Share

Bab 147. Diam-Diam Berbagi Cinta

Aidan berhenti beberapa meter dari tempat Malikha dan Bruce memarkirkan mobil mereka. Bruce terlihat menggandeng Malikha dengan mesra untuk masuk ke dalam sebuah restoran. Aidan menelan lagi rasa kecewa dan pahitnya harus melihat Malikha bersama pria lain. Ia akhirnya membayar dan keluar dari taksi untuk ikut masuk ke dalam.

Dari depan pintu masuk, Aidan menoleh ke kiri dan menemukan Malikha dan Bruce telah mengambil tempat mereka di sudut kiri restoran. Aidan menarik lebih ke bawah topinya dan memperbaiki kaca matanya. Sebuah meja di depan meja Malikha belum memiliki tamu, Aidan langsung memesan meja tersebut untuk dirinya. Ia duduk tepat di belakang Bruce yang saling memunggungi. Jika ingin menguntit tak boleh setengah-setengah. Ia harus bisa mendengarkan pembicaraan Malikha dan Bruce.

Sangat kebetulan sekali jika Aidan memesan menu yang sama dengan Malikha, Tuna Pasta Salad. Belakangan selera Aidan dan Malikha makin sama terutama soal makanan. Terlebih banyak pantan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ade
Lanjut dunk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status