Share

Bab 110

"Oh tidak apa. Maksud saya iya, sebaiknya kita lanjutkan sekarang juga,"tutur Haris.

Sebenarnya Haris merasa ada yang memata-matai. Namun, dia sendiri juga tidak melihat dengan pasti.

"Jika itu benar, pasti yang memata-matai itu akan mengacaukan rencana kita?"

Di sisi lain jika Haris memberitahu dia sendiri juga tidak begitu yakin akan melihatnya, pasalnya saat Haris memperhatikan kembali di balik pohon di seberang tampak seorangpun yang tampak bersembunyi. Haris sudah yakin akan hal itu, dia juga mengeceknya.

"Bro. Ayo kita jalan? Kenapa kamu malah bengong?"tanya Haical hingga yang lain tampak juga menatapnya.

Haris kemudian menghela nafasnya, dia lalu membalas dan berkata,"Ayo kita jalan!"

"Sudahlah mungkin itu hanya perasaanku,"batin Haris.

Mereka melangkah dengan langkah yang cepat karena harus segera menyelamatkan nyawa seseorang.

"Apakah mereka masih hidup?"batin Intan bertanya-tanya.

Sementara itu, Si genderwo raksasa yang merasa tidak bisa menghadapi Intan dia melaporkan kepa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status