Xiao Lingling yang tadi marah, benci, menangis tiba-tiba berhenti dan menatap sang bibi yang sekarang menatapnya seolah menatap sampah. Perubahan tatapan bibinya membuat Xiao Lingling gemetar sebab ini pertama kalinya dia melihat tatapan seperti itu. Bibinya setelah memberitahu semua langsung berbalik dan pergi begitu saja, dia meninggalkan Xiao Lingling yang masih berekspresi konyol karena mendengar kata-kata sendiri dari sang bibi. Xiao Lingling ingin bertanya kenapa bibinya begitu padanya? Tapi dia benar-benar tidak bisa bergerak hingga sang bibi menghilang dari pandangannya sendiri. Yang pada akhirnya Xiao Lingling hanya dapat menerima dirinya benar-benar dikembalikan ke keluarga Xiao dengan perasaan yang hancur. Dia mengurung diri dalam kamarnya, meskipun sadar kalau dia salah dalam meminta sang bibi berlatih dengannya. Keluarga Zi adalah keluarga yang berspesialis dalam alkimia meskipun mereka juga memiliki kekuatan yang kuat. Hanya perbedaan mereka, tidak terlalu ikut campur da
Ekspresi putri Phoenix menjadi dingin saat mendengar suara wanita, dia melihat ke arah belakang dan menemukan kalau ada seorang wanita yang melihatnya sambil tersenyum. Senyuman wanita itu memang terlihat bersahabat tapi bagi putri Phoenix tidak ada sedikitpun adanya perasaan bersahabat dari wanita tersebut. Xiao Chen yang melihat wanita itu merasa ada hal aneh dan perasaan itu begitu akrab, hanya saja untuk sementara Xiao Chen menutup mulutnya dan tidak mengatakan apapun. Sedangkan putri Phoenix malah terlihat cuek, dia melewati wanita itu dengan tangan menarik Xiao Chen. Lalu di ikuti dengan sosok yang mengikuti mereka berdua ikut dari arah belakang.“Apa kamu tidak menyapa bibimu ini? Bukankah itu tidak sopan keponakan?” Tanya wanita dengan nada lembut dan senyuman yang tampak masih ada di wajahnya. Dari ekspresinya dia seolah tidak marah dengan perlakuan dari putri Phoenix tapi hanya dia saja yang tahu bagaimana isi hatinya sendiri.“Ini tidak perlu bukan? Jangan menghalangiku,” s
“Iya, dia datang bersamaku. Kamu pasti terkejut mendengar namanya, dia adalah kaisar Xiao. Penguasa benua barat!” Sahut kepala suku White Tiger sambil memperkenalkan Xiao Chen dengan jelas pada kepala suku Phoenix. Mendengar nama kaisar Xiao, wajah kepala suku Phoenix berubah dan dia dengan hati-hati melihat apa yang dilakukan oleh sang ibu saat itu.Mendengar nama kaisar Xiao, wajah kepala suku Phoenix berubah dan dia menatap Xiao Chen dengan hati-hati. Dari pandangannya tidak ada yang spesial dari Xiao Chen tapi jangan lihat dari luar saja, dia memiliki indera yang kuat kalau Xiao Chen ini jauh lebih kuat daripada apa yang dapat dia lihat sekarang kemungkinan tidak ada generasi muda yang dapat melawannya. Tapi ada yang aneh dari saat dia melihat putrinya, entah kenapa dia merasa kalau putrinya menyimpan sesuatu darinya. Karena itulah dia yang penasaran bertanya kepada Xiao Chen, sebab jika Kaisar Xiao bisa datang kesini berarti ada sesuatu yang mungkin dapat di bantu olehnya.“Kenap
Sosok Bibi putri Phoenix duduk di dalam kediamannya sambil mendengar apa yang sedang dikatakan oleh bawahannya sendiri. Dia tidak pernah menyangka kalau bocah yang tadi itu adalah kaisar Xiao dan dia yakin tujuan dari kedatangan kaisar Xiao adalah membahas kerjasama dengan suku Phoenix. Ini cukup akan merepotkan baginya tapi melihat pria itu masih muda entah kenapa dia merasa bisa untuk menangkap Xiao Chen dan menjadikan sebagai orangnya sendiri. Tapi ada sedikit kecurigaan dalam hatinya kalau mungkin Xiao Chen sadar mengenai Gu yang diletakan pada putri Phoenix. “Apa kamu curiga kalah anak itu memiliki kekuatan untuk melakukannya?” Tanya bibi putri Phoenix tersebut. “Tidak! Kaisar Xiao hanya memiliki kekuatan yang luar biasa pada usia muda untuk itu aku tidak bisa mempercayai kalau dia dapat melakukan itu nyonya!” Jawab bawahan bibi Putri Phoenix dengan serius, dia bisa melihat kalau Xiao Chen bukan orang yang mampu untuk membunuh Gu dari tuannya sendiri. Bahkan dia saja tidak mamp
Xiao Chen sakit kepala melihat betapa besar Gu yang ada di dalam tubuh kepala suku Phoenix tersebut. Ia tidak tahu sampai mana bisa melakukannya sebab dari pandangannya jelas sekali ia salah bertindak maka ayah putri Phoenix akan benar-benar mati karenanya. Kepala Xiao Chen sedikit sakit tapi apalah dayanya sekarang tidak ada pilihan lain selain berusaha keras. Xiao Chen mengumpulkan seluruh apa yang ia punya ke dalam tangannya lalu mencoba yang terbaik membunuh Gu di dalam tubuh kepala Phoenix. Xiao Chen terus melakukan itu bahkan sampai kepala suku Phoenix tidak sadarkan diri tapi Xiao Chen tetap terus mencoba meskipun sangat sulit tapi ia harus melakukannya atau tidak semua akan berakhir dengan sangat buruk. Sebaliknya sekarang tanpa Xiao Chen sadari selama satu Minggu perubahan besar terjadi di keluarga Phoenix, bibi yang selalu diam selama hidupnya mulai bergerak untuk memulai kudeta. Saat putri Phoenix sadar, sudah delapan puluh persen dari tetua di sukunya mendukung sang bibi.
“Kamu hanya melihat secara sepihak saja saudaraku, jika kamu sadar dengan wanita itu maka seharusnya kamu tahu kenapa aku seperti ini!” Sahut tetua tersebut sambil berekspresi menyedihkan seolah dia sendiri tidak ingin bertarung dengan saudaranya sendiri. Melihat tetua di depannya memasang ekspresi menyedihkan, tetua pertama menyadari kalau saudara-saudara yang saat ini berpihak kepada bibi sang putri kemungkinan telah di paksa dengan cara dikendalikan menggunakan Gu. Lalu dia terpikirkan sesuatu yang mungkin saja terjadi kepada leluhur, jika bahkan tetua tinggi di suku bisa dikendalikan olehnya apa mungkin terjadi sesuatu kepada leluhur mereka? Leluhur adalah pilar bagi suatu kekuatan, mereka sudah mencapai tingkat tertinggi di dunia ini dan hanya tinggal melangkah ke jalan selanjutnya. Tapi karena batasan dunia membuat mereka tidak dapat merasakan jalan, hanya saja itu sudah cukup menunjukan kalau leluhur-leluhur itu adalah tingkat paling tinggi di dalam suatu kekuatan. “Apa mungki
Tanya bibi putri Phoenix menghina pria yang saat ini berada di depan matanya. Dia tidak sadar siapa yang berada di depan itu hanya saja paling jelas kalau kepala suku White Tiger adalah orang yang mengikuti Xiao Chen datang ke wilayah suku Phoenix sehingga dia menyangka kalau kepala suku White Tiger adalah orang dari kekaisaran Xiao itu sendiri. Melihat bagaimana wanita itu memandang rendah dirinya, kepala suku white Tiger tidak marah malah dia tersenyum.“Aku? Yah, seharusnya kamu mengenalku bukan saudari Feng?” Kepala suku White Tiger membuka jubahnya dan saat itu semua orang mengetahui kalau pria yang datang dengan putri mereka adalah kepala suku White Tiger. Wajah bibi putri Phoenix sontak berubah saat melihat sosok pria yang ternyata adalah kepala suku Phoenix itu sendiri, wajahnya sangat muram dan dia memikirkan sesuatu hal yang mungkin bisa terjadi pada saat ini. Tapi saat dia memikirkan kalau pria ini datang sendirian bukan dengan orangnya membuat bibi putri Phoenix tersenyum
Xiao Chen yang telah berusaha selama satu bulan penuh dan akhirnya mulai terlihat berhasil merasa lega dalam hatinya. Tapi sayang sekali sekarang tubuhnya benar-benar sangat lelah hampir semua qi telah digunakan olehnya, beruntung saja kalau dirinya masih dapat bertahan karena qi yang telah ia simpan sebagai cadangan qi. Kalau tidak sudah lama Xiao Chen jatuh pingsan karena kehabisan qi selama proses mengendalikan jarum yang ia gunakan untuk membunuh Gu milik kepala keluarga Phoenix. “Huf…. Aku berhasil membunuh satu! Bagus, satu lagi dan serangga ini juga sudah mulai tidak ada perlawanan. Di dantian kepala keluarga ini sudah mulai terisi dengan qi api yang berasal dari kekuatan Phoenix milikku. Sekarang yang tersisa adalah Gu di jantungnya, benar-benar sangat sulit!” Ucap Xiao Chen yang terus melakukan penyerangan dan mencoba melindungi jantung api kepala suku Phoenix agar saat ia menyerang Gu di jantung kepala suku, tidak terkena dampak yang membuat pria paruh baya ini mati. Dalam
Setelah siang harinya, Mu Biyu baru keluar dari rumah Xiao chen dengan pakaian yang baru, meski terlihat tenang tapi Xiao Chen masih bisa melihat kegelisahan dari dirinya. Hanya saja karena ada Lu Lingzhi membuatnya merasa lega dan bisa menghilangkan ketakutan tersebut. Berpikir bagaimana wanita ini menjadi yang kuat di antara para murid? Sedangkan dia saja masih mempunya ketakutan sendiri di dalam tubuhnya. Tapi Xiao Chen tidak mengatakan apapun dan masih menjamunya dengan baik, memberi makanan siang di meja yang sedikit mewah. Membuat Lu LIngzhi bahkan merasa senang bisa memakannya meskipun dia sendiri tidak perlu makanan seperti itu sekarang.“Nak, tampaknya aku akan sering kesini di siang hari. apa kamu bisa menyiapkan makanan seperti ini lagi untukku?” tanya Lu Lingzhi dengan ekspresi bahagia selama mencoba makanan Xiao chen. begitu juga Mu Biyu yang tadi tertutup merasa senang bisa mencicipi makanan Xiao chen. “Terima kasih, ini enak!” Ucapnya dengan suara agak lembut tapi tida
Xiao chen melihat sendiri bagaimana Mu Biyu diperlakukan oleh sepuluh orang pria yang saat ini di ilusi itu, tapi hanya sebatas itu Lu Lingzhi langsung membuat rekaman lain dari ilusinya dimana sosok Mu Biyu yang sudah hancur menatap langit malam dengan ekspresi yang sudah siap mati. Tapi sekali lagi pasangan itu datang dan menyebutnya sebagai wanita murahan di tempat tinggal Mu Biyu membuat wanita itu putus asa dan merasa malu sebelum akhirnya master sekte menemukan wanita yang hampir mati itu. Mata putus asa dan rasa sakit dari wanita itu membuatnya tersentuh lalu memutuskan untuk membawanya kembali pulang ke sekte dan juga Mu Biyu tidak punya keluarga disana sehingga tidak akan ada yang peduli jika pun dia menghilang.“Apa keluarga dari orangtuanya juga tidak peduli?” Tanya Xiao Chen dengan ekspresi sangat muram di wajahnya. “Haa… Dia berasal dari keluarga bangsawan yang terhormat dan dia anak keturunan satu-satunya dari wilayah kerajaan Yun, Ayahnya juga punya gelar Marquess disa
“Ho, jadi kamu murid dari murid Suamiku? Tampan, sepuluh dari sepuluh. Lebih tampan dari pria manapun di alam dewa, Bagus!” Tiba-tiba di lihat dan di nilai oleh seseorang yang tidak di kenal membuat Xiao Chen agak aneh. “Hahaha maaf, aku lupa memperkenalkan diriku padamu. Namaku Lu Lingzi, kamu bisa memanggilku dengan sebutan ibu guru saja dan jangan pernah memanggilku dengan sebutan nek. Paham?” Xiao Chen entah kenapa bisa merasakan kalau wanita ini berbeda daripada tetua atau master sekte. Dan cara bicaranya yang blak-blakan menandakan kalau dia orang yang tidak suka setiap perkataannya di langgar. Karena itu Xiao Chen dengan cepat memberi salam hormat dan memanggilnya ibu sesuai dengan instruksi Lu Lingzi. “Bagus, anak baik… Oh, apa Mu Biyu ada di dalam?” “Ada ibu, tapi… aku baru saja memberinya teh dan cemilan, jadi mungkin dia sedang makan di dalam! Apa ini ingin bertemu dengannya?” Lu Lingzhi melihat Xiao bersatu dengan hati-hati, memikirkan anak ini keluar dari rumah setelah
Kata-kata wanita itu sangat menyakitkan bagi mereka para orang tua, tapi tidak ada satupun dari mereka berani menjawab karena mereka masih ingin hidup dengan baik di sekte. Melihat Wanita yang menjadi master puncak bunga itu marah padanya, master sekte dengan canggung menenangkan wanita itu. Bahkan sikapnya pada wanita itu sangat luar biasa sopannya seolah dia yang ditakuti di luar sana hanya sebatas pria lemah di depan wanita tersebut. Dan meski di coba, wanita itu tetap marah padanya sehingga master sekte Heaven yang ingin menenangkan malah menjadi sasaran amarah si wanita. QIn Yuan akhirnya turun tangan lalu menjelaskan kalau mereka baru saja menyelesaikan turnamen yang digunakan memilih seratus terbaik yang akan ikut masuk ke dalam tanah terlarang. Saat Lu Lingzhi mendengarnya, dia paham dengan kondisi sekte secara keseluruhan dan lagi Qin Yuan juga menceritakan tentang Xiao Chen padanya membuat dia sangat penasaran dengan pemuda tersebut. “Saudari Lu, keturunan dari saudara Xiao
“Setidaknya kakek, cobalah sembuhkan dulu bengkakmu itu. Meski tidak kelihatan oleh anak-anak lain tapi bagiku yang dekat denganmu bisa melihatnya!” Tegus Xiao Chen menatap aneh pada master sekte Heaven.“Ehem, mati lupakan masalah kepalaku dulu. Aku akan menenangkan situasi disini untuk sekarang!” Ucapnya sambil menatap murid-murid yang sudah sadar tapi tidak tahu sebenarnya terjadi apa disana?“Baiklah, pertandingan selesai. Pemenangnya adalah Gu zhia, dia akan menjadi peringkat pertama dalam turnamen antar murid kali ini. Selamat nak! Kamu bisa pergi ke kolam dewa untuk berlatih disana selama tiga hari dan hadiah lain juga akan diberikan padamu sebagai pemenang.” Ucap master sekte Heaven menatap ke Gu Zhia dengan penuh senyum. Meski dia adalah guru Mu Biyu tapi di matanya semua murid dalam sekte sama, dia tidak pernah memperlakukan muridnya sendiri istimewa dan juga sebaliknya. Sikapnya yang adil dalam sekte juga membuat semua murid sangat hormat padanya dan percaya diri untuk meng
“Master darimana kamu?” Tanya tetua secara serentak menatap master sekte Heaven yang baru saja datang tapi di belakang Xiao Chen juga ikut muncul dengan senyum di wajahnya melihat leluhur sektenya agak malu. Jelas kalau master sekte tidak ingin datang atau malas untuk datang kesini dan menyerahkannya kepada Qin Yuan sepenuhnya. Kalau tidak selama beberapa waktu ini mama mungkin master sekte Heaven akan tinggal di puncak Mulong. Sejak puncak Mulong ia bersihkan dan pasang formasi pengumpulan qi, perubahan besar terjadi yang membuat puncak itu terkenal dengan keindahannya. Karena hal itulah puncak Mulong menjadi tempat master sekte yang sangat ingin beristirahat bahkan dia yang terkenal jarang menikmati makan. Malah menikmatinya di puncak Mulong, tentu saja Xiao Chen sebagai koki khususnya yang di suruh membuat makanan untuk dia sendiri. Tapi tidak ada masalah bagi Xiao Chen, baginya memiliki keluarga dari asal yang sama tentu sangat membuat hatinya senang tinggal bersama. Melihat mast
“Ah! Apakah hari hujan yah? Tidak, masih sangat cerah bahkan tidak ada tanda-tanda seperti akan hujan. Kakek Ming, apa kamu sakit?” Xaio Chen bahkan tidak menolak atau menerimanya, malah ia bertanya balik apakah yang ia dengar benar atau salah? Atau memang master sekte Heaven kali ini datang dalam keadaan sakit kepadanya.“Bajingan kecil, aku masih sehat! Masih sangat sehat sampai bisa bermain dengan ratusan wanita di ranjang.” jawabnya dengan lantang dan penuh kekesalan setelah mendengar ucapan dari Xiao Chen tersebut. Mana mungkin dia pernah sakit? Dan apa maksudnya tiba-tiba saja? Kalau bukan karena Qin Yuan yang selalu melindungi Xiao Chen mana mungkin anak ini tidak pernah bisa mendapatkan misi di dalam paviliun misi sekte. “Baiklah, apa misi itu? Dan juga, bukankah seharusnya turnamen seharusnya selesai sekarang? Apa kakek tidak datang untuk menonton turnamen sekte?” Mendengar hal tersebut master sekte Heaven menggaruk kepalanya seolah sedang kabur dari sesuatu. Karena tidak i
Di suatu tempat dalam kegelapan, beberapa sosok dengan jubah yang berlambangkan sembilan cincin duduk di kursi mereka dalam keadaan tenang. Sudah lama sejak mereka terakhir berkumpul semuanya dan kali ini mereka berkumpul membahas sesuatu yang berhubungan dari perintah dewa penguasa mereka. Kali ini mereka harus berhasil dalam rencana dewa kalau tidak akan sulit bagi mereka mendapatkan kesempatan lagi sebaik sekarang. Tapi masalahnya anomali yang bisa saja terjadi saat rencana mereka sedang berjalan. Dari beberapa rencana kecil sudah beberapa kali itu gagal dan membuat orang mereka semua tewas begitu saja. “Anomali kah? Sudah berapa lama itu tidak muncul yah? Bagaimana menurut kalian?” Tanya sosok dengan jubah bergambarkan cerberus. Matanya tidak seperti mata manusia, bahkan tidak mirip dengan mata manusia laut, mata sosok itu mirip dengan mata sosok cerberus. Dengan suara Yang dingin dan tidak punya perasaan, dia menatap ke arah orang-orang yang ada disana.“Anomali, terakhir terjad
BOOOOOMMM….Xiao Chen dan naga kecil tercengang melihat apa yang dilakukan oleh tetua pertama. Mereka segera terbang ke arah formasi yang di serang lalu berteriak untuk berhenti tapi tetua pertama tampak tidak mendengarnya dan masih menyerang formasi tersebut dengan sekuat tenaga. Xiao Chen yang melihat itu masih berusaha keras menghentikan tapi semua sudah terlambat karena formasi di permukaan sudah hancur. Formasi yang sebenarnya langsung aktif, lima elemen yang diletakkan Xiao Chen ditambah dengan serangan pedang yang seharusnya tidak aktif malah aktif karena pertahanan pertama di hancurkan. “Eh?” Tetua pertama tiba-tiba terkejut melihat di dalam formasi ada formasi yang lain dan formasi kedua itu tidak seperti yang pertama. Itu benar-benar sangat kacau, di dalamnya juga ada lima simbol elemen yang sudah siap menyerangnya. SWISSHHH…ROOAAAARRRRRR….ARRRRRR..“Sial, ternyata yang pertama hanya cangkang!” Ucapnya melihat empat bentuk yang langsung terbang menyerang ke arahnya. Mera