Home / CEO / My Bitchy Lady / Bab 36 : Tugas Baru

Share

Bab 36 : Tugas Baru

Author: Blue Leviatan
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Pak Alvin terus memperhatikan celana dalam hitam berenda milik Gita. Levi bergerak cepat ke arah Pak Alvin, dia datang untuk mengambil celana itu.

“Maaf Pak Alvin tapi tolong jangan dilihat lagi, celana dalam itu milik saya.”

“Ah maafkan saya, saya tidak tahu kalau Pak Levi punya hobi seperti ini. Tentu saja saya akan mengembalikannya Pak.”

Levi mengambil celana dalam itu dari Pak Alvin, melipatnya dengan cepat dan menaruh celana itu di dalam lemari nakas yang ada di dekat ranjang.

“Tenang Pak Levi, Bapak tidak perlu malu seperti itu. Saya tahu kalau pria muda seperti Bapak pasti punya hasrat seksual yang tinggi, apalagi saat kita harus bekerja jauh dari keluarga. Apakah itu milik Istri Pak Levi?”

“Maaf Pak Alvin, tapi sebenarnya sampai saat ini saya belum berkeluarga. Saya tidak punya Istri.”

“Jadi, maksud Pak Levi, celana dalam itu bukan milik i

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • My Bitchy Lady   Bab 37 : Provinsi Hunan

    Setelah perjalanan panjang dengan menggunakan pesawat terbang, Levi dan Gita akhirnya sampai di wilayah Gunung Tianmen. Di sana orang-orang di sekitar menggunakan bahasa mandarin yang tidak Levi mengerti, bahkan beberapa petunjuk yang ada di bandara pun lebih banyak menggunakan huruf kanji.Beruntung Gita memiliki kemampuan menggunakan 5 bahasa asing, dia bisa membaca dan berbicara menggunakan bahasa mandarin.Saat mereka baru saja keluar dari pintu gerbang bandara, seorang gadis cantik berumur 25 tahun sudah datang menyambut kedatangan Gita dan Levi dari Indonesia.Dia adalah nona Mei Li, sekretaris pribadi Tuan Dylan Wang. Selain cantik seperti bintang film hongkong, Mei Li juga terlihat seksi saat dia menggunakan pakaian traditional Cina yang memperlihatkan belahan pahanya.“Selamat pagi,” sapa Mei Li dengan menggunakan bahasa Inggris. “Selamat datang di Tianmen. Perkenalkan nama

  • My Bitchy Lady   Bab 38 : Hujan Badai

    Suara kehebohan yang terjadi di sekitar meja Levi membuat Gita melirik ke arah mereka berdua. “Tenang saja,” ujar Dylan Wang menenangkan Gita. “Mei Li pasti bisa membantunya.” Gita mengikuti kata-kata Dylan, dia membiarkan Levi di urus oleh Mei Li. “Oh ya boleh saya tahu siapa pria itu?” “Dia adalah guru pribadi saya yang dipekerjakan oleh Kakek,” jawab Gita menjelaskan. “Sepertinya dia sudah cukup berumur, apakah dia sudah berkeluarga?” “Belum, tapi dia memang ahli dalam hal manajemen keuangan, saya belajar banyak darinya.” “Menarik, kalau begitu di lain kesempatan kamu juga bisa belajar dengan saya, saya senang bisa mengajarkan kamu beberapa tips dan pengalaman saya dalam mengelola bisnis resort ini.” Gita tersenyum kepadanya. “Tentu saja, saya menunggu hari itu.” Dylan tertawa

  • My Bitchy Lady   Bab 39 : Mencari Sebuah Kehangatan

    Hujan badai yang lebat menyulitkan Levi untuk melihat jalan. Dia hanya bisa terus berjalan menuju arah tebing gunung yang dipanjat oleh Gita dan Dylan sebelumnya.Apa yang harus dia lakukan di tengah hujan badai seperti ini, apakah mungkin dia bisa menemukan Gita?“Levii,” terdengar suara teriakan samar-samar dari belakang.Levi tahu itu pasti suara Mei Li yang sedang mengejar dirinya, tapi dia tidak ingin dihentikan, dia harus mencari cara untuk menyusul Gita.“Levi hentikan, dengarkan saya.”Mei Li terus memaksa Levi untuk menunggu dan mendengarkannya.Levi menahan langkahnya, dia menoleh ke belakang, melihat wanita itu sedang berlari ke arahnya.“Tunggu Levi, dengarkan saya. Kamu tidak mungkin bisa menyusul mereka berdua kalau terburu-buru seperti ini.”“Jadi apa yang bisa

  • My Bitchy Lady   Bab 40 : Biarkan Semuanya Terjadi

    Gita mulai melepaskan pakaiannya satu per satu, hingga menyisakan pakaian dalamnya saja. Dylan sudah beberapa kali menelan ludah saat melihat kemolekan tubuh gadis ini.Di balik sinar cahaya merah perapian, Gita terlihat sangat sensual dan eksotis. Tubuhnya memang sangat sempurna, dengan lekuk pinggul yang seksi, pinggang yang langsing, Gita juga memiliki bulatan indah sempurna pada buah dadanya yang menggoda mata pria.Gita meminta Dylan untuk tidak terus melirik ke arahnya. Dylan yang sejak tadi sudah lupa diri, mulai sadar kalau apa yang dia lakukan tadi itu tidak sopan. Bagaimanapun Gita adalah cucu dari Tuan Baron Lee yang merupakan sahabat baik dari ayahnya.Dylan segera menutup matanya dan melihat ke arah lain.“Maafkan saya,” ucap pria itu menenangkan Gita yang saat ini sedang menutupi kemolekan tubuhnya dengan kedua tangan.Setelah Gita menjemur pakaiannya di

  • My Bitchy Lady   Bab 41 : Pergi Tanpa Pamit

    Awalnya Mei Li tidak paham apa yang hendak dilakukan oleh pria ini, tapi saat Levi memijat kakinya dia sadar kalau pria itu sedang memperhatikan kondisi kakinya yang terluka.Mei Li meringis kesakitan saat tangan Levi memijat tepat pada bagian kakinya yang terkilir.“Tahan rasa sakitnya sebentar,” seru Levi kepada Mei Li.Dengan kuat dan tegas Levi mengarahkan pergelangan kaki Mei Li ke arah yang benar. Terdengar suara tulang yang bergemeretak saat Levi melakukannya.Mei Li berteriak pelan menahan rasa sakit sambil meremas pundak Levi.Levi melirik ke arah matanya, dia ingin memastikan gadis itu sudah tidak merasa sakit lagi.Levi menggerak-gerakan kaki Mei Li. Mei Li tidak merasakan rasa sakit lagi, kakinya yang terkilir sudah berhasil disembuhkan.Mei Li tersenyum senang kepadanya.“Terima kasih Le

  • My Bitchy Lady   Bab 42 : Rumah Yatim

    Setelah keluar dari stasiun MRT, Levi berlari cepat menuju rumah yatim. Dia terlihat sangat gugup, ada berita buruk yang baru saja dia dapatkan dari Rose tadi pagi.Rose adalah rekan sekerja Levi di kampus. Levi sudah mengenal Rose sejak mereka masih kelas 1 SMA. Mereka terus berteman baik sampai mereka menempuh pendidikan lanjut di kampus yang sama. Saat senggang Rose sering mampir ke rumah yatim untuk membantu anak-anak yang ada di sana.Di depan rumah yatim, terlihat anak-anak sedang asik bermain di pelataran taman.“Tito, di mana Kak Rose sekarang?” tanya Levi cepat.“Kak Levi,” seru Tito bocah berumur 9 tahun, dia terlihat lebih dewasa dibandingkan dengan teman-temannya yang lain.“Kak Rose ada di dalam kamar Bunda. Kak Rose tadi pinta Tito untuk menjaga anak-anak yang lain.”“Baiklah, kalau begitu kamu tetap jag

  • My Bitchy Lady   Bab 43 : Cemburu

    “Levi, siapa gadis itu?” tanya Rose curiga. “Apakah kamu mengenalnya?”“Ya, dia adalah majikan perempuan saya.”Rose memang sudah tahu Levi sedang bekerja di rumah Tuan Baron Lee untuk menjaga cucunya yang masih gadis, tapi dia tidak menyangka akan bertemu dengannya di tempat ini.Levi berjalan ke arah Gita, memegang tangannya dan mengajak gadis itu untuk pergi ke tempat lain.“Ayo kita berbicara di sana, di sini tempat anak-anak sedang bermain.”“Lho kenapa saya harus pergi, saya kesini memang bermaksud mau berkunjung ke rumah kamu kok.”“Hah? Maksud kamu?”Levi semakin tidak percaya, kenapa gadis seperti Gita mau datang berkunjung ke rumahnya. Apakah dia memang sudah sangat bosan hingga sengaja datang ke rumah yatim untuk mengerjainya?“Ta

  • My Bitchy Lady   Bab 44 : Astaga

    “Hei hentikan,” lerai Levi kepada dua gadis yang sebenarnya sudah bukan kanak-kanak lagi. “Kenapa kalian berdua jadi seperti ini sih?”Gita dan Rose kompak diam.“Sini kemarikan makanannya biar saya sendiri saja yang menyuapi Bunda makan,” ujar Levi meminta makanan yang sudah mereka persiapkan untuk Bunda.“Ambil ini saja,” pinta Gita kepada Levi.“Jangan Levi, lebih baik ini saja, Bunda lebih suka makan bubur ayam buatan saya,” paksa Rose agar Levi mengambil bubur miliknya.“Hei kalian ini kenapa sih, baru saja saya bilang jangan buat Bunda bingung dengan tingkah kalian. Sebaiknya kalian berdua pergi dari tempat ini sekarang juga.”Levi mengambil makanan milik mereka dan meminta mereka berdua keluar dari kamar secepatnya.Saat Levi menyuapi Bunda Reyha dengan bubur a

Latest chapter

  • My Bitchy Lady   Bab 56 : Epilog

    Beberapa bulan kemudian, pada hari minggu pagi anak-anak yatim sedang bermain dengan ceria di sekitar pelataran taman rumah. Levi terlihat sedang bercanda gurau dengan mereka semua.Tito sedang mengejar Maria yang sedang menjerit-jerit kegirangan. Bunda Reyha sedang duduk di dekat pintu masuk. Dia senang melihat anak-anak yang dia asuh terlihat bahagia.Bunda Reyha juga melihat Levi sudah semakin dewasa, sudah waktunya bagi pria itu untuk mencari pasangan hidup. Sekarang keadaan di rumah yatim sudah jauh lebih baik, dengan memanfaatkan uang kiriman dari Tuan Baron, Levi telah membelanjakan uang itu untuk membeli makanan, beberapa peralatan, juga memperbaiki rumah yatim yang sudah sangat tua.Bunda Reyha memang sudah sembuh dari sakitnya, tapi karena usianya sudah sangat tua, sekarang dia tidak boleh bekerja terlalu banyak. Bunda Reyha duduk di kursi sambil menikmati alunan musik dan angin sepoi-sepoi.

  • My Bitchy Lady   Bab 55 : Gita dan Dylan Wang

    Gadis itu menyukai Levi, pikir Dylan. Baru kali ini dia sadar kalau pria yang dicintai oleh Gita selama ini adalah pria itu.Itulah alasannya kenapa Gita selalu ingin berada di dekat pria itu, alih-alih bersama dengannya.Gita waktu itu tidak berani menyatakan perasaannya, karena saat itu Levi juga tidak pernah mengatakan kalau dia menyukai gadis ini.Tapi sekarang mereka berdua harus menikah, tidak mungkin mereka menghentikan acara ini.Dylan merasa ragu apakah dia harus meneruskan resepsi pernikahan, tapi bagaimana dengan para tamu undangan yang sudah datang, itu akan sangat buruk kalau mereka menghentikannya sekarang.*****Enam bulan telah berlalu, selama masa-masa itu Levi bekerja di kampus menyibukan dirinya dengan pekerjaan tanpa kenal lelah.Dia ingin melupakan segala hal yang terkait dengan keluarga Wang dan Lee, walau begitu tet

  • My Bitchy Lady   Bab 54 : Ketika Semuanya Harus Berakhir

    “Pak Levi, kemari.” Billy memanggil Levi untuk berkumpul bersama mereka berempat. Walau singkat tapi mereka berlima pernah menjadi satu tim menjaga Gita. Tak terasa sudah 3 bulan lamanya Levi bekerja di kediaman Tuan Baron Lee. Di waktu yang sangat singkat itu banyak hal yang sudah terjadi. Levi kembali teringat saat pertama kali dia bertemu dengan Gita adalah karena sebuah kecelakaan, setelah itu mereka kembali dipertemukan karena Levi harus mengikat perjanjian kerja dengan Tuan Baron demi melunasi hutang-hutangnya kepada para rentenir. Di kesempatan lain, Levi juga teringat dia harus berkelahi dengan beberapa preman di klub malam karena harus menyelamatkan Gita dari tangan lelaki busuk. Setelah itu kejadian demi kejadian tak terduga bersama Gita membuat dia menjadi semakin menyukai gadis itu. Kenangan malam hari di Paradise Land, adalah kenangan yang paling sulit untu

  • My Bitchy Lady   Bab 53 : Perjanjian yang Terselesaikan

    Pagi itu Gita terbangun dari tidurnya. Dia meminta Ibu Asti untuk memanggil Levi datang menghadap ke kamarnya, tapi sepertinya ada sesuatu yang tidak diketahui oleh gadis itu.Kemarin malam Levi sudah pergi meninggalkan kediaman Tuan Baron Lee, tanpa meminta ijin terlebih dahulu kepadanya.Gita tiba-tiba saja merasa seperti ditinggalkan, sudah dua kali dia diperlakukan seperti ini oleh pria itu dan kali ini juga jantung Gita kembali terasa sakit.Gita tidak tahu apa yang terjadi pada perasaannya, tapi setiap kali dia mendengar kalau pria itu pergi meninggalkannya, jantungnya selalu terasa sangat sakit.Ada perasaan penolakan, perasaan ditinggalkan, perasaan diacuhkan juga perasaan ingin mengejar pria itu untuk membawanya kembali di sisinya.Gita tahu hanya tersisa beberapa minggu lagi saja sebelum dia menikah dengan Dylan, tapi apa yang terasa pada hatinya saat ini membuat dia in

  • My Bitchy Lady   Bab 52 : Persiapan Pernikahan

    Dylan datang ke Indonesia untuk mempersiapkan resepsi pernikahan yang akan mereka selenggarakan 1 bulan lagi.Dylan benar-benar sangat menyukai gadis ini. Setiap hari dia selalu membelikannya berbagai macam barang-barang mewah.Gita sering merasa tidak nyaman melihat perlakukan berlebihan yang diberikan oleh Dylan kepadanya.Akhir-akhir ini Gita jadi sering melamun, dia sering berpikir tentang perasaannya sendiri terhadap Dylan.Apakah dia benar-benar menyukai pria ini?Dylan adalah pria yang baik. Dia tampan, kaya raya, dan selalu berupaya menyenangkan hatinya.Tapi apa yang membuat dia selalu merasa gundah hingga detik ini.Bayangan Levi selalu muncul di dalam benak pikirannya.Gita tidak mengerti mengapa walau pria itu sering membuatnya kesal, tapi Gita selalu mengingat canda tawa, kata-kata, bahkan perintah pria i

  • My Bitchy Lady   Bab 51 : Pengendalian Diri

    Melihat buah dada besar yang menggantung sempurna di balik pakaian tidur seksi milik Ibu Diana membuat batang pria itu berdiri tegak tak terkendali. Batang milik Levi cukup besar untuk ukuran orang normal, jadi pada saat batang itu sedang berdiri tegak, itu sangat terlihat jelas menonjol di balik celana dalamnya. Ibu Diana tidak sengaja sudah melihat ereksi dari batang tangguh milik Levi. Sebagai seorang wanita tentu saja dia merasa malu melihat kejantanan milik pria itu sedang berdiri tegak. Levi sendiri masih belum sadar, dia masih terlalu sibuk memperhatikan keindahan dari kedua bukit kembar milik Ibu Diana. Ibu Diana yang sadar kalau pria itu sedang memperhatikan buah dadanya yang sedikit menyembul keluar segera menutup diri dengan menggunakan kedua tangannya. “Ma-maaf, sa-saya tidak bermaksud untuk melihat.” Muka Levi m

  • My Bitchy Lady   Bab 50 : Sukses

    Gita tidak tahu apa yang sebenarnya direncanakan oleh Levi, kenapa dia dengan berani mengambil keputusan seperti ini.Ya, Gita tahu mungkin pria itu juga sudah kehabisan jalan, tapi apakah menyelesaikan masalah ini dengan menampilkan sebuah kebohongan lain akan membuat dirinya terbebas dari masalah.Tidak, Levi justru membawa dia pergi menuju ke tempat pembantaian, apa yang akan dikatakan orang-orang di sana saat mereka akhirnya melihat secara langsung kalau Gita tidak bisa bermain piano.Gita sudah tidak tahu lagi apa yang akan terjadi, dia hanya berjalan mengikuti petunjuk Levi menempati kursi piano.Gita menatap ke arah mata Levi dengan tatapan mata pasrah.Levi juga menatap ke arah mata Gita, mengedip dan mengangguk kepadanya seolah-olah dia yakin seratus persen kalau segalanya akan baik-baik saja.Levi meminta kepada sang maestro untuk segera memulai per

  • My Bitchy Lady   Bab 49 : Para Pemain Pengganti

    Dylan segera menenangkan mereka berdua dan meminta mereka tetap bekerja dengan baik. Dylan telah menjanjikan bonus yang sangat besar apabila mereka berhasil mengatasi kesulitan ini.Pemain bass dan terompet akhirnya kembali meneruskan gladi tanpa mempedulikan cacian Edward yang tidak kunjung berhenti.Levi memang sudah memberitahu kepada mereka semua tentang kondisi Edward yang sulit untuk dikendalikan, tapi di waktu yang sangat singkat ini mereka tidak punya pilihan lain selain mengandalkannya.Acara resepsi pernikahan sudah di mulai, para tamu undangan sudah mulai berdatangan menikmati jamuan acara yang dipersiapkan.Beruntung selain masalah pemain musik, tim penyelenggara acara rupanya menyiapkan gedung resepsi pernikahan ini dengan sangat baik.Keluarga mempelai pria dan wanita tampak menyukai apa yang telah mereka dapatkan dari pelayanan Paradise Land.P

  • My Bitchy Lady   Bab 48 : Cantik

    “Wah cantik sekali,” ujar pegawai wanita yang sedang bertugas di sana.“Gita apakah menurut kamu kalung ini cukup cantik?”“Ya kalung ini bagus, pasti akan jadi hadiah yang berharga untuk Ibu kamu.”“Nona, tolong bungkuskan kalung ini. Saya akan membayarnya dengan kartu ini.”Pegawai wanita itu sangat senang menerima kartu transaksi pembayaran dari Dylan. Berhasil menjual sebuah kalung berharga miliaran akan membuat pegawai toko itu mendapatkan bonus yang besar dari manajernya.Beberapa pengunjung wanita merasa iri dengan Gita yang terlihat dekat dengan pria keren seperti Dylan Wang. Selain tampan, masih muda, dia juga sangat kaya raya, berani membeli kalung semahal itu.Pegawai wanita itu menyerahkan kotak kalung dengan dibungkus tas mewah yang merupakan hadiah dari toko.Dylan memberikan b

DMCA.com Protection Status