Share

Terapi Romantis

Penulis: Kak Upe
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56
Gwen yang melihat perubahan air muka Aiden langsung sadar kalau dia telah salah mengalamatkan amarah nya pada Aiden.

"Mati aku! Kenapa aku malah marah pada nya? Dia kan tidak tahu apa-apa!" Seru Gwen dalam hati." Ck!! Gwen !! Gwen!! kau ini!!"

Gwen pun buru-buru meminta maaf pada Aiden. "Ekhm- maaf! Gwen jadi emosi. Hehehe." Ujar nya cepat.

"Habis nya kalian laki-laki itu pada umum nya sama. Suka mencari solusi sendiri. Padahal pepatah lama orang -orang di kampung Gwen ada yang seperti ini. Dua kepala, itu jauh lebih baik dari pada satu kepala. hehehe. " Sebut nya sambil pasang senyum selebar mungkin supaya Aiden tidak tersingung dengan luapan emosi nya yang salah alamat tadi.

"Tuing!"

Aiden langsung mentowel dahi Gwen ke belakang. "Pepatah itu berlaku kalau kepala yang satu nya bisa diajak untuk berpikir." Sebut nya lalu berdiri.

"Tapi kalau seperti kepala mu, aku ragu!" Lanjut nya penuh sarkas, sambil tersenyum tipis tapi penuh makna ejekan yang tertangkap di mata Gwen.

"Apa k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Aku Berjanji!

    "Gwen, mau kah kau berjanji sesuatu pada ku?" Ujar nya tiba-tiba. "Berjanji ? Berjanji apa dulu?" Tanya Gwen yang walaupun sedang dilanda asmara mode silent tetap berhati-hati dalam keputusan yang akan dia ambil. "Berjanji lah untuk selalu percaya pada ku, apapun yang terjadi tanpa harus bertanya mengapa atau kenapa. Cukup percaya saja pada ku." Pinta Aiden penuh harap. "Tidak bisa!" Sebut Gwen, lalu melepaskan tangan Aiden. "Aku tidak bisa begitu saja berjanji seperti itu. Aku harus tahu alasan mengapa kau meminta ku untuk berjanji seperti itu." Tegas Gwen. "Gwen dengarkan aku, orang-orang yang ada disekitar diri ku saat ini sedang diincar oleh musuh yang tidak aku ketahui wujud nya." "Hari ini saja, salah seorang pelayan kepercayaan ku sudah mereka habisi tepat di bawah hidung ku ."Sebut Aiden sambil menghela nafas pelan. "Dan kabar buruk nya, aku tahu dia telah dibunuh namun aku tidak punya bukti kalau dia telah dibunuh serta aku juga tidak tahu siapa pelaku nya." Lanjut Aide

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Gawat!!!!

    "Apa kau sudah menemukan sesuatu Rery?" tanya Aiden sambil menyenter ke bawah tempat tidur Suli. "Belum tuan Muda. Aku sudah mengecek kesemua tempat tadi tidak menemukan apapun juga." Jawab Rery sambil memegang beberapa benda di dalam kamar Suli menggunakan sarung tangan. "Tidak mungkin tidak ada jejak apapun. Aku tidak yakin Suli yang telah memasang tali itu dan menggantung dirinya sendri." Sela Aiden. "Aku yakin seseorang telah masuk ke kamar Suli dan membunuhnya." Sambung Aiden sambil tetap mencari apapun yang dapat di jadikan sebagai bukti kalau Suli di bunuh. "Aku juga yakin seperti itu tuan Muda tapi- Ssssssssttt!" seru Rery yang langsung terpotong sebab Aiden meminta Rery diam padahal Rery saat itu ingin mengungkapkan pendapat nya. "Rery! Ada yang datang." bisik Aiden langsung menarik Rery untuk bersembunyi ke bawah tempat tidur Suli. Walau tidak mendengar apa yang Aiden dengar, Rery tetap mengikuti apa yang Aiden perintahkan. Dengan sebuah gelas yang masih terpegang di t

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Cepatlah!!!!!

    "Siapa kalian?" segah si pria yang pertama. Aiden dan Rery pun saling pandang. "Kau duluan saja pergi dan bawa gelas itu." Perintah Aiden pada Rery. Tanpa bersuara, Rery pun kabur duluan. Aiden menutup kembali pintu kamar setelah Rery meninggalkan kamar itu. Lalu dengan sombong dia memberikan instruksi kepada dua pria yang ada di depannya untuk maju menyerangnya. "Sialan! Cuih!" Dua pria itupun maju dan menyerang Aiden. Dengan semangat empat lima mereka siap memberikan Aiden pelajaran. "Biar aku saja yang menghabisinya!!" Ujar salah satu pria itu sombong.Sebuah tinju pun langsung ia layangkan ke arah Aiden. Meski penerangan di dalam kamar tersebut hanya sebatas penerangan dari handpone tapi pertarungan itu berlangsung dengan sengit.Aiden yang sudah dapat memprediksikan gerakan lawan nya langsung menghindar plus memberikan sebuah pukulan balik ke pria itu hingga pria itu terpental sedikit ke belakang. "Cuih!" si Pria meludah dan kembali menyerang Aiden. Dengan sigap kali ini

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Jangan Banyak Tanya Gwen!

    "Apa? Apa maksud mu?" Tanya Gwen yang semakin tidak paham dengan apa yang di lakukan oleh Aiden. "Cepat! Buka saja pakaian mu! Dan berbaringlah di tempat tidur." Perintah Aiden lalu pergi ke ruang ganti pakaian untuk mengambil pakaian tidur nya. "B-buka baju?" Ulang Gwen bertanya. "Iya!! buka bajumu Gwen dan berbaringlah! Cepat lah!!" Perintah Aiden dari dalam kamar. "B-baiklah." Jawab Gwen dengan wajah merah dan pikiran yang malah terbang kemana- mana. "Ini perintah mu ya Aiden! Bukan Gwen yang mau." Ucap Gwen sangaaaat - sangat pelan sambil membuka pakaiannya helai demi helai. Setelah selesai membuka semua pakaiannya Gwen pun berbaring dan menarik selimutnya hingga hidung. Aiden yang sudah berhasil mendapatkan baju tidurnya pun keluar dari ruang ganti. Sejenak Aiden melirik ke arah Gwen. Aiden sempat mengira jika Gwen masih duduk bengong di atas tempat tidur, padahal situasi sudah sangat mendesak saat ini, karena Aiden yakin orang -orang di luar pasti akan menerobos masuk ke

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Salting dalam Kepanikan!

    Terdengar suara Aiden samar-samar seperti suara orang yang baru bangun tidur. Theodor yang mendengar suara Aiden langsung menoleh ke arah Aiden. "Kak, maaf aku-" "Lancang sekali kau Theodor!!! Apa yang kau lakukan di dalam kamar ku? Bagaimana kau bisa masuk ke dalam kamar ku!!" Berang Aiden sambil memegang pelipis nya seolah-olah kepala nya sakit karena tidur nya terganggu. Aiden beringsut sedikit demi sedikit untuk merubah posisi nya yang sedang berbaring agar bisa bersandar di kepala tempat tidur. "Maaf kak, aku sedang-" ucap Theodor terputus saat melihat selimut Gwen yang sedikit turun karena Aiden yang merubah posisi dari berbaring ke duduk sekali. "Jaga mata mu Theodor! Berani kau melihat ke arah kakak ipar mu Theodor! Cepat kau bawa semua orang ini keluar dari kamar ku!!" Segah Aiden yang kali ini benar-benar marah dan bukan sekedar akting belaka. Aiden langsung menaikan selimut Gwen untuk menutupi punggung Gwen yang sedikit terlihat itu. "Aku tunggu kau di luar kak Aiden

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Wanita Misterius!

    Di luar kamar Aiden dan Gwen, terlihat Theodor tengah berjalan bolak balik bagaikan setrikaan.Bukannya memikirkan siapa orang yang telah masuk ke kamar Suli, tapi yang menjadi pemikiran nya saat ini malah Gwen yang tadi tidur tanpa menggunakan pakaian dan memeluk Aiden."Apakah Gwen sudah melakukan hubungan suami istri dengan Aiden?" Pikir nya semakin kalut.Benar! Saat ini pikiran Theodor benar-benar sedang kalut.Semakin Theodor pikir kan apa yang dilihatnya tadi maka semakin kalut pula lah pikiran dan perasaan nya.Dia merasa milik nya telah di rebut oleh Aiden dari nya."Tidak! Mereka tidak mungkin sudah melakuan nya! Aku tidak percaya mereka sudah melakukan nya!" Tegas nya pada diri nya sendiri dalam hati."Aiden itu lumpuh! Bagaimana bisa orang lumpuh melakukan hubungan suami istri?"Theodor mengusap kasar wajah nya saat membayangkan Gwen dan Aiden melakukan hubungan suami istri."Tidak mungkin! Tidak mungkin!" Teriak nya dalam hati." Tapi-" tiba-tiba saja Theodor berhenti.Dia

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Apa kami salah...Hmm?

    "Jadi bagaimana tuan muda Theodor, apa yang akan kita lakukan sekarang?" tanya Yovi tanpa basa basi. "Kita akan menggeledah kediaman Aiden sekali lagi untuk mencari penyusup itu." Jawab Theodor dengan sebuah helaan nafas pelan. "Menggeledah kediaman ku? Apa hak mu menggeledah kediaman ku, Theodor?!!" Aum Aiden yang tiba-tiba muncul dari balik kerumunan pengawal dan pelayan yang berdiri di luar kamar Aiden, bersama Gwen. "Kak Aiden-" Ujar Theodor terhenti sebab dia melihat Gwen yang datang bersama Aiden. "Kakak ipar, kau juga sudah bangun rupa nya. Maaf semua keributan ini membuatmu terbangun. " Sebut Theodor pada Gwen dengan senyuman termanis nya. "Ada apa sebenarnya ini Theodor? Mengapa subuh buta seperti ini kau sudah membuat keributan di kediaman ku?" Tanya Aiden, sengaja tidak memperdulikan Theodor yang sedang mengajak Gwen berbicara. Theodor dengan wajah yang tidak enak dipandang langsung mengalihkan pandangannya ke Aiden. "Ada seorang penyusup yang masuk ke kediaman ku ka

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Maafkan Aku, Gwen!

    "Apa kalian datang hanya untuk mengurusi masalah rumah tangga ku dan Gwen? Kalau iya, kalian bisa membawanya pergi bersama kalian." Ucap nya terlihat sangat meyakinkan. "Aku sungguh tidak menyangka kau hanya menganggap ku seperti itu Skyleden Gavin Junior." Seru Gwen tiba - tiba kembali muncul tapi kali ini dengan linangan air mata di kedua pipinya. Aiden menoleh pada Gwen sebentar dengan tatapan dinginnya. Walaupun sebenarnya Aiden ingin menjelaskan hal yang sebenarnya pada Gwenbahwa semua ucapan nya itu hanya sandiwara belaka namun situasi saat ini tidak memungkinkan bagi Aiden untuk melakukan itu semua. Dia terpaksa tetap memasang wajah dinginnya dan membiarkan sang kekasih hati menangis. "Maafkan aku Gwen." Ucap Aiden dalam hati. Dan setelah itu Aiden memalingkan wajahnya kearah lain sambil mendengus seolah memberikan kesan bahwa dia tidak peduli pada tangisan Gwen. Gwen mengelap air mata yang berceceran di pipi nya kiri dan kanan. Dengan dada yang naik turun sebab luapan ras

Bab terbaru

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 257

    Sementara di kamar, Axeira yang sedang berbaring di tempat tidurnya, bingung setelah mendapatkan panggilan absurd dari Asher barusan."Ni anak ngomong apaan sih? Gak jelas banget!! Nanya sendiri lalu jawab sendiri..!"Axeira melemparkan hpnya kesebelahnya.Tiba-tiba terdengar satu notif Wa masuk di hape Axeira.DRrrtz...(Asher #) Tadi Mama nanyain kamu. Aku bilang ke Mama, kamu mendadak pergi setelah mendapat telpon dari temanmu.Axeira bingung membaca pesan dari Asher, "Lah, bukannya tadi aku bilang mau matiin kompor. Kok dia ngasih alasan lain ya?"Axeira lalu mengetik beberapa kata di Hp ny.(Axeira#) Kenapa kamu berbohong pada Mama?Tidak lama kemudian..DRrrtz.....(Asher#) So, aku mesti bilang kalau kamu pergi untuk matiin kompor??🙄Belum sempat Axeira membalas pesan ter

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 256

    Deg.."Mati gue.. " Gumam Axeira dalam hati.“Dia ngenalin gue gak ya?"Axeira hanya diam tanpa mengulurkan tangan, padahal Asher sudah dari tadi mengulurkan tangannya."Ni cewek kenapa..?? Syok dia melihat ketampanan gue?? " Pikir Asher dalam hati.Karna capek terlalu lama tangannya menggantung, Asher langsung berinisiatif mengambil tangan Axeira. "Gue Asher!" ucap Asher setelah meraih tangan Axeira.Deg.. deg... seeeeer.... tiba-tiba jiwa Axeira yang tadi terbang entah kemana mendadak ditarik kembali secara paksa ke tubuh Axeira ketika Asher menarik tangannya untuk bersalaman."Aku Axeira.. " Jawab Axeira singkat dan segera melepaskan tangannya. Axeira yang takut ketahuan oleh Asher mengenai jati dirinya, mulai menundukan kepalanya."Kalian gabung aja makan sama kita di sini. " Ajak Becca ke Gwen sesuai

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 255

    Axeira segera menyelesaikan mandinya. Begitu keluar kamar mandi, dia pun segera mengambil baju yang sudah disiapkan oleh Mamanya."Kok Mama malah milihin dress sich?? Bukan nya celana jean dan baju kaos..!" Tatap Axeira pada dress itu."Bodo amat ah!! Sesekali nyenangin hati Mama apa salah nya!" Axeira pun mengambil dress yang disiapin oleh Mamanya. Namun ketika dress itu diraih oleh Axeira, tiba-tiba sebuah kalung dengan Liontin Safir terjatuh.Axeira mengambil liontin itu.. "Bram.. " Gumam nya.Digenggamnya liontin itu beberapa saat Axeira tenggelam dalam kenangan masa lalunya ketika dia berada di Paris.Dibukanya lagi telapak tangannya dan dilihatnya kembali liotin itu. "Apakah kamu baik-baik saja di sana Bram?” Gumamnya pelan.Kemudian Axeira berjalan ke meja hiasnya. Dia berniat untuk menyimpan kembali kalung dan liontin itu. Namun ti

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 254

    Axeira pulang dengan lesu malam itu karena dia sangat sibuk dengan persiapan perlombaan ditempat magangnya.Axeira harus bolak balik mengecek detail hasil rancangannya sewaktu diproduksi. Walaupun dia gak berniat serius mengikuti perlombaan ini tapi Axeira bukanlah orang yang separuh-separuh dalam melakukan sesuatu. Jadi untuk produksi hasil rancangannya dia gak mau ada kesalahan sedikit pun.Sebenarnya Axeira sudah lulus kuliah tahun lalu di Paris mengambil jurusan design pakaian. Tapi karena usaha sang Papa bergerak dibidang permata maka Axeira memutuskan untuk mengulang kuliah di Singapura dan ambil jurusan design perhiasan.Hari sudah menunjukan pukul 8.30 ketika dia pulang."Dek... kok malam kali pulangnya?" Sapa Gwen pada putri nya yang menarik kursi di meja makan."Minggu depan tu, ada perlombaan di tempat adek magang, Ma. Jadi adek kudu mastiin kalau produk yang akan adek

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 253

    "Asher kontrak yang gue serahin dua minggu lalu untuk ditanda tangan, mana? Besok mau gue bawa ke Surabaya!" Tanya Joshua, hanya menjulurkan kepalanya di pintu ruangan Asher."Waah nich anak emang kagak ada akhlaknya! Minus etika emang ni orang! Ngomong ama bos kayak mesan kopi di warung kaki lima!!" Asher melemparkan bola karet yang selalu ada di meja nya ke arah Joshua."Curut.. masuk lo.. ""Elo ya, kagak pernah ada sopan-sopannya!" celetuk Asher pada Joshua."Gimana kalau ada orang lihat, bisa jatuh martabak eh martabat gue!!!""Tenaang Sher gue udah pastiin, kagak ada orang di luar. Si Tia juga udah pergi istirahat makan siang. Lagian ini kan jam istirahat siang. Lo aja yang masih betah kerja kaya kuda...! " Joshua melangkah ke arah meja Asher."Terus dokumen untuk ke Surabaya besok mana?" Joshua mengulurkan tangannya.

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 252

    Setelah menenangkan hati dan pikirannya akhirnya Ivan dapat kembali normal."Jadi lo mau pesan apa? ""Buatin gue gaun putri Jasmine donk? Cos minggu depan akan ada fashion show ala-ala Arabian night di tempat gue magang dan gue juga ingin lo yang make up in gue. Tapiii gue inginnya tampilan wajah gue tetap seperti ini." Jelas Axeira panjang kali lebar pada Ivan."Gue gak paham" Sahut Ivan singkat."Gini loh!!Gue mau, lo nyulap gue tetap cantik dengan gaun yang lo buat tapi muka dan poni gue jangan lo apa-apain!!!!""Ye.. mana bisa!!” jawab ivan ketus sambil melempar bantal ke Axeira." Secara ya non...!! segala ketidaksimetrisan dipenampilan lo saat ini berakar dari kaca mata dan poni si Anabelle ini...!!” Rutuk Ivan sambil nunjuk-nunjuk kacamata dan poni Axeira."Pokonya gue gak mau wajah dan tatanan rambut gue di ubah!" Per

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 251

    Siang ini topik mengenai perlombaan itu masih kencang terdengar dikalangan pegawai perusahan Keanu. Ada yang sibuk cari kandidat. Ada yang sibuk pilih costume Arabian night. Bahkan ada yang sibuk rumpi seperti Lianda Cs."Kayaknya.. saingan kita gak akan banyak nich.. " Ujar Lianda sekretaris wakil Direktur."Yakin amat lo,!" Ujah Tia sekretaris Direktur."Iya nich..!" Timpal Maria staff marketing."Kalau soal desaign mendesign, gue yakin kita semua bisa karena kan background kita semua adalah designer. Tapi kalau soal fashion show gue yakin gak semua pegawai cewek di perusahaan ini bisa karena gak semua nya kayak kita. " Jelas Lianda sambil tertawa."Lagian, kalau gue gak salah ada dua divisi yang bakalan gak akan ikut serta dalam perlombaan ini." Sambung nya"Dua?" Tanya Tia."Iya.. dua! Divisi produksi dan divisi design. Kan beru

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 250

    Keadaan cafetaria sangat riuh siang itu. Hal ini karena pengumuman tentang lomba design dan fashion show yang akan digelar pada anniversary perusahaan minggu depan."Tahun ini beda ya...? " Ujar salah seorang pegawai wanita bagian Marketing kepada teman yang sedang mengantri makan siang mereka."Iya!!Seperti ada nuansa-nuansa pencarian jodoh ala pangeran di negri dongeng." Jawab teman si wanita sambil memilih menu makan siangnya."Benar!Sudahlah hadiah utama nya perhiasaan yang kita design dan bonus satu bulan gaji tapi yang bikin gegeeer itu, hadiah bonusnya !!!!dinner dengan pak Asher...!! membayangkan makan malam romantis berdua dengan direktur Keanu Fashion Company... " Pikiran kedua wanita itu terbang menembus alam khayal nya masing-masing.Kericuhan mengenai lomba design dan fashion show tidak hanya terjadi dalam antrian makan siang hari itu. Perbincangan mengenai perlombaan design dan fashion

  • Pengantin Pengganti Tuan Muda Lumpuh   Bab 249

    "Kenapa sayang...??! Apakah masa magang mu sudah habis? Atau jangan-jangan perusahaan ini sudah mengeluarkan mu.. ??!" Ny. Maximo yang notabene adalah aunty nya Axeira langsung menerima lakon yang diberikan oleh ponakannya. ia langsung melihat ke arah Asher. Melalui sorot mata nya dia meminta Asher menjelaskan situasi ini padanya."Sepertinya semua yang terjadi hingga pagi ini adalah murni kesalahpahaman. Jadi saya rasa nona Aira tidak perlu berhenti magang di perusahaan ini, benerkan pak Joshua?" Tanya Asher penuh penekanan pada setiap katanya."Bener sekali pak. Nona Aira kamu bisa kembali keruangan mu dan melanjutkan kerjaan mu." Ucap Joshua pada Aira"Tapi bagaimana dengan ini pak?? " Tunjuk Aira pada surat pemberhentian yang diberikan oleh Joshua tadi pagi sambil melihat penuh kemenangan ke Asher."Ini...!! Biar saya yang buang.. !!!" Asher segera merebut surat itu dari tangan Axei

DMCA.com Protection Status