Home / Urban / Pembalasan Tuan Muda Terkuat / Bab 242 - Tidak Takut

Share

Bab 242 - Tidak Takut

Author: Rianoir
last update Last Updated: 2024-11-11 15:10:15
"Selama beberapa tahun ini, ayah Rindy telah mencari aliansi pernikahan dengan keluarga seni bela diri, tetapi tidak pernah membuahkan hasil sampai Keluarga Quins muncul," lanjut Ibu Rindy dengan nada getir.

"Usulan aliansi pernikahan ini diprakarsai oleh Keluarga Quins, yang mengejutkan kami. Masih ada beberapa bulan lagi hingga aliansi pernikahan tersebut dapat terwujud."

Ia menatap Ryan lekat-lekat. "Tahukah kamu mengapa aku menceritakan ini kepadamu?"

Ryan tidak mengatakan apa-apa. Tatapan matanya dingin, seperti jurang tak berdasar.

"Aku tahu kamu mungkin membenciku," ibu Rindy melanjutkan dengan suara bergetar. "Aku memang melakukan beberapa hal yang menjijikkan, tetapi aku melakukan semua ini demi Keluarga Snowfield dan demi Rindy!"

"Gadis mana pun yang lahir di keluarga besar tidak dapat memilih pasangan hidup mereka. Begitu pula denganku. Aku menikahi ayah Rindy karena aliansi pernikahan."

Ryan tetap diam, matanya yang setajam elang mengawasi setiap gerakan ibu Rindy. I
Rianoir

Terima Kasih Kak Beat dan Kak Tuntong atas dukungan Gem-nya (⁠.⁠ ⁠❛⁠ ⁠ᴗ⁠ ⁠❛⁠.⁠) Dengan ini telah terkumpul 9 Gem, yang artinya ada satu bab bonus tambahan lagi (⁠ ⁠╹⁠▽⁠╹⁠ ⁠) Akumulasi Gem Bab Bonus: 09-11-2024 (malam): 4 Gem (reset) Ini adalah bab bonus kelima hari ini. kurang satu bab lagi. Selamat Membaca (⁠◠⁠‿⁠・⁠)⁠—⁠☆ Bab Bonus Gem Hari ini: 5/6 Bab Bab Bonus Gem Besok: 8

| 3
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 243 - Gangguan

    Ryan tertegun. Ia tak menyangka Adel yang biasanya pemalu akan berani melakukan ini. Namun ia paham betul, saat ini Adel butuh kepastian. "Tentu saja rasanya lebih baik saat kamu menciumku," jawabnya tulus. Tawa renyah Adel memenuhi ruangan, senyumnya merekah bagai bunga di musim semi. Matanya yang indah berbinar bahagia mendengar jawaban itu. "Ryan," bisiknya malu-malu, "karena jawabanmu membuatku senang, aku ingin memberimu hadiah yang sangat istimewa..." Suasana di ruangan mendadak berubah intim. Jarak mereka yang begitu dekat membuat Ryan bisa merasakan kehangatan tubuh Adel. Mata mereka bertemu dalam tatapan yang sarat makna, hormon yang bergejolak membuat udara terasa panas. Tanpa sadar, tangan Ryan bergerak membelai pipi Adel yang merona. Gadis itu memejamkan mata, menikmati sentuhan lembut di wajahnya. Napas keduanya mulai memburu saat jarak di antara mereka semakin menipis. "Ryan..." bisik Adel lirih saat bibir mereka nyaris bersentuhan. Tangannya yang lembut

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 244 - Formula Rahasia Dicuri

    Jeremy seolah menua beberapa tahun dalam hitungan detik. Dengan suara bergetar ia menjelaskan, "Tuan Ryan, pada pukul delapan malam tadi, sekelompok orang memaksa masuk ke dalam gedung. Beberapa praktisi bela diri yang menjaga gedung dibunuh tanpa ampun dan..." ia menelan ludah dengan susah payah, "yang terpenting, formula kita dicuri! Semua informasi penting hilang!" Mata Ryan menyipit berbahaya. Ia telah memasang beberapa lapis pengamanan di sekitar dan di dalam brankas tempat formula tersebut disimpan. Tanpa kunci dan izin khusus darinya, seharusnya mustahil ada yang bisa mencurinya. Hanya beberapa anggota inti yang memiliki akses ke sana. Tiba-tiba, tatapan dingin Ryan tertuju pada sebuah kursi kosong di sebelahnya—posisi yang seharusnya ditempati Luke Zork. Luke Zork, seorang elit dengan gelar MBA dari universitas asing terkemuka, sangat cakap dalam operasi dan perencanaan bisnis. Dia adalah salah satu orang kepercayaan Jeremy yang kebetulan memiliki akses pada formula

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 245 - Asosiasi Raja Bela Diri

    "Aku ingin menyelidiki sesuatu," ujar Ryan langsung begitu telepon tersambung. "Akan kukirim fotonya. Aku butuh hasilnya dalam satu jam." "Baik, Tuan Ryan," balas Patrick dari ujung telepon. Sepuluh menit kemudian, ponselnya berdering. "Tuan Ryan," suara Patrick terdengar serius, "saya telah menemukan informasi yang Anda cari. Simbol pada kancing itu milik sebuah faksi bernama Asosiasi Raja Bela Diri. Pemimpinnya, Beckham, adalah sosok yang sangat kuat dengan seratus ribu pengikut. Di Negara Kabut, dia praktis dianggap sebagai dewa." Patrick menarik napas dalam sebelum melanjutkan, "Eagle Squad pernah bentrok dengan mereka di laut selatan. Hasilnya, kedua pihak menderita kerugian besar—kami kehilangan tujuh anggota. Mereka adalah ancaman ekstrem bagi Nexopolis. Tuan Ryan, mengapa Anda menanyakan tentang mereka?" "Apakah ada anggota Asosiasi Raja Bela Diri yang baru tiba di Nexopolis?" Ryan balik bertanya, matanya berkilat dingin. Patrick terdiam sejenak, merasakan firasat buruk.

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 246 - Ryan Menyerang

    "Tiga miliar Nex?" Mcqueen mendorong wanita di pangkuannya dengan kasar. Setelah merapikan celananya, ia melayangkan tendangan telak ke dada Luke Zork. BUGH! Kekuatan tendangan itu membuat Luke Zork terpental dan jatuh tersungkur. "Sekarang kau adalah budak Negara Kabut!" bentak Mcqueen murka. "Apa hakmu meminta uang? Seharusnya kau merasa terhormat bisa mengabdi pada negara kami!" Ekspresi Luke Zork berubah drastis. Amarah dan kebencian memenuhi matanya, ingin rasanya ia menerkam dan mencabik daging kedua pria ini. Namun tatapannya ke arah lima pengawal bersenjata di belakang Mcqueen membuatnya mengurungkan niat itu. Kenyataan pahit menghantamnya—kedua orang ini tak pernah berniat membawanya keluar dari Nexopolis. Hidupnya kini hancur total. 'Brengsek!' umpat Luke Zork dalam hati. 'Seharusnya aku tak pernah mempercayai bajingan-bajingan ini!' Dengan tangan terkepal, ia bangkit dan berusaha menjaga suaranya tetap datar. "Karena tidak ada alasan bagiku untuk berada di sini l

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 247 - Ryan Menyerang (II)

    Ryan melirik mereka dengan ekspresi meremehkan. Dari gerakan dan cara mereka memegang senjata, jelas sekali mereka bukan lawan yang sepadan. Mustahil orang-orang selemah ini yang telah membunuh sepuluh anggota Golden Dragon Group yang terlatih. 'Pasti ada orang lain yang lebih kuat di balik semua ini,' batin Ryan, matanya berkilat berbahaya. Tanpa membuang waktu dengan pertarungan tidak berguna, Ryan bergerak bagai kilat. Dalam sekejap mata, ia telah berada di hadapan salah satu penyerangnya. Dengan satu gerakan mulus, ia mencengkeram pergelangan tangan pria itu dan memutarnya dengan kekuatan penuh. KRAK! Suara tulang patah bergema di ruangan bersamaan dengan jeritan kesakitan sang pengawal. Pedang di tangannya jatuh berdenting ke lantai, namun Ryan dengan gesit menangkapnya sebelum menyabet leher pengawal lainnya dalam gerakan yang nyaris tak terlihat mata. CROOT! Darah segar menyembur bagai air mancur dari leher yang terputus. Tubuh tak bernyawa itu ambruk ke lantai

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 248 - Ryan Menyerang (III)

    Ryan hanya diam tak menanggapi perkataan pria bernama Chester itu. Dengan gerakan santai namun dipenuhi kekuatan mematikan, ia menginjak dada Sieg hingga tulang rusuknya remuk seketika. Darah segar menyembur dari mulut Sieg bersamaan dengan napas terakhirnya. "Membunuhmu telah mengotori sepatuku," ujar Ryan dingin sembari mengusap sol sepatunya yang berlumuran darah ke karpet. "BAJINGAN!" Chester meraung murka. Energi qi yang luar biasa kuat meledak dari tubuhnya, menciptakan pusaran angin yang menerbangkan perabotan di sekitarnya. Ryan mengangkat wajahnya, matanya berkilat berbahaya. "Apakah kau yang membunuh orang-orangku?" Chester tertegun sejenak sebelum tertawa terbahak-bahak. "Oh, sampah-sampah dari Golden Dragon Group itu? Tahukah kau apa yang kulakukan pada mereka?" Ia menjilat bibirnya dengan ekspresi sadis. "Ada satu yang berlutut memohon belas kasihan. Katanya anaknya baru lahir, dia tak ingin mati. Kau tahu apa yang kulakukan? Kulumpuhkan anggota tubuhnya satu p

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 249 - Kemarahan Beckham

    Ryan menatapnya dingin dengan kedua tangan terlipat di belakang punggung. "Membunuhmu?" dengusnya mencemooh. "Saat itu, anak buahku memohon belas kasihan padamu. Apakah kau memberikannya?" Kata-kata itu membuat Chester teringat bagaimana ia menyiksa para anggota Golden Dragon Group. Namun kini, rasa sakit yang ia rasakan jauh melampaui apa yang ia lakukan pada mereka. Tubuhnya menggeliat tak berdaya di lantai. 'Iblis!' batinnya ngeri. 'Bagaimana mungkin ada Iblis seperti ini di Nexopolis?' "BRENGSEK!" raungnya putus asa. "Aku tak akan membiarkanmu lolos bahkan jika aku menjadi hantu! Begitu aku mati, Tuan Beckham pasti akan menemukanmu dan membunuhmu!" Sudut bibir Ryan melengkung membentuk senyum dingin yang mengerikan. "Hantu? Kau pikir aku akan membiarkanmu menjadi hantu?" Ia mendengus meremehkan. "Kau terlalu percaya diri. Hari ini, aku akan menghancurkan jiwamu!" Dengan gerakan mulus namun penuh kekuatan, Ryan membentuk segel tangan rumit. Jari-jarinya yang berpendar k

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 250 - Tidak Memberi Kesempatan

    Di kamar hotel, Ryan berdiri di hadapan Luke Zork yang gemetar ketakutan. Sebagai satu-satunya saksi hidup yang tersisa, Luke paham betul nyawanya kini bergantung pada belas kasihan pemuda di hadapannya. "Tuan Ryan," Luke berlutut dan memeluk kaki Ryan dengan putus asa. "Saya salah! Saya benar-benar salah! Orang-orang asing itu menyihir saya. Saya dibutakan oleh keinginan! Tolong ampuni saya! Saya pasti akan bekerja keras untuk Golden Dragon Group. Saya bahkan rela bekerja gratis!" Ryan tersenyum, namun senyumnya tak mencapai matanya. "Oh? Kau pikir kau masih memenuhi syarat untuk kembali ke Golden Dragon Group?" Luke Zork menggeleng panik. "Saya hanya ingin menebus dosa-dosa saya!" Ryan menghentakkan kakinya, menendang Luke hingga terpental ke meja. "Penebusan dosa?" nada suaranya dipenuhi ejekan. "Kau ingin menebus dosamu?" "Saya... saya seharusnya tidak mencuri rahasia Golden Dragon Group," Luke tergagap ketakutan. Ryan menggelengkan kepala sembari duduk santai di sofa. De

Latest chapter

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 347 - Terkepung

    Salah satu dari mereka bangkit dengan wajah merah padam. Energi qi menguar dari tubuhnya saat ia membentak, "Siapa kau yang berani membuatku...!"Namun sebelum kalimatnya selesai, Ryan telah bergerak. Dalam sekejap mata, tangannya mencengkeram leher pria itu dan melemparkannya ke dinding terdekat.KRAK!Suara tulang retak memenuhi ruangan saat tubuh pria itu menghantam tembok dengan keras. Para tamu terkesiap ngeri melihat demonstrasi kekuatan itu.Tanpa menghiraukan keterkejutan di sekitarnya, Ryan membantu Jeremy duduk sebelum melangkah menghampiri Paman Wong dan Bibi Sandra. Tatapannya menggelap melihat wajah pucat keduanya.'Organ dalam mereka terluka parah,' Ryan menganalisis dengan cepat. Amarah dingin mulai bergolak dalam dadanya. Bagaimanapun, mereka hanyalah warga biasa. Tang San keterlaluan melibatkan orang-orang tak berdosa dalam dendam pribadinya.Ryan mengeluarkan dua butir pil lagi, memberikan satu pada Wong Ren yang berdiri gemetar menahan amarah di samping orang t

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 346 - Unjuk Kekuatan

    Di salah satu meja, mata Juliana Herbald terbuka, menatap Ryan dengan rasa ingin tahu. Sudut bibirnya melengkung membentuk senyum tipis.Ini pertama kalinya dia melihat pemuda semenarik ini di Nexopolis.Sementara itu, wajah Frederick dan seluruh anggota keluarga Pierce serta Snowfield memucat."Apa yang Tuan Ryan lakukan di sini?" Frederick berbisik putus asa. "Dia terlalu gegabah!"Ryan melangkah tenang membawa peti mati menuju Tang San. Namun lima praktisi bela diri dari Asosiasi langsung menghadangnya dengan senjata terhunus."Ryan, beraninya kau muncul di sini! Kau cari mati!"Mata Ryan berkilat merah penuh nafsu membunuh. Ia mengangkat peti mati dari bahunya dan menggunakannya sebagai senjata.BOOM! BOOM! BOOM!Peti mati menghantam tubuh para praktisi satu per satu, membuat mereka terpental menabrak dinding dan lantai. Darah segar mengucur dari luka-luka mereka yang menganga.Namun sebelum mayat mereka menyentuh lantai, sepuluh praktisi lain telah maju menggantikan, memotong

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 345 - Keberanian Keluarga Kecil

    Tatapan Tang San beralih pada Jeremy. Ia melangkah maju dan menginjak lengan orang tua itu dengan sepatu kulitnya yang mengilap.KRAK!Suara tulang patah memenuhi ruangan."Kudengar kau punya hubungan baik dengan Ryan dan telah bekerja keras untuknya," ujar Tang San. "Apa kau pikir anak itu akan datang menyelamatkanmu?""Karena ini ulang tahunku yang ke-60, katakan sesuatu yang baik. Mungkin aku akan memaafkanmu jika itu membuatku senang."Jeremy menahan rasa sakitnya dan mengangkat wajah, menatap Tang San dengan sorot mata dingin. "Aku baru mengenal Tuan Ryan beberapa bulan," ujarnya tegas. "Tapi ada satu hal yang pasti kuketahui–siapa pun yang menyinggungnya akan mati. Kau tidak akan jadi pengecualian!"Kalimat terakhir Jeremy teriakkan penuh amarah.**Sementara itu di luar Paviliun Riverside, sebuah truk pikap berhenti. Di baknya terdapat sebuah peti mati.Seorang pemuda melangkah turun, tatapannya lebih dingin dari es."Ketua Guild, Guild Round Table siap menunggu perintah Anda,"

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 344 - Umpan

    Franklin Pierce, Fabian Pierce, dan Herold Snowfield duduk di meja yang sama, wajah mereka dipenuhi kekhawatiran. Tak seorang pun menyangka Ryan akan melakukan hal segila ini."Pengaruh dan sumber daya kita tak akan mampu menyelamatkannya kali ini," bisik Franklin gelisah."Bahkan jika orang-orang penting ingin turun tangan, situasinya terlalu rumit," Fabian menimpali. "Ini juga alasan Eagle Squad tidak muncul."Mereka hanya bisa berharap Ryan cukup bijaksana untuk tidak muncul hari ini.Di meja lain, seorang gadis cantik duduk dengan anggun, kakinya disilangkan dengan apik. Matanya yang cerah memancarkan kecerdasan, dan setiap gerak-geriknya menunjukkan keanggunan alami.Juliana Herbald–mungkin sosok paling menarik di Paviliun Riverside saat ini.Di sampingnya duduk seorang pria paruh baya–Wilhem Herbald, kepala Keluarga Herbald. Matanya terus melirik ke arah pintu dengan gelisah."Jika Ryan benar-benar datang," bisiknya pada Juliana, "apakah kita benar-benar akan melindunginya?""

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 343 - Memberi Pelajaran Selly

    "Saya berada di peringkat 307 dalam ranking grandmaster Nexopolis," ujarnya cepat. "Saya bersedia bekerja untuk Tuan Ryan, membantu menghadapi Tang San!"Namun tanpa pikir panjang, Ryan langsung menjawab dingin, "Kau tidak layak. Mati saja!"WHAM!Kaki kanan Ryan menghantam dada Tetua Jobs dengan kekuatan penuh. Meski sang tetua bereaksi cepat, mengumpulkan energi qi ke telapak tangannya untuk bertahan...KRAK! KRAK!Organ dalamnya hancur seketika oleh tendangan mematikan itu. Tubuhnya terpental jauh, menabrak pohon besar hingga tulang belakangnya patah."Uhuk!"Darah segar menyembur dari mulutnya sebelum kehidupan meninggalkan tubuhnya yang remuk.Hao Yuan menyaksikan semua itu dengan takjub. Namun ia tak merasa takut–ia tahu pemuda ini datang untuk menyelamatkan, bukan membunuhnya.Setelah membereskan ketiga tetua, tatapan Ryan beralih pada Selly. Dengan gerakan santai ia mengeluarkan sebatang rokok dan menyalakannya, menghisap dalam-dalam sebelum melangkah mendekati gadis yang ge

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 342 - Membantai Para Grandmaster

    Di ambang pintu, seorang anak berusia tujuh tahun gemetar hebat menyaksikan semua itu. Kakinya nyaris tak mampu menopang tubuhnya yang bergetar ketakutan.Tetua Jobs melesat bagai kilat, tangannya yang dipenuhi energi qi bergerak untuk mencabik tubuh mungil itu.BOOM!Mendadak ledakan dahsyat mengguncang halaman vila. Telinga semua orang berdenging saat mereka menoleh ke arah sumber keributan.Di sana, sosok pemuda mengendarai motor hitam melaju kencang ke arah mereka dengan aura membunuh yang pekat.Selly seketika mengenali siapa pendatang baru itu. Wajahnya memucat."Ryan Pendragon!"Ketakutan memenuhi matanya saat ia berseru pada ketiga tetua, "Hentikan dia! Itu Ryan Pendragon! Jika kalian bisa menangkapnya, kalian akan dapat hadiah besar!"Mata ketiga tetua itu berbinar mendengar janji hadiah. Aura membunuh menguar dari tubuh mereka saat mereka melesat menyambut motor yang melaju kencang itu.Ryan yang melihat Selly dan ketiga tetua dari kejauhan mengeluarkan raungan murka. Ene

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 341 - Melacak Selly

    Dengan gerakan cepat, Ryan mengeluarkan dua puluh butir pil dan memberikannya pada para penjaga. "Minumlah untuk menyembuhkan diri kalian."Tanpa membuang waktu, Ryan melompat ke atas sepeda motor yang terparkir di depan gedung, milik salah satu penjaga yang terluka itu. Ini cara tercepat untuk berkeliling Kota Golden River.Sambil memacu motornya, ia menghubungi Sammy Lein. "Lacak koordinatku. Dari Golden Dragon Group Jalan Bambu Runcing, kuharap tidak ada halangan. Dan satu lagi, cari di mana Selly Hilton berada.""Baik."Motor Ryan melaju bagai kilat membelah jalanan Kota Golden River. Namun betapa kecewanya ia saat tiba di kedai Paman Wong dan Bibi Sandra.Pemandangan mengenaskan menyambutnya. Panel kaca hancur berkeping-keping, dapur porak poranda, meja dan kursi berserakan.Genangan darah segar memenuhi lantai."Sialan!" Ryan mengumpat penuh amarah.Matanya memerah, aura pembunuh yang pekat menguar dari tubuhnya. Energi qi berputar ganas di sekelilingnya, membentuk ilusi nag

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 340 - Kembali Ke Golden River

    Keesokan paginya, Ryan membuka mata setelah sesi kultivasi malamnya. Energi qi mengalir tenang dalam meridiannya saat ia menghembuskan napas panjang.Tangannya bergerak meraih ponsel, namun layarnya tetap gelap. Untuk menghindari pelacakan, Lancelot telah memblokir semua sinyal di area persembunyian mereka.Namun entah mengapa, Ryan merasakan firasat tidak enak sejak pagi. Indra keenamnya terus bergetar, seolah memperingatkan bahaya yang mengintai.'Ada yang tidak beres,' batinnya gelisah.Tanpa pikir panjang, ia bergegas menemui Lancelot. "Jika aku ingin menelepon, ke mana aku bisa pergi?""Ketua Guild, silakan ikuti saya."Lancelot membawa Ryan menyusuri lorong rahasia menuju sebuah ruangan khusus. Dinding-dinding baja tebal mengelilingi ruangan yang dipenuhi perangkat elektronik canggih itu.Di tengah ruangan, sebuah telepon terhubung ke beberapa komputer dengan konfigurasi yang

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 339 - Rencana Jahat Selly

    "Tuan Jackson," si pria kurus melanjutkan, "meski tindakan anak ini menggemparkan Provinsi Riveria, tapi dia akan mati di tangan Tang San dalam waktu kurang dari dua hari.""Ulang tahun ke-60 Tang San adalah lusa. Dia telah mengundang banyak praktisi bela diri dari Provinsi Riveria. Dan yang lebih penting..." ia menelan ludah sebelum melanjutkan, "Tang San telah mengeluarkan surat perintah hukuman mati untuk Ryan. Itu harus dilaksanakan sebelum ulang tahunnya yang ke-60!"Kilatan aneh melintas di mata Jackson Jorge. Ia bangkit dari kursinya dan berjalan ke jendela, memandang ke arah Kota Riverpolis di kejauhan."Meski dia anak haram Eleanor Jorge dengan orang lain," gumamnya pelan, "darah Keluarga Jorge masih mengalir dalam nadinya, meski hanya setetes.""Apakah Tuan ingin saya turun tangan?" tanya si pria kurus dengan nada terkejut.Jackson Jorge menggeleng mantap. "Tidak perlu bergerak. Dia hanyalah seekor semut kecil." Ia berbalik mena

DMCA.com Protection Status