Feng Shui dan kedua rekannya sebenarnya telah tiba di wilayah Black Hawk Sect ketika Linglong pertama kali menarik senjatanya. Feng Shui berniat membantu Linglong, namun dihentikan oleh Yu Jin."Apa-apaan ini Jin?" Feng Shui mendengus dingin saat melihat lengannya dipegangi oleh pengawalnya itu."Jangan salah paham, Tuan Muda. Biarkan aku menjelaskan." Yu Jin mengatakan alasannya menghentikan Feng Shui, tidak lain untuk membantu Tuan Mudanya itu sendiri. Sebelumnya Feng Shui penasaran dengan latar belakang dan kemampuan Linglong yang sebenarnya, maka menurut Yu Jin ini adalah kesempatan yang tepat untuk mereka mengetahuinya. Lagipula andaikan Linglong tidak dapat bertahan dan mengalahkan orang-orang dari Black Hawk Sect, belum terlambat bagi mereka untuk membantunya.Feng Shui mengangguk paham atas penjelasan Yu Jin. Ketiganya memutuskan untuk mengamati pertarungan Linglong lebih jauh.Senyuman Feng Shui terbit di bibirnya ketika melihat kemampuan Linglong dalam bermain pedang. Biarpu
Seseorang yang melayang di udara itu perlahan menginjakkan kakinya ke tanah, dengan tatapan tajam penuh kemarahan masih diarahkan kepada Kai Feng, qi-nya yang berjumlah besar itu juga masih belum ditarik, sehingga menciptakan hawa panas yang luar biasa di wilayah sekitar, beberapa kali lipat daripada sebelumnya. Kemarahannya sedikit menurun saat mengalihkan perhatian kepada Linglong yang sedang menatapnya tidak percaya."Ling'er, cepat pulihkan kondisimu. Kau tampak buruk dengan penampilan seperti itu." ujarnya lembut dan penuh perhatian. Dia tidak lain adalah She Wang, Grand Elder Dragon Tomb Sect sekaligus guru langsung dari Linglong."Baik, Kek." Linglong menurut. Dia juga bisa bernapas lega karena kedatangan Grand Elder Wang telah menjamin keselamatannya. Linglong belum percaya sepenuhnya atas kedatangan Grand Elder Wang, namun memilih untuk menanyakannya setelah memulihkan diri.Melihat Linglong sudah mulai memulihkan kondisi, pandangan Grand Elder Wang kembali bera
Feng Shui harus bersusah payah untuk tetap mempertahankan kesadarannya, beruntung Yu Jin dan Yu Yin segera membantu, sehingga membuatnya bisa bernapas dengan stabil. Tekanan yang diberikan Grand Elder Wang benar-benar membuat mereka merasakan kesulitan.Feng Shui menjadi begitu terkejut, begitu juga dengan Yu Jin dan Yu Yin saat mengetahui sosok pria sepuh yang baru saja tiba adalah Grand Elder Wang dari Dragon Tomb Sect. Mereka pernah mendengar namanya, dan juga kehebatan yang pria sepuh itu miliki. Apalagi nama Dragon Tomb Sect bukanlah sesuatu yang baru, mereka menjadi lebih terkenal saat melakukan perang saudara belakangan ini.Pandangan Feng Shui beralih kepada Linglong yang berada di kejauhan. Pikirannya menjadi campur aduk, namun yang pasti Feng Shui sedikit senang sebab Linglong bukanlah seekor siluman seperti yang dia bayangkan. Gadis bergaun merah ini ternyata memiliki identitas yang tidak biasa.Feng Shui baru tersadar dari lamunannya saat mendengar suara menggema di udara.
Grand Elder Wang menjadi lebih bisa menerima penjelasan dari Linglong setelah gadis itu melakukan upaya selama beberapa waktu. Kecurigaannya terhadap rombongan Feng Shui juga telah menghilang sepenuhnya. Sebaliknya, dia memarahi Linglong karena telah mengambil keputusan salah yang membahayakan dirinya sendiri.Linglong memasang wajah cemberut karena Grand Elder Wang memarahinya di depan orang lain, gadis ini berpura-pura merajuk dengan membelakangi pria sepuh itu. Grand Elder Wang begitu menyayangi Linglong, sehingga tidak sanggup melihatnya dalam keadaan demikian. Pada akhirnya, Grand Elder Wang meminta maaf kepada Linglong, dan lebih lembut kepadanya.Linglong menjadi kembali ceria, dan langsung memeluk Grand Elder Wang dengan erat sambil memasang senyum kemenangan. Gadis ini sudah mengetahui titik lemah dari kakeknya itu, sehingga memanfaatkannya dengan baik. Biarpun Linglong telah menipu Grand Elder Wang dengan berpura-pura sedih, namun satu hal yang pasti, bahwa rasa sa
Waktu terus berjalan, rombongan Grand Elder Wang masih berada di Black Hawk Sect hingga matahari mulai terbenam. Linglong memberanikan diri untuk bertanya setelah emosi pria sepuh itu mereda."Kakek, ngomong-ngomong kenapa Kakek mengikuti ku kemari?" Linglong penasaran karena Grand Elder Wang bisa menemukan keberadaannya."Kalau kau tidak membawa Snake Heaven Realm, memangnya aku akan mengikutimu sampai kemari? Dasar gadis nakal." Grand Elder Wang kembali mulai menggerutu, sementara Linglong segera menutup telinganya."Benarkah?" Linglong memandangi tidak percaya.Menghela napas panjang, Grand Elder Wang melanjutkan. "Itu salah satu alasan, namun tujuan sebenarnya adalah ingin membawamu kembali ke sekte."Linglong semakin kebingungan mendengarnya. Menurutnya sejauh ini tidak ada yang membahayakan nyawanya selain pertarungan beberapa jam lalu, jadi tidak perlu sampai memintanya pulang. Linglong yakin ada sesuatu yang tidak beres, sehingga kembali meminta penj
Keberadaan Long Tian di Ibukota Fire Cloud Empire sudah hampir sebulan. Dia banyak menghabiskan waktunya dengan berdiam diri di sebuah rumah besar yang diberikan oleh Matriark Yun, bersama Jin dan lainnya. Matriark Yun melakukannya agar mereka lebih mudah untuk berkomunikasi tanpa ada pihak lain yang mengetahui, untuk menyembunyikan hubungan mereka.Long Tian juga membatasi orang-orang Violet Orchid House agar tidak sering menemuinya, supaya tidak ada kecurigaan dari pihak lain. Oleh sebab itulah, sejauh ini rahasia mereka tetap terjaga dengan aman.Selain pihak Violet Orchid House, Long Tian juga beberapa kali didatangi oleh Pangeran Ketiga, Qin Zheng yang tentu saja bersama para pengawalnya. Seperti hari itu, Qin Zheng sudah berada di pintu gerbang kediaman Long Tian saat matahari baru memancarkan sinarnya.Jie yang dapat giliran berjaga mempersilahkan mereka masuk, sesuai pesan dari Long Tian. "Silahkan masuk, Pangeran. Tuan Muda kami sudah menunggu Anda."Qin Zheng tersenyum tipis,
Long Tian dan Qin Zheng berbincang sebentar lagi, sebelum Qin Zheng memutuskan untuk kembali ke istana. Seperti biasa, Long Tian akan mengantarnya sampai ke pintu gerbang kediamannya."Jangan lupa yang aku katakan tadi, Saudara Tian." Qin Zheng mengingatkan Long Tian sesuatu tentang perbincangan mereka sebelumnya.Long Tian mengangguk paham, sebelum melepas kepergian Qin Zheng dan rombongannya. "Hati-hati Pangeran."Selepas kepulangan Qin Zheng, Long Tian berniat kembali ke ruangannya, namun langkahnya terhenti saat mendapati seseorang sedang berjalan memasuki area kediamannya. Sosok itu mengenakan jubah berwarna ungu, yang menutupi seluruh tubuhnya begitu juga dengan bagian wajah. Tampaknya dia sedang menyembunyikan identitasnya dari orang luar.Long Tian cukup terkejut, bukan karena tidak mengenalinya, namun disebabkan Long Tian tidak menyangka bahwa dia yang akan datang. Long Tian memasang senyuman canggung sebelum menyapanya. "Silahkan masuk, Nona Lan." ujar Long Tian tampak ragu.
Ekspresi Long Tian sering berubah-ubah sepanjang mendengarkan penjelasan Long Tian. Namun kebanyakan wajahnya menunjukkan kebahagiaan, sebab informasi yang diberikan Yun Lan sebagian besarnya adalah kabar baik.Misalnya saja kabar tentang rencana Kaisar Qin yang berniat mengundang para kultivator muda berbakat ke istananya. Ternyata Kaisar Qin ingin membuat sebuah turnamen yang pesertanya adalah kultivator muda ini. Dan hadiahnya sangat menarik, yaitu manual praktik milik Kaisar Qin yang pernah tersebar dan diperebutkan sebelumnya.Long Tian sangat mengapresiasi kinerja Violet Orchid House, sebab hasilnya sangat memuaskan. Long Tian baru saja menerima undangan itu, sementara Violet Orchid House telah mengetahui tujuannya. Cara mereka mengumpulkan informasi benar-benar bisa diacungi jempol. Bisa dikatakan ini adalah keuntungan bagi Long Tian, sebab dia salah satu pihak yang mengetahui informasi ini terlebih dahulu, sehingga bisa mempersiapkan diri lebih baik daripada pihak lain.Violet