Share

Bab 33 -S2 - Kegelisahan Sheinafia

"Mengapa hatiku rasanya sakit sekali, aku tidak tahu mengapa! Hanya saja tiba-tiba hatiku rasanya seperti tertusuk jarum."

Saat ini, Sheinafia tengah duduk di beranda belakang rumahnya. Ia menatap hamparan bunga yang tertanam di sana.

Meskipun mungkin matanya menatap bunga, tetapi pikiran Sheinafia entah berada di mana. Tatapan matanya pun terlihat begitu kosong.

"Entah kenapa aku segelisah ini," monolog Sheinafia.

Ia kembali menatap bunga-bunga yang memang sengaja di tanam oleh Nandini kala ia mengisi waktu luangnya. Nandini kerap kali mengisi waktunya dengan berkebun atau menyulam.

"Shei," panggil Namilea.

Sheinafia menoleh dan menatap Namilea, perempuan cantik yang seumur dengan ibunya. Wanita yang memiliki sikap yang begitu lembut dan ia jarang marah, begitu juga Nandini dan Melati.

"Iya, Ma. Kenapa?" jawab Sheinafia dengan berteriak juga.

"Aduh, Mama cari-cari kamu. Ternyata kamu di sini, Nak," tukas Namilea.

Sheinafia ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status