Share

BAB 58

“Setahuku, dia adalah orang mesum yang suka berbuat cabul.” Ujar Bintang serius.

Azzalyn mengangkat kedua alisnya. “Cabul yang seperti apa? Maksud kamu, dia suka melecehkan perempuan?” Tanyanya kemudian.

Bintang mengangguk.

“Dulu kami sering mendengar kalau dia suka pegang-pegang asistennya. Dan beberapa kali pula ia berganti asisten.”

“Kenapa orang seperti itu tetap dibiarkan kerja sih? Harusnya kan dipecat aja.” Ujar Azzalyn sebal.

“Dia sepertinya memang memegang peran penting di perusahaan Om Kris. Karena itu ia tak bisa didepak. Kalau memang benar sekarang dia sudah tak ada lagi di perusahaan, mungkin itu terjadi karena suatu alasan.”

Kembali mereka terdiam.

“Tapi, aku sepertinya tetap harus bertemu dengan Rudi Haryo. Karena memang itu perintah pertama dari Om Reinhart,” kata Azzalyn pelan, agak ragu.

“Memangnya setelah bertemu, lalu apa?”

“Om Reinhart memintaku untuk mendekatinya, dan di saat ada waktu yang pas, aku diminta untuk memberikan sesuatu pada orang yang bernama
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status