“Apa? Kamu mau merekrut petarung Semi Alam Tigana dan Alam Tigana? Apa kami nggak salah dengar?” tanya Theresa dan yang lain dengan terkejut.“Owen, apa kamu lagi demam dan mengigau? Petarung Semi Alam Tigana termasuk ahli yang sangat hebat di Tonham Selatan dan hanya bisa dihasilkan oleh beberapa keluarga besar terkemuka, apalagi petarung Alam Tigana. Mana mungkin kamu bisa merekrut mereka?” tanya Renata sambil mengulurkan tangannya untuk menyentuh dahi Owen. Dia ingin tahu apa Owen demam atau tidak.“Aku nggak demam kok! Jangan khawatir, aku punya caranya!” jawab Owen sambil mendorong tangan Renata.“Cih! Kamu memang jago membual! Basis kultivasimu bahkan belum mencapai Alam Augana, mana mungkin ada petarung Semi Alam Tigana yang bersedia mendukungmu. Kamu kira mereka bodoh?” cibir Renata.Di dunia seni bela diri, keterampilan bela diri seseorang sangatlah penting. Sementara itu, Owen tidak memiliki kekuatan atau latar belakang apa pun di Tonham Selatan. Selain itu, basis kultivasiny
“Siapa suruh waktu itu kamu bersikeras minum pil energi sejati kelas dasar! Sekarang, kamu nyesal, ‘kan?” ujar Owen sambil menjulingkan matanya ke arah Renata.Pil energi sejati kelas rendah yang dikonsumsi Renata adalah pil yang dia rebut dari Owen secara paksa saat Owen berada di masa lemah. Owen masih belum melupakan hal ini.“Duh, apa gunanya kamu mengungkit hal itu sekarang?” Kemudian, Renata tiba-tiba terpikirkan sesuatu dan langsung mencengkeram lengan Owen sambil bertanya dengan penuh harap, “Owen, bukannya kamu sangat hebat? Cepat pikirkan cara supaya aku bisa lebih cepat menerobos mencapai Alam Rigana! Anggap saja aku mohon padamu!”“Pil energi sejati nggak boleh dikonsumsi terus-menerus dalam waktu singkat. Aku mana ada cara lain lagi ...,” jawab Owen.“Nggak mungkin! Kamu pasti punya cara lain! Owen, bantu aku dong. Oke?” Renata merangkul lengan Owen dengan mesra dan mulai bersikap manja.Hk! Saat merasakan sesuatu yang lembut menempel di lengannya, Owen pun terkesiap.“Ken
“Dasar kamu ini! Kenapa pikiranmu mesum banget sih! Coba jujur, apa kamu berniat jahat terhadapku karena sudah terpesona pada kecantikanku dari dulu?” tanya Renata dengan sombong.“Siapa yang tertarik sama gadis cilik sepertimu ...,” jawab Owen sambil menjulingkan matanya. Namun, setelah teringat keseksian tubuh Renata, dia merasa kata gadis cilik tidak cocok untuk menggambarkan Renata. Jadi, dia buru-buru berhenti bicara.“Ya sudah, aku nggak mood adu mulut denganmu hari ini. Pokoknya, kamu harus cari cara untuk membantuku menerobos mencapai Alam Rigana secepatnya! Kalau nggak, aku bakal tidur bareng Theresa setiap hari dan menyuruhmu tidur di kamarku. Dengan begitu, kamu nggak akan bisa menyentuh Theresa lagi!” ancam Renata.“Kamu .... Dasar kamu ini! Ya sudah, nanti akan kupikirkan caranya!” jawab Owen dengan kesal.Dengan hubungan di antara mereka, Owen tentu saja tidak akan menolak permohonan Renata. Hanya saja, dia sudah terbiasa beradu mulut dengan Renata. Lagi pula, mereka semu
Di dalam kamar, Owen mengeluarkan beberapa butir pil peningkat energi sejati kualitas top dan memberikannya kepada empat wanita itu. Setelah itu, dia mengeluarkan Mutiara Spiritual Sejati dan mengaktifkannya. Mutiara itu pun melayang di udara, lalu memancarkan energi sejati dan energi spiritual yang kuat. Setelah semua persiapan selesai, Owen dan keempat wanita itu duduk bersila di atas lantai untuk mulai berkultivasi dengan serius. Basis kultivasi ilmu bela diri Owen telah mencapai tahap menengah Alam Mugana. Di sisi lain, Yura dan Rosa berada di tahap akhir Alam Mugana, sedangkan Theresa baru mencapai tahap awal Alam Mugana. Kekuatan seperti ini termasuk sangat hebat di kalangan generasi muda Jenggala. Namun, selain Owen yang juga menguasai ilmu kultivasi, kekuatan empat wanita ini masih termasuk sangat rendah di Tonham Selatan.Untungnya, perkembangan empat wanita ini menjadi sangat cepat berkat Mutiara Spiritual Sejati. Peningkatan kekuatan mereka mencapai puluhan kali lipat lebih
Di halaman.Setelah mempersiapkan semuanya, Owen berjalan ke hadapan tungku pil dan mulai memurnikan pil. Theresa dan tiga wanita lainnya juga mengikuti Owen dan hendak membantunya.“Theresa, sebaiknya kalian pergi urus urusan perusahaan saja. Sudah cukup ada Kak Rosa yang membantuku,” kata Owen sambil tersenyum.“Nggak ah! Aku mau melihatmu memurnikan pil pemurni esensi,” jawab Renata sambil menggeleng. Dia memang adalah pecinta ilmu bela diri. Jadi, dia hendak langsung mendapatkan pil pemurni esensi agar bisa menerobos hambatan kultivasi.“Tapi ... kalau kalian nggak pergi ke perusahaan, siapa yang akan urus urusan perusahaan?” tanya Owen dengan heran.“Nggak masalah kok. Grup Ratu Kosmetik dan Grup Ora sudah beroperasi secara normal. Jadi, nggak ada hal penting yang harus ditangani. Besok baru pergi juga nggak masalah!” jawab Theresa dan Yura sambil tersenyum tipis.Semalam, Owen telah memberi tahu mereka manfaat pil pemurni esensi yang luar biasa. Jadi, mereka juga agak penasaran d
“Yura, berikan sebuah bahan obat utama berumur 300 tahun padaku!” Saat melihat waktunya sudah tepat, Owen menaruh sepotong buah wulitar yang dipotongnya tadi ke dalam tungku. Kemudian, dia menerima bahan obat berumur sekitar 300 tahun itu dari Yura dan memasukkannya ke dalam tungku.Buah wulitar merupakan bahan obat ajaib. Jika menggabungkannya dengan bahan obat utama berumur sekitar 300 tahun dan beberapa bahan obat tambahan berharga lain, pil yang dihasilkannya akan menjadi lebih efektif.Setelah memasukkan bahan obat utama berumur sekitar 300 tahun, Owen memerintahkan beberapa wanita itu untuk memberinya beberapa bahan obat tambahan berharga dan memasukkan bahan-bahan obat itu secara berurutan ke dalam tungku.Selanjutnya, Owen mengaktifkan kekuatannya, lalu mengalirkan energi spiritual yang dipancarkan dan dikumpulkan Mutiara Spiritual Sejati ke dalam tungku secara perlahan-lahan agar bisa mengendalikan pencampuran bahan-bahan obat.Brrt! Seiring dengan terbentuknya pil, tungku itu
“Owen, kamu nggak mau minum pil pemurni esensi dan berkultivasi sebentar?” tanya Theresa.“Nggak deh. Aku mau memurnikan beberapa tungku pil energi sejati kelas atas secepat mungkin sebelum memasuki masa lemah. Nanti kalau sempat, aku baru melakukannya,” jawab Owen.Pil pemurni esensi bukan hanya bermanfaat bagi empat wanita itu, tetapi juga Owen. Hanya saja, Owen masih perlu lanjut memurnikan pil selagi manfaat pil pemicu potensi masih bekerja.“Emm, kalau begitu, aku akan membantumu. Yura, Kak Rosa, kalian minum saja dulu pil pemurni esensinya dan berkultivasilah bersama Renata untuk mencoba manfaatnya,” kata Theresa kepada Yura dan Rosa.“Nggak apa-apa. Theresa, sebaiknya kamu saja yang pergi berkultivasi bersama Kak Rosa dan Renata. Aku lebih mengerti tentang bahan obat. Biar aku saja yang membantu Owen,” jawab Yura sambil tersenyum.“Umm ... oke deh.” Theresa tahu bahwa Keluarga Suwanto berkecimpung dalam industri bahan obat. Yura memang lebih mengerti tentang bahan obat daripada
Pada saat ini, Renata yang dari tadi memusatkan perhatian dalam berkultivasi akhirnya menunjukkan reaksi juga. Tubuhnya bergetar ringan, auranya juga meningkat dengan kecepatan yang luar biasa tinggi. Kemudian, dengan bantuan pil pemurni esensi dan pil energi sejati kelas menengah, basis kultivasinya menerobos dua tingkat berturut-turut mencapai tahap menengah Alam Rigana.“Hebat banget! Renata memang layak dijuluki sebagai genius bela diri yang langka di Jenggala! Bakat bela dirinya benar-benar mengerikan!” Saat melihat situasi ini, Owen dan yang lain pun tercengang. Mereka tidak menyangka Renata bukan hanya berhasil menerobos mencapai Alam Rigana, tetapi juga menerobos hambatan kultivasi dua tingkat berturut-turut. Hal ini belum pernah terjadi di dunia bela diri sebelumnya dan termasuk hal yang sangat luar biasa.Di antara mereka semua, Owen merasa paling terkejut. Sebelumnya, dia telah mengasingkan diri untuk berkultivasi keras selama setengah bulan. Ditambah dengan berbagai macam c