Beranda / CEO / Nikahi AKU Brondong NAKAL !! / Bab 30 : Cintanya Candra

Share

Bab 30 : Cintanya Candra

Penulis: Parikesit70
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Dewi membiarkan Jessica dan Candra berbicara atas hal yang seharusnya mereka pecahkan bersama, tanpa keegoisan karena di antara mereka ada makhluk mungil yang kini ada di dalam rahim Jessica.

Dewi keluar rumah untuk memberitahu Rey, sekuriti yang kini bertugas di pos jaga untuk bisa menerima beberapa wartawan cetak dan televisi ke rumah tersebut dalam rangka mengklarifikasi hal yang serba mendadak, usai Jessica menghubungi Candra, saat Anjani artis yang rencananya akan dinikahi oleh Candra menyerang Jessica dengan membawa wartawan.

Melihat semua telah terlanjur di publish kepada wartawan yang pastikan akan jadi bahan berita diluar dengan menganggap Jessica sebagai pelakor dari hubungan dua artis tersebut, maka Jessica atas kekuatan yang dimiliki dari suara hati janin yang dikandungnya, tanpa diduga menghubungi Candra. Padahal, Jessica sendiri tidak ada sedikit pun niatan untuk meminta ranggung jawab dari Candra. Karena, kesepakatan papinya dan keluarga Endrawan telah dibicarakan bersa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
~kho~
kapok anjani...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 31 : Konferensi Pres

    Candra mengajak Jessica duduk pada bangku yang sudah disiapkan. Lalu, Dewi yang telah diberitahu oleh Candra sebelumnya perihal konferensi pres tersebut, ikut duduk mendampingi Jessica dengan duduk di sisi sahabatnya.“Selamat datang teman-teman wartawan dan terima kasih atas atensi pada kesempatan konferensi pres yang akan dilakukan oleh saya, Bintang dan Anjani,” ujar Bintang melirik ke arah kanannya. Dimana, Anjani telah duduk dengan tenang.Dalam hati Anjani bergumam, ‘Kita akan lihat, apa Mbak Santi selaku manajer kamu, mau tetap menerima wanita jalangmu itu jadi pendamping kamu. Santi tidak akan mendukung kamu, Bintang!’Anjani mengangkat tangannya dan melanjutkan kata-kata Bintang saat pemuda tampan itu membuka kata dengan menyambut kedatangan wartawan.“Maaf! Aku menyela pembicaraan ini. Sebelum Bintang akan mengenalkan calon istrinya yang tiba-tiba muncul di permukaan saat film kedua kami akan rampung satu bulan lagi, maka aku juga minta sama rekan-rekan wartawan untuk menung

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 32 : Diikuti Paparazi

    Dewi yang masih berada diluar bersama Santi dan Anjani pun memberikan konfirmasi yang saling menyalahkan. Sampai akhirnya terjadi perang mulut antara Anjani dan Dewi.“Silakan kamu keluar dari rumah ini! Sudah jelas Bintang lebih memilih sahabatku, kok kamu masih ngeyel..., udah sana keluar!” hardik Dewi kala mendengar kata-kata hinaan yang ditujukan oleh Anjani pada Jessica yang telah masuk ke dalam rumahnya.Santi yang teringat atas kesombongan Luna saat dua bulan lalu, jelas masih menyisakan emosi yang dipendamnya. Bahkan, dengan tanpa sengaja Santi yang tak tahu menahu tentang rekan bisnis Jessica pun, berkata di hadapan para awak media, “Saya yakin, kalau bayi yang dikandung Jessica, CEO PT Gemilang ekspor impor ini bukan anak Bintang! Saya yakin itu!” “Bagaimana Mbak Santi bisa tau? Bisa di konfirmasi kepada kami, siapa yang harusnya bertanggung jawab atas kehamilan CEO cantik nan seksi itu?” tanya seorang wartawan.Di halaman rumah mewah tersebut, Santi dan Anjani yang sama se

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 33 : Minta Restu Mami

    Mobil mewah yang dikendarai oleh Samsuri pun, mampu menghindari kejaran paparazi yang mengikutinya. Dengan kecepatan maksimal, Samsuri yang tetap fokus pada jalan tol yang dilaluinya, langsung tancap gas melampaui kecepatan maksimal. Hal itu dilakukan oleh Samsuri usai Jessica meminta pada sopir pribadinya untuk mampu menghindari dua mobil paparazi yang membuntuti mereka dari rumah mewah Jessica hingga sampai di tol Cikampek.“Ngebut Pak Sam! Aku nggak mau mereka ikut sampai Vila!” perintah Jessica saat memandang ke arah belakang mobil dan melihat ada dua mobil yang mengikuti sejak keluar dari rumahnya.“Baik Non ... Tolong semuanya pakai sabuk pengaman,” pinta Samsuri usai mendengar perintah Jessica.Tak menunggu waktu lama, mobil yang dikendarai oleh Samsuri pun, melesat bagai peluru dengan tancap gas dan melebihi kecepatan yang dianjurkan. Candra dan Dewi tampak komat-kamit dan berpegangan pada bagian bawah bangku dan tampak mengingatkan Samsuri yang sangat fokus saat mendahului be

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 34 : Permintaan Papi Jessica

    Monica dan Wijaya Atmaja yang mendengar kedatangan dari Dewi, sahabat Jessica dan Bintang, seorang artis yang telah menghamili putrinya dan membuat kekacauan terjadi saat mereka menerima pinangan keluarga Endrawan.“Untuk apa lelaki itu ke sini!” Teriak Wijaya marah dan beranjak dari kursi yang didudukinya.“Papi ... Jangan seperti itu. Walau gimana pun, kita harus terima tamu di rumah kita,” nasihat Monica pada suaminya yang tampak berang atas kedatangan Candra ke rumah itu.Monica terlihat memegang tangan suaminya sesaat lelaki itu berdiri dan berteriak lantang. Jessica sendiri terlihat menutup wajah dengan kedua telapak tangannya dan terlihat sangat terkejut atas teriakan Wijaya yang selama dalam hidupnya sama sekali tidak pernah murka pada orang lain sedemikian kerasnya.Monica berbisik pada Wijaya ketika melihat bahu putrinya berguncang dengan menutup wajahnya. “Papi, kasihan Jessi dan anak yang dikandungnya, Pii ... Ingat, putri kita sedang hamil. Jangan buat putri kita stres.”

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 35 : Amukan Wijaya pada Candra

    Usai menikmati hidangan di rumah Jessica, Wijaya secara tak langsung mengajak Candra ke kebun teh dengan berpamitan pada Monica seraya memandang tajam ke arah Candra yang melihat ke arahnya.“Mii, Papi sekarang mau ke kebun teh dulu,” ucapnya menatap ke arah Candra, tajam.“Iya Pii..., ingat nggak usah lama-lama. Takut tiba-tiba hujan. Papi juga kan, baru sehat,” tutur Monica.“Iya Pii..., jangan kelamaan diluar. Hawanya dingin,” imbuh Jessica tersenyum ke arah Wijaya tanpa ada rasa curiga sedikit.“Nyonya..., pak Amir udah siap mobilnya,” lapor seorang pembantu masuk ke ruang makan memberitahukan apa yang diperintahkan Wijaya sebelumnya.Kemudian, tanpa dikomandoi Candra yang melihat Wijaya bangun dari tempat duduknya ikut beranjak dari tempat duduknya dan terlihat menatap Jessica yang melihat pula ke arahnya. Namun, saat pandangan mata mereka beradu, Jessica langsung mengalihkan pandangannya pada hal lainnya.“Saya jalan dulu, Tante dan semuanya,” pamit Candra tersenyum pada Monica

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   BAB 36 : SYARAT DARI JESSICA

    “Papi ini kelewatan sekali! Mama pikir, Candra akan diajak lihat kebun teh kita, malah seperti ini..., coba kalau dia menuntut ke Papi gimana?!” ujar Monica memegang tangan suaminya dengan suara kuatir.“Suruh dia lapor polisi! Aku sudah terlanjur malu dengan kelakuannya! Aku nggak rela putriku dinikahi lelaki bejat model ini!” Tunjuk Wijaya Atmaja dengan mata membara.“Papi..., tolong ikhlas. Semua keputusan ada pada Jessica. Kita nggak bisa memaksa hal yang buat putri kita stres. Tolong Papa bersabar. Kasihan Jessi ... Pii.”“Bangun kamu pecundang!” teriak Wijaya Atmaja pada Candra yang masih bersimpuh di kakinya.Candra yang telah mengikhlaskan dirinya untuk mendapat hinaan dan pukulan dari Wijaya Atmaja yang mengasihi putrinya tetap bersimpuh dan terus memohon maaf pada Wijaya.“Maafkan saya, Om... saya tetap akan bersimpuh sampai Om memaafkan saya,” tuturnya lirih dan menundukkan kepalanya.“Enak aja! Kamu pikir, kesalahan kamu itu ringan? Aku lebih baik di tipu ratusan juta dari

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   BAB 37 : GIBAH

    Seminggu kemudian usai Candra bertemu dengan kedua orang tua Jessica, lelaki tampan itu membawa orang tuanya ke Vila milik keluarga Jessica untuk melamarnya dan hal tersebut diliput oleh beberapa wartawan yang sama sekali tidak diperkenankan masuk ke dalam rumah mewah dalam acara lamaran tersebut.Rey dan Darma yang biasa berjaga di rumah Jessica dibawa ke Vila tersebut untuk mengantisipasi banyaknya wartawan yang meliput lamaran Candra atau Bintang pada diri Jessica dan akan menggantikan pelaminan yang seharusnya diduduki Anjani.Dewi sahabat Jessica yang mendukung pernikahan antara Bintang dan Jessica menjadi juru bicara dari keluarga Wijaya Atmaja. Maka, saat prosesi lamaran berlangsung tertutup dengan sebagian kecil keluarga Bintang dan seluruh kerabat Jessica yang hadir, membuat Dewi mengambil tindakan dengan melayani pertanyaan beberapa wartawan yang ingin mendengar kisruh pembatalan pernikahan Anjani seorang artis lawan main Bintang dengan Jessica seorang pemilik perusahaan Eksp

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 38 : Klarifikasi & Kenikmatan menikah

    Satu minggu kemudian, pernikahan yang ditunggu-tunggu oleh penggemar Candra pun terjadi, banyak wartawan media cetak dan media televisi menayangkan acara resepsi yang dilakukan pada sebuah hotel bintang lima. Dan di acara resepsi tersebut, Jessica yang sudah tidak lagi alergi pada wartawan, memberikan satu ruangan khusus bagi wartawan untuk menikmati makanan pada acara resepsi mewah tersebut. Dan Jessica juga meminta pada Dewi yang kini menjadi perpanjangan tangannya, untuk menyampaikan pada beberapa wartawan yang menunggu di luar hotel untuk memasuki ruangan yang telah disiapkan. Hal itu dilakukan Jessica untuk memberikan klarifikasi atas berita yang simpang siur perihal lamaran Jessica oleh Endrawan dan Candra. Sampai akhirnya, saat tamu-tamu telah kembali ke rumah masing-masing usai menghadiri perhelatan resepsi seorang artis ternama dengan seorang CEO perusahaan Ekspor Impor tersebut, kedua pasangan pengantin itu pun menemui beberapa wartawan yang telah menunggu di ruangan yang k

Bab terbaru

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 55 : Kemesraan & Kejutan Anjani

    Candra kembali ke sofa panjang di kamar Jessica. Kemudian, ia membuka seluruh pakaian Jessica dengan sesekali mengecup seluruh bagian tubuh wanita cantik tersebut. Hingga semua terasa berdenyut nikmat dan Jessica yang tahu kalau kaki Candra belum sepenuhnya cukup kuat untuk melakukan gerakan bertumpu pada dengkulnya pun, berkata.“Can, kita nggak usah dulu berhubungan. Kakimu belum pulih benar. Aah!” ujar Jessica diikuti oleh pekikkan nikmat, saat Candra mengecup bagian intinya.“Sayang, aku memang belum bisa terlalu banyak bergerak karena kakiku. Tapi, bibirku mampu buat kamu merasakan nikmat dan histeris,” ucapnya menatap nakal ke arah Jessica yang tanpa selembar kain pun, dan kini saling menautkan bibir mereka dengan mesra.Setelah itu, Jessica yang telah merebahkan tubuhnya pada sofa panjang membuka lebar kedua kakinya. Sesaat kemudian, kepala Candra telah tenggelam di antara kedua kaki Jessica yang terbuka lebar. Lima menit kemudian, erangan panjang Jessica dengan sesekali mengan

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Konferensi pers berakhir Nikmat

    Satu minggu kemudian, dokter yang menangani kondisi kaki Candra akhirnya memperbolehkan artis muda itu pulang ke rumah usai menjalani operasi pemasangan pen pada kakinya. Saat Candra yang dinyatakan telah pulih dan akan pulang ke rumah Jessica membuat beberapa wartawan menunggu di depan rumah sakit dan langsung mengikuti mobil yang membawa Candra ke rumah Jessica yang terletak di Jakarta. Berita simpang siur kepulangan Candra yang awalnya akan kembali ke Vila orang tua Jessica akhirnya memilih untuk kembali ke rumah Jessica. Hal itu dilakukan karena, agar Jessica bisa secara berkala memeriksa kehamilannya. Perjalanan Bandung ke Jakarta yang ditempuh selama empat jam pun sampai di sebuah rumah mewah yang telah ditinggali oleh Jessica sejak dirinya ingin tinggal di Vila sang mama. Rombongan mobil yang berhenti di depan rumah mewah Jessica pun, satu persatu masuk ke halaman luas rumah Jessica.Dua orang pembantu dan tukang kebun langsung diperintahkan oleh Jessica untuk membawa meja dan

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 53 : Kekecewaan Candra

    Keesokan harinya, berita tentang kecelakaan tunggal yang dialami oleh Candra telah menjadi pemberitaan di media massa dan media Online serta media elektronika. Bahkan, beberapa awak media datang ke Rumah Sakit tempat Candra di rawat. Beberapa saat kemudian, Rumah Sakit tempat di rawatnya Candra menjadi ramai, sehingga team dokter yang menangani Candra akhirnya melakukan konferensi pres perihal kejadian kecelakaan yang menimpa artis film tersebut.Sementara, Jessica yang tidak ingin memberikan konferensi pres hanya berada di dalam kamar perawatan Candra di ruang VIP. Begitu juga dengan Monica dan Wijaya langsung ke Bandung usai mendengar kecelakaan yang dialami oleh Candra, sang menantu. Namun, karena dilihat Candra sudah dalam kondisi lebih membaik dari perkiraannya. Atmaja di pagi itu berpamitan dengan menantu dan putri semara wayangnya serta sang istri untuk menjalani aktivitas di kantornya usai Jessica hamil dan berada di Bandung.“Candra, Jessi ... Papi balik dulu ke Jakarta. Kala

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   BA 52 : kata Cinta di ruang UGD

    Malam itu, Samsuri sopir pribadi Jessica mengantar sang majikan bersama Monica menuju rumah sakit tempat Candra dibawa oleh kepolisian satuan lalu lintas. Dimana, Candra disebutkan mengalami kecelakaan tunggal yang mengakibatkan mobil yang ditumpangi menabrak pembatas jalan dan terguling hingga melewati pembatas. Hal itu jelas membuat Jessica menangis tiada henti seraya mengelus perutnya yang belum terlalu kelihatan.Monica yang melihat kondisi Jessica sangat terpukul pada berita itu, terus menggenggam erat tangan sang putri seraya terus menasihati dan menghiburnya.“Sayang..., kamu jangan panik. Mami yakin Candra akan baik-baik saja. Ingat, kamu jangan terlalu stres seperti ini. Kasihan bayi yang kamu kandung,” ujar Monica menasihati putri tunggalnya.“Mami, gimana kalau terjadi apa-apa sama Candra? Tadi Jessi yang minta dia pulang. Gimana Mii...? Hikss...,” tangis Jessica hingga membuat bahunya terguncang hebat.“Sayang, percaya Mami semua akan baik-baik saja. Jangan salahkan dirimu

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 51 : Berita mengejutkan

    Konferensi pers pun dilakukan oleh Candra kala jam menunjukkan pukul 2 siang. Hal itu dilakukannya agar ucapan sang adik tidak menjadi bola liar bagi kehidupan rumah tangganya. Dan semua pertanyaan wartawan tentang pernyataan Sekar yang menyudutkan Jessica pun dijawab dengan lugas. Setelah itu, Monica yang telah mempersiapkan makanan untuk beberapa awak media yang meliput konferensi pres itu pun, memberikan makan awal media di Vilanya. Sekitar pukul 4 sore seluruh awak media pun, berpamitan dan kini Candra bersama Jessica dan Monica mengobrol banyak perihal kehidupan di dunia ke ’artisan. Disaat sedang mengobrol bersama Monica dan Jessica, ponsel Candra berdering dan terlihat ada panggilan dari Sukesih, sang mama Candra.“Ya Maa, ada apa?” tanya Candra.“Candra, apa benar yang dikatakan Gendis kalau kamu udah nggak mau kasih biaya untuk adikmu? Kok bisa-bisanya kamu seperti itu setelah menikah? Coba kalau kamu menikah dengan Anjani, mama rasa dia cukup mengerti kondisi kita,” keluh S

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   BAB 50 : Ultimatum Candra

    Jessica yang mendengar keinginan kedua orang tuanya agar rumah tangga mereka tetap berjalan dan selalu berkomunikasi satu dan lainnya, menerima kehadiran Candra sebagai suami yang seutuhnya diterima dalam hatinya. Dan telah selama dua hari, Jessica dan Candra menikmati kebersamaan di Vila orang tua Jessica. Mereka menghabiskan waktu ke kebun teh dan menikmati hawa sejuk pegunungan serta keindahan kebun teh saat dilihat dari atas Vila milik keluarga Wijaya Atmaja.Namun dua hari yang telah mereka lalui, terusik disiang hari saat Jessica dan Candra tengah duduk di ruang santai sembari menikmati teh hangat usai makan siang. Kebetulan, di hari ini Wijaya Atmaja yang telah lama tidak ke kantor, memutuskan untuk ke kantor disaat Jessica berlibur di Vila. Hal itu merupakan saran dari Monica yang ingin melihat hubungan Jessica dan Candra berjalan baik.Terlebih usai mereka memancing dua hari lalu, tampak Jessica telah bisa menerima kehadiran Candra. Hingga Monica berharap mereka mampu mempert

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 49 : Kembali Mesra

    Jessica yang marah karena Monica tidak memberitahukan kedatangan Candra langsung masuk ke dalam rumah. Sementara itu, Monica yang tak menduga kalau Candra langsung ke halaman belakang kini turut memasuki Vila bersamaan dengan Candra. Sesampai di dalam Vila, tampak Wijaya Atmaja tengah berjalan menuju teras Vila mereka. Melihat Jessica putrinya berjalan tergesa-gesa dan tampak kesal dari wajahnya, Wijaya pun memanggilnya.“Jessi...!” Panggil Wijaya.Mendengar panggilan Wijaya, Jessica yang kesal dengan kedatangan Candra pun, langsung berjalan menuju kamarnya tanpa memedulikan panggilan Wijaya. Dan saat Wijaya akan memanggil lagi putrinya, tampak istri dan menantunya memasuki Vila usai dari halaman belakang pula.“Monic ... Ada apa dengan Jessica?” tanya Atmaja memandang curiga pada Monica dan Candra yang tampak tegang pada wajah mereka.Dengan menarik napas panjang, Monica berucap, “Biasalah Pii..., orang hamil bawaannya ngambek terus. Udah sana, Candra mengobrol di depan sama Papi...

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 48 : Terkejut

    Keesokan paginya, sekitar pukul tujuh pagi sebuah mobil mewah memasuki halaman Vila milik Wijaya Atmaja. Terlihat, Jessica keluar dari dalam mobil yang dikendarai oleh sang sopir Samsuri. Kedatangan Jessica di pagi hari itu, disambut oleh kedua pembantu di sana.“Bik! Mami sama Papi belum bangun?” tanya Jessica yang melihat satu mobil diluar garasi dan dibalut oleh penutup mobil. Sedangkan dua mobil yang biasa di pakai Monica dan Wijaya bertengger di garasi samping Vila. Dalam benak Jessica saat itu, kalau keluarganya membeli mobil baru dan belum dibuatkan garasi karena itu, mobil tersebut ditutup oleh sarung mobil tersebut.“Tuan dan Nyonya belum bangun, Nona...,”jawab Bik Ami menganggukkan kepalanya dan membawa tas kerja Jessica.“Jam berapa Nona berangkat dari Jakarta?” tanya Ami.“Selepas subuh, Bik,” jawab Jessica memasuki ruang keluarga.“Non Jessi mau minum susu murni?” tanya pembantu rumah tangga tersebut.“Ya boleh, tapi dihangatkan dulu ya, Bik!” jelas perintah Jessica duduk

  • Nikahi AKU Brondong NAKAL !!   Bab 47 : Celoteh Sekar

    Candra yang tak menyangka akan dihubungi Monica, menjalankan mobilnya dengan kecepatan 80 kilo meter per jam kala telah lepas dari pintu tol Cikampek. Lelaki tampan itu terus memikirkan pertemuannya dengan Jessica esok hari. Dapat di pastikan, ia akan sampai di Ciwidey kira-kira pukul 7 malam, sebab saat memutar arah menuju tol ke Bandung, jalan raya padat merapat. Hal itu dikarenakan bersamaan jam pulang bekerja.Di dalam mobil, Candra terus bernyanyi riang mengikuti alunan musik yang diputarnya. Namun, saat mobilnya keluar dari tol Cikampek untuk menuju arah ke Bandung, terdengar dering panggilan telepon dari ponselnya.“Ya Dis, ada apa?” tanya Candra pada Gendis adik bungsunya seraya memakai earphone dan fokus di jalan tol tersebut.“Kakak jam berapa pulang? Apa kakak masih di rumah Kak Jessi?” tanya Gendis kala sang kakak menanyakan keperluannya.“Kakak besok baru pulang. Apa ada masalah di rumah?” tanya Candra kembali memperlambat laju mobilnya.“Ini Kak ... Ada wartawan ke rumah

DMCA.com Protection Status