“Umm ... baik.” Alvin dan Anthony sangat terkejut.Biasanya, orang di dunia ini tidak pernah menolak keuntungan. Namun, Owen bukan hanya mengampuni mereka berdua, tetapi juga menolak kompensasi yang ingin diberikan mereka. Hal ini benar-benar berada di luar dugaan mereka.Tentu saja, bukan hanya Alvin dan Anthony yang terkejut, bahkan Felix beserta semua keluarga terhormat yang berkumpul juga merasa sangat kagum pada tindakan Owen.“Oke, kalian sudah boleh berdiri,” kata Owen.“Baik ....” Alvin dan Anthony merasa sangat lega, lalu berdiri. Baju mereka sudah dibasahi keringat dingin.“Tuan Owen, cucu kami memang sudah menyinggungmu, tapi kami berharap kamu bisa bermurah hati dan mengampuni mereka,” mohon Alvin dan Anthony dengan hati-hati.Meskipun Owen sudah membuat pengecualian untuk mereka berdua, orang yang memulai masalah kali ini adalah Tyler dan Wyatt. Oleh karena itu, mereka merasa agak gelisah entah Owen akan setuju untuk mengampuni Tyler dan Wyatt atau tidak.“Ampuni mereka? A
Selama beberapa hari selanjutnya, Owen memasuki masa lemah karena sudah mengonsumsi pil pemicu potensi. Oleh karena itu, dia pun beristirahat di kamar hotel selama dua hari sambil mempelajari tentang Pelindung Kaisar. Setelah meraba-raba sendiri dan mengombinasikannya dengan informasi dari warisan leluhur Keluarga Guswadi, dia dengan cepat memahami misteri yang terkandung dalam Pelindung Kaisar.Pelindung Kaisar merupakan sebuah artefak kuno tipe pelindung. Setelah dipakai dan diisi dengan energi spiritual, Pelindung Kaisar bisa melindungi bagian vital di dada dan menahan serangan ahli yang satu tingkat lebih tinggi dari pemakainya. Pelindung Kaisar bahkan bisa mengurangi luka yang ditimbulkan oleh serangan seseorang yang beberapa tingkat lebih tinggi dari pemakainya.Pelindung Kaisar kurang lebih sama seperti baju zirah yang muncul di film-film dan dapat disebut sebagai senjata magis pelindung nyawa yang sangat kuat. Jadi, dapat dibayangkan betapa gembira dan bersemangat Owen saat ini
Setelah sampai di aula utama, orang lainnya pun kembali ke kamar masing-masing sehingga hanya tersisa Gavin, Gusti, Glenn, Shania, dan Henry di aula utama.“Kakek, ada apa ini sebenarnya? Apa yang sudah terjadi pada Keluarga Lawrence?” tanya Shania lagi.Beberapa hari lalu, Shania menerima telepon dari Gusti yang meminta bantuannya. Gusti mengatakan bahwa Keluarga Lawrence sedang mengalami masalah besar dan memerlukan bantuan Keluarga Rayle. Namun, Gusti tidak menceritakan situasinya secara mendetail.“Begini ....” Gavin menceritakan dendam di antara Keluarga Lawrence dengan Owen, juga mengenai Keluarga Lawrence yang dikalahkan Owen waktu itu.“Apa? Anak bernama Owen itu seumuran dengan Glenn, tapi basis kultivasinya sudah mencapai tahap akhir Alam Rigana? Ma ... mana mungkin!” Setelah mendengar cerita Gavin, Shania pun terkejut.Dia merupakan putri sulung Keluarga Lawrence dan mengerti dengan jelas keadaan di Jenggala. Owen yang masih muda, tetapi sudah mencapai tahap akhir Alam Rigan
Saat melihat Keluarga Rayle tidak bersedia membantu Keluarga Lawrence untuk menghadapi Owen, Gavin tidak merasa terkejut. Sebab, hal ini memang sesuai dengan dugaannya.“Henry, aku tahu kamu takut pada Organisasi Dragmar dan juga mengerti tentang kesulitanmu. Tapi, bagaimana kalau Owen punya teknik bela diri di atas tingkat tinggi kelas menengah?” tanya Gavin dengan tenang.“Apa? Dia punya teknik bela diri tingkat tinggi kelas menengah? Serius?” Henry sontak terkejut dan berdiri.“Emm, benar! Ada yang nggak kamu ketahui. Sebelumnya, Owen hanyalah orang tak bernama di Jenggala. Tapi, hanya dalam waktu beberapa bulan, basis kultivasinya sudah berturut-turut menerobos hingga tahap akhir Alam Rigana. Kalau tebakanku nggak meleset, dia pasti berlatih teknik bela diri tingkat tinggi kelas menengah atau tingkat tinggi kelas atas,” jawab Gavin dengan suara berat.Berhubung prestasi Owen selama ini terlalu mencolok, Gavin memiliki pemikiran yang sama dengan Richard. Dia juga merasa selain memil
Gavin, Gusti, dan Glenn tahu bahwa basis kultivasi Owen hanya berada di tahap menengah Alam Rigana dan masih berjarak sedikit lagi dari tahap akhir Alam RIgana. Meskipun Henry hanya memilih salah seorang petarung tahap akhir Alam Rigana untuk melawan Owen, Owen pasti bisa dikalahkan dengan mudah. Apalagi, ada dua petarung tahap akhir Alam Rigana dan satu petarung tahap puncak Alam Rigana.“Kakek, di mana Owen sekarang? Ayo kita pergi cari dia sekarang juga!” ujar Henry dengan tidak sabar. Sangat jelas bahwa dia hendak menghabisi Owen dengan cepat agar bisa merebut teknik bela diri di atas tingkat tinggi kelas menengah itu.“Henry, jangan terburu-buru. Beberapa hari yang lalu, Owen sudah pergi ke Loram dan masih belum pulang. Nanti kita hadapi saja dia setelah dia pulang!” jelas Gavin.Sejak dikalahkan Owen di kediaman Keluarga Lestari waktu itu, Gavin pun mengutus orang untuk memperhatikan gerak-gerik Keluarga Lestari dan Owen. Jadi, dia tahu mengenai Owen yang pergi ke Loram. Dia juga
Di kediaman Keluarga Suwanto.Yura sedang menginstruksikan beberapa pengawal Keluarga Suwanto untuk memindahkan kotak-kotak berisi bahan obat berharga ke ruang penyimpanan.Kemarin pagi, Owen sudah menelepon Yura dan mengabarkan bahwa dia sudah berhasil mendapatkan snow lotus. Selain itu, Owen juga meminta bantuannya untuk menyiapkan bahan obat tambahan untuk memurnikan pil energi sejati kelas menengah.Sekarang, Yura sudah menyiapkan segala sesuatu sesuai permintaan Owen. Begitu Owen kembali ke Jenggala, dia bisa langsung memurnikan pil energi sejati kelas menengah, lalu menyelesaikan dendamnya dengan Keluarga Suwanto.“Owen, kapan kamu akan kembali? Aku rindu banget sama kamu ...,” gumam Yura. Kemarin, Owen memberitahunya bahwa dia masih harus menangani beberapa masalah di perusahaan cabang dan akan kembali dua hari lagi. Namun, Yura berharap Owen bisa tiba-tiba muncul seperti beberapa kali sebelumnya dan memberinya kejutan.Duk! Duk! Duk!Tepat pada saat Yura sedang berfantasi, tiba
“Indra, aku berbaik hati mau berdiskusi denganmu, kamu jangan nggak tahu diuntung! Asal kamu tahu, kali ini, Keluarga Lawrence datang dengan persiapan matang. Kalian harus menyetujui lamaran ini!” ujar Gavin dengan ekspresi suram. Dia sudah kehilangan kesabarannya.Tadi, Gavin sudah menunjukkan sikap yang baik. Namun, Indra dan Yura malah tidak bersedia menerima lamaran ini. Oleh karena itu, dia sudah tidak perlu bersikap sopan lagi.“Hanya dengan mengandalkan kekuatan Keluarga Lawrence? Konyol sekali! Gavin, kuperingati kamu. Ini adalah wilayah Keluarga Suwanto, bukan tempat kamu untuk bersikap arogan! Kalau kamu pintar, segera bawa orang-orangmu pergi dari sini! Kalau nggak, jangan salahkan kami bertindak kasar terhadap kalian!” Indra pun tertawa saking marahnya.Kekuatan dan latar belakang Keluarga Lawrence setara dengan Keluarga Suwanto. Sekarang, Keluarga Lawrence bukan hanya datang mengacau, tetapi juga berani memaksa Keluarga Suwanto untuk menerima lamaran itu. Indra benar-benar
“Bagus! Pak tua, berhubung kamu ingin mati, akan kukabulkan permintaanmu itu!” Saat melihat Indra yang bersikeras tidak mau menyetujui lamaran ini, Henry pun tertawa saking marahnya. Kemudian, dia memberi perintah pada seorang pengawal Keluarga Rayle, “Steven, beri pelajaran pada tua bangka itu! Serang dia sampai dia setuju!”“Baik!” Setelah mendapat perintah dari Henry, seorang pria paruh baya yang mengenakan jas berjalan maju dengan memancarkan aura yang mengesankan.“Pak tua, terima seranganku ini!” dengus Steven. Kemudian, dia menyerang ke arah Indra dengan kekuatan yang sangat besar.“Tahap akhir Alam Rigana?” Saat merasakan energi sejati dari tubuh Steven, Indra pun terkejut. Kemudian, dia tidak berani bertindak gegabah dan buru-buru melangkah mundur untuk menghindari serangan Steven.Namun, kecepatan dan kekuatan Steven jauh lebih tinggi daripada Indra. Setelah menghindari beberapa serangan Steven, Indra pun mulai kewalahan dan jatuh dalam bahaya.“Kak, kami akan membantumu!”Sa