Share

MSIAV 7

Author: Amelyaaz
last update Last Updated: 2021-08-06 23:14:19

My stalker vampire 7.

Ternyata kami pergi kesalah satu rumah temannya Mike, itu adalah party bertema cowboy dan cowgirl, semua berpakaian sesuai tema kecuali aku, Aku merasa terasingkan.

Asap rokok bertebaran diudara bahkan banyak sekali minuman alkohol yang seharusnya tidak boleh untuk anak dibawah umur. Suara musik yang kencang tidak membuat mereka sakit telinga namun membuat mereka menari seperti orang gila. Ini seperti di club namun bedanya ini dirumah. Mike terlihat sangat menikmati party ini dan aku tidak ingin merusaknya.

"Ayo mika goyangkan badanmu, menarilah" ujar Mike dan aku hanya mengangguk saja.

Mike kemudian meninggalkanku sendirian, ia bergabung dengan para cewek yang kini liar menari-nari tidak beraturan. Ini serasa bukan duniaku.

Aku mencoba duduk disalah satu sofa. Dan menghiraukan mereka yang kini semakin parah saja seperti ada yang berciuman, lomba minum alkohol dan menari liar. Aku lihat Mike dekat sekali dengan salah satu wanita yang menari dengan liarnya dan sangat cantik tapi bukankah itu pacarnya Logan?

Mereka serasi sekali dan entah kenapa aku merasa cemburu, sangat cemburu. Mike tenggelam dengan dunianya sendiri tanpa menghiraukanku. Aku melihat jam di hp ku, terlihat kini jam 21.20.

Aku merasa bosan, sangat bosan. Aku ingin pulang rasanya dan memilih menonton film vampire. Namun aku takut Mike menyariku nantinya. Apa aku menyusulnya saja? Yasudah aku akan menyusulnya.

Terakhir kulihat mike dan wanita tadi kelantai atas. Aku mencoba menaiki tangga kelantai atas dan menemukan 4 kamar, dua pintu kamar itu terbuka dan aku memilih melihatnya siapa tau aku dapat menemukan Mike.

Kamar pertama dan kedua tidak ada orang lalu aku melihat kamar ketiga dan kutemukan Mike bersama wanita tadi, dan juga kulihat tas pemberian Logan ada di nakas. Mereka berpelukan mesra bahkan sesekali Mike mencium kepala wanita itu.

Aku tidak tahan melihat hal itu dan memilih turun kebawah dan segera keluar dari rumah itu. Akhirnya aku mendapatkan pasokan udara yang bagus.

Aku berjalan kearah jalan dan mencoba menunggu taksi, cukup lama aku menunggu namun tidak ada satupun taksi yang lewat. Kudengar beberapa suara pria mendekat namun aku tidak peduli.

Salah satu dari pria itu mendekat padaku bahkan mencoba melakukan hal yang tidak-tidak padaku. Aku mencoba berlari namun tidak berhasil karena pria itu menahan tanganku.

"Hey nona, santailah. Kami hanya ingin bermain sedikit denganmu." ucap pria itu membuatku sangat ketakutan.

Aku berusaha berteriak dan meminta tolong namun tidak ada yang mendengarku, jantungku berdetak kencang dan keringat dingin mengucur dari pelipisku.

Saat semua pria itu menahanku dan membawaku ke dalam gang sempit, detik itu aku sudah pasrah dan dalam hati meminta maaf pada mom, jared dan logan dalam hatiku karena melanggar aturan mereka untuk tidak pergi pada malam hari.

Bruk! Seseorang meninju salah satu pria yang memegangku dan satu pukulan itu cukup membuat pria itu pingsan. Ia kemudian meninju pria lainnya dan salah satu dari gerombolan pria yang ingin jahat padaku tadi tetap menahanku bahkan mengacungkan pisau keleherku.

Para pria jahat itu mencoba menjatuhkan seorang yang ingin menolongku dengan mengkeroyoknya. Aku tidak yakin apakah penolong itu dapat menang karena kini ia harus berhadapan pria jahat itu dengan perbandingan 1 : 4 . Aku tidak yakin dengan apa yang kulihat saat ini, ia atau penolong itu menjatuhkan mereka hanya dalam sekali kilatan cahaya. Saat semua orang telah dijatuhkannya penolong itu kemudian berbalik pada arahku dan menatap pria yang mengacungkan pisau ke leherku.

Astaga! dia adalah Jordan. Aku tidak tau bagaimana menjelaskannya tapi kurasa Jordan bukanlah manusia biasa.

"Lepaskan atau kau akan berakhir seperti mereka juga?" ancam Jordan dengan mata merah tajamnya dan mampu membuat pria yang menahanku tadi berlari dengan kencang.

Aku bersyukur dapat bertemu dengan Jordan walaupun dalam waktu yang sama aku juga ketakukan, apalagi saat matanya bewarna merah lalu kembali normal menjadi

Jordan mendekatiku dan aku merasakan sesak, ia mengulurkan tanganya "Kau tak apa Mika?" tanyanya dan aku ragu menerima untuk menerima ulurannya.

"Ya, aku tidak apa" jawabku.

Akhirnya aku menerima uluran tangan Jordan, ia telah membantuku mana mungkin aku malah menolak ulurannya. Jika saja ia tidak ada mungkin aku tidak suci lagi dan merasa kotor.

"Kau seharusnya tidak kabur dari rumah Mika. lihatlah kini, apa yang terjadi jika aku tidak ada disini? Kau mungkin sudah dilecehkan oleh mereka," ucapan Jordan membuatku ingin menangis.

"Maafkan aku," dan aku mulai bergemetar masih shock dengan kejadian tadi. Ya, ini adalah salahku dan juga Mike, Ia jahat sekali membuatku sakit hati. Kukira hanya aku yang dekat dengannya tapi ternyata tidak.

Air mataku turun dengan sendirinya hingga akhirnya aku nangis dengan terisak-isak. Aku takut, amat takut sekali. Aku bahkan tidak mampu untuk berkata-kata lagi.

"Sudah-sudah, jangan menangis lagi, aku disini," ucap Jordan menenangkanku bahkan ia memelukku dan mengusap rambutku lembut. Aku hanya bisa pasrah dalam dekapannya.

Tepat saat aku sudah berhenti menangis, teleponku berdering dan itu adalah Jared. Pasti Jared tau jika aku kabur dari rumah, apa yang harus kulakukan sekarang? Ia pasti marah besar padaku dan mom pasti kecewa.

"Ayo kuantar kau pulang," tawarnya.

Aku mengikutinya masuk kedalam mobilnya, bahkan aku tidak melihat mobil ini sejak aku menunggu taksi hingga para pria jahat tadi hampir melakukan hal yang tidak-tidak padaku.

"Lain kali, kau harus memikirkan apa yang akan terjadi kedepannya jika kau berbuat sesuatu, Mika." Nasihat Jordan yang semakin membuat diriku merasa bersalah.

"Aku hanya ingin bersama Mike, namun aku tidak tau jika perilaku baiknya, ia berikan kepada semua wanita." Jelasku dan aku tidak masalah jika ia tidak paham ceritaku dan kuyakinkan pasti Jordan tidak tau siapa Mike.

Kami hampir sampai kerumahku, satu kelokan lagi maka sudah sampai rumahku.

"Dia memperlakukanmu seperti itu hanya sebagi teman yang nantinya bisa ia manfaatkan, Mika." sahut Jordan dan aku tidak suka dengan perkataannya ini. Ia menuduh mike tidak-tidak padahal ia tidak tau siapa itu Mike.

"Aku tidak suka kau menjelekkan temanku," sarkasku.

Jordan menatapku tajam, membuatku gelagapan. ia terlihat seperti pria dingin. "Aku tau kau menganggapnya lebih dari seorang teman."

Aku terkejut, bagaimana ia tau perasaanku. Selama ini aku meyakinkan diriku supaya tidak terlihat menyukai Mike dan kini Jordan dengan jelas menebaknya, apakah hal yang susah payah kututupkan ternyata mudah terlihat? Apakah mike tau aku menyukainya? Apakah dia akan menjauhiku?

Kami telah berhenti didepan perkarangan rumahku. Suasana saat ini sangat hening karena keterdiamanku yang tidak bisa membantah perkataan jordan.

"Mika, masuklah kerumah. Aku yakin mereka sangat mengkhawatirkanmu" perintah Jordan dan aku ragu untuk beranjak dari dalam mobil itu.

"Terima kasih, jordan. Tanpamu mungkin aku sudah tidak berdaya saat ini." ucapku.

"Sama-sama Mika, jika kau butuh bantuan, kau bisa panggil aku." tawar Jordan dan ia memberiku kartu berisi nomornya.

"Pasti, maaf telah merepotkanmu, kau ternyata benar-benar dengan perkataanmu kemarin bahwa kau akan menjadi penolongku."

"Tidak masalah. selamat malam Mika, sampai jumpa nanti." ucap jordan dan mobilnya mulai menjauh dari rumahku.

Eh tunggu... Ada yang aneh. Darimana jordan tau aku kabur dari rumah?

Aku memulai memasuki pekarangan rumahku dan belum sampai aku mengetuk pintu, pintu itu telah terbuka dan menunjukkan wajah marah Jared.

Related chapters

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 8

    My stalker vampire 8. "Masuk sekarang!" bentak Jared. Baru kali ini ia membentakku seperti ini. Aku masuk dan menemukan mom, Logan, sedang duduk di ruang tamu dan wajah mereka menunjukkan rasa kecewa, marah, dan tidak percaya. Mom mulai berdiri dan mendekatiku, wajahnya terlihat kentara sekali jika kecewa "Mom tidak percaya bahwa kau mulai melakukan hal segila ini, Mika," ujar mom yang mengungkapkan kekecewaannya padaku. "Kau seharusnya memberitahu kami mika, bagaimana jika di luar sana ada orang yang ingin menjahatimu? Siapa yang akan membantumu? Jangan menambah stressku dengan membuat masalah baru. Kau tau aku harus mencari nafkah dan memberi perhatian pada kau dan Logan supaya keinginan kalian terpenuhi. Tidak sepertiku dulu yang kekurangan. Kau tau dad tidak lagi bersama kita, dan aku harus bekerja keras menggantikan posisinya. Oleh karen

    Last Updated : 2021-08-06
  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 9

    My stalker vampire 9. Shit! ternyata ia Mike. "Hai Mike" canggungku dan cepat-cepat memungut snack itu. Setelah semuanya tersusun Mike membantuku membawakan snack itu ke kasir sedangkan Jared melirikku dan mike penasaran. Bahkan Mike yang membayar semua snack itu dengan alasan ia telah menjatuhkan semua snack tadi dan Jared dengan senangnya tidak menolak bahkan ia menambah snacknya. "Kau yakin aku tidak usah mengganti uangmu, juga ini bukan kesalahanmu, aku memang sengaja menjatuhkannya," jelasku merasa tidak enak, secara tidak langsung Jared telah menjadikan Mike atm berjalan. Mike menggeleng, "Ayolah mika, jangan merasa tidak enak. Dengan aku membayar ini kita jadi bisa berbicara seperti ini. Aku ingin minta maaf perihal kemarin, k

    Last Updated : 2021-08-06
  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 10

    My stalker vampire 10 Brak! "Apa?!" teriakku. Aku sangat tidak terima keputusan Jared kali ini. "Ayolah Mika, kau buka lembaran baru di sekolah barumu," bujuk Jared dan mencoba memegang pundakku namun aku tepis. "Jared, kupikir kau tau apa yang kumaksud kemarin," ucapku lemah dan berlari ke kamar lalu mengunci pintu kamarku. Maksudku bercerita kemarin bukan berarti aku ingin pindah, bukan itu maksudku. Aku hanya ingin berteman dengan Mike, apakah itu salah? Aku hanya ingin Jared mengerti jika aku sudah merasa nyaman oleh Mike walau ia mempunyai sikap nakal seperti itu. Aku malah berpikir lebih susah menyari teman ditempat baru karena aku tidak mudah untuk beradaptasi. Aku mungkin akan tambah stress jika beradaptasi di lingkungan baru itu. Ah, Jared memang jahat sekali padaku.

    Last Updated : 2021-08-06
  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 11

    My stalker vampire 11"Hoam" nguapku dan mengucek mataku. Tadi malam aku merasa hangat sekali seperti ada yang memelukku dan mengusap kepalaku hingga tidurku nyenyak sekali tapi siapa ya?Aku berdiri dari kasur dan meregangkan tubuhku yang kaku. Kulihat pintu balkon telah terbuka dan angin segar masuk kedalam kamarku dan sekali lagi aku dibuat bingung, tadi malam aku yakin telah menutup pintu balkon dan kini kenapa terbuka. Apa Jared atau mom yang membukanya. Tapi tumben sekali biasanya tidak pernah.Ah daripada berkutik dengan pemikiran tidak jelas lebih baik aku segera mandi dan bersiap kesekolah baruku. Hari ini harus indah dari hari-hari sebelumnya. Semangat Mika!Aku memakai seragam baruku dan kurasa Jared membel

    Last Updated : 2021-08-10
  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 12

    My stalker vampire 12"Hei!wake up!""Hei!"Uh, suara siapa itu? kepalaku sakit sekali. Aku membuka mataku dengan perlahan, aku bukan dramatis tapi karena membuka mata ini sulit sekali dan aku harus menyesuaikan cahaya yang masuk ke mataku. Ah ini di UKS."Thank's god. Kupikir kau mati," ucap pria di sampingku dan aku tidak tau siapa pria itu.Aku memegang kepalaku dan sangat sakit sekali, kurasa aku mendapatkan benjolan. Tapi siapa pria di sampingku ini? Kenapa dia sok caredenganku? Dan apa katanya? Mati?"Maafkan aku, karena tidak sengaja menyenggol temanku yang mend

    Last Updated : 2021-08-10
  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 13

    My stalker vampire 13"Ini untukmu?" Jordan memakaikanku sebuah cincin dengan batu besar di tengahnya, sangat manis dan indah atas pemberian juga perlakuannya."Kau melamarku?" tanyaku.Jordan tertawa, ia mengusap jemariku lalu menatap kedua bola mataku. "Jika bisa aku akan melamarmu sesegera mungkin tapi sayangnya, cincin ini bukanlah cincin yang bagus untuk melamarmu.""Apa maksudmu?" tanyaku tidak mengerti, terlalu berbelit."Cincin ini berguna untuk melindungimu dari sinar matahari sehingga kau tidak akan terbakar dan taringmu tidak akan keluar tanpa keinginanmu. Artinya dengan cincin ini, rasa nafsu dari vampir itu akan terkontrol."Aku meng

    Last Updated : 2021-08-10
  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 14

    My Stalker is a Vampire 14Tok!Aku menoleh ke arah balkon, itu... Itu seseorang, bukan?Aku menelan liurku sulit. Bayangan hitam terlihat di balkon, aku ingin memastikan itu seseorang atau bukan, tapi ... Aku terlalu takut untuk membuktikannya.Bayangan itu mulai bergerak. Sialnya aku lupa menghidupkan lampu kamarku dan langsung berbaring saja di kasur. Bayangan itu semakin samar tapi masih dapat tertangkap oleh mataku.Badanku kaku seketika, aku takut hal seperti ini. Sial!Krekk!Pintu balkon terbuka perlahan, bayangan itu perlahan

    Last Updated : 2021-08-10
  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 15

    My Stalker is a Vampire 15Friday, hari menyebalkan untuk bersekolah, bagiku. Sejujurnya aku terlalu malas untuk bersekolah, walaupun ini hari keduaku tapi aku merasa masih kesepian di sekolah baru itu."Mika,C'mon!"Sial. Aku berjalan gontai menuju ke bawah. Kutemukan mom, Logan, Jared sedang duduk menikmati sarapan mereka. Aku bergabung dan duduk di samping Jared lalu memakan sarapanku dengan lesu."Ada apa, Mika?"Aku menoleh. "Huh?""Apa ada hal buruk yang terjadi? Kau terlihat lesu," ujar Jared yang entah kenapa selalu p

    Last Updated : 2021-08-11

Latest chapter

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 31

    My Stalker is a Vampire 31Aku memasuki kelas. Semua orang yang berada di ruangan ini menatapku heran, tentu saja. Dengan luka yang terlihat menyakitkan ini pasti mereka bertanya-tanya apa yang telah terjadi."Mika, apa yang terjadi padamu?" tanya salah satu teman palsuku. Ya, dia hanya ingin berteman karena aku terkenal disosial media."Hanya kecelakaan kecil," jawabku.Kini wajahnya terlihat sok sedih. Aku begitu muak melihat wajahnya, kenapa ia tidak mengikuticastinguntukfilmorsomethinglikethat.Ia mengeluarkan ponselnya. Sudah kutebak, ia pasti ingin berfoto denganku dan menulis captionyang seolah-

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 30

    My Stalker Is a Vampire 30"Kau sadar?"Aku hanya bisa melenguh saat membuka mataku. Benar-benar sakit sekali untuk membuka mata.Aku menemukan atap bewarna abu-abu. Ini sudah jelas bukan kamarku. Lantas dimana aku?"Selamat pagi, Mika."Aku menoleh sedikit karena sakit yang sialan dileher menyiksaku. "Jordan?" tanyaku ragu.Jordan tersenyum. "Ya, ini aku."Aku mengedipkan mataku, berharap penglihatanku salah. Namun, mau berapa kalipun aku mengedipkannya, mahluk yang berada di depanku memanglah Jordan.Aku berusaha bangkit, namun satu tanganku tidak bisa kugerakkan sedikitpun. Aku lantas menunduk melihat tanganku yang sudah diberi gips."Tanganmu patah, kepalamu geger otak. Itu luka yang lumayan mengerikan," ujar Jordan."Aku tidak butuh rasa kasihanmu," balasku yang entah kenapa berubah tiba-tiba menjadi dingin, dan tanpa melihatnya."Tapi kau sendiri yang mengharapkanku menolongmu, kan?"Aku langsung mengalihkan perhatianku kepadanya. "Kapan aku berkata seperti itu?"Jordan mengedik

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 29

    My Stalker is a Vampire 29Aku mengusap mataku saat Mom membangunkanku. "Ada apa, Mom?" tanyaku.Mom berjalan ke arah balkon dan terlihat seperti mengintip dari sana. Aku bingung dan bangkit dari kasur menuju tempat Mom saat ini. Diluar sana tampak Harry sedang menunggu di depan pagar bersama mobilnya."Mom, kau tidak menyuruhnya masuk?" tanyaku.Mom menggeleng. "Ia bahkan tidak mengetuk atau apapun itu," jawab Mom.Aku heran, lalu berlari mengambil tasku yang didalamnya terdapat ponselku. Terdapat banyak panggilan saat aku menghidupkan layar ponselku. Itu semua dari Harry.Aku lalu keluar ke arah balkon dan melihatnya masih menunggu. "Harry!" teriakk

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 28

    My Stalker is a Vampire 28Aku memasuki kelasku kembali dan mendapatkan Jordan sedang duduk di atas meja sembari menerangkan sesuatu dari alat infokus yang menyorot papan putih hingga menampilkan beberapa data.Jordan terlihat berhenti menerangkan pejarannya dan menatapku datar."Siapa yang menyuruhmu masuk, nona Mika?" tanyanya dengan nada sindiran."Eh?"Jordan melihat pergelangan tangannya yang dililit oleh jam. "Ini sudah lewat dari 10 menit. Apa yang kau lakukan di toilet selama 30 menit?" tanyanya dingin. "Kau buang air besar?" lanjutnya lagi.Semua orang yang berada di kelas tiba-tiba menahan tawa. Jordan sialan! Bisa-bisanya i

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 27

    My Stalker is a Vampire 27Bunyi pesan dari kertas kemarin terus mengangguku hingga kini. Bagaimana bisa ia tahu dan bertingkah selayaknya pengajarku. Padahal, aku harus mati-matian menghindarinya. Dan juga, kenapa mata kuliah hari ini diisi olehnya. Kenapa hidupku tiba-tiba dipenuhi olehnya?"Mika, jangan melamun jika masih mengikuti kelas ini."Aku tersentak, mendapatkan Jordan berkata seperti itu padaku diikuti oleh pandangan semuanya tertuju padaku.Aku berdehem, menetralisirkan perasaanku saat ini. "Maaf,Sir.""Lain kali jangan ulang perbuatanmu itu, Mika," tegasnya dan aku mengangguk tanpa melihat padanya.Jordan kembali berbicara

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 26

    My Stalker is a Vampire 26Sudah dua tahun semenjak kejadian itu dan aku sudah sepenuhnya bisa menjalani hidup dengan tenang dan normal tanpa memikirkan pria itu lagi.Aku sudah menjadi mahasiswi di salah satu kampus dan tentunya terkenal. Bahkan aku sudah tidak seperti Mika yang dulu, introvertdan anti sosial.Aku mempunyaifollowerratusan ribu di-insta. Bahkan, aku mempunyaiFans clubku sendiri. Juga, aku mempunyai kekasih yang tampan yang serasi denganku. Benar-benar beruntung, bukan?Aku berlari memeluk Harry saat ia sedang berjalan di koridor kampus. Jalannya terhenti, ia berbalik dan mendekap leherku lalu mengapitnya. Aku tertawa dan minta dilepaskan, ia menyanggupi.

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 25

    My Stalker is a Vampire 25Semenjak kejadian itu aku kembali menjadi Mikaintrovert, anti sosial dan, menyebalkan.Jared terus bertanya padaku saat aku kembali ke rumah dengan keadaan menangis dan kacau. Aku tidak menceritakannya pada siapapun dan aku tidak ingin mengingatnya kembali.Selama seminggu, aku tidak pernah keluar kamar. Mom, Jared, logan terus mengkhawatirkanku. Aku ingin bersikap baik-baik saja tapi itu tidak mudah. Jordan telah mengambil semuanya dariku dan pergi meninggalkanku.Seminggu itu sudah menjadi hal terburuk bagiku. Tubuhku menjadi kurus, aku tidak selera untuk makan bahkan tidak untuk turun dari ranjangku. Aku hanya memikirkan Jordan, itu saja selama seminggu penuh.

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 24

    My Stalker is a Vampire 24Aku bertemu Harry di kantin. Senyumnya langsung timbul saat ia mendapatkanku dan langsung saja mendekat padaku, lalu berakhir duduk di depanku."Menungguku?" tanyanya.Aku memutar kedua bola mataku. "Tentu saja tidak," balasku.Harry kembali tersenyum.Aku mengeluarkan surat warna biru awan dari kantong jasku dan menunjukkannya pada Harry yang mana langsung membuat wajahnya berubah warna."Oh my godness!Kau membacanya?" tanyanya tidak percaya dan malu.Aku tertawa melihat reaksinya. "Aku tidak menyangka seorang Harry masih menulis surat cinta,"

  • My Stalker is a Vampire   MSIAV 23

    My Stalker is a Vampire 23Aku menutup pintu mobil dengan kencang. Bahkan aku tidak memperdulikan Harry yang menatapku bingung. Ya, aku memang tidak tahu diri, setelah ia memberiku tumpangan, aku malah tidak berterima kasih bahkan menutup mobilnya dengan kencang.Aku berjalan menjauhi mobilnya dan berakhir di depan pintu rumahku. Tidak ada keberanian yang muncul untuk mengetuk pintu ini. Aku takut Jared marah padaku jika ia melihat keadaanku saat ini.Menghela napas, aku memilih menyenderkan punggungku di samping pintu, dapat kulihat mobil Harry masih di sana, ia belum beranjak sedari tadi.Pintu mobil itu terbuka, Harry datang mendekat padaku. "Kenapa kau tidak masuk?" tanyanya.Aku hany

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status