Pertanyaan Ardi nggak masuk akal.Kalau tahu apa masalahnya, untuk apa William bertanya padanya?William berkata dengan kesal, "Kalau ada yang ingin kamu katakan, katakan saja! Ngapain begitu bertele-tele!?"Ardi menjauhkan telinganya yang hampir tuli. "Kak William, izinkan aku bertanya dulu. Apakah
Ternyata hari ini dia tidak keluar rumah?William sedang berdiri di dekat kompor sederhana dengan pakaian santai. Saat ini bubur di dalam panci listrik mengepul panas dan harum, dia juga mencicipi rasanya dengan sendok di tangannya.Sinar matahari masuk melalui jendela kaca transparan dan menyinari
Grace juga melihat ke arah William.Ada keseriusan dalam ekspresinya dan ada harapan di matanya.William tidak pernah meminta maaf pada Grace dan tidak pernah menunjukkan sikap rendah hati di hadapannya.Entah mengapa Grace tiba-tiba merasa pedih.Grace selalu berpikir dia tidak akan pernah merasaka
Grace bisa melihat apa yang dipikirkan pramugari itu.Sosok William tidak ada tandingannya. Ditambah dengan sikapnya yang suka menyendiri dan sulit untuk didekati, mudah bagi wanita untuk tertarik padanya.Dulu Grace mendengar banyak wanita mendekati William atas nama kerja sama. Dia sangat cemas hi
Grace menatap William dengan bingung. "Mau apa?""Nggak aman bagimu untuk naik mobil sendirian selarut ini."William berkata tanpa memberi ruang untuk menolak, "Sopir sudah menunggu di luar. Ayo jalan bersama."Grace melihat waktu dan berkata, "Ini baru lewat jam delapan, belum terlalu larut dan kea
William lalu membuang muka, memegangi dahinya yang bengkak dan berkata, "Ayo pergi."Tidak lama setelah Grace mengembalikan barang bawaannya ke kamar, Jessy mengirimkan pesan tentang restoran barbekyu padanya."Tunggu aku, aku akan segera pergi ke sana!"Setelah membalas pesan tersebut, Grace mengel
Begitu masuk ke dalam, William menemukan ada lebih sedikit barang milik Grace.Sebagian besar botol dan kaleng di meja rias telah diambil, begitu pula ikat kepala yang sering dia kenakan dan tumpukan lampu aneh yang menyinari wajahnya hilang.Di ruang ganti, ruang yang semula ditempati oleh gaun-gau
"Tuan Muda Ardi, kopi yang kamu minta.""Terima kasih. Buatkan secangkir kopi hitam untuk Pak William. Ingatlah untuk jangan menambahkan gula atau dia akan semakin menderita."Mendengar kata-kata Ardi, sekretaris itu menatap William dengan canggung.William berkata pelan, "Keluarlah dan beri tahu ti
Terakhir kali di rumah Keluarga Junita, Grace bertemu dengan dokter karena Selena tergores oleh Milo.Tampaknya Selena menerima kabar bahwa Michael terluka dan lari ke rumah sakit tanpa memedulikan kesehatannya. Dokter keluarga juga datang karena khawatir."Selena, kenapa kamu ada di sini? Bukankah
Selly jelas-jelas ditendang olehnya, tapi Grace tidak menyangka bahwa Selly akan berdiri begitu cepat dan bahkan mengeluarkan gunting untuk melukainya!Sudah terlambat untuk menghindarinya. Dalam keputusasaan, Grace membuka tongkatnya dan langsung menyerang Selly."Hati-hati!"Tepat ketika tongkat m
Michael memandang Grace seolah sedang bingung. "Apa lagi yang dilakukan Selena?"Tepat pada waktunya, bos mengirimi mereka beberapa makanan biasa dan memberi tahu mereka bahwa hidangan spesial yang mereka pesan akan segera siap.Grace berkata, "Tuan Michael, kita makan dulu lalu baru bicara lagi."G
Setelah mendengar perkataan Michael, Grace tetap diam.Grace tidak berpikir bahwa penyakit Selena adalah suatu kebetulan. Mungkin karena opini publik di luar tidak mendukung Selena dan Selena juga tidak ingin keluar menemuinya.Dalam dua hari terakhir, berita tentang Selena belum sepenuhnya dihapus
Pilihan kata Messo lebih pintar.Yang Messo tanyakan adalah apakah Grace melakukan apa yang terjadi tadi malam dengan sengaja.Daripada, apa yang terjadi tadi malam.Jadi, maksud Messo adalah dirinya tahu bahwa Grace menjebak Selena tadi malam?Namun balkon itu relatif sepi dan terdapat tiang sebaga
Selena masih memeluk kaki Michael sambil menangis dengan sedih, "Lalu apa yang harus aku lakukan, Ayah?"Michael meminta Selena untuk secara terbuka meminta maaf atas kesalahan yang dibuat melalui departemen hubungan masyarakat lalu dengan tulus meminta maaf secara pribadi pada Grace dan menghabiska
Bibi Sinta sedang menonton video dan yang diputar adalah adegan Grace diseret ke dalam kolam oleh Selena.Video tersebut mungkin diambil oleh seseorang dengan ponsel. Meskipun videonya tidak terlalu jernih, cukup bagi orang untuk melihat prosesnya dengan jelas.Di akhir video, kamera juga mengarah k
Grace mengangguk lalu memberi tahu William bahwa dirinya memang telah menghubungi temannya untuk membantunya menghancurkan kamera CCTV tepat waktu.Namun, Selena tidak bisa menahan diri, langsung meminta seseorang untuk mematikan kamera CCTV di aula.Pantas saja Grace berani meminta untuk melihat ka
Selena semakin tercengang mendengar kata-kata Grace.Kenapa saat ini Grace membuka masalah tentang pertanian lagi?Selena punya firasat buruk di hatinya."Grace, kenapa kamu menjebakku seperti ini?" Selena menjadi semakin sedih dan kesal. "Kapan aku mendorongmu ke dalam air? Jelas-jelas kamu yang me