Home / Sci-Fi / Mr Genius / 71. Let's Play

Share

71. Let's Play

Author: Zaida Snow
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

ASTROGUN CORP

Menjelang sore

Suasana keseluruhan gedung tampak sibuk. Hanya ada beberapa pegawai yang terlihat tengah berbicara satu sama lain. Lalu lalang pekerja tingkat atas dan level grass root masih ramai.

Berbeda dengan suasana di dalam Laboratorium DIVISI PROYEK RAHASIA , benar benar lengang. Hanya ada dua pekerja Lab yang sangat dipercaya oleh Dokter Morgan sedang melakukan kaji ulang beberapa sistem AI yang akan digunakan dalam proyek Sangat-sangat rahasia antara NASA, ASTROGUN dan DARPA. Sean dan Phillips masih berkutat dengan pekerjaan mereka.

Proyek yang diberi nama "New Hope" ini benar-benar merancang robot dengan kecerdasan buatan hyper.

Rencananya robot-robot terbaik ini akan diterbangkan NASA untuk memulai kehidupan baru di planet lain sebelum manusia bisa menempatinya.

Jadi, tugas para robot dengan hyper AI ini adalah menyiapkan tempat yang layak dan bersahabat di planet lain untuk tempat tinggal manusia yang baru. Berjaga-jaga kalau-kalau tiba masanya bumi tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Mr Genius   72. SIAPA PENCURI ITU?

    Samudra PasifikBikini AtollSatu menit sudah Chen menggeber Astromachine- Gun kaliber 30 yang dapat dimunculkan otomatis dari lengan GOB biru yang dikendalikannya.Robot biru raksasa itu terlihat gagah dan keren saat memberondong GoB merah yang dikontrol oleh Arthur. Padahal sebenarnya Chen melakukannya dengan debar jantung tak menentu penuh kekhawatiran."Hei Mr. G, are you okay?" tanya Chen segera setelah hujan peluru bertubi-tubi itu."Yeah,I am Ok. Tingkat kerusakan body nol persen, hanya ada sedikit material lecet dipermukaan tameng. Overall semuanya luar biasa, Hahahahahaa...Yes ,We did it!" Teriak Arthur senang."Sekarang giliranmu menahan serangan, bersiaplah!" Teriak Arthur lagi melalui alat komunikasi nirkabel pada helm pilotnya. Ia kemudian mengaktifkan astrojet dikedua kaki God of Beast-nya. Robot raksasa itu bergerak melayang di udara Bikini Atoll."Tunggu dulu, serangan apa maksudmu? Alangkah baiknya kalau kita menghemat amunisi," sanggah Chen cerdik.Ia sengaja menghin

  • Mr Genius   73. THE TEAM OF GREEN FACES

    Tiga helikopter canggih MH-47G milik navy Seals melanjutkan perjalanan ke Palmyra Atoll setelah singgah sekitar dua jam di atas tubuh USS Gerald R. Ford yang sedang terapung di lautan samudra Pasifik Utara.USS Gerald R. Ford adalah kapal utama di kelasnya dari kapal induk Angkatan Laut Amerika Serikat .Nama kapal itu diambil dari nama Presiden Amerika Serikat ke - 38 , Gerald Ford , yang pernah dinas di angkatan laut AS pada Perang Dunia II."Ingat simulasi dari Astrogun tentang cara mengontrol spartan bigbro X-45! Kalian harus melek teknologi terkini," Zeus-001 memberikan petuah di atas MH-47G yang tengah mengudara."Siap kapten!" Jawab The Team kompak."Aku rasa Heilen akan sangat mahir mengoperasikannya, karena ekhemm....!"canda Derrick sengaja membiarkan kalimatnya menggantung. Dia teringat ciuman hot Mr G di bibir Heilen tiga hari yang lalu di salah satu koridor Naval Amphibious Base (NAB) membuat heboh seantero NAB." Ekhem..!""Ekhem..!""Ekhem..!"Personil yang lainn

  • Mr Genius   74. ENOUGH

    Setelah rapat terbatas dengan personil Senior Seal Team Five, Zeus memutuskan untuk melakukan penyerangan pembuka.Pertempuran di siang hari akan lebih menguntungkan bagi Seals, sebaliknya pertempuran di malam hari akan sangat menguntungkan bagi kubu Barbara."Mengapa kita tidak minta mereka di-torpedo saja, aku kesal harus mengurus Barbara terus -menerus," gerutu Hercules."Benar, kita bisa saja meminta kapal induk USS Gerald R. Ford untuk meluncurkan torpedo mark-46, tapi itu melanggar Hak Asasi Manusia. Petinggi meminta kita untuk menangkap mereka dalam keadaan hidup," sanggah Zeus."Sesuai Rencana kita akan mengepung mereka dari delapan penjuru. Kita berangkat sekarang!" Zeus memberi komando."Siap, kapten!!"Dua puluh personil bergerak cepat ke atas tank tempur , sebagiannya siap dengan machinegun, yang lainnya sedang mengendalikan Astrodrone.Sepuluh personil berdiam di posko yang terletak tidak jauh dari pantai , bersama tim medis.Mereka berencana mengaktifkan Robot warrior S

  • Mr Genius   75. FIRST DATE

    “Heilen..,” panggil Arthur dengan mengaktifkan pengeras suara.Suaranya terdengar ke seluruh penjuru padang rumput itu. Semua perhatian jadi tertuju pada robot raksasa dengan label Mr G dibagian bawah dadannya itu dan mereka semua tau siapa Mr G.Heilen bingung bagaimana menjawabnya.Itu benar-benar suara Arthur, bagaimana bisa ia sampai di sini.Selalu saja penuh kejutan. Heilen membatin.“Heilen, robot itu memanggilmu. Oooooow…,’’ desis Reene dengan bibir membulat takjub sembari menyikut pinggang Heilen.Heilen melambaikan kelima jarinya spontan pada robot itu, Ia tersenyum simpul dengan pipi memanas di dalam head armornya, jelas Arthur tak bisa melihat wajahnya.“Heilen!’’ panggil robot raksasa itu lebih keras, kemudian lengan besar itu menunjuk sebuah layar monitor yang tiba-tiba menyala pada bagian dadanya dan di sana tertera sebaris kalimat manis yang mencuri perhatian semua orang yang ada di padang rumput itu, merekapun tak bisa berpaling.When I’am with you, it feels like hom

  • Mr Genius   76 Quality time couple

    "Arthur, kamu selalu memberiku surprise, bagaimana kalian bisa berada di sini?" gumam Heilen lembut."Lihat lah kapal selam di bawah itu""Oh, kalian yang membawanya?""Tidak, kapal selam itu yang membawa kami.""Tapi kalian yang mengemudikannya, ia tidak bisa mengoperasikannya dirinya sendiri.""Hahaahaha... ""Isssh... ""Kita di ketinggian hampir dua ribu meter, ku harap kamu menyukai view-nya," Arthur menggosok-gosokkan dagu helm pilotnya lembut di kepala Heilen."Tapi sayang aku tak bisa melihat wajahmu, menurutku itu view yang paling indah," cetus Heilen polos. Ia benar-benar ingin menikmati wajah pria dipelukannya ini."Aah.. hahaha.., apakah aku sedang digoda wanitaku?" sahut Arthur sesantai mungkin, Ia bukannya tidak peka gelagat Heilen yang resah menginginkan sentuhan fisik dengannya. Tapi ini bukan saat yang tepat."Heumm ... tidak boleh?" Heilen mendengus lembut dan balik bertanya."Goda aku , lakukan sesukamu, tapi tidak di sini. Nanti aku tidak bisa bisa fokus mengemudik

  • Mr Genius   77 Gadis Nerd dan perasaan tersembunyi

    Tiga Helicopter MH-47G milik angkatan laut Amerika serikat mengudara kembali ke kapal induk , untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke San Diego.Heli pertama memuat mayat-mayat personil the shadows dan para tawanan yang sebagian besar terluka, termasuk Barbara Clarkson, Robert Kanumba dan Vivian Cecilia Benner.Heli kedua memuat perlengkapan persenjataan yang sebagian besar mengalami kerusakan akibat tembakan HPM weapon dari Astrogaltic Submarine milik Astrogun. Diantaranya yang mengalami kerusakan adalah semua robot warrior Spartan dan juga roboguard Athena milik Heilen yang diberikan Arthur. Efek Mega HPM container weapon milik Astrogun benar-benar sesuai prediksi Geon Arthur Yildiz, semua persenjataan dan perlengkapan perang berbasis listrik langsung mengalami malfungsi begitu terpapar radiasi HPM.Heli yang ketiga, membawa personil Seals Team Five yang kembali dengan personil lengkap, meski ada beberapa yang luka ringan.Selanjutnya mereka akan menyerahkan para tawanan ke piha

  • Mr Genius   78. A night to remember

    Astrogun Corpdua hari kemudian.Jeff dan Melinda melewati hari-hari dengan cemas pasca peretasan oleh entitas yang tidak diketahui di Astrogun.Beberapa hari sudah berlalu dari peristiwa itu, semua berjalan tetap normal dan tidak terjadi hal buruk seperti yang Melinda dan Jeff khawatirkan.Sean dan Phillips yang telah pulih seratus persen dari efek zat sarin dan ricin juga tak bisa memberi keterangan lebih jauh. Mereka hanya mengingat suara smartdoor yang terbuka, lalu mereka pingsan tak sadarkan diri.Tak ada jejak apapun yang tertinggal dari sang peretas.Melinda baru saja kembali dari meeting kecil dengan beberapa orang kepala staff. Ia hendak kembali ke ruang kerjanya.Melinda melihat Jeff berjalan menuju ruang Cyber Securuty System. Buru-buru Melinda mempercepat langkahnya untuk mengejar Jeff."Jeff," panggil Melinda, Jeff menoleh dan menghentikan langkahnya."Mel G, hufffh.., " sahut Jeff sembari menarik nafas berat."Apakah ada temuan baru?" tanya Melinda sembari membenarka

  • Mr Genius   79. Melacak Jejak

    Chen meraih selimut dan menutup tubuh polos Melinda yang tak berdaya di ranjangnya."Maafkan aku, Mel," Chen berkata dengan raut wajah penuh penyesalan."kamu tidak bersalah, bukankah kita bersenang-senang." jawab Melinda datar."Mengapa tak bilang kalau ini yang pertama buatmu,""Apa itu penting?"Chen terdiam, tak tahu apa yang harus di katakan atau dilakukannya. Untuk pertama kalinya ia meniduri seorang gadis virgin, sensasinya sangat berbeda, seperti ada sesuatu yang mengikatnya pada gadis ini. Ditambah lagi rasa bersalah yang menderanya."Bisa minta tolong ambilkan pakaianku, aku mau kembali ke kamarku," pinta Melinda tegar, berakting seolah-olah tak pernah terjadi apapun."Apa ini yang kamu bilang pakaian?" tanya Chen ketus sembari mengangkat crop top dan mini skirt yang tadi dikenakan Melinda."harusnya ini ada di bak sampah," lanjutnya seraya melempar dua helai kain itu ke lantai begitu saja."Hei, itu brand terkenal dan mahal,"pekik Melinda." I don't give a f*u*c*k!" (Aku t

Latest chapter

  • Mr Genius   87. WE ARE KING AND QUEEN!

    New York City, Negara Bagian New York, Amerika Serikat.Gedung New York Police Departement (NYPD) tiba-tiba berubah gelap dan senyap, tidak ada lagi suara tembakan, ledakan maupun teriakan. Hanya suara erangan kesakitan yang sesekali terdengar memecah kesunyian. Para polisi, pejabat dan staff gedung NYPD yang masih tersisa memilih untuk berdiam sepi. Jiwa mereka terguncang melihat akibat dari keganasan senjata aneh dan misterius yang belum dapat bisa diidentifikasi. Mereka hanya melihat bayangan hitam kecil serupa lalat beterbangan, lalu tiba-tiba saja tubuh-tubuh bergelimpangan di mana-mana, tembok-tembok jebol di sana sini, bahkan dinding plat baja meleleh layaknya benda cair. Lalu, para robot bersenjata tiba-tiba muncul dari segala penjuru, menyingkirkan siapa saja yang berusaha menghalangi jalan mereka. Karena suasana yang mencekam dan tidak terkendali, pihak pusat pentagon yang baru mempelajari situasinya, segera mengirim pesan untuk para pejabat, staf dan para personil NYPD aga

  • Mr Genius   86 The nano bots

    *****Astrogan Corporation*****.Di luar gedung megah Astrogan, tampak suasana sangat ramai. Mobil polisi berjajar mengelilingi seluruh halaman, tak ketinggalan beberapa mobil lainnya dari CIA dan pasukan khusus Delta force.Arthur dan Chen tidak melakukan perlawanan sama sekali, mereka menyerahkan diri begitu saja. Padahal jika mereka mau, tentu saja mereka bisa kabur dengan mudah. Kali ini Arthur dan Chen sadar kalau mereka telah melakukan banyak pelanggaran yang di larang negara federal. Bahkan mereka telah menunjukkan sikap yang tidak menyenangkan dengan mengabaikan surat dari Menteri Pertahanan yang mengundang mereka untuk datang layaknya tokoh terhormat. Itu menambah catatan buruk kedua pentolan Astrogun tersebut. "Arthur, kita bisa kabur dengan mudah selama persediaan nanobots mencukupi," bisik Chen santai, di antara pasukan khusus yang menggiring mereka menuju ke mobil NYPD."Cukup, Chen. Kita akan menyelesaikan ini baik-baik. Kamu tahu, menteri pertahanan sangat ingin bicara d

  • Mr Genius   85. Baby Sitter tampan

    Pagi yang hangat di musim semi.Arthur dan Chen duduk berhadapan di bar room. Sebuah meja besar memisahkan mereka. Di atas meja itu teronggok selembar kertas berstempel resmi Kementerian Pertahanan Amerika (Pentagon)."Menteri Pertahanan meminta waktumu. Ia ingin berkunjung langsung ke Astrogun atau kamu sendiri yang datang ke kantornya, tentukan waktumu," Chen membuka suara memecah keheningan di antara mereka.Arthur meraih lembaran kertas di atas meja itu lalu meremasnya hingga tak berbentuk, "Aku akan menghadiri pernikahan Kamila dan Adam, aku tak bisa di ganggu," Ketus Arthur tak bersemangat. Pasti hal yang sangat penting, tapi ia tak perduli dan suntuk."Anda terlihat tak bersemangat Mr Yildiz. Apakah ada aral dan rintangan yang menghadang perhelatan semalam?" celetuk Chen usil. Ia melihat saat Arthur membopong Heilen ke kamarnya semalam, seharusnya hari ini Arthur berbahagia, pikirnya.Arthur terdiam dan melu*mat bibirnya sendiri, sedikit kesal mendengar celoteh Chen. Terbayang

  • Mr Genius   84. I want you

    Situasi memang kacau di Venue B, namun sebagian tamu tak ingin beranjak. Mereka menganggap ini momen yang sangat langka. Sebab itu banyak dari mereka yang mengabadikannya."Teknologi persenjataan macam apa lagi itu?" desis salah satu dari mereka.Gerald cs memendam amarah yang begitu dalam melihat keadaan Louis. Aaron kakak Louis menghambur tanpa sepatah kata, menghampiri Louis dan menegakkan tubuhnya perlahan.Bersamaan dengan itu Arthur muncul di dampingi Heilen, Bend Akiro dan timnya. Para pria berseragam jas safari hitam yang semuanya memiliki aura pembantai. Heilen melangkah anggun di samping Arthur. Semua mata tertuju pada mereka dengan nyali yang ciut."Orang kepercayaannya saja sedemikian ganasnya, Bagaimana lagi jika ia Astrogun King-nya," orang-orang berceloteh.Chen berdiri tegar menunggu reaksi musuh-musuhnya dengan tubuh lemah Melinda yang bersandar di dadanya. Ia tak menyadari kehadiran Arthur."Apa yang sudah aku lewatkan?" celetuk Arthur memecah ketegangan yang ada.Ch

  • Mr Genius   83. Night Fury

    Disaat Chen membara oleh amarahnya, Arthur sedang berbincang-bincang dengan para eksekutif dari beberapa perusahaan besar yang pernah menjalin kerja sama dengan Astrogun di Venue E."Hai anak muda, apakah ada hewan peliharaan buasmu yang sedang lepas? berhati-hatilah," tegur sebuah suara yang terkesan riang, sedikit kocak namun syarat makna dan mengandung ancaman besar di dalamnya.Arthur menoleh ke sumber suara yang terdengar begitu dekat di belakangnya. Ia cukup terkejut mendapati Edwin Smith big boss ELEXTRA yang berdiri santai menunggu reaksinya."Mr Smith, senang bertemu dengan anda senior, "sahut Arthur sopan kepada pria yang seumuran dengan Alexander Yildiz ayahnya itu.ELEXTRA adalah salah satu perusahaan yang memproduksi mobil canggih berbasis AI dan bertenaga listrik, mirip Tesla." Geon Arthur Yildiz, kami sangat terkesan dengan anda dan Astrogun. Bahkan orang tua ini adalah salah satu pengagummu. Tapi bisakah anda tak mengganggu ELEXTRA dengan hewan-hewan buas peliharaan

  • Mr Genius   81. Go Publik

    New York CityIringan tiga super car memasuki mansion Arthur di New York sore ini.Chen dan Melinda keluar dari salah satu super car, sisanya adalah para bodyguard."Mansion ini seperti istana dan dia tinggal sendirian di sini, kasihan sekali," gumam Melinda."Sekarang dia ditemani Heilen, kekasihnya. Berkenalanlah nanti dengannya,""Oh, Heilen itu nama seorang wanita kan?""Hahahhaha, tentu saja. Dia bukan gay seperti yang kalian gosipkan.""Baguslah. Awalnya ku kira kalian pasangan,""Apa yang kamu pikirkan?! Itu hal paling gila yang pernah ku dengar. Aku tak bisa melupakan jeritan indahmu kemarin malam, ataukah itu tak cukup untuk membuktikan aku penikmat wanita?" goda Chen sembari memperlambat langkahnya agar Melinda tak tertinggal."Kamu sangat berpengalaman, terimakasih atas service-mu yang memuaskan dan membuat pengalaman pertamaku jadi begitu berkesan,"tukas Melinda tak mau kalah." Hei, kau?! "Chen dibuat kesal dengan kalimat Melinda yang provokatif.Awas, berhati-hatilah Me

  • Mr Genius   80.EXISTENSIALISM

    New York‘’Waah…, ini kelihatan lezat sekali. Benar-benar mengundang laparku,’’ pekik Heilen riang, tapi netranya tak bisa berpaling dari Arthur yang baru saja menyelesaikan adonan sayur, daging dan telur.Ia sedang memasak atau sedang menggodaku?batin Heilen.Arthur mengenakan celana drawstring cotton yang nyaman sebagai bawahan, atasannya hanya selembar apron tanpa selembar baju sama sekali, sehingga menampakkan guratan otot-otot bak pahatan dewa yunani di tubuhnya yang atletis, pinggangnya yang kokoh menyiratkan sebuah kekuatan, membuat Heilen membayangkan sesuatu yang indah.“Sabarlah tunggu aku sebentar, kita makan bersama,’’ keluh Arthur.‘’Apakah ini sebuah peraturan?aroma masakanmu membuatku kelaparan’’ gerutu Heilen manja sembari mengelus-elus bagian perutnya, bibirnya mengerucut.“Iya,’’ cetus Arthur seraya menahan tawanya melihat kelakuan childish Heilen.‘’Tdak peka’’ lanjut Heilen lagi dari meja makan. Sementara Arthur masih menyajikan makanan yang baru saja masak.Se

  • Mr Genius   79. Melacak Jejak

    Chen meraih selimut dan menutup tubuh polos Melinda yang tak berdaya di ranjangnya."Maafkan aku, Mel," Chen berkata dengan raut wajah penuh penyesalan."kamu tidak bersalah, bukankah kita bersenang-senang." jawab Melinda datar."Mengapa tak bilang kalau ini yang pertama buatmu,""Apa itu penting?"Chen terdiam, tak tahu apa yang harus di katakan atau dilakukannya. Untuk pertama kalinya ia meniduri seorang gadis virgin, sensasinya sangat berbeda, seperti ada sesuatu yang mengikatnya pada gadis ini. Ditambah lagi rasa bersalah yang menderanya."Bisa minta tolong ambilkan pakaianku, aku mau kembali ke kamarku," pinta Melinda tegar, berakting seolah-olah tak pernah terjadi apapun."Apa ini yang kamu bilang pakaian?" tanya Chen ketus sembari mengangkat crop top dan mini skirt yang tadi dikenakan Melinda."harusnya ini ada di bak sampah," lanjutnya seraya melempar dua helai kain itu ke lantai begitu saja."Hei, itu brand terkenal dan mahal,"pekik Melinda." I don't give a f*u*c*k!" (Aku t

  • Mr Genius   78. A night to remember

    Astrogun Corpdua hari kemudian.Jeff dan Melinda melewati hari-hari dengan cemas pasca peretasan oleh entitas yang tidak diketahui di Astrogun.Beberapa hari sudah berlalu dari peristiwa itu, semua berjalan tetap normal dan tidak terjadi hal buruk seperti yang Melinda dan Jeff khawatirkan.Sean dan Phillips yang telah pulih seratus persen dari efek zat sarin dan ricin juga tak bisa memberi keterangan lebih jauh. Mereka hanya mengingat suara smartdoor yang terbuka, lalu mereka pingsan tak sadarkan diri.Tak ada jejak apapun yang tertinggal dari sang peretas.Melinda baru saja kembali dari meeting kecil dengan beberapa orang kepala staff. Ia hendak kembali ke ruang kerjanya.Melinda melihat Jeff berjalan menuju ruang Cyber Securuty System. Buru-buru Melinda mempercepat langkahnya untuk mengejar Jeff."Jeff," panggil Melinda, Jeff menoleh dan menghentikan langkahnya."Mel G, hufffh.., " sahut Jeff sembari menarik nafas berat."Apakah ada temuan baru?" tanya Melinda sembari membenarka

DMCA.com Protection Status