Share

Baby Zee

Auteur: Si Nicegirl
last update Dernière mise à jour: 2023-04-02 23:09:58

"Sial! Apa aku punya adik lagi?" geramnya.

Menghadapi keliaran Thomas saja Andre sudah dibuat pusing, ditambah lagi satu orang adik yang masih batita.

Apa anak ini hasil hubungan daddynya dengan Kitty?

Mengetahui hal itu Andre semakin terbakar emosinya. Ia seolah tidak dapat menerima memiliki adik dari wanita yang pernah kedapatan mencoba menggoda dirinya.

"Jo! Segera hubungi Tuan Beaufort!" perintahnya dengan nada tajam.

Tepat pada saat itu, pintu ruang kerja Andre kambali terbuka. Dan masuklah pria tua yang baru saja andre minta Joshua untuk menghubunginya, Isaac Beaufort, daddynya.

"Apa ada masalah hingga kau meminta Jo untuk menghubungi Daddy?" tanya daddy Isaak.

Tanpa basa-basi lagi Andre menunjuk anak perempuan yang masih asik bermain di dekat sofa santai Andre,

"Apa dia anakmu, Dad? Apa kau diam-diam memiliki seorang putri dengan Kitty?" Andre balik bertanya dengan emosi yang bergolak di dalam dirinya.

Entah emosi itu karena ia yang tiba-tiba memiliki adik lagi, atau karena daddy Isaac yang ternyata benar-benar memiliki hubungan khusus dengan Catherine?

"Putri?" Kedua kening daddynya mengkerut dalam.

Lalu saat menyadari nama panggilan yang Andre sematkan pada Catherine membuatnya memberikan tatapan penuh teguran pada putranya itu,

"Kitty? Mau sampai kapan kamu memanggilnya dengan sebutan itu, Ndre? Apa kamu mau terus bersikap tidak sopan seperti itu padanya?"

"Sebutan apapun yang aku berikan untuk wanita itu tidak penting, Dad. Sekarang ada yang jauh lebih penting, ada yang mengantarkan seorang anak perempuan ke kantor ini untuk diserahkan keoada Mr. Beaufort. Daddy kan yang pria itu maksud?"

Daddy Isaac segera mengalihkan perhatiannya dari Andre yang sedang marah ke seorang anak perempuan yang ditunjuk putranya itu,

"Astaga, anak ini cantik sekali!" puji daddy Isaac sambil melangkah mendekati anak itu.

"Jadi siapa Mommynya? Kitty kah? atau ada wanita lainnya? Aku harap wanita lain yang menjadi Mommy dari anak itu!" geram Andre.

Mengabaikan Andre, daddy Isaac malah menggendong anak itu,

"Siapa namanya?" tanyanya pada anak buahnya.

"Pria tadi memanggil anak ini dengan sebutan Zee saja, Mr. Beaufort. Dan meminta saya untuk menyerahkannya pada Mr. Beaufort. Tapi ... Saya tidak tahu Mr. Beaufort mana yang pria itu maksud," jawab anak buahnya.

"Ah, Baby Zee. Nama yang cantik, secantik wajahnya."

Seolah memahami pujian dari daddy Isaac, Zee tertawa lebar sebelum menunjuk ke arah jendela kaca lagi untuk melihat lalu-lalang mobil di jembatan layang,

"Kamu mau ke sana?" tanya daddy Isaak dan anak itu mengangguk penuh antusias.

"Yah, sesuai dugaanku kalau anak itu adalah anakmu Dad. Apa selama ini Daddy menelantarkannya? Kenapa wanita itu sampai bilang sudah tidak sanggup mengurus anak kalian lagi?" tanya Andre dengan dongkol.

Mendengar pertanyaan Andre, daddy Isaac balik badan untuk menatap kesal putranya itu,

"Apa Daddy terlihat tidak waras dengan memiliki anak diusia setua ini?" tanyanya.

"Daddy emmang sudah tua, tapi tidak dengan Kitty!" jawab Andre.

"Kau selalu saja emosi tiap kali menyebutkan nama Kate. Apa kamu memiliki dendam pribadi padanya? Atau kamu pernah menggodanya dan Kate menolak?"

Andre memutar kedua bola matanya,

"Menggoda pelacur itu? Yang benar saja!" sanggahnya.

Yang ada Catherine yang pernah menggoda Andre, hanya saja Andre malas membahas masalah itu pada daddy Isaac.

"Jaga bicaramu, Ndre! Kate bukan wanita murahan seperti itu!" tegur daddy Isaac.

"Wanita yang rela menyerahkan dirinya pada pria tua sepertimu tanpa adanya ikatan pernikahan, kalau bukan pelacur maka apa nama yang tepat untuknya, Dad?"

Alih-alih menjawab, daddy Isaac malah mengibas tangannya seolah meremehkan pertanyaan putranya itu,

"Sudahlah kembali ke topik masalah yang sekarang. Siapa anak ini?" tanyanya.

"Kenapa Daddy malah bertanya padaku? Jelas-jelas aku belum pernah melakukan hubungan intim dengan siapapun, bagaimana aku bisa memiliki seorang anak? Dan aku tidak pernah mendonorkan spermaku satu kalipun, jadi jangan gunakan alasan itu untuk membuatku mengakui anak yang bukan darah dagingku!" tegas Andre.

"Apa kamu yakin?"

"Apa Daddy yakin kalau anak itu bukan anak Daddy?"

"Setelah Mommymu melahirkan Thomas kita, rahimnya bermasalah hingga dokter menyarankan untuk tidak hamil lagi. Dan Daddy tidak mau memberatkan Mommymu dengan mengorbankan rahimnya, hingga Daddy bersedia melakukan vasektomi," aku daddy Isaac.

Yang berarti, daddy Isaac tidak akan dapat menghamili wanita manapun. Tapi ...

"Bisa saja Daddy menyambungkan kembali saluran sperma Daddy agar dapat menghasilkan anak dari wanita yang sekarang Daddy cintai itu!" tukas Andre mengutarakan keraguannya.

"Kita bisa bersama-sama ke rumah sakit sekarang untuk memeriksa apakah dalam beberapa tahun ini Daddy sudah menyambungkan lagi saluran itu atau belum," saran daddy Isaac dengan santai sambil melangkah mendekati putranya itu,

"Apa kau pernah melihat Kate hamil?" tanya daddy Isaac.

"Bagaimana aku bisa melihatnya hamil? Apa Daddy lupa kalau baru setahun belakangan ini aku kembali ke rumah itu! Dan itu pun setelah aku memastikan kalau Daddy tidak menempatkan pelacur Daddy itu di sana!"

Dan setelah Andre mendapatkan kepastian kalau Azalea tidak akan pernah berpaling padanya. Alih-alih berpaling, wanita yang sangat Andre cintai itu malah hidup bahagia dengan Aaron dan juga putri mereka.

Padahal Andre telah bersedia menjadi ayah untuk bayi yang sedang Azalea kandung itu. Bayi yang dihasilkan dari pemaksaan diri Aaron pada Azalea hanya supaya pria itu dapat memiliki Azalea sepenuhnya. Yang justru membuat Azalea murka dan menuntut perceraian dari Aaron.

Sejak saat itu Andre selalu ada untuk menemani Azalea di saat-saat terpuruknya. Andre yang selalu membasuh airmatanya dan membalut luka hatinya. Andre rela menerima Azalea yang tengah berbadan dua itu dengan segenap hati dan juga jiwanya.

Namun saat hati Azalea mulai membaik dan bisa tersenyum ceria lagi, Azalea malah kembali lagi pada pria yang telah menyakitinya itu. Sehingga andre merasa dirinya hanyalah rumah singgah saja untuk wanita itu.

Bukan berarti Andre tidak ikhlas melakukannya, ia sungguh-sungguh ikhlas melakukannya untuk Azalea. Bahkan jika wanita itu tersakiti lagi oleh Aaron, ia akan bersedia menjadi rumah singgahnya lahi dan lagi.

"Ndre!" Suara daddy Isaac menyadarkan Andre dari lamunannya mengenai cinta sejatinya itu,

"Ada apa lagi, Dad?" tanyanya dengan malas.

"Lihat baik - baik wajah anak ini, apa kau tidak melihat replika kecil dari dirimu? Anak ini mirip sekali denganmu saat masih batita dulu, Ndre!"

Sejak anak itu memasuki ruang kerjanya, Andre memang hanya fokus pada matanya saja. Mata yang juga Andre miliki tapi juga daddy Isaac miliki.

Karena jelas-jelas selama ini ia tidak pernah menyentuh wanita bahkan Azalea sekalipun, jadi sudah bisa dipastikan kalau anak perempuan itu adalah putri daddy Isaac, adik tirinya.

Andre baru saja akan membalas ucapan daddy Isaac saat diluar dugaannya, anak perempuan itu mengulurkan kedua tangannya pada Andre untuk meminta Andre menggendongnya,

"Daddy ... Endong Daddy ... "

Related chapter

  • Mommy Untuk Zee   Tes DNA

    Karena jelas-jelas selama ini ia tidak pernah menyentuh wanita bahkan Azalea sekalipun, jadi sudah bisa dipastikan kalau anak perempuan itu adalah putri daddy Isaac, adik tirinya.Andre baru saja akan membalas ucapan daddy Isaac saat diluar dugaannya, anak perempuan itu mengulurkan kedua tangannya pada Andre untuk meminta Andre menggendongnya,"Daddy ... Endong Daddy ... ""Daddy, aku bukan Daddymu, Nak!" sangkal Andre. Sontak saja bibir anak itu mulai bergetar sebelum akhirnya tangisannya pecah, memenuhi ruang kerjanya dengan tangisannya itu,"Hey, siapa namamu?" tanya Andre pada anak buah yang membawa anak itu masuk,"Beni Tuan," jawab Anak buahnya."Beni, cepat diamkan anak itu! Saya pusing mendengarnya!" perintahnya dengan tidak sabar sambil menunjuk anak yang berada di gendongan daddy Isaac."Kau! Diam di tempatmu!" perintah tegas daddy Isaac dengan tatapan tajamnya. Hingga Beni pun seolah terpaku di lantai seketika."Dad ... ""Gendong anak ini, Ndre! Apa kau tega menolak anak s

    Dernière mise à jour : 2023-04-02
  • Mommy Untuk Zee   Penyangkalan Andre

    "Ke ruangan Andre sekarang, kami membutuhkan bantuanmu!" serunya sebelum mengakhiri panggilan teleponnya dan memasukkan kembali ponselnya ke dalam saku celana panjangnya."Daddy minta bantuan siapa?""Kate. Sebagai seorang wanita, dia pasti bisa membantu kita.""Astaga, apa tidak ada wanita lain di kantor ini, Dad? Batalkan, aku tidak mau gundikmu itu memasuki ruanganku! Lebih baik aku meminta Jo saja untuk mencari karyawan wanita yang sudah memiliki anak untuk membantu kita!" sungut Andre.Untungnya Joshua sudah kembali lagi ke ruangannya setelah menyerahkan sample Andre dan Zee untuk tes DNA.Daddy Isaac melotot tajam pada Andre,"Mau sampai kapan kamu mencari karyawan wanita yang bisa membantumu? Daddy tidak setuju kalau harus melibatkan karyawan kita dalam hal ini, belum lagi spekulasi yang akan beredar nantinya.""Memangnya wanita sialanmu itu sedang berada di kantor ini alih-alih menunggumu di rumah?" tanya Andre."Oh ya ada, Kate sedang menunggu Daddy di Lobby bawah. Tidak lama

    Dernière mise à jour : 2023-04-02
  • Mommy Untuk Zee   Sebuah Tantangan

    "Zee putrimu, Ndre! Bagaimana bisa kamu melarang putrimu sendiri masuk ke dalam sana?""Dad ... ""Duduklah! Kita bahas masalah Zee sampai hasil tesnya keluar. Selama hasilnya itu belum keluar dan menyatakan kalau Zee memang benar bukan putrimu, maka Daddy akan terus menganggap sebaliknya!" potong Daddy Isaac tegas.Setelah Andre duduk, Daddy Isaac kembali melanjutkan, ia akan membuka kedua mata putranya itu yang masih saja tidak dapat melihat kemiripan antara dirinya dengan putrinya."Dengar, dari penampilan Zee saja sudah terlihat jelas kalau dia adalah anakmu, Ndre. Mau sampai kapan kamu menyangkalnya? Coba lah diingat-ingat lagi, kamu melakukannya dengan siapa saja?"Dan sama seperti pertanyaan daddy Isaac sebelumnya, Andre meresponnya dengan setengah frustasi, seolah ia tengah dihadapkan pada hukuman atas dosa yang tidak pernah ia lakukan."Astaga, Dad. Harus dengan apa lagi aku meyakinkan Daddy kalau aku sama sekali belum pernah melakukan itu? Tuhan, aku bahkan tidak malu mengak

    Dernière mise à jour : 2023-04-02
  • Mommy Untuk Zee   Aku Memiliki Seorang Putri

    "Siapa yang bilang Lea akan melahirkan? Kami cuma memeriksa rutin kandungan Lea," tanya Aaron dengan nada dongkol.Pasalnya tanpa angin tanpa hujan, Andre masuk begitu saja ke ruang praktek dokter Hera dan mengira Azalea telah melahirkan."Sial, jadi Daddy menipuku!" geram Andre, matanya menatap sayu saat bersitatap dengan Azalea, wanita yang sangat ia cintai itu, meski kini terlarang baginya untuk terus mencintainya."Kamu kenapa Ndre? Kelihatannya kuyu sekali, apa kamu ada masalah?" tanya Azalea dengan lembut.Berniat memberikan privasi untuk mereka, dokter Hera melangkah keluar ruangan, dan Andre mneyadari hal itu."Kuyu? Ah, mungkin karena debu jalanan, aku menuju rumah sakit ini secepatnya dengan mengendarai motor begitu Daddyku memberi kabar kalau kamu sudah melahirkan," jawab Andre sebelum menyeringai lebar.Namun Azalea telah berteman lama dengan Andre. Jadi ia tahu kalau pria itu sedang memiliki masalah."Apa kamu sedang membohongiku, Ndre? Aku tahu mengenal kamu dnegan sanga

    Dernière mise à jour : 2023-05-07
  • Mommy Untuk Zee   Bagaimana Mungkin?

    "Tuan hasilnya sudah keluar!" lapor Joshua saat Andre baru saja memasuki ruang kerjanya lagi.Ia menyapu pandangannya ke seluruh ruang kerja itu untuk mencari sosok daddy Isaac, dan Joshua pun mengerti siapa yang tengah tuannya itu cari,"Tuan Isaac langsung pulang ke rumah setelah melihat hasil tes itu, Tuan. Beliau ingin menyiapkan kamar anak untuk Nona Zee.""Kamar anak? Jangan bilang kalau hasilnya benar-benar ... "Bahkan untuk melanjutkan pertanyaannya sendiri saja Andre merasa ngeri. Ya, ia takut pada jawaban yang akan ia dapatkan itu. Namun sepertinya mau tidak mau Andre tetap harus mendengarnya, padahal Joshua sudah menjelaskan padanya di telepon tadi,"Hasil DNA anda dengan Nona Zee cocok, Tuan. Hasil itu menegaskan kalau memang andalah ayah dari anak itu."Dengan tidak sabar Andre merebut tab yang tengah Joshua pegang. Kedua matanya membola saat membaca hasil tes yang asisten pribadinya itu jelaskan tadi."Tidak, ini tidak mungkin," desahnya."Coba anda ingat-ingat lagi, Tu

    Dernière mise à jour : 2023-05-12
  • Mommy Untuk Zee   Putriku!

    Setelah Joshua menutup pintunya, perlahan Andre berdiri dan melangkah ragu ke arah pintu rahasia yang akan menuju kamarnya yang sedikit terbuka.Ia mengira kalau Catherine ikut gtertidur di samping Zee, tapi ternyata kedua wanita beda generasi itu sedang bercanda di atas tempat tidurnya. Tawa melengking Zee terdengar saat Catherine menggelitiki pinggangnya,"Geli ... Geli, Mimi!" pekik Zee.Baik Catherine maupun Zee sama-sama tersentak kaget saat pintu kamar terbuka lebar,"Tempat tidurku bukan arena bermain untuk kalian!" keluh Andre dengan dongkol.Andre mengumpat pelan saat melihat wajah Zee yang semula ceria menjadi sedih. Bibir bawahnya mulai maju, sebelum akhirnya memeluk Belinda,“Mimi … ” isaknya.“Sst, tenang sayang. Mimi ada di sini kamu jangan nangis ya. Bagaimana kalau kita keluar untuk membeli ice cream? Kamu suka ice cream kan?” bujuk Catherine.Namun Zee masih terus terisak sambil menggelengkan kepalanya, sementara Catherine melihat Andre yang alih-alih ikut membujuk Ze

    Dernière mise à jour : 2023-05-12
  • Mommy Untuk Zee   Mobil Tua

    "Sial aku lupa! Aku ke sini menggunakan motor!""Aku bawa mobil.""Apa aku bertanya padamu?""Aku hanya peduli pada Zee, anak itu pasti akan masuk angin kalau kamu tetap ngotot ingin menggunakan motormu alih-alih mobilku."Andre menghela napas kasar sebelum akhirnya menyerah,"Ya sudah, parkir di mana mobil sialanmu itu?"Catherine melangkah ke arah parkir mobilnya. Lumayan jauh dari pintu keluar, hingga membuat Andre kembali emosi,"Kenapa jauh sekali? Zee sudah kepanasan!" keluhnya.Cukup sudah bersabar menghadapi sikap Andre yang selalu ketus padanya, Catherine pun memutar badannya ke arah pria itu. Meski kesal ia memelankan sedikit suaranya karena Zee kembali tertidur dengan menyandarkan kepalanya di pundak Andre,"Kamu kan tahu sendiri kalau ini bukan area parkir tamu, Ndre. Jadi aku parkir sedikit lebih jauh. Kalau kamu kelelahan karena harus menggendong Zee, serahkan saja Zee padaku!" desisnya."Sudah terus jalan, jangan banyak bicara!" seru Andre.Bulir-bulir keringat mulai me

    Dernière mise à jour : 2023-05-12
  • Mommy Untuk Zee   Menciptakan Zee

    Ternyata benar dengan yang dikatakan orang-orang selama ini, jika ada uang, maka sesuatu yang terlihat mustahil akan dapat terwujud juga.Seperti yang tengah Catherine lihat saat ini, kamar tidur anak yang menyatu dengan tempat bermainnya terlihat begitu indah. Semuanya terlihat tertata rapi pada tempatnya, dengan tata letak yang tepat, yang pastinya hasil dari desain interior ternama.Padahal Baru hari ini keluarga Andre mengetahui keberadaan Zaa yang merupakan cucu pertama mereka. Namun kamar untuk anak itu telah tersedia dalam waktu sekejap. Hanya dalam hitungan jam saja.“Kenapa diam saja, cepat rebahkan Zaa di tempat tidurnya, Kitty!” perintah Andre yang membuyarkan lamunan Catherine.Dan Catherine pun segera merebahkan Zaa yang masih terlelap sejak di dalam mobil. Dengan hati-hati ia menyelimuti anak itu agar tidak terbangun.“Kamu boleh pulang sekarang!” “Catherine akan tetap di sini! Daddy hanya percaya pengawasan Zee pad Catherine sepenuhnya! Sebaiknya, kamu saja yang kembal

    Dernière mise à jour : 2023-05-12

Latest chapter

  • Mommy Untuk Zee   Second Unboxing 2

    "Kenapa? Kamu takut aku akan menyakitimu? Aku tidak akan menggigitnya."Astaga, bisakah seseorang mati karena menahan gairahnya sendiri? Bahkan dengan hanya membayangkan Catherine melakukan itu saja sudah membuat Andre semakin tersiksa.Satu-satunya yang ingin ia lakukan sekarang hanyalah menghujamkan dirinya dalam-dalam ke gua kehangatan Catherine yang baru saja ia rasakan itu."Berjanjilah, kamu akan berhenti kalau kamu sudah mulai merasakan sakit," pinta Andre."Katamu tadi, hanya sakit untuk yang pertama kalinya saja, sementara untuk yang selanjutnya aku sudah bisa menikmatinya.""Memang benar seperti itu, Kitty. Hanya saja, sudah tiga tahun lebih tidak ada yang memasukimu, rasanya pasti akan sedikit menyakitkan juga untukmu.""Aku percaya padamu, Ndre."Melihat keraguan di wajah Andre, Catherine kembali menegaskan,"Sepenuhnya!"Catherine memekik pelan saat dalam sekejap mata Andre sudah kembali mengungkungnya di bawahnya,"Biarkan aku memberikan kenikmatan lagi untukmu.""Ndre,

  • Mommy Untuk Zee   Second Unboxing 1

    "Untuk yang pertama memang akan sakit, Sayang. Tapi tidak untuk selanjutnya. Kamu boleh bertanya pada wanita manapun yang telah berkali-kali melakukan hubungan intim, atau kamu mau aku sambungkan ke Loli atau Monic sekarang? Mumpung mereka juga bermalam di hotel yang sama dengan kita.""Astaga, tidak perlu, Ndre. Aku tidak mau mengusik mereka malam-malam begini," tolak Catherine."Kalau begitu berbaringlah sekarang, ada yang akan aku lakukan padamu. Dan tenang saja, aku hanya akan memuaskanmu. Kalau pun kamu tetap tidak nyaman dengan yang aku lakukan, kamu bisa memintaku untuk berhenti."Dari raut wajah Catherine, terlihat jelas kalau wanita itu tengah berperang dengan batinnya. Sesekali helaan napas panjang menghembus keluar dari mulutnya, sementara matanya terus tertukju pada mata Andre, seolah mencari jawaban dari sorot Andre yang terlihat teduh, menandakan keseriusan dengan setiap kata yang pria itu ucapkan sebelumnya."Baiklah. Tapi ... Kalau aku memintamu untuk menghentikannya,

  • Mommy Untuk Zee   Kenali Aku Lebih Dalam Lagi

    "Alvin terlalu baik untuk aku, Ndre. Alvin berhak mendapatkan yang jauh lebih baik dariku.""Tidak ada yang lebih baik darimu, Sayang. Kamulah yang terbaik! Dan aku beruntung karena telah mengikatmu dengan pernikahan dan juga seorang putri. Ah ya, akan segera hadir juga adik Zee, putri kedua kita!" tegas Andre. Entah kenapa ia benci tiap kali mendengar Catherine tidak percaya dengan dirinya sendiri.Apa wanita itu selalu insecure dalam hal apapun?"Baru sekarang ini kamu bilang aku yang gterbaik. Sebelumnya ... " Keluhan Catherine terhenti saat jari Andre menutup bibirnya,"Dulu aku memang bodoh karena telah menghabiskan waktuku dengan terobsesi pada seseorang. Mau bagaimana lagi, saat itu aku belum bisa membedakan perasaan sayang sebagai seorang sahabat atau sayang karena cinta."Catherine menjauhkan tanga Andre dari bibirnya, "Malam itu, kamu mengira aku sebagai Lea. Itu apa namanya kalau bukan cinta?""Aku akui malam itu aku memang sangat kecewa pada Lea karena dengan bodohnya kem

  • Mommy Untuk Zee   Kamu Yang terbaik

    Padahal itu hanyalah sekedar ucapan Andre saja, tapi anehnya Catherine merasakan darahnya yang berdesir, tubuhnya sendiri seolah terbujuk oleh kata manis suaminya itu. Oleh janji-janji memabukkan pria itu. Dan meleleh sepenuhnya ketika Andre menurunkan kepalanya untuk mengulum salah satu puncak bukitnya.Refleks tangan Catherine menelusup masuk ke rambut Andre, ia sendiri tidak yakin ingin menghentikan pria itu, atau ingin menahannya seperti itu agar ia dapat terus merasakan kenikmatan demi kenikmatan yang dihasilkan dari permainan lidah Andre di sana.Tanpa memutuskan ciuman mereka, Andre membantu Catherine berdiri, membiarkan gaun pengantin Catherine turun hingga menumpuk di kaki mereka, dan hanya menyisakan G-String yang tidak dapat menutupi sepenuhnya bagian inti Catherine.Andai saja Andre tidak mengenal Catherine, mungkin ia akan mengira kalau wanita itu sengaja menggodanya. Ia pun menanggalkan juga G-String berwarna hitam itu hingga Catherine sepenuhnya polos."Ndre, ka ... kam

  • Mommy Untuk Zee   Janji Andre

    "Kamu yang telah berubah menjadi jauh lebih baik, itu sangat membuatku bahagia, Ndre. Sesuatu yang dulu aku anggap mustahil, kini telah menjadi kenyataan, aku tidak pernah sebahagia ini sebelumnya. Maafkan aku yang sempat meragukan ketulusanmu."Senyuman lembut mulai terukir kembali di wajah Andre, ia cukup lega mendengar pengakuan istrinya itu, "Apa itu tandanya kamu sudah jatuh cinta padaku, Sayang?" tanyanya penuh harap."Kenapa kamu memanggilku dengan sebutan Sayang? Apa kamu sudah mulai jatuh cinta padaku?" Catherine balik bertanya, meski rasanya mustahil untuk ia mendapatkan cinta Andre sepenuhnya. Even ia pernah mendengar Andre mencintainya sekalipun."Mungkin,"Hanya itu jawaban yang Andre berikan, satu kata yang dapat mengandung dua maksud. Mungkin Andre mencintainya, atau mungkin juga tidak. Sedikit kecewa, tapi memang seperti itulah Andre.Catherine membiarkan Andre mengusap puncak kepalanya, lalu turun ke belakang kepalanya untuk menarik lepas aksesoris rambut yang Cather

  • Mommy Untuk Zee   Kesempatan Kedua

    Duduk di kaki tempat tidur, tanpa sadar jemari Catherine memutar cincin kawin yang tersemat di jari manisnya, selama ia menunggu Andre mengunci pintu kamar mereka. Berkali-kali ia menghela napas berat saat rasa takut, cemas dan bingung membaur menjadi satu. Meski Andre adalah daddy putrinya dan mereka juga telah resmi menikah, Andre tetaplah orang asing bagi Catherine. Kegugupan masih bisa menyiksa dirinya saat membayangkan seperti apa berbagi tempat tidur dengan pria asing.Penyatuan mereka dulu tidak bisa dijadikan acuan untuk Catherine, karena dulu hanya rasa sakit yang luar biasa saja yang dapat Catherine rasakan. Ia bahkan berniat menghindar dari penyatuan seperti itu lagi. Rasanya sungguh menyiksa.Ya, nanti Catherine akan mencari alasan agar Andre tidak bisa melakukan penyatuan lagi, setidaknya sampai ia siap."Apa yang sedang kamu lamunkan di malam pengantin kita?" Pertanyaan Andre menghentak Catherine dari lamunannya. Tatapannya seketika tertuju pada suaminya itu,"Ti ... T

  • Mommy Untuk Zee   Pernikahan 2

    Akhirnya setelah rangkaian prosesi yang mengharukan, tibalah saatnya Catherine dan Andre melakukan wedding kiss. Ciuman pertama mereka setelah sah menjadi pasangan suami istri yang telah mengikat janji suci, untuk selalu setia dalam keadaan susah maupun senang, sehat maupun sakit, hingga maut memisahkan mereka.Dengan susah payah Catherine menelan salivanya saat Andre menatapnya dengan senyumannya yang menggoda. Terutama saat tatapan pria yang telah sah menjadi suaminya itu turun ke bibirnya, rasanya untuk bernapas saja pun Catherine sulit.Memang itu bukan ciuman pertama untuk mereka, tapi tetap saja jantung Catherine berdegup dengan kencangnya, apalagi dengan puluhan pasang mata yang menyaksikannya.Catherine menahan dirinya untuk tidak bergerak mundur saat Andre mulai mendekatkan wajahnya, perlahan bibir Andre mulai bergerak mendekati bibirnya, dan kedua lutut Catherine melemah saat bibir mereka telah menyatu dalam ciuman lembut dan memabukkan.Seharusnya ciuman pernikahan itu hany

  • Mommy Untuk Zee   Pernikahan 1

    Lebih dari satu kali Chaterine melihat, tidak hanya penata riasnya saja yang terus menguap, tapi penata busana pengantinnya juga. Hal yang wajar setelah mereka semua bekerja keras demi bisa memenuhi keinginan Andre, membuat gaun pengantin yang indah kurang dari dua puluh empat jam.Meski berkali-kali daddy Isaac dan sahabat Andre membujuknya untuk bersabar hingga akhir minggu ini, namun Andre tetap bersikeras pada keputusan awalnya itu. Tidak ada satu pun dari mereka yang dapat membuatnya goyah.Untung saja ada Lolita dan Monic yang selalu menenami Catherine. Celotehan kedua wanita belia itu sedikit banyaknya dapat membantu Catherine melewati malam pernikahannya tanpa rasa takut.Atau setidaknya Catherine sanggup menahan dirinya untuk tidak melarikan diri, tiap kali ia membayangkan akan mengucap janji pernikahan esok harinya bersama dengan Andre. Meski tidak menolak pernikahan itu, Catherine belum sepenuhnya menerima juga.Hanya demi Zee saja yang menjadi pertimbangan terbesar Catheri

  • Mommy Untuk Zee   Menemukan Pelabuhan Terakhir

    Ya, seharusnya itulah yang dilakukan suami pada istrinya yang tengah hamil. Apa itu juga yang Cartherine harapkan dulu?Gelombang penyesalan semakin menghantam Andre tanpa ampun. Dan tanpa diminta semua sikap kasarnya pada Catherine selama ini terputar lagi di benaknya. Sungguh ingin ia memutar waktu untuk memperbaiki semuanya."Ethan benar. Dulu kami memang bodoh. Dulu, aku tidak pernah merasakan cinta yang begitu murni sebelum bertemu dengan Monic," aku Levin, ia menangkup kedua pipi Monic, sorot matanya terlihat penuh cinta saat menatap istrinya itu,"Dan sejujurnya itu sangat membuatku takut. Takut wanita ini akan mengubah hidupku yang sebelumnya kurasa sangat sempurna. Namun ternyata aku salah. Aku baru merasakan kesempurnaan itu setelah bertemu dengannya, setelah menikahinya dan membuatnya mengandung darah dagingku.""Kak, jangan membuatku malu," ucap Monic dengan wajah yang memerah. Andre semakin bingung dengan perubahan wanita itu. Dan sekarang ia semakin yakin kalau cinta da

Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status