Share

Bab 76. Dia sudah kembali

Tidak lama kemudian, Michael mendengar pintu ruangan terbuka. Ia segera meletakkan bingkai tersebut kembali di atas meja.

Mata Aira sontak membulat ketika melihat kehadiran Michael di ruangannya. "Sedang apa kamu di sini?" tanyanya dengan nada tajam.

Michael berjalan mendekati Aira, dan menatapnya dengan tatapan yang sama tajamnya. "Apa ada masalah kalau aku ada di sini, Nona Aira Putri Adiwijaya?"

"Ini ruangan milikku, dan aku tidak mengizinkan siapapun masuk, terkecuali kamu!" Aira berdesis, sambil mengepalkan tangannya dan menahan emosi yang mungkin sebentar lagi akan meletus dari dalam dirinya.

Michael hanya tersenyum sinis melihat reaksi dari mantan kekasihnya itu. "Kamu belum berubah, selalu saja jadi orang yang emosional, Aira."

"Aku tidak peduli, pergi dari sini sekarang juga!" Aira menunjuk pintu, berharap agar Michael bisa segera pergi dari ruangannya. Namun, Michael justru hanya bersedekap dada.

"Tunggu sebentar, Aira," ucap Michael sambil menyentuh kedua bahu Aira.

"Jangan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status