Share

Chapter 78: Marah tapi Sayang

Terpaksa Eleanor menuruti keinginan Austin bertemu di sebuah Kafe dekat dengan kantor Austin. Eleanor merasa suasana hatinya semakin memburuk karena harus bertemu dengan orang yang sangat dibencinya. Apalagi ia masih sebal terhadap suaminya, tentunya pertemuan kali ini terkesan lebih mencekam dari sebelumnya. 

Austin merasa canggung dan tegang melihat cinta pertamanya berekspresi seperti ingin membunuhnya dengan kejam. Ia bisa menebak penyebabnya adalah skandal aneh itu. Austin berpura-pura polos menyesap kopi pesanannya sambil mengamati jendela sekilas. 

“Ada apa kamu memintaku bertemu denganmu tiba-tiba?” Eleanor tidak ingin berlama-lama berhadapan dengan musuhnya. 

“Kamu baik-baik saja? Wajahmu tidak enak dilihat. Pasti terjadi sesuatu buruk padamu.”

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status