Home / Fantasi / Penguasa Seni Racun / 189. Satu Lawan Banyak? Tidak Buruk

Share

189. Satu Lawan Banyak? Tidak Buruk

Author: SWEET_OWL
last update Last Updated: 2022-08-07 20:00:12

Pria sepuh menginjakkan kakinya ke tanah, dengan tatapan mata lekat ke arah Linglong. Senyuman tipis menyungging di bibirnya, saat memandangi wajah Linglong lebih jauh. Entah apa yang dipikirkannya saat itu, tapi sudah pasti bukanlah sesuatu yang baik.

"Kuakui nyalimu cukup besar, Gadis Kecil. Entah angin apa yang membawamu kemari. Kupikir kita belum pernah memiliki masalah sebelumnya." Pria sepuh menjadi lebih tenang, menganggap Linglong bukanlah ancaman yang berarti. Belakangan diketahui, pria sepuh ini bernama Kai Feng, Sect Master dari Black Hawk Sect.

Linglong tersenyum sinis mendengarnya, sebelum berkata, "Kita memang belum pernah bertemu sebelumnya, ataupun membuat masalah, tapi keganasan anggotamu sudah cukup untuk membuatku datang kemari. Kupikir saat datang kesini bisa menemukan hal yang lebih baik, sehingga tidak perlu membuat masalah. Namun setelah melihatmu, aku yakin menghancurkan sekte ini adalah keputusan yang tepat." ujarnya jijik saat menyadari pemimpin Bla
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Penguasa Seni Racun   190. Belum Cukup!

    Salah satu tetua Black Hawk Sect termakan provokasi Linglong, membuatnya geram dan menyerang gadis itu sendirian. Lima rekannya menyadari tetua itu masuk dalam perangkap Linglong, tapi mereka tidak sempat untuk menghentikannya. Linglong sendiri tersenyum tipis, dan bersiap menyambut kedatangan tetua itu dengan menyelesaikan mantra tangannya. Ketika jarak mereka tersisa beberapa meter saja, Linglong menyentuhkan telapak tangannya ke tanah, dan seketika itu juga Ular Kecil muncul di tengah mereka.Tetua Black Hawk Sect terlambat menyadari, dan Ular Kecil kecil sudah mendaratkan satu gigitan ke bagian tubuhnya. Tidak berselang lama, tetua itu menghembuskan napas terakhirnya.Kelima tetua yang tersisa menjadi terkejut saat melihat kemunculan sesosok ular seukuran lima meter itu. Mereka menyadari bahwa ini bukanlah sesuatu yang baik. Sect Master Kai Feng tidak menyangka Linglong memiliki hewan pemanggilan seekor ular, ini benar-benar diluar dugaannya. Mau tidak mau, dia haru

    Last Updated : 2022-08-07
  • Penguasa Seni Racun   Perjalanan Linglong Berakhir?

    Ular Kecil yang berhadapan dengan Kai Feng menjadi cukup kewalahan, biarpun ukurannya jauh lebih besar dibandingkan Sect Master Black Hawk Sect itu. Ada dua alasan utama, pertama kekuatan Kai Feng jauh lebih tinggi daripada Ular Kecil. Makanya setiap serangan yang dilepaskan Green Leaf Snake-Dragon, selalu bisa dihindari dengan mudah. Kedua Ular Kecil tidak hanya melawan Kai Feng sendirian, dia juga harus disibukkan oleh tiga Undead yang dikendalikan oleh pria sepuh tersebut.Apalagi racun Ular Kecil tidak terlalu berpengaruh terhadap ketiga Undead, membuat serangannya menjadi tumpul. Sebaliknya, ketiga Undead telah berhasil mendaratkan beberapa cakaran ke tubuhnya. Beruntung kulit Ular Kecil cukup tebal, sehingga cakaran tersebut hanya meninggalkan goresan yang tidak berbahaya.Keajaiban muncul di sini, kulit Ular Kecil yang terluka itu bisa sembuh dalam sekejap mata. Hal tersebut dikarenakan Green Leaf Snake-Dragon merupakan salah satu jenis Spirit Beast yang mampu me

    Last Updated : 2022-08-09
  • Penguasa Seni Racun   192. Bantuan Datang

    Feng Shui dan kedua rekannya sebenarnya telah tiba di wilayah Black Hawk Sect ketika Linglong pertama kali menarik senjatanya. Feng Shui berniat membantu Linglong, namun dihentikan oleh Yu Jin."Apa-apaan ini Jin?" Feng Shui mendengus dingin saat melihat lengannya dipegangi oleh pengawalnya itu."Jangan salah paham, Tuan Muda. Biarkan aku menjelaskan." Yu Jin mengatakan alasannya menghentikan Feng Shui, tidak lain untuk membantu Tuan Mudanya itu sendiri. Sebelumnya Feng Shui penasaran dengan latar belakang dan kemampuan Linglong yang sebenarnya, maka menurut Yu Jin ini adalah kesempatan yang tepat untuk mereka mengetahuinya. Lagipula andaikan Linglong tidak dapat bertahan dan mengalahkan orang-orang dari Black Hawk Sect, belum terlambat bagi mereka untuk membantunya.Feng Shui mengangguk paham atas penjelasan Yu Jin. Ketiganya memutuskan untuk mengamati pertarungan Linglong lebih jauh.Senyuman Feng Shui terbit di bibirnya ketika melihat kemampuan Linglong dalam bermain pedang. Biarpu

    Last Updated : 2022-08-09
  • Penguasa Seni Racun   193. Bantuan yang Tidak Terduga

    Seseorang yang melayang di udara itu perlahan menginjakkan kakinya ke tanah, dengan tatapan tajam penuh kemarahan masih diarahkan kepada Kai Feng, qi-nya yang berjumlah besar itu juga masih belum ditarik, sehingga menciptakan hawa panas yang luar biasa di wilayah sekitar, beberapa kali lipat daripada sebelumnya. Kemarahannya sedikit menurun saat mengalihkan perhatian kepada Linglong yang sedang menatapnya tidak percaya."Ling'er, cepat pulihkan kondisimu. Kau tampak buruk dengan penampilan seperti itu." ujarnya lembut dan penuh perhatian. Dia tidak lain adalah She Wang, Grand Elder Dragon Tomb Sect sekaligus guru langsung dari Linglong."Baik, Kek." Linglong menurut. Dia juga bisa bernapas lega karena kedatangan Grand Elder Wang telah menjamin keselamatannya. Linglong belum percaya sepenuhnya atas kedatangan Grand Elder Wang, namun memilih untuk menanyakannya setelah memulihkan diri.Melihat Linglong sudah mulai memulihkan kondisi, pandangan Grand Elder Wang kembali bera

    Last Updated : 2022-08-10
  • Penguasa Seni Racun   194. Kedatangan Grand Elder Wang

    Feng Shui harus bersusah payah untuk tetap mempertahankan kesadarannya, beruntung Yu Jin dan Yu Yin segera membantu, sehingga membuatnya bisa bernapas dengan stabil. Tekanan yang diberikan Grand Elder Wang benar-benar membuat mereka merasakan kesulitan.Feng Shui menjadi begitu terkejut, begitu juga dengan Yu Jin dan Yu Yin saat mengetahui sosok pria sepuh yang baru saja tiba adalah Grand Elder Wang dari Dragon Tomb Sect. Mereka pernah mendengar namanya, dan juga kehebatan yang pria sepuh itu miliki. Apalagi nama Dragon Tomb Sect bukanlah sesuatu yang baru, mereka menjadi lebih terkenal saat melakukan perang saudara belakangan ini.Pandangan Feng Shui beralih kepada Linglong yang berada di kejauhan. Pikirannya menjadi campur aduk, namun yang pasti Feng Shui sedikit senang sebab Linglong bukanlah seekor siluman seperti yang dia bayangkan. Gadis bergaun merah ini ternyata memiliki identitas yang tidak biasa.Feng Shui baru tersadar dari lamunannya saat mendengar suara menggema di udara.

    Last Updated : 2022-08-10
  • Penguasa Seni Racun   195. Kemarahan Grand Elder Wang

    Grand Elder Wang menjadi lebih bisa menerima penjelasan dari Linglong setelah gadis itu melakukan upaya selama beberapa waktu. Kecurigaannya terhadap rombongan Feng Shui juga telah menghilang sepenuhnya. Sebaliknya, dia memarahi Linglong karena telah mengambil keputusan salah yang membahayakan dirinya sendiri.Linglong memasang wajah cemberut karena Grand Elder Wang memarahinya di depan orang lain, gadis ini berpura-pura merajuk dengan membelakangi pria sepuh itu. Grand Elder Wang begitu menyayangi Linglong, sehingga tidak sanggup melihatnya dalam keadaan demikian. Pada akhirnya, Grand Elder Wang meminta maaf kepada Linglong, dan lebih lembut kepadanya.Linglong menjadi kembali ceria, dan langsung memeluk Grand Elder Wang dengan erat sambil memasang senyum kemenangan. Gadis ini sudah mengetahui titik lemah dari kakeknya itu, sehingga memanfaatkannya dengan baik. Biarpun Linglong telah menipu Grand Elder Wang dengan berpura-pura sedih, namun satu hal yang pasti, bahwa rasa sa

    Last Updated : 2022-08-11
  • Penguasa Seni Racun   196. Alasan Kedatangan Grand Elder Wang

    Waktu terus berjalan, rombongan Grand Elder Wang masih berada di Black Hawk Sect hingga matahari mulai terbenam. Linglong memberanikan diri untuk bertanya setelah emosi pria sepuh itu mereda."Kakek, ngomong-ngomong kenapa Kakek mengikuti ku kemari?" Linglong penasaran karena Grand Elder Wang bisa menemukan keberadaannya."Kalau kau tidak membawa Snake Heaven Realm, memangnya aku akan mengikutimu sampai kemari? Dasar gadis nakal." Grand Elder Wang kembali mulai menggerutu, sementara Linglong segera menutup telinganya."Benarkah?" Linglong memandangi tidak percaya.Menghela napas panjang, Grand Elder Wang melanjutkan. "Itu salah satu alasan, namun tujuan sebenarnya adalah ingin membawamu kembali ke sekte."Linglong semakin kebingungan mendengarnya. Menurutnya sejauh ini tidak ada yang membahayakan nyawanya selain pertarungan beberapa jam lalu, jadi tidak perlu sampai memintanya pulang. Linglong yakin ada sesuatu yang tidak beres, sehingga kembali meminta penj

    Last Updated : 2022-08-11
  • Penguasa Seni Racun   197. Undangan Kaisar Qin

    Keberadaan Long Tian di Ibukota Fire Cloud Empire sudah hampir sebulan. Dia banyak menghabiskan waktunya dengan berdiam diri di sebuah rumah besar yang diberikan oleh Matriark Yun, bersama Jin dan lainnya. Matriark Yun melakukannya agar mereka lebih mudah untuk berkomunikasi tanpa ada pihak lain yang mengetahui, untuk menyembunyikan hubungan mereka.Long Tian juga membatasi orang-orang Violet Orchid House agar tidak sering menemuinya, supaya tidak ada kecurigaan dari pihak lain. Oleh sebab itulah, sejauh ini rahasia mereka tetap terjaga dengan aman.Selain pihak Violet Orchid House, Long Tian juga beberapa kali didatangi oleh Pangeran Ketiga, Qin Zheng yang tentu saja bersama para pengawalnya. Seperti hari itu, Qin Zheng sudah berada di pintu gerbang kediaman Long Tian saat matahari baru memancarkan sinarnya.Jie yang dapat giliran berjaga mempersilahkan mereka masuk, sesuai pesan dari Long Tian. "Silahkan masuk, Pangeran. Tuan Muda kami sudah menunggu Anda."Qin Zheng tersenyum tipis,

    Last Updated : 2022-08-11

Latest chapter

  • Penguasa Seni Racun   277. Keputusan Guan Ping

    Walaupun bertarung seorang diri, Huang Di mampu memberikan perlawanan, bahkan menyudutkan gabungan kekuatan dari kedelapan Clan Ancestor, sementara Guan Ping dan Jiang Zhang masih berusaha menahan serangan yang dilepaskan pria itu. Kekuatan Huang Di saat ini benar-benar menjadi ancaman bagi anggota Heavenly Treasure Tower yang jika mereka melakukan kesalahan sedikit saja maka nyawa yang akan menjadi taruhannya.Yuan Gang dan Yuan Ping menyadari kesulitan yang dialami oleh rekan dan seniornya itu sehingga memutuskan untuk membantu walaupun belum pulih sepenuhnya, mereka datang untuk menambah kekuatan kedelapan Clan Ancestor. Namun, tetap saja ada tiga Clan Ancestor yang harus terpental hingga ratusan meter dan mengalami luka yang cukup parah karena tidak bisa menahan serangan dari Huang Di tersebut."Hahaha, kalian pikir dengan kekuatan rendah seperti itu bisa melawanku? Kalian sudah melakukan kesalahan besar!" ujar Huang Di angkuh dengan suara yang telah berubah sepenuhnya, seperti sua

  • Penguasa Seni Racun   276. Misi Penangkapan Huang Di II

    "Eternal Fire Breath!"Sebuah gelembung api raksasa keluar dari mulut Huang Di sebelum mendadak meledak saat sudah mengisi setiap sudut segel formasi Eight Eagles Confining the Dragon. Ia berniat menghancurkan segel tersebut dengan tekniknya itu, namun sayangnya kurungan yang dibuat oleh delapan Clan Ancestor itu masih sangat kuat dan sulit ditembus.Melihat usaha pertamanya gagal, Huang Di hanya bisa berdecak kesal. Tapi, ia tidak cepat putus asa. Huang Di berkali-kali mengeluarkan teknik yang sama, dengan harapan setidaknya bisa membuat kurungan itu menjadi retak.Hal tersebut segera disadari oleh Jiang Zhang yang sedari awal menonton dari kejauhan. Kemudian, dengan cepat ia membentuk mantra tangan yang seketika saja muncul lima lapis tembok yang terbuat dari tanah. Tembok-tembok ini berbentuk persegi yang ikut melapisi segel formasi sebelumnya. Dengan demikian, kurungan Huang Di menjadi berkali-kali lipat lebih tebal.Huang Di meraung keras, se

  • Penguasa Seni Racun   275. Misi Penangkapan Huang Di

    Pertarungan segera berhenti saat tempat itu kedatangan sepuluh orang lainnya secara mendadak. Dua di antaranya adalah kultivator yang memancarkan kekuatan Great-class Nascent Soul.Dari dua jagoan itu, salah satunya merupakan seorang pria sepuh yang jika dilihat secara sepintas tidak berbahaya. Namun, pada kenyataannya ialah yang memiliki kemampuan tertinggi di antara mereka. Sementara jagoan satunya memiliki perawakan yang kekar, dan selalu menunjukkan wajah dingin juga tegas.Sedangkan tiga orang lainnya merupakan jagoan Mid-class Nascent Soul dan sisanya telah mencapai ranah Late-class Nascent Soul. Kedelapan orang ini mengenakan pakaian yang sama, yaitu sebuah jubah berwarna kekuningan yang di belakangnya terdapat corak berbentuk kepala burung elang.Wajah Yuan bersaudara menjadi sedikit lebih tenang saat keberadaan orang-orang itu, berbeda dengan Huang Di yang seketika menjadi memburuk. Tatapan tajam, dipenuhi dengan kemarahan terlihat memenuhi wajahnya."Ternyata mereka sudah mer

  • Penguasa Seni Racun   274. Masalah Internal Heavenly Treasure Tower

    Yuan bersaudara menyelimuti tubuh mereka menggunakan Qi yang cukup besar barulah bisa bernapas dengan leluasa. Harus diakui, kekuatan yang dilepaskan oleh Huang Di benar-benar dahsyat, mampu membuat keduanya merasakan ngeri. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa perbedaan kekuatan di antara mereka terpaut jauh.Huang Di yang melihatnya kemudian tersenyum mengejek. "Hanya dengan kemampuan seperti ini ingin menangkapku? Kalian benar-benar mengecewakan harapanku!"Setelah berkata demikian, Huang Di memperkuat tekanannya sampai ke tahap yang tidak lagi dapat dibendung oleh kedua lawan di hadapannya. Alhasil membuat mereka terhempas hingga ratusan meter. Huang Di mampu mengungguli kedua lawannya hanya dengan auranya saja."Kekuatan Patriark Huang sudah meningkat sejauh ini? Memang layak menjadi pilar nomor satu di Heavenly Treasure Tower?" ujar Yuan Gang sambil mengelap darah di pinggir bibirnya."Sayangnya ia sudah melakukan pengkhianat. Kita tidak bi

  • Penguasa Seni Racun   273. Kebenaran Terungkap

    Setelah Huang Di memutuskan akan menjadi perwakilan Heavenly Treasure Tower yang pergi sendirian untuk menemui anggota Kelompok Gagak Hitam, maka pertemuan antara pemimpin tertinggi asosiasi juga telah selesai."Chief Master, sesuai dugaan Patriark Huang telah mengambil umpan." ujar Yuan Gang saat hanya tersisa dirinya, Yuan Hanying, dan Yuan Ping di ruangan itu."Paman benar, maka dari itu kita hanya perlu melanjutkan rencana berikutnya." Yuan Hanying mengangguk pelan, sebelum memberikan dua gulungan kertas ke masing-masing dari Yuan Gang dan Yuan Ping."Mohon kedua paman mengantarkan pesan ini kepada Patriark Guan dan Patriark Jiang, serta pastikan mereka akan pergi membantu.""Baik, Chief Master!" Setelah menerima gulungan kertas tersebut, Yuan Gang dan Yuan Ping meninggalkan ruangan itu dengan melakukan teleportasi.Saat hanya tersisa dirinya sendiri di ruangan itu, Yuan Hanying menatap tajam ke arah luar, seraya bergumam, "Patriark Huang, apa sebenarnya yang kau pikirkan. Apakah

  • Penguasa Seni Racun   272. Keinginan Huang Di

    Ketiga Patriark klan menunda kepergian mereka saat Yuan Hanying mengatakan ada masalah penting lainnya yang ingin dibahas. Tidak ingin menyia-nyiakan waktu mereka, Yuan Hanying pun kemudian menjelaskan permasalahannya. Semua orang mendengarkan cerita Yuan Hanying sampai selesai tanpa memotongnya sedikitpun."Begitulah, Patriark-patriark sekalian. Jadi, saya ingin meminta saran dari para Patriark untuk menangani kasus ini." Ia menutup penjelasannya.Di tempat duduk Guan Ping, ia mengelus-elus jenggot panjangnya sembari bergumam pelan. "Sesuai dugaan, memang ada pihak lagi selain Kelompok Gagak Hitam yang merencanakan penculikan ini."Di sisi Jiang Shang, ia bersikap lebih tegas. "Chief Yuan, apakah anda telah mengetahui pihak yang bekerja sama dengan Kelompok Gagak Hitam itu?" tanyanya dengan serius.Huang Di yang mendengar itu segera menatap tajam ke arah Yuan Hanying untuk memastikan jawabannya. Ia juga merasa panik, sekaligus telah bersiap untuk

  • Penguasa Seni Racun   271. Pertemuan Para Pemimpin

    Saat matahari tepat berada di atas kepala, ketiga petinggi Heavenly Treasure Tower telah berkumpul di ruangan rapat untuk memenuhi undangan dari Yuan Hanying. Ketiganya saling menyapa, dan menanyakan satu sama lain alasan Chief Yuan mengumpulkan mereka."Apalagi yang ingin dibahas Patriark Yuan sekarang, bukankah akhir-akhir ini ia terlalu sering mengadakan rapat?!" Jiang Shang memasang wajah kesal. Mereka biasanya hanya mengadakan pertemuan setahun sekali, jadi situasi seperti ini membuatnya tidak begitu nyaman. Di antara petinggi Heavenly Treasure Tower, Jiang Shang memang dikenal memiliki temperamen tinggi, dan suka menyendiri."Tenangkan dirimu, Patriark Jiang, mungkin saja ada hal penting yang ingin Chief Yuan bahas." Guan Ping, pemimpin yang paling senior di antara mereka membuka suara. Sebenarnya ia juga tidak terlalu suka melakukan banyak pertemuan seperti ini, namun karena Yuan Hanying yang mengundang, maka mau tidak mau ia harus menghormatinya sebagai pem

  • Penguasa Seni Racun   270. Kepulangan Yuan Qiumei

    Rombongan Yuan bersaudara tiba di ibukota saat pagi menjelang. Mereka berpisah di persimpangan jalan dengan rombongan Pangeran Ketiga juga anak buah Long Tian yang ditugaskan untuk mengantar Jenderal Ren dan Older Patriark Luo Zhizhao ke kediaman mereka masing-masing."Pangeran, kami tidak akan melupakan bantuan anda hari ini. Jika Pangeran membutuhkan kami di masa depan, maka aku sendiri yang akan turun tangan secara langsung." ujar Yuan Gang seraya memberi penghormatan."Tetua Yuan tidak perlu terlalu sungkan. Sudah aku katakan sebelumnya tujuanku membantu hanya semata-mata demi Saudara Long." Qin Zheng menjawab dengan memasang senyuman tipis."Meskipun begitu, tetap saja kami berhutang satu pada pangeran." Yuan Ping ikut membenarkan perkataan saudaranya. Selain itu, Yuan Qiumei juga turut berterima kasih kepadanya."Pangeran, bagi anda nyawaku mungkin memang tidak terlalu penting, namun Qiumei tetap berterima kasih karena anda telah datang memb

  • Penguasa Seni Racun   269. Yuan Qiumei Bebas

    Dua orang anggota Kelompok Gagak Hitam segera mendekat saat namanya dipanggil oleh Ratu Ular Hitam. Seolah mengetahui maksud dari ketua mereka itu, salah satunya memberanikan diri untuk bersuara."Ketua, apakah kita akan benar-benar melepaskan putri dari Chief Yuan? Bagaimana jika 'orang itu' tau kalau kita mengkhianatinya?" bisiknya pelan yang hanya bisa didengar oleh Ratu Ular Hitam yang membuatnya menaikkan alis dibalik topeng."Guan Dao, kau mau menolak perintahku?""Bukan begitu ketua, hanya saja kita sudah dibayar untuk melakukan ini. Jika kita memutuskan secara sepihak, aku khawatir 'orang itu' tidak akan bisa menerima begitu saja." Anggota bernama Guan Dao itu menelan ludahnya secara perlahan dan berbicara dengan hati-hati di hadapan Ratu Ular Hitam.Walaupun dirinya seorang jagoan Nascent Soul, tapi tetap saja di hadapan ketua mereka itu kekuatannya tidak sebanding. Memberanikan diri untuk berbicara seperti ini saja sudah mempertaruhkan nyawanya."Guan Dao, ikuti saja perinta

DMCA.com Protection Status