Share

Sangat Menyesal

Arga masih tertegun menatap amplop putih yang kini ada di tangannya.

"Em, pasti kau bertanya bagaimana bisa aku mendapatkan amplop itu, 'kan?" Sembari melipat tangan, Daniel menatap wajah kebingungan Arga. Dan ia bisa membaca apa yang sedang dipikirkan oleh lelaki tersebut saat ini.

"Tadi pagi aku tak sengaja menabrak seseorang. Dan ketika aku ingin meminta maaf kepada orang itu, eh ... orang itu malah terlihat panik dan buru-buru langsung kabur gitu aja. Nah, di saat itulah aku menemukannya."

"Dan pas aku baca, ada namamu di sana. Ya udah, aku pikir ini adalah milikmu." Panjang lebar Daniel menceritakan saat kejadian waktu di rumah sakit tadi pagi.

"Entah apa pun isi di dalam amplop itu, aku merasa ada yang dengan sengaja ingin menukar ataupun memanipulasi dari hasil amplop itu, Ga," pikir Daniel berkesimpulan.

"Dan jika kau masih peduli dengan Nayla, kau bisa liat sendiri bagaimana keadaannya di rumah sakit sekarang!"

"Coblah bepikirlah dengan tenang, jangan pakai emosi! Agar kau t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status