Seperti seseorang yang sedang mabuk dan tidak bisa berjalan dengan baik hingga menabrak dinding.Grace merasa aneh. Hanya ada Bibi Sinta dan William di rumah. Siapa yang akan minum?"Ssttt!" Pintunya tiba-tiba terbuka.William benar-benar masuk!Tubuhnya sedikit tidak stabil, wajah tampannya menjadi
"Jangan melihat ke jalan, jangan bertanya tentang akhirnya, makan tiga kali sehari, nikmati pergantian musim dengan baik. Pada akhirnya kamu akan bersama pasanganmu hidup bahagia."Di bagian bawah adalah gambar hidangan lezat dan foto Bella.Tulisan dan gambarnya seolah-olah hanya sekedar berbagi ke
Grace tersenyum dan berkata, "Aku baru saja mendaftar kelas Sanda."Ricky sedikit senang. "Kebetulan sekali, aku adalah pelatih Sanda."Benar-benar suatu kebetulan.Awalnya mereka pikir akan bertemu lagi untuk membahas kerja sama, tapi tidak menyangka akan bertemu lagi secepat ini."Kalau begitu moh
Cherish mengiriminya banyak pesan.Ada gambar dan video, serta audio.Grace pertama kali melihat foto-foto itu, Cherish membawanya ke bawah dan ke samping pintu kediaman Bella.Video tersebut ditayangkan beberapa menit sebelum Grace mendengarkan suara tersebut."Grace, aku akan memberi Bella jalang
Setelah mengatakan itu, Grace menitikkan air mata di dalam hatinya.Sudah menikah tapi tidak dicintai oleh suaminya, selain itu tidak mendapatkan harta sama sekali. Benar-benar rugi.William mendengar penyesalan dalam kata-kata Grace, tidak lagi terburu-buru meminta pertanggungjawabannya. William me
William menatap dingin ke arah Grace yang sedang berdiri di atas sofa. "Kamu nggak perlu mengkhawatirkan urusanku. Kalau kamu benar-benar ingin bercerai, tunjukkan ketulusanmu!"Saat mengatakan ini, William melemparkan perjanjian perceraian dan langsung duduk di meja.Satu-satunya kesalahan adalah G
Analisis data tampaknya membosankan, tapi dapat mempelajari cara kerja dan perkembangan suatu perusahaan melalui data. Memasarkannya juga merupakan hal yang sangat menarik dan memuaskan.Setelah semalaman, Grace akhirnya menyelesaikan rencananya.Saat melihat ke atas, langit sudah memutih.Mungkin k
Grace membalas tatapan dingin William.Siapa lagi? Pasti kamu!William mengambil flashdisk miliknya dan tidak menjawab teleponnya.William melihat ketidakpuasan Grace sambil menahan amarahnya. "Aku telah membaca rencana Proyek Makala. Kamu hebat juga.""Karena kerja kerasmu, aku bisa memberimu kesem