Share

MEREKA MENCINTAI RAIHANA

"Hei Raihana, buka pintunya apa kamu tidak mau makan?"

Tuan Xavier yang sedang mengikat sabuk celananya menoleh ke pintu, mendengar gedoran dan panggilan dari luar sana. Kening Tuan Xavier berkerut, dia tahu suara itu milik Rona yang kini melayani Adeline.

Tuan Xavier melihat Raihana yang membungkus tubuh telanjangnya dengan selimut tipis, seperti anjing yang habis disiksa, gemetar, dan merintih pelan.

Tuan Xavier harus melawan keinginan hatinya untuk meraih Raihana dan memeluknya di atas pangkuannya, menenangkan berjanji tidak akan ada yang menyakiti Raihana lagi setelah ini, tetapi kalau seperti itu namanya bukan hukuman dan Raihana tidak akan pernah jera.

Suara Rona semakin keras, gedoran di pintu semakin kuat.

Apa penjaga di luar sana tidak memberitahu Rona siapa yang ada di dalam sini? Tuan Xavier ingat ada pergantian jam jaga, mungkin yang tugas jaga malam tidak memberitahu penjaga pagi.

Tuan Xavier berjalan, membuka palang pintu, menarik pintu terbuka.

"Apa-apaan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status