Share

Bab 68 - S2 - Berdamai

"Hallo, apa kabar ibu dan kak Meylan? Kalian pasti sudah berbahagia di atas sana, atau bahkan kalian sudah bertemu dengan ayah. Ah aku menjadi iri, aku pun ingin berkumpul seperti kalian," lirih Nandini, terlihat ia menghela nafasnya lelah. "Jujur, aku pun lelah sebenarnya. Bolehkah jika aku menyerah dan menyusul kalian bertiga? Aku ... aku melakukan kesalahan terhadap putriku, dan suamiku enggan memaafkanku. Ayah, ibu semenjak kecil aku tidak pernah merasakan bagaimana di sayang oleh ibuku sendiri. Aku lelah, izinkan aku menyusul kalian."

Isak tangis Nandini terdengar begitu lirih dan menyesakkan. Membuat seorang pria yang mematung tepat di belakang tubuh Nandini.

Tangisan pilu Nandini membuat pria itu mengepalkan tangannya. Tidak tahan, ia pun menghampiri Nandini, dan merengkuh tubuhnya dari belakang.

"Maafkan aku, Sayang. Tolong maafkan kesalahanku untuk yang ke sekian kalinya. Aku terlalu banyak dosa padamu, maafkan aku," lirih Xavier.

Ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status