akut.Biasanya kan pengantin baru akan terlihat sedih jika ditinggal pasangannya bekerja ke luar kota atau luar negeri. Tetapi Viona terlihat santai meski tidak ikut mengantar ke bandara karena Padma melarangnya."Nggak, Bik. Kan Mas Padma juga kerja di sana," jawab Viona sambil menyuapi Sabda.Sejak dia mulai bekerja lagi, bayi itu bangun lebih awal hingga dia bisa mengajaknya bermain dulu dan menyuapinya sebelum berangkat."Kirain Bibik, Mbak Viona ikut ke Paris juga. Sekalian hanimun gitu, Mbak. Siapa tahu pulang dari sana Sabda punya adik."Viona hanya tertawa lepas. Tawa yang akhirnya bisa keluar setelah seminggu terkungkung dalam perasaan mur

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status