Share

Keputusan Sulit.

Pernyataan Andini benar-benar mengejutkan semua yang ada disana. Ketiga dokter tersebut benar-benar tak percaya jika Andini mampu berkata demikian. Apalagi Jonatan, pria itu terdiam dengan tatapan tajam mengarah ke arah Andini. Namun, sayangnya Andini tak merasakan takut sedikit pun.

Wanita itu justru menatap balik Jonatan dengan tatapan yang sama tajamnya. Hal itu membuat emosi Jonatan membuncah. Tanpa aba-aba, Jonatan yang tengah kesal langsung menarik tangan Andini.

"Lepaskan!" teriak Andini seraya memberontak, ketika Jonatan menggenggam pergelangan tangannya. Pria itu hendak membawa ya pergi dari ruang UGD.

"Dokter Jonatan kau—" Dokter Ali mencoba menghentikan Jonatan. Namun, Jonatan langsung menatap tajam pria itu.

"Ikut aku sekarang!" ucapnya pada Andini dengan begitu dingin tak terbantahkan.

Tak ingin menimbulkan keributan. Anin akhirnya mengikuti kemauan Jonatan. Wanita berparas cantik itu mengikuti langkah kaki Jonatan menunju ruangan pribadi pria itu.

Sesampainya di ruang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status