Beranda / Pernikahan / My Perfect Stranger / Chapter 72: Rencana Perjalanan Bisnis

Share

Chapter 72: Rencana Perjalanan Bisnis

Penulis: Chocollacious
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Samuel dan Alice mulai melakukan aksi sebagai agen rahasia di kantor. Jam makan siang telah usai, semua pegawai kembali bekerja di tempat masing-masing. Mereka sengaja berpura-pura berbincang santai sambil mengelilingi setiap ruangan dan lantai khusus tiga divisi yang sudah diperingatkan Cedric. 

Di tengah pengintaiannya, tidak ada satu pun pegawai terlihat mencurigakan. Semuanya masih melakukan tugas masing-masing seperti orang normal. Namun, tetap saja Alice dan Samuel merasa masih ada yang mencurigakan saja. Bisa jadi sekarang tidak ada sesuatu penting terjadi, maka dari itu, mata-mata tidak menunjukkan aksinya. 

Sekarang yang dilakukan sepasang asisten menggeledah ruangan sepasang direktur. Pertama yang mereka lakukan adalah menggeledah ruangan Cedric. Maksudnya menggeledah itu bukan berarti membuat seisi ruangan menjadi berantakan seperti yang ad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • My Perfect Stranger   Chapter 73: Sebelum Berpisah

    Beberapa hari kemudian…Sehari sebelum Cedric melakukan perjalanan bisnis, ia memuaskan momen bersenang-senang bersama istri tercinta terlebih dahulu sebelum berpisah selama lima hari. Lima hari adalah waktu yang sangat lama bagi Cedric. Tidak perlu memikirkan jauh, bahkan di saat jam kerja saja ia masih merindukan istrinya padahal ruang kerja mereka hanya bersebelahan.Sebelum berpisah dalam waktu cukup lama, Cedric dan Eleanor menonton drama romantis favorit mereka sambil mengemil cookies cokelat yang dibeli Cedric saat pulang kerja tadi.Melihat adegan romantis yang berlangsung lumayan lama di layar kaca, Eleanor merasa iri melihat sepasang suami istri di drama itu selalu terlihat mesra setiap kali mereka pergi ke mana pun. Berbeda dengannya besok dan beberapa hari ke depan harus berpisah

  • My Perfect Stranger   Chapter 74: Long Distance Relationship

    Sepanjang hari Eleanor dan Alice merasa bosan tanpa didampingi pasangan masing-masing. Biasanya setiap pagi sebelum memulai bekerja, baik Eleanor maupun Alice selalu berbincang santai dengan pasangan masing-masing. Sedangkan sekarang, mereka sendirian di posisi masing-masing tanpa didampingi siapa pun.Sudah dua jam berlalu sejak sang suami naik pesawat. Eleanor menghela napas lesu melampiaskan kerinduannya padahal baru berpisah selama dua jam. Apalagi lima hari, mungkin ia akan menggila sungguhan. Di saat ia sangat mencintai suaminya, ia membutuhkan suaminya. Sedangkan sewaktu dulu, jangan berharap ia ingin terus bersama suaminya masih terkesan menyebalkan di matanya. Ia masih menyesal selalu mengucapkan perkataan itu di momen berharga mereka.Sorot mata Eleanor terpaku pada beberapa bingkai foto berisi momen pernikahan mereka, bulan madu, atau ken

  • My Perfect Stranger   Chapter 75: Jebakan

    Cedric mengerutkan dahi sejenak seketika membaca pesan misterius yang dikirimkan seseorang tiba-tiba. Ia sangat penasaran siapa sosok yang mengirimkan pesan ini dan bagaimana bisa orang itu mendapatkan nomor ponselnya. Cedric berpikir kritis. Kenapa ada orang ingin membahas persoalan insiden pembunuhan yang terjadi beberapa tahun lalu tiba-tiba? Apalagi insiden itu sudah lama terjadi. Apa sebenarnya motif anonim ini? Cedric berjalan mondar-mandir sambil menggarukkan kepala kesal. Setengah pikirannya ia ingin menghubungi istrinya seperti biasa sebelum tidur. Namun, setengah pikirannya ia juga masih penasaran dengan insiden pembunuhan sesungguhnya secara lengkap, hingga ia sempat dituduh sebagai salah satu pelaku pembunuhan. Maka dari itu, Cedric memutuskan bertemu dengan orang yang memberikan pesan singkat itu di hotel. Dalam hati ia terus meminta maaf pada istrinya karena kali ini ia tidak bisa menepati janjinya. Sedangkan di penthouse, Eleanor baru selesai membersihkan diri ingi

  • My Perfect Stranger   Chapter 76: Menutupi Kesalahan

    Samuel membawa berbagai peralatan di sebuah tas berukuran besar mendobrak pintu kamar hotel yang mengurung atasannya. Dengan sekuat tenaga Samuel merusak gagang pintu tanpa peduli terekam kamera CCTV sepanjang kamar. Lagi pula ia merusak pintu hanya sekadar bertujuan pintu itu terbuka, bukan sampai rusak parah.Pintu kamar berhasil terbuka. Dengan sigap Samuel menghampiri atasannya di dalam kamar sedang bersama sosok tidak terduga. Ia bahkan tidak mengerti situasi apa yang sedang terjadi sekarang sampai melibatkan sosok wanita yang paling dibenci Cedric selama ini.“Apa yang terjadi sebenarnya?!” Samuel berceletuk panik.“Nanti akan kuceritakan. Pokoknya sekarang kita bertiga harus pergi dari sini!” Cedric terburu-buru menuntun Natalie ikut melarikan diri.

  • My Perfect Stranger   Chapter 77: Pembohong

    Eleanor membaca berita skandal panas itu sangat syok. Hatinya terkena sambaran petir dahsyat sampai tubuhnya terasa kaku seperti terkena sengatan listrik sungguhan. Awalnya ia tidak memedulikan skandal aneh itu, tapi karena judul skandal itu mengenai direktur VSC berselingkuh dengan direktur GNJF. Sudah pasti Eleanor tertarik baca dan hatinya marah besar. Tertulis direktur VSC bermalam bersama direktur GNJF di hotel A yang terletak di Singapura. Kejadian itu terjadi kemarin malam di saat ia berusaha menghubungi suaminya beberapa kali.Tangan kanannya terkepal kuat dan matanya sedikit berkaca-kaca. Tatapannya beralih pada suaminya berwajah pucat karena sedang membaca berita skandal panas itu juga. Sebenarnya Eleanor masih belum percaya skandal itu, apalagi suaminya sempat percaya diri berjanji tidak akan berselingkuh darinya.“Sayang, bisakah k

  • My Perfect Stranger   Chapter 78: Marah tapi Sayang

    Terpaksa Eleanor menuruti keinginan Austin bertemu di sebuah Kafe dekat dengan kantor Austin. Eleanor merasa suasana hatinya semakin memburuk karena harus bertemu dengan orang yang sangat dibencinya. Apalagi ia masih sebal terhadap suaminya, tentunya pertemuan kali ini terkesan lebih mencekam dari sebelumnya.Austin merasa canggung dan tegang melihat cinta pertamanya berekspresi seperti ingin membunuhnya dengan kejam. Ia bisa menebak penyebabnya adalah skandal aneh itu. Austin berpura-pura polos menyesap kopi pesanannya sambil mengamati jendela sekilas.“Ada apa kamu memintaku bertemu denganmu tiba-tiba?” Eleanor tidak ingin berlama-lama berhadapan dengan musuhnya.“Kamu baik-baik saja? Wajahmu tidak enak dilihat. Pasti terjadi sesuatu buruk padamu.”

  • My Perfect Stranger   Chapter 79: Kejadian Sesungguhnya

    Eleanor teringat putri dari pemilik hotel Amethyst adalah salah satu kerabatnya saat SMA, yaitu sang ketua alumni yang mengadakan acara pertemuan alumni saat itu. Ketua alumni itu memang sewaktu dulu tidak suka dengan karakter Eleanor. Maka dari itu, sampai pada hari pertemuan alumni masih sedikit membenci Eleanor.Sebenarnya Eleanor meragukan ketua alumni akan membantunya dengan mudah mengingat hubungan mereka selama ini tidak akrab. Tapi karena suatu keadaan, Eleanor memikirkan segala cara supaya ketua alumni itu ingin bekerja sama dengannya.Pertama yang Eleanor lakukan adalah menghubungi Alice mengenai pembatalan pergi ke Singapura untuk mencari bukti.Lalu yang kedua adalah Eleanor menghubungi ketua alumni untuk bertemu di suatu tempat membahas persoalan rekaman CCTV yang menangkap pergerakan

  • My Perfect Stranger   Chapter 80: Permintaan Maaf

    Cedric tersentak mendapatkan perlakuan manis tiba-tiba dari pujaan hatinya sampai tubuhnya mematung. Lengan kekarnya mempererat pelukan hangat melampiaskan kerinduannya sudah lama tidak melihat istrinya bersikap manja. Sebenarnya ia membawa banyak barang hingga tangannya sedikit sakit, tapi karena istrinya yang memeluknya lebih dulu, ia pasti memanfaatkan kesempatan emas dengan baik.Aroma pizza sangat menyengat cukup menggoda hidung, tapi Eleanor tidak peduli. Ia bermanja dengan suaminya dan aroma parfum khas suaminya selalu membuatnya kecanduan ingin menempel terus.“Kumohon biarkan aku memelukmu lebih lama lagi.” Eleanor merayu lembut.“Mau pelukan sampai satu jam tidak masalah bagiku. Aku rindu dipeluk kamu.” Cedric membalas dengan manis.

Bab terbaru

  • My Perfect Stranger   Chapter 120: Akhir yang Dinantikan

    Sinar matahari bersinar terang menerangi seisi kamar hotel. Sebelum melanjutkan kencan mereka lagi, Eleanor dan Cedric bersiap-siap di kamar memakai pakaian casual untuk kencan di luar ruangan.Eleanor sedikit kesulitan memasang anting istimewa pemberian suaminya, karena helaian rambut panjang menghalangi daun telinga. Melihat suaminya sudah berpenampilan sempurna, dengan gaya manja ia mulai merayu sang suami dengan trik manis.“Sayang, bolehkah kamu membantuku sebentar?”“Kamu kesulitan pakai anting?” Cedric merebut sepasang anting milik istrinya, kemudian memasangkan satu per satu telinga.Rona merah menyala pada pipi Eleanor. Tanpa dijelaskan rinci, suaminya sudah tahu apa yang dimaksudnya. Entah kenapa masih sangat pagi tapi jantun

  • My Perfect Stranger   Chapter 119: Bulan Madu Kedua Kali

    Hari yang paling dinantikan telah tiba. Sepasang suami istri sudah memasuki usia pernikahan satu tahun, namun tingkah mereka seolah-olah baru menikah kemarin.Sang buah hati dititipkan pada orang tua mereka yang akan merawat selama lima hari. Suasana hati Cedric terlalu bahagia akhirnya menikmati bulan madu kedua kalinya bersama istri tercinta sampai ia sudah mempersiapkan sebuah bucket list berisi kegiatan yang akan dilakukan mereka selama lima hari.Cedric juga sengaja memesan tiket pesawat sama seperti sebelumnya supaya bisa memperbaiki suasana sebelumnya terkesan canggung, kini sangat manis bahkan mungkin membuat beberapa penumpang iri melihat mereka sedang bercumbu.Meski Eleanor sudah melewati masa mengandung anaknya, tapi sikap manjanya sampai sekarang masih terlihat manis, membuat Cedric se

  • My Perfect Stranger   Chapter 118: Keluarga Kecil

    Satu bulan kemudian…Menjelang hari ulang tahun pernikahan, sesuai dengan janji sebelumnya Eleanor dan Cedric akan melakukan bulan madu kedua kalinya merayakan hari ulang tahun pernikahan sekaligus ingin menciptakan kenangan terindah sekali lagi di destinasi wisata yang sama seperti sebelumnya, karena bagi Eleanor bulan madu saat itu kurang terkesan istimewa.Bulan madu hanya berlangsung selama lima hari saja, karena Eleanor tidak bisa meninggalkan anaknya terlalu lama dititipkan pada sang ibu merawatnya untuk sementara.Sebelum bepergian jauh, Eleanor dan Cedric bermain bersama bayi mungil mereka di kamar bayi sepuasnya. Apalagi melihat bayi mereka selalu terlihat bahagia setiap kali bermain, rasanya tidak rela juga meninggalkan anak mereka demi bisa berlibur.

  • My Perfect Stranger   Chapter 117: Anugerah dari Tuhan

    Satu bulan kemudian…Perut Eleanor sudah sangat besar. Bahkan saat bangun tidur rasanya sedikit berat membangkitkan tubuhnya, harus dibantu sang suami. Eleanor tidak bisa bekerja lagi sejak memasuki usia kandungan tujuh bulan. Oleh karena itu, meski di hari kerja, kegiatan yang bisa dilakukannya hanya menonton drama, itu saja harus genre romantis supaya dirinya tetap tenang.Sang istri tidak bekerja, begitu juga Cedric hanya ingin menemani istrinya sepanjang hari jika tidak ada urusan penting di kantor. Karena ia cemas akan terjadi sesuatu pada sang istri, apalagi usia kandungan sekarang kemungkinan besar menandakan sang buah hati akan mendatangi dunia ini.Rasa bosan yang dialami Eleanor sedikit menghilang berkat pelukan kasih sayang yang diberikan sang suami saat ini membuat tingkah manjan

  • My Perfect Stranger   Chapter 116: Hari Jadian

    Tidak terasa sekarang sudah memasuki usia kandungan tujuh bulan. Setelah melakukan USG untuk memeriksa jenis kelamin sang buah hati, teridentifikasi bayi sepasang suami istri ini adalah perempuan. Keinginan Eleanor dan Cedric akhirnya terkabul juga memiliki seorang anak perempuan dibandingkan laki-laki, meski sebelumnya mereka selalu mengatakan memiliki anak saja sudah bersyukur.Perut Eleanor sangat besar sehingga membuatnya tidak bisa berjalan lincah seperti biasa. Namun, Cedric tetap menemaninya penuh kesabaran, bergandengan tangan berjalan santai mengelilingi pusat perbelanjaan berbelanja kebutuhan bayi.Eleanor menarik tangan suaminya kegirangan memasuki toko khusus menjual keperluan bayi perempuan. Pandangan Eleanor berbinar memandangi semua perlengkapan bayi terlihat menggemaskan, apalagi yang difokuskan adalah pakaian bayi perempuan dengan m

  • My Perfect Stranger   Chapter 115: Dua Sisi Manis

    Seiring waktu berjalan, Cedric merawat istri tercintanya dengan penuh kasih sayang, meski terkadang sikap istrinya terkesan menyebalkan karena efek samping sedang hamil sehingga temperamennya agak buruk.Sudah hampir memasuki satu bulan usia kandungan. Setiap pagi Eleanor selalu mengalami morning sickness membuat suaminya selalu mencemaskan kondisi kesehatannya menurun, karena terkadang pola makannya sedikit tidak teratur akibat tidak berselera makan.Selama bekerja di kantor, Eleanor tetap bersikap profesional meski terkadang pegawainya sendiri juga mencemaskan kesehatannya karena setiap rapat Eleanor selalu berkeringat dingin dan wajahnya pucat. Maka dari itu, sejak Eleanor hamil, pekerjaannya jadi sedikit berkurang karena suaminya yang menangani sebagian besar pekerjaannya.Sebelum memasuki jam kerja,

  • My Perfect Stranger   Chapter 114: Berita Kebahagiaan

    Kebetulan hari ini hari libur, Cedric mengajak istrinya melakukan USG untuk memastikan alat testpack itu menunjukkan hasil akurat, meski sebelumnya ia sudah sangat bahagia mendapatkan kabar gembira dari sang istri mengenai buah hati.Seketika Eleanor melakukan tes USG ditemani suaminya terus menggenggam tangannya erat sambil memandangi layar menampakkan ada janin di dalam perut Eleanor.Air matanya terus berlinang mengamati senyuman cantik istrinya kemudian mendaratkan kecupan manis di kening istrinya dengan penuh kasih sayang.Setelah dipastikan Eleanor sudah memasuki masa kandungan sekitar lima hari, tidak ada yang perlu diragukan lagi memberitahukan kabar baik ini pada semua temannya. Biasanya restoran ini adalah markas mereka setiap kali mendiskusikan persoalan kasus, sekarang dijadikan tempat

  • My Perfect Stranger   Chapter 113: Hadiah Istimewa

    Dua minggu kemudian…Hari ini adalah hari ulang tahun Cedric. Maka dari itu, Eleanor sengaja bangun lebih awal memasak sarapan spesial untuk suami tercinta masih tertidur karena sepanjang malam lembur untuk persiapan rapat hari ini.Eleanor memasak berbagai macam makanan dan terutama adalah sup rumput laut untuk suaminya sedang berulang tahun. Sambil memasak, ia juga bernyanyi sekilas menghibur hatinya sangat bahagia padahal hari ini bukan hari ulang tahunnya.Sontak Eleanor merasakan tubuhnya hangat, karena pelukan cinta dari sang suami membuat senyumannya semakin mengambang sambil mengelus punggung tangan suaminya lembut.“Kamu sangat manis setiap sedang memasak.” Cedric menggombal dengan nada sexy.

  • My Perfect Stranger   Chapter 112: Office Romance

    Sekarang saatnya kembali ke realita. Bisnis Violette Star Company Limited seiring waktunya berjalan semakin berkembang pesat, meski selama beberapa bulan terakhir dilanda berbagai musibah yang membuat pergerakan harga saham selalu tidak stabil.Bahkan berkat peluncuran produk baru sunscreen yang semakin membuat produk Violette Star menjadi sukses, ada kegiatan lain yang direncanakan Eleanor untuk memperluas pemasaran produk. Selain itu, berkat video syuting iklan ulang yang dilakukannya berhasil membuat para penggemarnya terkagum dan akun sosial medianya dibanjiri komentar positif dari penggemarnya.Agenda rapat hari ini membahas acara pameran yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat ini. Semua manajer seperti biasa menghadiri rapat, termasuk Cedric juga penanggung jawab berkaitan dengan persoalan keuangan.

DMCA.com Protection Status