hari ini dua bab dulu ya, terima kasih sudah mengikuti cerita Long Tian Si Penguasa Seni Racun.
Grand Elder Wang menjadi lebih bisa menerima penjelasan dari Linglong setelah gadis itu melakukan upaya selama beberapa waktu. Kecurigaannya terhadap rombongan Feng Shui juga telah menghilang sepenuhnya. Sebaliknya, dia memarahi Linglong karena telah mengambil keputusan salah yang membahayakan dirinya sendiri.Linglong memasang wajah cemberut karena Grand Elder Wang memarahinya di depan orang lain, gadis ini berpura-pura merajuk dengan membelakangi pria sepuh itu. Grand Elder Wang begitu menyayangi Linglong, sehingga tidak sanggup melihatnya dalam keadaan demikian. Pada akhirnya, Grand Elder Wang meminta maaf kepada Linglong, dan lebih lembut kepadanya.Linglong menjadi kembali ceria, dan langsung memeluk Grand Elder Wang dengan erat sambil memasang senyum kemenangan. Gadis ini sudah mengetahui titik lemah dari kakeknya itu, sehingga memanfaatkannya dengan baik. Biarpun Linglong telah menipu Grand Elder Wang dengan berpura-pura sedih, namun satu hal yang pasti, bahwa rasa sa
Waktu terus berjalan, rombongan Grand Elder Wang masih berada di Black Hawk Sect hingga matahari mulai terbenam. Linglong memberanikan diri untuk bertanya setelah emosi pria sepuh itu mereda."Kakek, ngomong-ngomong kenapa Kakek mengikuti ku kemari?" Linglong penasaran karena Grand Elder Wang bisa menemukan keberadaannya."Kalau kau tidak membawa Snake Heaven Realm, memangnya aku akan mengikutimu sampai kemari? Dasar gadis nakal." Grand Elder Wang kembali mulai menggerutu, sementara Linglong segera menutup telinganya."Benarkah?" Linglong memandangi tidak percaya.Menghela napas panjang, Grand Elder Wang melanjutkan. "Itu salah satu alasan, namun tujuan sebenarnya adalah ingin membawamu kembali ke sekte."Linglong semakin kebingungan mendengarnya. Menurutnya sejauh ini tidak ada yang membahayakan nyawanya selain pertarungan beberapa jam lalu, jadi tidak perlu sampai memintanya pulang. Linglong yakin ada sesuatu yang tidak beres, sehingga kembali meminta penj
Keberadaan Long Tian di Ibukota Fire Cloud Empire sudah hampir sebulan. Dia banyak menghabiskan waktunya dengan berdiam diri di sebuah rumah besar yang diberikan oleh Matriark Yun, bersama Jin dan lainnya. Matriark Yun melakukannya agar mereka lebih mudah untuk berkomunikasi tanpa ada pihak lain yang mengetahui, untuk menyembunyikan hubungan mereka.Long Tian juga membatasi orang-orang Violet Orchid House agar tidak sering menemuinya, supaya tidak ada kecurigaan dari pihak lain. Oleh sebab itulah, sejauh ini rahasia mereka tetap terjaga dengan aman.Selain pihak Violet Orchid House, Long Tian juga beberapa kali didatangi oleh Pangeran Ketiga, Qin Zheng yang tentu saja bersama para pengawalnya. Seperti hari itu, Qin Zheng sudah berada di pintu gerbang kediaman Long Tian saat matahari baru memancarkan sinarnya.Jie yang dapat giliran berjaga mempersilahkan mereka masuk, sesuai pesan dari Long Tian. "Silahkan masuk, Pangeran. Tuan Muda kami sudah menunggu Anda."Qin Zheng tersenyum tipis,
Long Tian dan Qin Zheng berbincang sebentar lagi, sebelum Qin Zheng memutuskan untuk kembali ke istana. Seperti biasa, Long Tian akan mengantarnya sampai ke pintu gerbang kediamannya."Jangan lupa yang aku katakan tadi, Saudara Tian." Qin Zheng mengingatkan Long Tian sesuatu tentang perbincangan mereka sebelumnya.Long Tian mengangguk paham, sebelum melepas kepergian Qin Zheng dan rombongannya. "Hati-hati Pangeran."Selepas kepulangan Qin Zheng, Long Tian berniat kembali ke ruangannya, namun langkahnya terhenti saat mendapati seseorang sedang berjalan memasuki area kediamannya. Sosok itu mengenakan jubah berwarna ungu, yang menutupi seluruh tubuhnya begitu juga dengan bagian wajah. Tampaknya dia sedang menyembunyikan identitasnya dari orang luar.Long Tian cukup terkejut, bukan karena tidak mengenalinya, namun disebabkan Long Tian tidak menyangka bahwa dia yang akan datang. Long Tian memasang senyuman canggung sebelum menyapanya. "Silahkan masuk, Nona Lan." ujar Long Tian tampak ragu.
Ekspresi Long Tian sering berubah-ubah sepanjang mendengarkan penjelasan Long Tian. Namun kebanyakan wajahnya menunjukkan kebahagiaan, sebab informasi yang diberikan Yun Lan sebagian besarnya adalah kabar baik.Misalnya saja kabar tentang rencana Kaisar Qin yang berniat mengundang para kultivator muda berbakat ke istananya. Ternyata Kaisar Qin ingin membuat sebuah turnamen yang pesertanya adalah kultivator muda ini. Dan hadiahnya sangat menarik, yaitu manual praktik milik Kaisar Qin yang pernah tersebar dan diperebutkan sebelumnya.Long Tian sangat mengapresiasi kinerja Violet Orchid House, sebab hasilnya sangat memuaskan. Long Tian baru saja menerima undangan itu, sementara Violet Orchid House telah mengetahui tujuannya. Cara mereka mengumpulkan informasi benar-benar bisa diacungi jempol. Bisa dikatakan ini adalah keuntungan bagi Long Tian, sebab dia salah satu pihak yang mengetahui informasi ini terlebih dahulu, sehingga bisa mempersiapkan diri lebih baik daripada pihak lain.Violet
"Nona Lan, apakah kali ini Violet Orchid House tidak salah informasi?" Long Tian masih belum bisa mempercayai saat Yun Lan mengatakan bahwa Red Bat Palace mengumumkan perang terbuka terhadap White Lotus Mountain Sect. Menurutnya, Red Bat Palace terlalu berani, sebab ingin menyerang kelompok terkuat kedua di Fire Cloud Empire, sementara mereka sendiri berada di posisi kelima. Dari segi kekuatan tentu saja White Lotus Mountain Sect diunggulkan dalam hal ini.Namun Long Tian mulai percaya ketika Yun Lan melanjutkan penjelasannya. "Tuan Muda benar, andaikan Red Bat Palace sendiri yang bertindak, tentu saja mereka tidak akan berani. Tapi masalahnya di sini, mereka juga merekrut Blue Lotus Island dan beberapa sekte lain untuk menjadi sekutu mereka."Kepala Long Tian mulai sedikit pusing setelah mendengarnya. Dia pernah mendengar tentang Blue Lotus Island yang merupakan kelompok terkuat urutan kedua di East Sea Empire. Namun selain itu, dia tidak memiliki gambaran lainnya terhadap
Pemikiran Yun Lan campur aduk, sebab mengetahui bahwa kekuatan Long Tian tidaklah dalam tingkatan Foundation Realm. Kalau bukan di ranah Core Formation, Yun Lan menebak bahwa kemampuan asli pemuda itu berada di tingkat Nascent Soul. Mendapati seorang yang memiliki kekuatan Core Formation atau bahkan Nascent Soul semuda ini, mungkin hanya bisa ditemukan pada Long Tian. Yun Lan menjadi kagum, dan lebih menghormati Long Tian dari lubuk hatinya yang terdalam.Kini Yun Lan menyadari alasan Matriark Yun menginginkan dirinya untuk bersikap baik terhadap Long Tian. Bahkan Matriark Yun pernah meminta Yun Lan untuk mendekati Long Tian, dan mencoba menarik perhatiannya. Ternyata Matriark Yun telah merasakan bahwa pemuda ini akan menjadi jagoan yang kuat di masa depan.Long Tian yang melihat Yun Lan sedang melamun, menegurnya. "Nona Lan, apakah kau baik-baik saja?" Pemuda itu berpikir Yun Lan masih terkena dampak dari Qi yang dia lepaskan."Eh… Aku tidak apa-apa, Tuan Muda." Yun Lan segera tersada
Long Tian menambah kecepatan pergerakannya ketika sudah melihat East Star Restaurant di kejauhan. Saat jaraknya dan bangunan itu tersisa seratus meter lagi, Long Tian mengurangi lajunya sebab dia melihat ada pertikaian antara kedua penjaga East Star Restaurant dengan seorang pria sepuh yang baru pertama kali Long Tian lihat.Pemuda itu mempertajam penglihatannya, dan menemukan fakta menarik dari si pria sepuh. Selain rambutnya yang terlihat panjang dan acak-acakan, seperti tidak pernah diurus, Long Tian juga mendapati pakaiannya yang sangat buruk, lusuh dan penuh sobekan di beberapa bagian. Pria sepuh ini lebih terlihat seperti seorang pengemis.Namun bukan itu yang menarik perhatian Long Tian, melainkan dia bisa merasakan ada kekuatan besar yang disembunyikan pria sepuh ini dan kedua penjaga East Star Restaurant tidak mampu menyadarinya, sebab mereka hanya berkekuatan Foundation Realm Mid-class. Sementara pria pengemis itu, Long Tian yakin kemampuannya sudah mencapai Nascent Soul.Hal
Walaupun bertarung seorang diri, Huang Di mampu memberikan perlawanan, bahkan menyudutkan gabungan kekuatan dari kedelapan Clan Ancestor, sementara Guan Ping dan Jiang Zhang masih berusaha menahan serangan yang dilepaskan pria itu. Kekuatan Huang Di saat ini benar-benar menjadi ancaman bagi anggota Heavenly Treasure Tower yang jika mereka melakukan kesalahan sedikit saja maka nyawa yang akan menjadi taruhannya.Yuan Gang dan Yuan Ping menyadari kesulitan yang dialami oleh rekan dan seniornya itu sehingga memutuskan untuk membantu walaupun belum pulih sepenuhnya, mereka datang untuk menambah kekuatan kedelapan Clan Ancestor. Namun, tetap saja ada tiga Clan Ancestor yang harus terpental hingga ratusan meter dan mengalami luka yang cukup parah karena tidak bisa menahan serangan dari Huang Di tersebut."Hahaha, kalian pikir dengan kekuatan rendah seperti itu bisa melawanku? Kalian sudah melakukan kesalahan besar!" ujar Huang Di angkuh dengan suara yang telah berubah sepenuhnya, seperti sua
"Eternal Fire Breath!"Sebuah gelembung api raksasa keluar dari mulut Huang Di sebelum mendadak meledak saat sudah mengisi setiap sudut segel formasi Eight Eagles Confining the Dragon. Ia berniat menghancurkan segel tersebut dengan tekniknya itu, namun sayangnya kurungan yang dibuat oleh delapan Clan Ancestor itu masih sangat kuat dan sulit ditembus.Melihat usaha pertamanya gagal, Huang Di hanya bisa berdecak kesal. Tapi, ia tidak cepat putus asa. Huang Di berkali-kali mengeluarkan teknik yang sama, dengan harapan setidaknya bisa membuat kurungan itu menjadi retak.Hal tersebut segera disadari oleh Jiang Zhang yang sedari awal menonton dari kejauhan. Kemudian, dengan cepat ia membentuk mantra tangan yang seketika saja muncul lima lapis tembok yang terbuat dari tanah. Tembok-tembok ini berbentuk persegi yang ikut melapisi segel formasi sebelumnya. Dengan demikian, kurungan Huang Di menjadi berkali-kali lipat lebih tebal.Huang Di meraung keras, se
Pertarungan segera berhenti saat tempat itu kedatangan sepuluh orang lainnya secara mendadak. Dua di antaranya adalah kultivator yang memancarkan kekuatan Great-class Nascent Soul.Dari dua jagoan itu, salah satunya merupakan seorang pria sepuh yang jika dilihat secara sepintas tidak berbahaya. Namun, pada kenyataannya ialah yang memiliki kemampuan tertinggi di antara mereka. Sementara jagoan satunya memiliki perawakan yang kekar, dan selalu menunjukkan wajah dingin juga tegas.Sedangkan tiga orang lainnya merupakan jagoan Mid-class Nascent Soul dan sisanya telah mencapai ranah Late-class Nascent Soul. Kedelapan orang ini mengenakan pakaian yang sama, yaitu sebuah jubah berwarna kekuningan yang di belakangnya terdapat corak berbentuk kepala burung elang.Wajah Yuan bersaudara menjadi sedikit lebih tenang saat keberadaan orang-orang itu, berbeda dengan Huang Di yang seketika menjadi memburuk. Tatapan tajam, dipenuhi dengan kemarahan terlihat memenuhi wajahnya."Ternyata mereka sudah mer
Yuan bersaudara menyelimuti tubuh mereka menggunakan Qi yang cukup besar barulah bisa bernapas dengan leluasa. Harus diakui, kekuatan yang dilepaskan oleh Huang Di benar-benar dahsyat, mampu membuat keduanya merasakan ngeri. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa perbedaan kekuatan di antara mereka terpaut jauh.Huang Di yang melihatnya kemudian tersenyum mengejek. "Hanya dengan kemampuan seperti ini ingin menangkapku? Kalian benar-benar mengecewakan harapanku!"Setelah berkata demikian, Huang Di memperkuat tekanannya sampai ke tahap yang tidak lagi dapat dibendung oleh kedua lawan di hadapannya. Alhasil membuat mereka terhempas hingga ratusan meter. Huang Di mampu mengungguli kedua lawannya hanya dengan auranya saja."Kekuatan Patriark Huang sudah meningkat sejauh ini? Memang layak menjadi pilar nomor satu di Heavenly Treasure Tower?" ujar Yuan Gang sambil mengelap darah di pinggir bibirnya."Sayangnya ia sudah melakukan pengkhianat. Kita tidak bi
Setelah Huang Di memutuskan akan menjadi perwakilan Heavenly Treasure Tower yang pergi sendirian untuk menemui anggota Kelompok Gagak Hitam, maka pertemuan antara pemimpin tertinggi asosiasi juga telah selesai."Chief Master, sesuai dugaan Patriark Huang telah mengambil umpan." ujar Yuan Gang saat hanya tersisa dirinya, Yuan Hanying, dan Yuan Ping di ruangan itu."Paman benar, maka dari itu kita hanya perlu melanjutkan rencana berikutnya." Yuan Hanying mengangguk pelan, sebelum memberikan dua gulungan kertas ke masing-masing dari Yuan Gang dan Yuan Ping."Mohon kedua paman mengantarkan pesan ini kepada Patriark Guan dan Patriark Jiang, serta pastikan mereka akan pergi membantu.""Baik, Chief Master!" Setelah menerima gulungan kertas tersebut, Yuan Gang dan Yuan Ping meninggalkan ruangan itu dengan melakukan teleportasi.Saat hanya tersisa dirinya sendiri di ruangan itu, Yuan Hanying menatap tajam ke arah luar, seraya bergumam, "Patriark Huang, apa sebenarnya yang kau pikirkan. Apakah
Ketiga Patriark klan menunda kepergian mereka saat Yuan Hanying mengatakan ada masalah penting lainnya yang ingin dibahas. Tidak ingin menyia-nyiakan waktu mereka, Yuan Hanying pun kemudian menjelaskan permasalahannya. Semua orang mendengarkan cerita Yuan Hanying sampai selesai tanpa memotongnya sedikitpun."Begitulah, Patriark-patriark sekalian. Jadi, saya ingin meminta saran dari para Patriark untuk menangani kasus ini." Ia menutup penjelasannya.Di tempat duduk Guan Ping, ia mengelus-elus jenggot panjangnya sembari bergumam pelan. "Sesuai dugaan, memang ada pihak lagi selain Kelompok Gagak Hitam yang merencanakan penculikan ini."Di sisi Jiang Shang, ia bersikap lebih tegas. "Chief Yuan, apakah anda telah mengetahui pihak yang bekerja sama dengan Kelompok Gagak Hitam itu?" tanyanya dengan serius.Huang Di yang mendengar itu segera menatap tajam ke arah Yuan Hanying untuk memastikan jawabannya. Ia juga merasa panik, sekaligus telah bersiap untuk
Saat matahari tepat berada di atas kepala, ketiga petinggi Heavenly Treasure Tower telah berkumpul di ruangan rapat untuk memenuhi undangan dari Yuan Hanying. Ketiganya saling menyapa, dan menanyakan satu sama lain alasan Chief Yuan mengumpulkan mereka."Apalagi yang ingin dibahas Patriark Yuan sekarang, bukankah akhir-akhir ini ia terlalu sering mengadakan rapat?!" Jiang Shang memasang wajah kesal. Mereka biasanya hanya mengadakan pertemuan setahun sekali, jadi situasi seperti ini membuatnya tidak begitu nyaman. Di antara petinggi Heavenly Treasure Tower, Jiang Shang memang dikenal memiliki temperamen tinggi, dan suka menyendiri."Tenangkan dirimu, Patriark Jiang, mungkin saja ada hal penting yang ingin Chief Yuan bahas." Guan Ping, pemimpin yang paling senior di antara mereka membuka suara. Sebenarnya ia juga tidak terlalu suka melakukan banyak pertemuan seperti ini, namun karena Yuan Hanying yang mengundang, maka mau tidak mau ia harus menghormatinya sebagai pem
Rombongan Yuan bersaudara tiba di ibukota saat pagi menjelang. Mereka berpisah di persimpangan jalan dengan rombongan Pangeran Ketiga juga anak buah Long Tian yang ditugaskan untuk mengantar Jenderal Ren dan Older Patriark Luo Zhizhao ke kediaman mereka masing-masing."Pangeran, kami tidak akan melupakan bantuan anda hari ini. Jika Pangeran membutuhkan kami di masa depan, maka aku sendiri yang akan turun tangan secara langsung." ujar Yuan Gang seraya memberi penghormatan."Tetua Yuan tidak perlu terlalu sungkan. Sudah aku katakan sebelumnya tujuanku membantu hanya semata-mata demi Saudara Long." Qin Zheng menjawab dengan memasang senyuman tipis."Meskipun begitu, tetap saja kami berhutang satu pada pangeran." Yuan Ping ikut membenarkan perkataan saudaranya. Selain itu, Yuan Qiumei juga turut berterima kasih kepadanya."Pangeran, bagi anda nyawaku mungkin memang tidak terlalu penting, namun Qiumei tetap berterima kasih karena anda telah datang memb
Dua orang anggota Kelompok Gagak Hitam segera mendekat saat namanya dipanggil oleh Ratu Ular Hitam. Seolah mengetahui maksud dari ketua mereka itu, salah satunya memberanikan diri untuk bersuara."Ketua, apakah kita akan benar-benar melepaskan putri dari Chief Yuan? Bagaimana jika 'orang itu' tau kalau kita mengkhianatinya?" bisiknya pelan yang hanya bisa didengar oleh Ratu Ular Hitam yang membuatnya menaikkan alis dibalik topeng."Guan Dao, kau mau menolak perintahku?""Bukan begitu ketua, hanya saja kita sudah dibayar untuk melakukan ini. Jika kita memutuskan secara sepihak, aku khawatir 'orang itu' tidak akan bisa menerima begitu saja." Anggota bernama Guan Dao itu menelan ludahnya secara perlahan dan berbicara dengan hati-hati di hadapan Ratu Ular Hitam.Walaupun dirinya seorang jagoan Nascent Soul, tapi tetap saja di hadapan ketua mereka itu kekuatannya tidak sebanding. Memberanikan diri untuk berbicara seperti ini saja sudah mempertaruhkan nyawanya."Guan Dao, ikuti saja perinta