Ini cukup merepotkan.Grace sedang sibuk saat William turun dari lantai atas. Dia tinggi dan tampan, hanya dengan mengenakan pakaian rumah saja tidak bisa menyembunyikan penampilannya yang bermartabat.William berjalan ke arahnya dengan langkah mantap. Sepertinya serangan tadi malam tidak cukup kera
Telapak tangan William menelusuri punggung ramping Grace.Kulitnya halus dan lembut, seolah menyentuh batu giok putih terbaik. William merasakan api jahat di hatinya semakin membara.Awalnya dia hanya ingin memberi Grace hukuman kecil, tetapi sekarang dia tidak bisa lagi mengendalikan dirinya dan te
...Setelah Grace turun dengan tubuh yang wangi, William sudah tidak kelihatan dan pengurus rumah telah tiba.Setelah membiarkan pengurus tangga membersihkan dapur dan rumah, Grace menyilangkan kaki dan melihat ponselnya.Kakek membalas pesannya dan bertanya apakah sesuatu telah terjadi.Grace hanya
Alis tampan William berkerut setelah mendengar ini.Biasanya Bella berperilaku lembut dan sopan, kenapa hari ini dia begitu panik?"Aku harus tahu?" William bertanya.Melihat tatapan datar William dan luka menyilaukan di bibirnya, kecemburuan Bella mendidih di hatinya, tetapi air mata sedih menetes
"Aku tahu, dia nggak bisa lari."...Benar saja, Grace menerima telepon dari Profesor Welly.Melalui telepon, Profesor Welly memberitahunya meskipun investasi dan operasi telah diserahkan kepadanya, obat-obatan tersebut masih bisa dipromosikan atas nama Lembaga Penelitian Kasih.Grace tentu saja set
Ternyata itu adalah dua pemuda kurus yang mendorong gerobak bersama-sama.Ada mawar merah cerah dan romantis di mobil, di sebelahnya ada berbagai macam bir dan perlengkapan bartender.Setelah sampai di hadapan keduanya, mereka masing-masing memegang buket bunga untuk diberikan kepada Grace dan Jessy
Ardi mendecakkan lidahnya. "Kak William, nggak baik bagimu untuk fokus pada pekerjaan sepanjang hari. Bagaimanapun, kamu harus meluangkan waktu untuk menemani kakak ipar!""Kalau ada masalah, katakan saja. Kalau nggak ada, lupakan saja." William sudah agak kesal."Kok kamu begitu marah?" Ardi berkat
Mungkin karena kekuatan birnya, Grace juga merasa sangat bahagia dan dia mengambil gelas bir sebelum minum semuanya dalam satu tegukan."Gracia, kamu juga nggak boleh minum seperti ini. Meskipun bir ini enak, kandungan alkoholnya cukup tinggi!"Grace melambaikan tangannya dengan acuh tak acuh. "Ngga
Terakhir kali di rumah Keluarga Junita, Grace bertemu dengan dokter karena Selena tergores oleh Milo.Tampaknya Selena menerima kabar bahwa Michael terluka dan lari ke rumah sakit tanpa memedulikan kesehatannya. Dokter keluarga juga datang karena khawatir."Selena, kenapa kamu ada di sini? Bukankah
Selly jelas-jelas ditendang olehnya, tapi Grace tidak menyangka bahwa Selly akan berdiri begitu cepat dan bahkan mengeluarkan gunting untuk melukainya!Sudah terlambat untuk menghindarinya. Dalam keputusasaan, Grace membuka tongkatnya dan langsung menyerang Selly."Hati-hati!"Tepat ketika tongkat m
Michael memandang Grace seolah sedang bingung. "Apa lagi yang dilakukan Selena?"Tepat pada waktunya, bos mengirimi mereka beberapa makanan biasa dan memberi tahu mereka bahwa hidangan spesial yang mereka pesan akan segera siap.Grace berkata, "Tuan Michael, kita makan dulu lalu baru bicara lagi."G
Setelah mendengar perkataan Michael, Grace tetap diam.Grace tidak berpikir bahwa penyakit Selena adalah suatu kebetulan. Mungkin karena opini publik di luar tidak mendukung Selena dan Selena juga tidak ingin keluar menemuinya.Dalam dua hari terakhir, berita tentang Selena belum sepenuhnya dihapus
Pilihan kata Messo lebih pintar.Yang Messo tanyakan adalah apakah Grace melakukan apa yang terjadi tadi malam dengan sengaja.Daripada, apa yang terjadi tadi malam.Jadi, maksud Messo adalah dirinya tahu bahwa Grace menjebak Selena tadi malam?Namun balkon itu relatif sepi dan terdapat tiang sebaga
Selena masih memeluk kaki Michael sambil menangis dengan sedih, "Lalu apa yang harus aku lakukan, Ayah?"Michael meminta Selena untuk secara terbuka meminta maaf atas kesalahan yang dibuat melalui departemen hubungan masyarakat lalu dengan tulus meminta maaf secara pribadi pada Grace dan menghabiska
Bibi Sinta sedang menonton video dan yang diputar adalah adegan Grace diseret ke dalam kolam oleh Selena.Video tersebut mungkin diambil oleh seseorang dengan ponsel. Meskipun videonya tidak terlalu jernih, cukup bagi orang untuk melihat prosesnya dengan jelas.Di akhir video, kamera juga mengarah k
Grace mengangguk lalu memberi tahu William bahwa dirinya memang telah menghubungi temannya untuk membantunya menghancurkan kamera CCTV tepat waktu.Namun, Selena tidak bisa menahan diri, langsung meminta seseorang untuk mematikan kamera CCTV di aula.Pantas saja Grace berani meminta untuk melihat ka
Selena semakin tercengang mendengar kata-kata Grace.Kenapa saat ini Grace membuka masalah tentang pertanian lagi?Selena punya firasat buruk di hatinya."Grace, kenapa kamu menjebakku seperti ini?" Selena menjadi semakin sedih dan kesal. "Kapan aku mendorongmu ke dalam air? Jelas-jelas kamu yang me