Share

BAB : 45

    Kim mengantar ketiga sahabatnya ke teras depan, saat mereka akan pulang setelah puas bergosip ria dan Dylan menjadi pendengar yang baik.

"Loh, itu bukannya mobil Pak Alvin?" tunjuk Jeje pada sebuah mobil yang sudah terparkir cantik di halaman.

"Wah, Pak Alvin udah pulang dong," ujar Hani bergidik ngeri

"Kayaknya," balas Kim.

Alvin tiba-tiba datang dari arah dapur, karena saat itu dia lagi memegang sebuah minuman kaleng dan pastinya itu diambil dari kulkas yang ada di dapur. Sepertinya dia sudah pulang dari tadi, soalnya saat ini ia sudah berganti pakaian dengan jeans selutut dan kaos hugo berwarna putih. Dan Kim sangat menyukai pemandangan itu.

"Kalian mau kemana?" tanya Alvin menghampiri.

"Kita mau pulang, Pak." Jeje yang menjawab.

"Kita kesini mau ketemu sama Kim, Pak, dan juga kita turut berduka atas meninggalnya orang tua Bapak," jelas Dylan

"Iya, makasih."

"Kalau gitu kita pamit dulu ya, Pak," uca

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status