Beranda / Romansa / Perfect Love For My Lecturer / Bab 122 - Sama-sama Egois

Share

Bab 122 - Sama-sama Egois

Penulis: Skyworld 04
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-24 22:15:38

Happy Reading Semuanya!

“Davin, maaf aku harus datang kemari. Kepala aku pusing—terus juga ada yang mau aku sampaikan sama kamu,”

Lelaki bernama Davin tersebut tampak terkejut dan mendadak gelisah melihat kehadiran perempuan yang ada di depannya itu, ia tidak menyangka jika Bella akan hadir ke rumahnya tanpa pemberitahuan lebih awal. Masalah menjadi berantakan, tatapan matanya tidak lepas dari sang ayah yang terus mengawasinya. Ini darurat dan Bella dengan seenaknya datang ke rumahnya.

“Kan aku udah pernah bilang sama kamu, jangan ke rumah. Kalau kamu butuh bantuan kamu bisa lewat telepon, aku enggak mau orang lain tahu. Ayah ada di rumah dan aku mau kedatangan tamu, kamu mau mati di rumah aku?” tanya Davin dengan nada penuh emosi.

Tangannya meremas dress yang dikenakannya saat ini. Ia tidak bisa mengatakan sepatah kata apapun, saat ini yang ada di perasaannya adalah bagaimana mengatakan jika ia sedang hamil. Perempuan cantik tersebut mengigit bibirnya, sangat menandakan keraguan.

“Ap
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 123 - Tersebarnya Berita Kehamilan

    Happy Reading Semuanya!Kalau bukan karena masalah yang serius, mungkin mereka tidak akan berbicara secara intens seperti sekarang ini. Mereka tidak habis pikir dengan hal yang baru saja di dengar melalui grup chat alumni sekolahnya dulu. Eva yang sedang mengerjakan skripsi dengan pantauannya terpaksa ia tinggal hanya karena masalah ini. Bagaimanapun orang itu adalah masa lalunya dan teman dekat mereka.“Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa bisa sampai seperti ini?” gumam Leo membuat Geo menghela nafas pelan.Berita kehamilan Bella sudah mulai tersebar dimana-mana dan siapa lagi kalau bukan Hanung yang membongkar semuanya. Leo dan Geo yang sedang berkumpul bersama hanya bisa menghela nafas kasar, memang sepertinya itu adalah sebuah fakta dimana Bella sudah berubah total.“Gue akhirnya tahu kenapa Tuhan menikahkan lo sama Eva dan begitu juga gue yang dilindungi oleh Tuhan. Kita enggak akan tahu hati manusia sesungguhnya seperti apa, tapi dia mengandung anak siapa?” Geo hanya bisa terdi

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-25
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 124- Rahasia Serba Salah

    Happy Reading Semuanya!Jam sudah berlalu sangat lama, perempuan yang tengah mengusap perut besarnya tampak menunggu kehadiran dari lelaki yang menjadi suaminya itu. Jujur saja Eva tidak tahu menahu kemana suaminya pergi, tetapi yang jelas ia ketahui kalau suaminya pergi dalam keadaan panik dan perasaan campur aduk.“Tadi kenapa ya sama Dady kamu, sayang?” gumam Eva seolah berbicara dengan anak yang ada di dalam kandungannya.Eva bosan dan lapar. Sekarang yang sangat dirinya harapkan adalah kepulangan dari suaminya tidak ada yang lain. Tanpa disadarinya ia begitu menempel pada suaminya dan sudah mulai bergantung pada lelaki yang sudah membuatnya mengandung seperti sekarang ini.20 menit berlalu…Suara jarum jam masih terasa di telinganya.30 menit berlalu…Bibirnya merekah saat mengetahui suara dari deru mesin mobil milik seseorang yang ia tunggu. Akhirnya orang yang sudah membuatnya menunggu datang kembali ke rumah. Matanya mengintip sebentar melalui CCTV depan rumahnya dan berjalan

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-26
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 125 - Mari jangan bertemu lagi

    Happy Reading Semuanya!Jika Davin tidak ingin bayi yang ada di dalam kandungannya, maka Bella harus membuat plan B untuk membuat seseorang yang ia cintai menjadi miliknya sepenuhnya. Saat ini yang perempuan itu lakukan adalah terus melakukan pendekatan agar lelaki tersebut masuk kedalam perangkatnya.Bella hampir gila karena Geo, ia terus berjuang ingin bertemu dengan Geo. Bahkan ketika Geo sedang mengerjakan laporan di kantin kampus seperti sekarang ini, andai kampus ini menyediakan mata kuliah model—mungkin Bella akan mendaftarkan diri agar bisa berdampingan dengan Geo secara terus menerus.“Kalau dilihat kamu semakin tampan dan enggak berubah,” bisik Bella dengan nada menggoda.Lelaki tersebut tampak menghela nafas pelan, rasanya begitu melelahkan ketika berhadapan dengan Bella.“Apa yang kamu mau sebenarnya? Gue enggak akan pernah bisa melakukan keinginan lo, please Bella! Sekali saja jangan ganggu gue. Bukannya lo tahu kalau gue sudah menikah dan mempersiapkan kelahiran anak. L

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-27
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 126 - Plan B Bella

    Happy Reading Semuanya!“Tante kenapa ada disini? Tante sekarang amnesia sampai bisa datang kemari. Tante curi alamat kami, ya?” Bella tertawa singkat mendengar perkataan dari perempuan yang ada di depannya, ia pencuri? Apakah ada pencuri secantik dirinya. Aneh sekali. Sudahlah, kedatangannya kemari tujuannya untuk mengejutkan gadis cantik yang menjadi istri dari Geo bukan untuk yang lain.“Kamu penasaran?” tanya Bella“Enggak,”“Okay kalau begitu akan aku jelaskan biar kamu paham anak kecil.” ucap Bella“Tante budek, ya? Kan saya bilang enggak usah. Kenapa mau menjelaskan! Saya enggak terima orang seperti tante. Sekarang silakan pergi ya tante siluman!”Perempuan cantik itu memamerkan smirk tipisnya, “Kamu usir pun rasanya akan percuma, kita akan tinggal bersama selamanya. Oh—atau mungkin sebentar saja karena aku yakin kamu pasti enggak akan tahan. Rumah ini akan menjadi rumah aku karena kamu akan pergi,”Eva menatap sebal perempuan di depannya, “Dari Mana dalilnya kalau rumah ini a

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-28
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 127 - Amarah Geo

    Happy Reading Semuanya!Tangannya mengepal. Rasa amarahnya tercetak dengan sangat jelas, ia merasa emosi karena sebuah video yang tersebar dan tanpa sensor sedikitpun. Geo tidak bodoh, ia tahu dan rasa kecewanya semakin membara dalam hatinya. Rasa ingin meninju orang sangat besar, kemarahannya tidak bisa tertutupi lagi.Geo menjadi banyak beralibi pada Eva untuk mencari tahu apa yang terjadi pada kehidupan mantan kekasihnya yang menjurus pada orang yang dicintainya. Eva. Ia tidak ingin Eva terluka hanya karena laki-laki bodoh pilihan mertuanya.“Lo mau kemana? Jangan buat macam-macam! Ayahnya dia orang berpengaruh dalam militer, mau lo bunuh dia. Mereka akan tetap menang dan lo kalah,” ungkap Leo.“Gue enggak peduli! Mau ayah dia presiden atau orang tertinggi sekalipun gue enggak peduli!! Sekalinya salah maka akan tetap salah!” marah GeoHarinya yang terasa padat menjadi semakin membuatnya pening. Geo tidak bisa bernafas, bagaimana bisa ayah mertuanya memilh lelaki dengan pilihan yang

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-29
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 128 - 1 Perangkap

    Happy Reading Semuanya!Suaminya belum juga kembali meskipun jam sudah menunjukkan pukul 9 malam, kepala Eva dipenuhi berbagai macam pertanyaan di kepalanya. Air matanya sudah tertahan, perasannya mulai ragu. Perempuan yang sedang hamil tersebut memikirkan perkataan dari Bella, ia seharusnya mempertanyakan lebih jelas kemana suaminya itu pergi dan dengan siapa. Eva begitu bodoh dan hanya memikirkan tentang makanan saja.Tangannya menghubungi nomor sesorang dengan ragu, ia harus mempertanyakan ini pada orang yang bersangkutan yang menjadi saksi. Tut…tut…tut…Nada dering panggilan terus terdengar di telinganya, ia berharap orang yang sedang ia hubungi sedang tidak sibuk dan mengangkat panggilan mendesaknya.“Hallo, Eva are you okay?”Perempuan tersebut dengan cepat terduduk mendengar nada panggilan tersebut berubah menjadi sahutan orang lain. Perasannya mendadak ragu, apakah ia harus mengatakan pada lelaki yang ada di panggilannya atau tidak. “Mas Leo,” panggil Eva“Ya,”“Boleh aku

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-30
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 129- Tindakan Seseorang

    Happy Reading Semuanya!Tatapan matanya mengarah pada jam ponselnya yang menunjukkan pukul 10 malam, istrinya tahu jika ia berada di luar dan Geo juga tahu dimana keberadaan istrinya tersebut. Jam segini bukan waktunya mertuanya tidur.Tangannya sudah menggenggam beberapa makanan yang sudah ia beli sebelum datang kemari, hatinya harus berubah baik saat ini karena tidak mau membuat istrinya begitu khawatir.Langkahnya mendadak berjalan pelan setelah melihat ayah mertuanya tampak duduk di kursi tempat biasa mereka berbincang dengan tatapan tajam seolah ingin membunuh mangsanya.“Ayah belum tidur?”Lelaki paruh baya tersebut tampak berlari menghampiri Geo dengan kemarahan. Geo yang dihampiri terlihat bergerak mundur, ia tidak paham apa yang terjadi saat ini.Bugh!“Si*lan!”Bugh!Geo memegang perutnya yang di tinju oleh ayah mertuanya itu, ia tidak mengerti apa permasalahannya. Apakah ia hanya menjadi kambing domba untuk ayah mertuanya untuk melampiaskan kemarahannya, dan terjadi lagi.B

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-31
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 130 - Orang Tua yang Terluka

    Happy Reading Semuanya!“Ge, apa lo enggak mau kasih kabar ke orang tua? Lo masih punya 2 orang tua yang utuh, mereka akan sakit hati kalau tahu anaknya disakiti seperti ini.”Geo menggeleng sembari menahan nyeri. Jujur sampai sekarang pun lelaki tersebut tidak mengetahui apa yang terjadi pada istrinya dan permasalahan dihadapinya. Tatapan matanya mengarah pada jam dinding yang sudah menunjukkan pukul 2 dini hari dan Geo baru saja siuman setelah di tinju habis-habisan.“Gue masih hidup, lo baru boleh kasih tahu kalau gue mati. Gue enggak paham sama masalah yang terjadi sekarang, gimana kabar berita itu? Apa sudah sampai ke telinga mertua gue atau Eva?” tanya Geo.Leo ingin sekali memaki rekannya itu, disaat sakit seperti ini masih saja mengurus orang lain yang hampir membuatnya mati. Tulang rusuk yang hampir patah, mata bengkak dan wajah tampan yang rusak. Jika orang lain melihat, mungkin akan membuat kesimpulan Geo mengalami KDRT.“Menurut lo?” sebal Leo“Enggak baik menyahut orang l

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-21

Bab terbaru

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 148 - Menjaga Nino

    Happy Reading Semuanya!Geo sudah tidak heran lagi dengan kehadiran Eva di dalam rumah mereka, lelaki itu tahu apa yang dilakukan oleh istrinya melalui CCTV kamar Nino. Geo tidak mengerti dengan istrinya, Eva merasa seolah dirinya tidak mengizinkan untuk dia bertemu dengan Nino. Sumpah demi apapun Geo sama sekali tidak melarang perempuan yang dicintainya menemui anaknya, apalagi sampai sembunyi-sembunyi.Langkahnya berjalan menghampiri perempuan paruh baya yang tengah membersihkan rumahnya, sudah hampir satu bulan ini Geo mempekerjakannya. Jujur saja lelaki tersebut, begitu kewalahan menghadapi rumah ini dengan pekerjaan menumpuk serta bayi nya. “Bibi, kemungkinan besar saya ada jadwal mengajar sampai jam 12 nanti, setelah itu saya ada urusan sebentar di kantor sampai jam 1 siang nanti dan paling lambat sampai jam 3 sore. Saya titip Nino,” jelas Geo membuat perempuan paruh baya tersebut tampak mengangguk.“Baik tuan,”Geo menganggangguk dan berjalan mengambil tas kantor miliknya, seb

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 147 - Sudah Memaafkan Diri

    Happy Reading Semuanya!Rasanya sangat menyakitkan, Bella tidak punya tujuan apapun selain bertemu dengan ibunya yang mungkin bisa memberikan kesempatan untuknya. Bella sangat menyedihkan sekali, dirinya di buang oleh banyak orang termasuk keluarga dari ayah kandungnya sendiri dan ibunya sudah melupakannya karena kelakuannya.Bella tidak punya tempat untuk pulang dan mengadu, ia tidak bisa mempercayai siapapun bahkan Davin yang sudah menghamilinya. Baru kali ini ia melangkah kakinya dengan perut besar kehadapan sang ibu yang sedang menyiram tanaman. Langkah pelannya terlihat berhenti dan bersimpuh pada ibunya, ia tidak mampu menatap ibunya. “Ma…”“Kenapa kamu bersimpuh seperti itu? Kamu kenapa datang dan memanggilku seperti itu. Apa kamu lupa tentang apa yang kamu ucapkan kemarin?” tanya sang ibu tidak memperdulikan kehadiran Bella saat ini.Suara tangisan perlahan terdengar memenuhi telinga. Tangisan Bella sangat menyedihkan.“Jangan menangis di tempat ini, enggak akan ada orang ya

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 146 - Usaha Eva

    Happy Reading Semuanya!“Mas, ini ASI hari ini.”Sejak Geo mengizinkannya untuk melihat Nino, ini hal yang setiap hari Eva lakukan bahkan di jam masih menunjukkan pukul 6 pagi. Eva sudah berada di depan rumah Geo dengan tampilan terbaik sembari membawa cooler box berisi asi yang sudah di pumping sejak beberapa jam lalu.Geo sendiri yang melihat kehadiran Eva di depan rumahnya terlihat tidak bisa mengatakan apapun, perasaannya campur aduk antara senang, bahagia dan egois karena perkataan Eva yang lampau dalam artian tidak ingin melihat lagi. Lelaki itu senang melihat Eva dalam keadaan terbaiknya tapi perasaan sedih saat Eva mengatakan tidak menginginkannya masih terbesit dalam hatinya.“Mas kenapa melamun? Aku pegal,”Lelaki tersebut mengangguk dan menerima barang dari tangan Eva yang kini tersenyum manis memandangnya.“Kamu enggak perlu mengirimkannya setiap hari, saya masih menyimpan yang sebelumnya Kalau Nino butuh pasti saya akan langsung menghubungi kamu,” sahut Geo membuat Eva ta

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 145 - Pertemuan Ibu dan Anak

    Happy Reading Semuanya!“Katakan saja terus terang, Geo sama sekali enggak benci kamu. Dia hanya ingin melindungi Nino jika marah, ayo! Kita lihat Nino sekarang.”Eva hanya mengangguk mendengar perkataan dari sang ibu, dadanya berdebar dan berdegup sangat cepat. Dirinya seperti menjilat ludahnya sendiri, bayangan dimana ia melontarkan kalimat kasar masih terngiang dalam ingatannya. Tapi sekarang demi bertemu anaknya ia harus melakukan ini, rasa rindunya membuncah dalam dadanya.Mobil hitam milik ayahnya membelah jalanan dan seolah sudah mengetahui setiap denah yang mereka lewati, Eva sendiri terasa asing dengan jalanan ini. Apalagi saat mereka memasuki kawasan rumah elite, apakah anaknya hidup dengan layak di daerah tempat tinggal yang seperti ini. Geo benar-benar tidak akan membuat kehidupan anaknya melarat.Dugaan Eva selalu salah.“Nino dan Geo tinggal di kawasan ini, kamu tahu sendiri kan mertua kamu sangat kaya dan konglomerat. Geo memberikan kehidupan yang sangat layak untuk Nin

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 144 - Bayi Kecil

    Happy Reading Semuanya!Tidak ada yang bisa Eva lakukan saat ini selain bekerja dan menghabiskan waktu dengan melamun memikirkan bagaimana kedua orang yang sudah jauh dari dirinya, rumahnya sepi dan hanya ada dirinya seorang diri. Eva tahu kemana perginya kedua orang tuanya belakangan ini dan perempuan cantik tersebut hanya diam tanpa mengatakan sepatah kata apapun ketika ibunya bercerita tentang anak kecil yang katanya semakin gembul saat ini. Eva menerima segala resiko yang ia ambil sendiri. Sekarang yang bisa ia lakukan ketika tidak bekerja adalah berjalan di sekitar rumahnya seolah tidak terjadi apapun dalam hidupnya, mencoba untuk melupakan segalanya. Eva sudah tidak peduli orang ingin membicarakan apa pada dirinya, bahkan berita tentang ia melahirkan dan hamil di luar nikah sudah tersebar. Mungkin saja. Eva menerima semua itu dan memilih untuk menutup telinga, lagian tidak banyak yang menggunjing juga karena ayahnya memiliki jabatan yang tinggi di lingkungan komplek tempatnya

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 143 - Apakah Geo Egois?

    Happy Reading Semuanya!“Ayah sudah mencoba untuk merendah tapi dia mempermainkan kita! Kenapa kakek dan neneknya bisa tapi ibunya enggak bisa!”Indah yang mendengar kemarahan dari Darwin hanya menggeleng, memang terlihat sama terburu-buru sekali suaminya. Jika ia menjadi Geo juga pasti akan melakukan hal yang sama untuk berpikir, apalagi kesalahan yang mereka lakukan cukup besar. Dan jika bukan Geo yang rendah hati mana mungkin mereka bisa berada di titik yang sekarang ini, bertemu dan memegang cucu kesayangan mereka.“Enggak semudah itu mas! Setelah semuanya, Geo juga punya hati dan butuh waktu. Kita juga enggak bisa melakukan apa-apa karena Eva sendiri menolak buat melindungi hak nya dia sendiri, kalau aku jadi Geo dan kamu jadi Eva mungkin aku nggak akan pernah mengizinkan kamu untuk bertemu dengan Nino. Geo selangkah seperti ini saja adalah sebuah kemajuan yang sangat besar dan memberikan kita kesempatan kedua yang sangat besar, kita sebagai orang tua harusnya memaklumi.” jelas I

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 142 - Bertemu Cucu

    Happy Reading Semuanya!Pantang menyerah, Itulah yang dilakukan oleh orang tua Eva belakangan ini. Mencoba datang untuk menghubunginya dan meminta maaf padanya, berharap mereka bisa bertemu dengan anaknya. Tetapi ia sama sekali tidak melihat Eva, Geo tidak tahu kenapa begitu berharap setelah semuanya.Setelah dipikir ia tidak bisa bersikap egois dan hanya memikirkan dirinya sendiri. Anaknya berhak tahu siapa nenek dan kakeknya bahkan ibu yang sudah melahirkannya. Geo tidak mau egois hanya untuk dirinya sendiri meskipun ayah serta ibunya sudah memberikan kata was-was sebelumnya.Bibirnya tersenyum kaku memandang kedua orang yang baru saja masuk ke dalam rumahnya, bahkan Geo izin dari pekerjaannya hanya untuk memberikan momen dimana kedua kakek nenek dari anaknya bertemu. “Apa sekarang sudah saatnya? Apa kami boleh bertemu Nino? Genino…” “Iya… mari ikut saya.” ajak Geo membuat kedua orang tersebut mengikuti lelaki berbadan tegap di depannya.Rumah mewah tersebut sudah sangat membuktik

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 141 - Karma yang Berlaku

    Happy Reading Semuanya!Mengunci diri adalah pilihan yang bisa Eva ambil. Ia tidak menyangka jika orang tuanya melakukan hal yang tidak pernah di duganya seperti mendatangi rumah Geo. Ia juga sebenarnya bisa saja, hanya—Eva tidak memiliki kepercayaan diri untuk menemui seseorang yang sudah ia sakiti hatinya.Perempuan cantik itu selalu berharap akan bertemu dengan Geo secara tidak sengaja, ia ingin bertegur sapa dengan orang yang masih mengisi hatinya itu. Ego nya terlalu besar. Iris matanya memperhatikan sebuah foto dimana ia tengah mengandung dengan Geo dibelakangnya tampak tersenyum lepas, Eva merindukan masa kehamilan itu. Geo memang sepertinya sangat tidak ingin di temui olehnya.Siapa sangka dirinya bisa dengan cepat mendapatkan pekerjaan yang berdekatan dengan perusahaan Geo agar bisa melihatnya setiap hari meskipun hasilnya terkadang nihil, Eva mempercepat semuanya agar bisa melihat seseorang yang ia harapkan. “Bayi kecil, sekarang kamu sudah seukuran apa? Dulu kamu sebiji k

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 140 - Permintaan Maaf Darwin

    Happy Reading Semuanya!Bohong jika Darwin tidak memperhatikan anaknya. Anaknya terluka tetapi ia malah menutup matanya demi keegoisannya, tetapi saat ini ia membuka matanya dan kembali kepada porsinya sebagai seorang ayah pelindung untuk putrinya. Mereka berdua, ia dengan istrinya datang ke tempat yang tidak pernah mereka datangi saat ini.Rumah dengan nuansa mewah, siapa sangka orang yang sudah ia anggap sebagai orang miskin ternyata anak konglomerat yang rendah hati dan memperjuangkan segalanya. Ia hanya orang tua yang arogan untuk anaknya.Karena Eva ia harus berubah dan masa depan seorang anak yang menjadi cucu nya. “Geo, bisa kita bicara?” Kepala lelaki di depannya tampak mengangguk mengiyakan permintaannya barusan yang sepertinya sedikit berat, ia mencari tahu semuanya untuk menemukan Geo dan ketika ia berhasil menemukannya sudah pasti lelaki di depannya terkejut serta belum bisa menerima semuanya. Sudah hampir 1,5 bulan ia melepas begitu saja. “Bagaimana kabar kamu?” tanya

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status