Lebah Emas ini memiliki sengatan yang sangat beracun yang akan berefek pada kelumpuhan setelah itu kematian. Pelindung sudah diaktifkan namun tidak akan bertahan lama, Xiao Yin mendesak Qi Murni miliknya dan mengayunkan Pedangnya.
Tetesan air berubah menjadi jarum yang tajam dan menembus banyak Lebah Emas. Ledakan yang sangat keras terjadi dari arah Kultivator Iblis berlari, Qin Chen dan yang lainya sedikit terkejut dan tubuh Kultivator Iblis terlempar sampai menabrak pohon didekat mereka dengan kondisi tidak bernyawa.Sosok Pria yang memakai pakaian Sekte Jurang Naga muncul dan tersenyum, pukulannya menciptakan gelombang kejut yang kuat. Pelindung yang diciptakan oleh Tu Miao hancur dan semua Lebah Emas meledak dalam sekali pukulan.Tinjunya melepaskan Qi Murni secara besar dan menyerang dari jarak yang cukup jauh. Xiao Yin menyarungkan kembali Pedangnya dan ekspresinya terlihat dingin."Senior Ren Xiong." Tu Miao merasa senang karena melihat RenSelama dua hari terakhir ini Qin Chen hanya berlatih dalam mengontrol kekuatan Api Spiritual Yin Yang, hal ini tidak berefek kepada metode penempaan melainkan juga akan sangat berguna dalam bertarung dimasa depan. Hadiah yang diberikan dari misi terakhir kali diantar oleh Tu Miao, Qin Chen mendapatkan 300 ribu poin dan sekarang poin yang sudah dia kumpulkan berjumlah 490 ribu poin."Kau harus berhati-hati... Ren Xiong sekarang menargetkan dirimu. Didalam Sekte mungkin saja kau akan aman tapi tidak sedikit kasus pembunuhan diluar Sekte, Ren Xiong punya pengikutnya sendiri dan tidak sering melakukan sedikit kejahatan." Tu Miao memberikan Qin Chen peringatan."Senior tidak perlu khawatir... aku tahu benar apa yang sedang aku lakukan dan tidak akan bertindak gegabah." Qin Chen tersenyum dengan ramah."Kalau begitu aku akan pergi dulu dan lanjutkan saja latihanmu. Lain kali panggil saja aku dengan namaku, kata Senior itu seolah aku lebih tua darimu dan aku tida
Keesokan paginya Qin Chen mendapatkan kiriman dari Tu Miao, Xiao Zan sudah menepati janjinya dan Qin Chen mendapatkan esensi darah Beast Tingkat Bumi dan beberapa Pil Roh Tingkat Perwujudan untuk menunjang Kultivasinya."Ada pesan dari Kakek dan aku dengar kau bertanya tentang Niat Pedang. Kakek hanya mengatakan jika air yang tenang akan mengalir mengikuti aliran sungai tanpa perlawanan, semua jawaban terletak pada dirimu sendiri dan itulah pesannya." Kata Tu Miao dengan ramah."Aku mengerti." Qin Chen menerima semuanya dan akan mengingatnya dengan baik."Baiklah... aku tidak akan mengganggumu berlatih." Tu Miao pamit dan berjalan keluar untuk bermain.Qin Chen mengepalkan tinjunya dan duduk ditanah dengan tenang. Dalam mengasah Niat Pedang sebenarnya Qin Chen terlalu buru-buru, Pedang memiliki karakteristik dari penggunanya dan untuk mewujudkan Niat Pedang sama saja dengan mempelajari Dao.Qin Chen memejamkan matanya dan kali ini dia tidak memaksakan sesuatu melainkan mengikutinya la
Setelah beberapa hari Qin Chen menukarkan beberapa Teknik Beladiri yang bagus untuk melengkapi seni pertarungannya, dia juga menukarkan Pil Kondensasi Qi dalam jumlah yang banyak dan sudah mendapatkan ijin untuk pulang.Namun sebelum itu dia ingin pergi ke Menara Percobaan, sampainya disana tidak sedikit Murid yang sedang mengantri. Daftar Peringkat terlihat cukup jelas didepan dan sesuai prediksi pemegang peringkat pertama adalah Ren Xiong, bahkan orang sekuat Xiao Yin hanya menempati peringkat kesepuluh dari Menara Percobaan.Aturan dari Menara Percobaan sangatlah sederhana dan peringkat dihitung dengan cara waktu penyelesaian tercepat. Ren Xiong menyelesaikan Menara Percobaan dalam waktu setengah jam saat dia berada dilapisan kelima.Sejak saat Qin Chen melihat namanya dia sudah bertekad untuk mengambil posisi itu. Adapun tanggapan Ren Xiong dia sudah tidak peduli, sekarangpun Qin Chen sudah siap bertarung dengannya."Qin Chen !" Suara seorang
Nama Qin Chen yang menempati daftar peringat pertama dalam Menara Percobaan membuat keributan diluar. Banyak Murid yang bertanya-tanya siapa itu Qin Chen dan Ning Xue juga tidak percaya dengan apa yang dilihatnya saat ini.Qin Chen berjalan keluar dari Menara Percobaan dan banyak mata yang tertuju kepadanya, Akar Spiritual sampah bisa mencapai kekuatan sebesar itu sudah seperti Monster yang mengungguli para Jenius hebat.Semua Murid membukakan jalan dan tidak tatapan merendahkan seperti biasanya, sekarang mereka hanya bisa menundukkan kepala agar tidak memprovokasi jenius seperti Qin Chen.Kabar menyebar dengan sangat cepat dan nama Qin Chen sudah terkenal diseluruh Sekte entah itu bagian dalam ataupun luar. Lao Xue memukul pohon dengan kuat dan meninggalkan bekas, ekspresinya terlihat sangat marah dan dia tidak bisa menerima fakta jika Qin Chen berada diatasnya."Sialan... bagaimana mungkin aku bisa kalah dari sampah sepertinya !" Teriak Lao Xue
Qin Chen berkuda dengan cukup cepat selama tiga hari, disisi lain ada tiga orang Murid yang diam-diam mengikutinya dan Qin Chen bergegas berbalik arah untuk mencari tempat yang sepi.Ketiga Murid yang mengikutinya sedikit aneh dan salah satu dari mereka memiliki basis Kultivasi yang rendah. Kilatan bayangan melintas diatasnya dan sosok Lao Xue menunjukan dirinya, dibelakangnya sudah ada dua orang lainya yang merupakan Kultivator Tingkat Perwujudan Lapisan keenam yang bernama Jian Jue dan Cang Lang. Keduanya berada didaftar orang terkuat peringat sembilan dan delapan. "Hahaha... sepertinya banyak orang yang menginginkan dirimu untuk mati !" Tawa Lao Xue terdengar sangat keras."Kau berbicara seolah bukan Ren Xiong yang menyuruhmu. Apa tujuanmu yang sebenarnya Lao Xue ?" Tanya Qin Chen dengan dingin."Tujuanku hanya satu yaitu membunuhmu." Lao Xue menjawabnya dengan tegas.Qin Chen turun dari kudanya dan melirik kebelakang, "Jadi kalian ju
Perlahan Qin Chen membuka matanya dan dia bangun dengan cepat, seorang Gadis disampingnya sangat terkejut dan Qin Chen juga merasakan hal yang sama. Saat ini lokasinya berada disebuah Gubuk dan Qin Chen masih merasakan sakit ditubuhnya dengan banyaknya memar."Kau jangan bangun terlebih dahulu masih banyak luka." Gadis itu membantu Qin Chen untuk berbaring."Terimakasih banyak karena sudah menolongku... aku Qin Chen Murid dari Sekte Jurang Naga dan kalau boleh tahu siapa Nona ini dan dimana tempat ini sebenarnya ?" Tanya Qin Chen sambil mengungkapkan rasa terimakasihnya."Sekarang kita ada didalam hutan dan namaku Lei Ting. Sepertinya umur kita sama dan aku tidak sengaja menemukanmu ditepi sungai, kenapa kau bisa mengalami luka separah itu ?" Tanya Lei Ting dengan penasaran."Aku diserang oleh musuh yang lebih kuat dariku ketika saat perjalanan untuk pulang. Karena lemah aku tidak bisa melawan dan berakhir seperti ini." Qin Chen berkata dengan juj
Mendengar sumpah Beladiri Qin Chen membuat Xuan Zong merasa yakin jika dia tidak salah memilih orang, mereka yang melanggar sumpah seperti ini maka dimasa depan tidak akan ada perkembangan dan mengalami kemunduran. Bagi Kultivator itu adalah neraka yang sebenarnya dan Qin Chen tanpa ragu mengatakannya."Tapi Paman akan pergi kemana ?" Tanya Lei Ting dengan cemas."Orang tua ini masih punya tenaga untuk melarikan diri dari mereka. Pria ini sangat baik dan bisa diandalkan, dimasa depan gunakan cadar dan Pria ini adalah orang yang tepat." Xuan Zong menyentuh bahu Qin Chen dan berkata, "Dimana kau tinggal ?" "Murid Sekte Jurang Naga.... Keluarga Qin dari Kota Batu Hitam." Jawab Qin Chen dengan hormat.Xuan Zong mengangguk dan mengirimkan sebuah pesan melalui Kesadaran Spiritual, "Lei Ting lahir dengan Denyut Nadi Sembilan Yin yang sangat istimewa. Tapi masalah terbesarnya pemilik Denyut Nadi Sembilan Yin hanya bisa hidup sampai umur 20 tahu
Setelah seharian penuh berlari akhirnya mereka berdua sampai di Kota Batu Hitam, Qin Chen tidak ingin buru-buru kembali dan membawa Lei Ting bersama dengannya ke pinggiran Kota. Hanya dengan kemampuan Qin Chen dia sudah bisa melewati penjagaan Kediaman miliknya dan menerobos masuk. Zue sedang menenun pakaian dan melihat kembalinya Qin Chen membuatnya sangat senang."Putramu sudah kembali Ibu !" Kata Qin Chen dengan lembut."Ya... selamat datang kembali." Zue mengusap air matanya dan melihat kearah Lei Ting."Salam Bibi nama saya Lei Ting." Lei Ting memberi hormat dan suaranya yang lembut membuat Zue sedikit luluh.Zue mencurigai jika Putranya sudah memiliki hubungan asmara, dilihat dari manapun tidak ada Gadis secantik Lei Ting di Kota Batu Hitam dan Zue merasa jika dia sangat kuat. Seorang Pria membawa Gadis kembali ke rumah dan memperkenalkan kepada orang tuanya sama saja dengan mereka punya hubungan khusus."Bu... kenapa menangis
Gu Xiayun menggelengkan kepalanya dan berkata, "Karena Xiao Shan sudah memberikan kita ruang untuk bertarung maka kita tidak boleh kalah disini. Raja Kelabang dan Saudari Sui Ling berikan aku waktu dan aku akan mengakhirinya dengan serangan terkuat ku." "Tidak masalah ayo serang." Sui Ling dan Raja Kelabang setuju dengan permintaan Gu Xiayun.Raja Kelabang merangkak kedepan dengan kecepatan yang hebat, kilatan petir menyelimuti tubuhnya dan dia harus membalas serangan Yu Shan karena berhasil melukainya.Yu Shan merangkak keluar dari dalam tanah dan Aura pembantaian meledak, punggungnya tumbuh banyak sekali duri layaknya tanduk. Rasa haus darah yang tak terbendung meledak-ledak seolah tidak ada habisnya sama sekali."Kekekeke.... aku ingin memakan kalian." Yu Shan menghilang dari tempatnya berdiri seperti hembusan angin.Sui Ling menyebar energi langit dan merasakan hawa keberadaan Yu Shan, dalam sekejap Yu Shan sudah berada didepan merek
Gu Xiayun menarik Pedangnya dan berkata, "Yah disana sangat damai dan aku berterimakasih kepadamu. Sebagai balasan atas semua kejahatan dan pembunuhan yang kau lakukan hari ini kau akan mati.""Justru kaulah yang akan mati dan akan aku makan." Yu Shan melesat kearah Gu Xiayun dan mengayunkan cakarnya.Dao Pembantaian menyala dengan Aura merah, kekuatan lima elemen Yu Shan dipenuhi dengan rasa haus darah dan Gu Xiayun menangkisnya dengan Pedangnya. Domain mereka saling bertabrakan satu sama lain dan Gu Xiayun terseret cukup jauh ke belakang.Matanya bersinar dan dengan Dao Takdir Gu Xiayun memiliki sekilas penglihatan masa depan, dia mendesak Qi miliknya dan kabut lima elemen keluar dari mulut Yu Shan. Gu Xiayun menghempaskannya keatas langit dan kabut itu terbakar seperti kobaran api yang besar.Perlahan kobaran api yang besar mulai padam dan Gu Xiayun tidak terluka sama sekali, setelan armor pelindung yang Qin Chen buat untuknya sangatlah kuat da
Disebuah Bintang Wilayah Ras Monster pembantaian besar terjadi, Yu Shan dan semua anggota Sekte Lima Elemen dibawahnya mengamuk menghancurkan beberapa Kota besar. Darah berceceran berbagai tempat dan potongan tubuh Monster juga berserakan."Lemah... sangat lemah apakah ini Ras Monster yang katanya sangat kuat dalam hal kekuatan fisik. Didepan kami semua kalian hanya potongan daging yang penuh vitalitas yang bisa kami santap." Yu Shan tertawa dengan liar.Bulu Api yang sangat besar melesat kearahnya dari atas langit, Raja Monster Burung Merak Api bersama pasukan Monster baru saja tiba dan menyerang Yu Shan. Melihat serangan ini Yu Shan melempar kepala Monster yang dia bawa dan melesat keatas langit.Cakarnya yang tajam menghancurkan Bulu Api dan kobaran api menyebar ke segala arah seperti meteor jatuh. Gelombang Qi yang begitu menakutkan menyembur dan menghantam dada Merak Api, ledakan yang begitu besar dan kekuatan Dao Pembantaian membuat pikirannya dipenu
Disisi lain Xiao Shan menikmati hidup damai selama beberapa bulan dan memakan kue buatan Neneknya Zue. Karena Ayahnya yang sedang memulihkan diri dan para Ibunya sangat sibuk berlatih membuatnya tidak ada pengawasan.Gu Xiayun dan Sui Ling baru saja keluar dari pengasingan, setelah berlatih sangat lama didalam Lukisan Gunung dan Sungai Array Formasi waktu akhirnya mereka dapat mencapai Tahap Akhir Tingkat Kaisar. Pil Roh yang disiapkan Lei Ting dan pengajaran Dao yang Qin Chen lakukan membuat mereka dapat berkembang sangat pesat. Lei Ting dan Xiao Yin mungkin sudah menerobos lebih dulu dari mereka namun sekarang mereka berdua sedang sibuk merawat Qin Chen dan Kaisar Iblis.Sedangkan Zhi Yun dan Zhu Qing justru memperkuat fondasinya, mereka sudah menerobos namun batasan mereka sangat tinggi dan membutuhkan lebih banyak waktu. Mereka merasakan kedatangan Ras Monster langsung bawahan dari Raja Monster penguasa salah satu Bintang.Xiao Shan yang terl
Disisi lain Yu Shan dan Nie Huang dari Sekte Yin Yang bertemu disebuah Bintang, Aura Dao Pembantaian yang mereka miliki sangat luar biasa dan gigi mereka sudah seperti taring Monster yang menakutkan."Tetua Agung Yu Shan aku tidak berharap orang sepertimu akan jatuh seperti ini. Berbeda dengan para Tetua Sekte kami justru mereka semua menolak dan mati setelah melakukan perlawanan." Ucap Nie Huang sambil tersenyum."Kekeke... tidak ada alasan menolak kekuatan yang menakjubkan seperti ini, sekarang yang terkuatlah yang akan memerintah dan Dewa Kuno akan berada dipuncak. Aku tidak tahu dimana lagi harus mencari makhluk yang bisa aku makan, dimana aku harus mencarinya ?" Tanya Yu Shan sambil tertawa kegirangan."Domain Pembuangan dan Wilayah Ras Monster... sekarang Domain Pembuangan sudah menjadi Wilayah Sekte Kaisar Beladiri. Adapun Ras Monster kehilangan Kaisar Monster dan kekuatan tempur mereka sangat lemah. Wilayah Kaisar Beladiri jauh lebih banyak orang k
Bentuk Jiwa Gagak dan Jiwa Naga perlahan mulai memudar, Tombak Iblis masih Qin Chen segel didalam ruang yang dia bentuk dan sosok Xue Yue perlahan jatuh. Qin Chen menangkapnya dan dengan sisa tenaga dia mendesak Qi Kaisar keluar dari kehampaan yang kacau.Api Iblis yang membakar Jiwanya memberikan luka yang sangat berat. Namun baginya tidak masalah selama dia bisa menghentikan Xue Yue dan ini adalah harga yang sejak awal dia harus bayar, jika Xue Yue dapat meningkatkan Dao miliknya dan melampaui jalan surga maka itu akan menjadi langkah yang besar dimasa depan.Ye Wuji, Ning Tian dan Xiao Shan melihat Qin Chen keluar dari pusaran kehampaan yang kacau. Qin Chen mendarat disebuah batu mengapung dan memuntahkan seteguk darah, wajahnya terlihat sangat pucat dan pakaiannya juga sangat berantakan.Walaupun luka luarnya dapat pulih dengan sangat cepat namun tetap saja hanya dengan melihatnya sekilas pertarungan mereka memberikan kerugian yang banyak untuknya.
Dua Jiwa Divine Beast yang sangat kuat saling ditahan satu sama lain, namun sejak awal Qin Chen mengharapkan hal ini dan melihat kondisi Xue Yue sepertinya dia sudah mencapai batasannya."Aku tidak membiarkan pertarungan ini menjadi lebih lama lagi." Qin Chen membentuk segel dan Pagoda Emas bersinar.Pagoda Emas Pengetahuan keluar dari dalam tubuhnya dan berada ditangan Qin Chen, ini adalah kali pertama Qin Chen mengeluarkannya mengingat dia hanya menggunakannya untuk belajar didalam Ruang. Qin Chen keluar dari dalam Jiwa Naga dan melesat kearah Xue Yue, Tombak Iblis berdengung dan menerjang kearah Qin Chen. Insting membunuhnya kuat memicu rekasi kekuatan langit dan bumi yang begitu dahsyat."Dao Ruang Pengunci Jiwa." Qin Chen menggunakan Media Pagoda Emas dan menciptakan ruangnya sendiri.Rantai emas mengikat Tombak Iblis dengan sangat kuat dan melahap esensi Demon Qi, Qin Chen tersenyum dan akhirnya mencapai Xue Yue. Cakar Iblis yang t
Xiao Shan berniat untuk berubah namun Ye Wuji menghentikannya, "Kau tidak bisa mengganggu mereka sekarang ?" "Apa maksudmu Paman ?" Tanya Xiao Shan yang terlihat tidak sabaran."Ini bukan waktunya untuk melihat perkembangan Muridmu, lawannya sekarang adalah Kaisar Iblis dan dia punya Dao Kehidupan Abadi. Makhluk Abadi yang tidak bisa dibunuh dan sudah membunuh banyak Kaisar bergelar." Ning Tian tidak setuju dengan keputusan Ye Wuji yang tidak melibatkan diri."Dibandingkan kalian berdua aku jauh lebih paham dengan situasi Muridku sekarang. Pertarungan ini bukan sekedar pertarungan hidup dan mati melainkan pertarungan yang sudah ditakdirkan. Aku tidak bisa mengatakannya lebih jauh tapi lebih baik kalian tidak ikut campur dan melihatnya sampai akhir, aku menolak melihat Muridku akan kalah darinya." Ye Wuji terlihat sangat bersungguh-sungguh dan membuat mereka tertegun.*Boom.*Dunia Iblis mengalami ledakan yang besar dan dalam pusaran ruan
Xue Yue berjalan keluar dari pintu dan matanya menjadi hitam, sosoknya yang buruk rupa karena Demon Qi terus mengikis emosinya. Qin Chen dapat merasakan kekuatan kutukan itu dan jutaan Iblis menyerangnya seperti ombak tsunami besar."Enyahlah jangan mengangguku !" Qin Chen mendesak Qi miliknya dan gelombang besar Qi menyapu kearah depan.Kilatan petir hitam menciptakan ledakan yang sangat besar dan menyapu semua Iblis, kekuatan langit dan bumi mengamuk dengan deras dan seluruh Domain Iblis berguncang.Pupil mata Qin Chen bersinar dan kegelapan yang pekat bergerak kearahnya, kecepatannya sudah berada diluar jangkauannya dan Qin Chen memiringkan kepalanya. Bilah Tombak yang diselimuti Demon Qi menggores sedikit lehernya, Demon Qi berusaha masuk kedalam namun itu tidak mempengaruhi Qin Chen sama sekali.Kesadaran Ilahinya sudah berubah menjadi Qi Penciptaan dan Pagoda Emas bercahaya, kilauan cahaya seperti tidak biasa dan Dao Kehidupan Abadi meledak-