Beranda / Romansa / Miss C / Pembicaraan Pria

Share

Pembicaraan Pria

Penulis: nura0484
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Julius menatap pemandangan dari balik ruangan kerjanya, kemarin dirinya datang dan langsung disibukkan dengan banyaknya kegiatan hingga melupakan Grace. Paginya Julius harus menghadiri rapat sehingga lagi – lagi hampir melupakan wanita yang dicintainya jika saja Grace tidak mengirim pesan padanya mengenai kondisinya saat ini, pembicaraan singkat mereka sedikit mengobati rasa rindu serta bersalah dalam diri Julius.

Sampai detik ini Julius belum mengatakan apa pun terkait jawaban dari kedua orang tuanya perihal pertemuan mereka, Julius seakan menjadi pengecut yang langsung lari dari tanggung jawab. Baru saja dirinya menutup panggilan telepon dengan kedua orang tuanya membahas mengenai Grace yang lagi – lagi mendapatkan penolakan dari sang ibunda, tapi kali ini sang ayah tidak berkomentar apa pun. Julius sedikit berharap jika sang ayah bisa membela dirinya dari hadapan sang ibunda mengenai pilihan hatinya, menatap jam yang rasanya jalanan diluar akan sangat macet mem

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Miss C   Pengakuan dan Waspada

    Julius menatap Nathali yang duduk tenang dan belum menyadari kehadirannya, bisa saja Julius tega dengan meninggalkan Nathali seorang diri tapi hati kecilnya tidak sejauh itu. Sesuatu terlintas dalam diri Julius sebelum menyapa Nathali yaitu melihat apa yang dilakukan wanita ini ditempatnya, Julius memutuskan untuk bersembunyi melihat apa yang dilakukan wanita ini ditempat Julius.Julius menunggu cukup lama hingga tidak lama kemudian seorang pria keluar dari lift mendatangi Nathali, Julius tidak menyangka atas apa yang dilihatnya saat ini dimana dihadapannya adalah Raymond yang tidak lain adalah pimpinan Nathali. Awalnya Julius berpikir jika mereka hanya atasan bawahan tapi semua berubah saat mereka berciuman singkat sebelum masuk kedalam lift, Julius melangkah mendekat saat mereka sudah berada dalam lift dengan melihat tujuan mereka dan saat tahu bahwa lantai mereka berada dua lantai dari tempatnya tinggal.Julius sedikit penasaran akan apa yang Nathali lakukan padahal

  • Miss C   Cerita Sebenarnya

    Grace terdiam mendengar perkataan Yusuf dan semenjak itu berpikir bahwa tidak semua pria sama seperti mereka yang melakukan hal tersebut padanya, ada juga yang setia dengan satu perasaan mungkin salah satunya adalah Julius dimana pria ini sangat sesuai dengan kriteria menjadi pasangan yang bisa diandalkan kedepannya dengan segala kelebihan dan kekurangan. Grace menghembuskan nafas pelan atas semua yang terjadi pada dirinya, jika dikatakan sebagai pemain pria jelas masuk didalamnya tapi disini juga mengambil harta mereka dengan kemampuan yang dimilikinya.“Kapan datang?” saat melihat Ramond berada didepan rumahnya.“Baru saja, mau ikut?” Grace mengangkat alisnya “menghabiskan waktu bersama.”Grace mengambil ponsel menghubungi orang tuanya mengatakan jika menginap ditempat temannya, Grace sangat tahu jika Ramond menginginkan sesuatu hal yang membuatnya bertahan sampai esok pagi. Kesempatan ini Grace gunakan untuk menghentikan ni

  • Miss C   Pria Baru

    Kantor adalah tempat Grace menenangkan diri karena ada Devina dengan mulut pedasnya, Rachel yang lembut, Yusuf yang penuh dengan kata-kata penenang serta sopir dan office boy yang memiliki tingkat kelucuan tidak jelas. Pekerjaan yang banyak membuat Grace melupakan semuanya bahkan apa yang dirinya lakukan dengan Ramond semalam, menjelang subuh Grace berada dirumah sehingga ayahnya tidak mengetahui jika dirinya tidak berada dirumah.“Ada masalah?” Grace menatap Yusuf yang saat ini berada dihadapannya “seharusnya aku yang pusing karena tidak lama berada disini jika tidak sampai target, jadi apa permasalahanmu?.”Grace tersenyum menatap Yusuf, meski kemarin sempat berkata kasar dengan dirinya tapi tidak membuat hubungan mereka berdua berantakan. Yusuf tidak memiliki rasa dendam begitu juga dengan Grace, mereka yang berada di kantor ini tidak akan membawa permasalahan pribadi dengan kehidupan di kantor. Menghembuskan nafas pelan Grace menceritakan semua yang didapatkan dari R

  • Miss C   Bersama Raditya

    Kondisi dibelakang membuat Grace akhirnya masuk kedalam mobil Raditya, sedikit bingung bagaimana pria ini berada disini dan tahu keberadaannya. Grace memandang Raditya dengan tatapan penuh tanda tanya dimana dalam pikiran Grace bahwa pria ini sama saja dengan pria lainnya yang mendekati dirinya, mengalihkan pandangan dan tidak peduli dengan Raditya yang berada disampingnya.“Apa bapak tahu dimana rumah saya?” seketika Grace mengingat belum memberitahu alamatnya.“Kamu daritadi diam saja jadi saya juga diam terus jalan mengikuti arus” Grace memandang tidak percaya perkataan Raditya dan langsung menyebut alamat rumahnya “saya kebetulan lewat lalu melihat kamu, tidak lupa membatalkan pesanan kan?.”Grace menatap ponselnya memeriksa aplikasi pemesanannya dan sedikit bersyukur ternyata belum menekan apa pun, memasukkan ponselnya kembali kedalam tas dengan menatap jalanan sekitar. Suasana didalam mobil yang sepi karena tidak ada pembicaraan satu sama lain, Grace sendiri

  • Miss C   Sakitnya Ayah

    Masuk kedalam dimana menemukan sang ayah berada di ranjang dengan kondisi balutan selimut dan juga memejamkan matanya, Grace mendekati sang ayah melihat secara jelas kondisinya dengan sang ibu berada disampingnya.“Kita ke rumah sakit aja” Grace menatap Juli yang hanya diam “daripada semuanya terlambat, ma.”Grace membantu Juli menyiapkan Gilbert untuk berangkat ke rumah sakit, Olla masih setia berada didepan pintu melihat bagaimana opanya sakit. Opa yang selalu memanjakan dirinya jika hanya berduaan dirumah, tanpa sepengetahuan Grace dimana Olla menghubungi Julius saat sibuk mempersiapkan barang-barang yang dibutuhkan. Sedikit beruntung dimana mobil Julius masih berada dirumah dan belum sempat dikembalikan, sedikit keraguan Grace menyetir kendaraan dalam kondisi seperti ini tapi dirinya harus menguatkan diri bahwa ini adalah jalan yang harus diterimanya.Gilbert langsung dibawa oleh tim dari rumah sakit karena Grace meminta pemerik

  • Miss C   Operasi

    Olla datang bersama neneknya berjalan kearah Grace membawa minuman, Grace meminta sang ibu untuk tidur begitu juga dengan Olla. Awalnya mereka menolak tapi Grace memaksa yang akhirnya mereka tidur dengan kondisi seadanya meski diawal Olla sempat merengek karena tidak nyaman, Grace terjaga menunggu diluar sambil sesekali berdoa agak diberikan keajaiban. Ponselnya berbunyi dimana nama Julius muncul kembali dan dirinya membutuhkan sandaran disaat seperti ini, Julius hanya bisa menenangkan hati agar tidak berpikir negatif serta banyak berdoa. Mendengar Julius seperti ini membuat perasaan Grace semakin bersalah pasalnya terlalu banyak dia membohongi pria yang begitu tulus ini, bahkan rela memberikan segalanya untuk dirinya dan keluarga.“Kamu kerja saja dan Olla juga harus sekolah.”“Mama bagaimana?.”“Gampang.”“Aku pulang siapin sekolahnya Olla nanti balik kesini antar makanan buat mama.”“Jangan n

  • Miss C   Banyak Perhatian

    Pembicaraan dengan Markus yang sebentar cukup membuat pikiran Grace teralihkan, menatap ruang ICU dimana sang ayah menggunakan alat bantu dalam menunjang hidupnya membuat Grace hanya bisa berdoa. Ponselnya sekali lagi berbunyi dimana nama Julius muncul kembali, menghembuskan nafas pelan karena pria ini sangat perhatian dan khawatir mengenai keadaan dirinya serta keluarga. Grace mengatakan jika sedang tidur tadi karena sebelumnya belum tidur sama sekali, menatap sang ayah sambil melakukan pembicaraan dengan Julius dimana tidak lama kemudian Olla menghampiri ingin berbicara dengan Julius. Grace menatap bagaimana Olla sangat dekat dengan Julius bahkan menyayanginya, meskipun hubungan mereka baru beberapa bulan tapi ikatan kedua orang beda jenis kelamin serta usia ini sudah seperti ayah dan anak. Pintu ruangan terbuka memanggil nama keluarga Grace dengan segera didatanginya bersama dengan sang ibu, menatap dokter yang sedang menjelaskan“Bapak sudah bisa dipindah ke kamar,

  • Miss C   Penjelasan Raditya

    Menatap tajam kearah Raditya saat mengatakan hal itu, kedua orang tuanya menatap Grace penuh tanda tanya tapi sayangnya Raditya seakan tidak peduli membuat Grace menahan diri dan bersiap dengan pertanyaan dari kedua orang tuanya. Grace menatap Raditya yang berusaha mendekatkan diri pada kedua orang tuanya juga Olla, meski Olla tampak sedikit menilai terlebih dahulu tapi secara perlahan bisa dilakukan dengan baik oleh Raditya.“Apa maksud mengatakan hal begitu?” menatap Raditya tajam saat berada di kantin rumah sakit.Raditya tersenyum “aku memang seperti ini, spontan dan tidak terduga” Grace memicingkan matanya mendengar perkataan Raditya “sejak lama aku menginginkan untuk mendapatkan istri dua tapi tidak pernah mendapatkan kesempatan dan mungkin ini jalan ketika bertemu sama kamu dimana tiba – tiba aku merasa bahwa kamu adalah yang aku cari.”Grace menatap Raditya tidak percaya lalu bertepuk tangan pelan “masuk di

Bab terbaru

  • Miss C   Pernikahan

    Tidak peduli dengan apa yang Sebastian katakan, pada dasarnya Grace sendiri tidak yakin jika anak ini adalah anak Sebastian. Menikah dengan Raditya adalah rencana yang paling masuk akal, membuat Raditya tidak mengetahui tentang anak yang dikandungnya adalah tujuan utama setidaknya anak ini memiliki ayah itu yang ada dalam pikiran Grace.“Kamu benar mau menikah sama aku?” suara Raditya membuyarkan lamunannya.Grace mengangguk “Pernikahannya nanti malam kenapa malah bertanya sekarang?”Raditya tersenyum mendengar kata-kata yang keluar dari bibir Grace “Setidaknya aku tanya pendapat kamu karena kita menikah di rumah sakit.”“Bukan masalah besar.”Pernikahan mereka akan diselenggarakan malam ini, lebih tepatnya beberapa jam lagi. Grace sudah berganti pakaian kebaya dengan riasan minimalis, disampingnya ada Olla dan ibunya sendiri masih di ranjang pasien, sedangkan ayahnya berada tidak jauh dari ibunya. Gr

  • Miss C   Hamil

    Grace tidak tahu harus berbuat apa saat melihat hasil pemeriksaan yang dilakukannya, tanda dua yang menyatakan bahwa dirinya sedang hamil. Tidak ada dalam bayangannya siapa benih yang ada didalam dan tidak mungkin mengatakan pada Raditya yang artinya bisa jadi pernikahan mereka akan terhenti, Grace membutuhkan Raditya untuk menutupi siapa ayah dari bayi yang ada didalam kandungannya saat ini.“Apa yang harus aku lakukan?” membelai lembut perutnya yang masih rata.Memilih keluar dari kamar mandi dan langsung membuang bukti begitu saja, satu hal Grace tidak ingin menikah dengan Sebastian. Raditya sendiri bukan pilihan tepat tapi mengharapkan Julius lebih tidak mungkin, Julius bisa saja langsung menikahinya saat tahu dirinya hamil tapi orang tuanya.“Darimana?” tanya Raditya yang secara tiba-tiba ada dihadapan Grace “Kenapa pucat?” membelai lembut pipi Grace yang hanya dijawab gelengan kepala “Pernikahan kita terjadi besok

  • Miss C   Ibu Sadar

    Grace tahu keputusannya tidak benar-benar akan terjadi dalam waktu dekat, tapi nyatanya tidak demikian sang ibu sadar keesokan harinya. Raditya selalu berada disamping Grace bahkan sudah dekat dengan Olla, melebihi kedekatan Olla dengan Julius yang membuat Grace yakin dengan keputusannya.“Kalian benar akan menikah?” tanya sang ibu menatap penuh harap pada Grace dan Raditya.“Lagi persiapkan semuanya, Bu.” Raditya menjawab dengan nada lembutnya membuat Grace hanya diam.Menatap sang ibu yang sudah sadar cukup membuat Grace bersyukur tanpa henti, bahkan dirinya sudah memberikan kabar pada Julius mengenai kondisi ibunya saat ini. Julius sendiri tidak bisa datang disebabkan banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan, penjelasan Julius membuat Grace bernafas lega setidaknya pria itu tidak datang saat dirinya menikah dengan Raditya nanti.“Bunda benar menikah sama Om Raditya?” Olla menatap Grace dengan tatapan ingin tahu &l

  • Miss C   Usaha Lain Raditya

    Percintaan mereka membuat Grace tidak bisa berpikir jernih, bahkan melupakan jika mereka tanpa menggunakan pengaman sama sekali dan lebih parah lagi baru saja melepaskan kontrasepsi. Menatap kamar yang baru saja menjadi saksi mereka berdua dalam melakukannya semalam, belaian yang Raditya lakukan masih diingat olehnya.“Ayo kita harus ke rumah sakit.” Raditya memegang lengan Grace yang membuatnya tersadar dari lamunan.Mengikuti langkah Raditya menuju rumah sakit yang langsung tersadar dengan kondisi ibunya, ketakutan kecil hadir membayangkan hal buruk yang terjadi pada ibunya. Genggaman tangan Raditya membuat Grace sedikit merasa tenang, bahkan tidak merasakan ketakutan besar atau bisa dikatakan merasa terlindungi. Grace menatap sang ayah yang berjalan mondar mandir depan pintu membuat Grace datang dan memeluknya erat, Grace hanya menepuk punggung ayahnya perlahan untuk menenangkan.“Ibu kamu tadi mengalami sedikit pendarahan dan harus dimasukk

  • Miss C   Berhasil

    Pertemuan dengan keluarga Raditya membuat Grace menggelengkan kepala karena bagaimana pun tidak ingin menjadi istri kedua, meski begitu keputusan Grace tetap sama yaitu melepas alat kontrasepsi setelah sekian lama.Keadaan ibunya sendiri belum mengalami perkembangan sama sekali dan Raditya lebih sering menemani dirinya dibandingkan Julius, entah bagaimana ceritanya keluarga Julius memintanya mengurus perusahaan yang ada di pusat. Julius mengatakan ini salah satu syarat agar hubungan mereka direstui, meski sebenarnya Grace tidak peduli sama sekali mengenai hal itu.“Kalau ibu sembuh nanti kita jalan – jalan.”Grace memandang Raditya dengan tatapan bingung “jalan – jalan kemana?”“Umroh.”Membelalakkan matanya mendengar perkataan Raditya “kita lihat saja nanti.”Tidak memberikan jawaban semestinya membuat Raditya hanya tersenyum, Grace memandang dengan tatapan aneh pada Raditya dimana

  • Miss C   Bertemu yang Sah

    Perkataan Julius malam itu membuat Grace berpikir banyak dengan perlahan melangkah keluar dari rumah sakit menuju kesalah satu rumah sakit dimana dirinya memasang alat pengaman dengan ditemani Julius saat itu, Grace sudah sangat yakin melepaskan pengaman agar bisa hamil anak Julius dan hubungan mereka bisa melangkah jauh.Julius datang tidak lama kemudian dimana mereka saling menatap saat berada didepan ruang periksa, melangkah mendekat dengan langsung menggenggam tangan Grace. Grace sangat tahu apa yang ada dalam pikiran Julius saat ini dimana karena secara tiba – tiba berubah pikiran, tidak lama nama Grace dipanggil membuat mereka masuk kedalam dan dokter langsung meminta mereka masuk kedalam kamar untuk proses selanjutnya.“Kenapa kamu melakukan ini?”“Anak akan membuat orang tua kamu merestui kita.”Julius menghembuskan nafas pelan “tapi tidak perlu sejauh ini.”“Bukti bahwa aku mencintaimu dan si

  • Miss C   Berita Mengejutkan

    Penolakan yang Grace berikan membuat Sebastian emosi namun sekali lagi tidak dipedulikannya, Sebastian menarik tangan Grace entah kemana lagi tujuan pria ini karena memang tidak tahu banyak. Langkah mereka terhenti di depan hotel membuat Grace menghentikan langkahnya dengan menarik Sebastian dan mereka saling pandang dalam diam, gelengan kepala Grace membuat Sebastian mendekat namun terhenti saat ponsel Grace berbunyi.“Ada apa?” saat melihat wajah pucat Grace.Grace tidak menjawab pertanyaan Sebastian dengan melepas genggaman tangan lalu melangkah kearah kantor, Sebastian hanya diam mengikuti langkah Grace kedalam kantor dimana langsung masuk keruangan Rachel yang didalamnya masih ada rekan kerjanya yang lain.“Maaf jika saya tidak sopan” mereka memandang Grace yang tampak kacau “Mbak Rachel saya ijin pulang karena ibu masuk rumah sakit pembuluh darahnya pecah dan sekalian saya pengajuan cuti.”“Kamu pulang sama

  • Miss C   Kejutan Pusat

    Kedatangan dua petinggi mereka di kantor membuat suasana berubah dimana pastinya memeriksa semua kinerja dari mereka semua, Stefi sendiri tidak bisa bergerak sama sekali dengan kedatangan dua petinggi. Agenda pertama mereka adalah pastinya rapat membahas mengenai banyak hal dimana akhirnya mereka berada didalam tempat dimana biasanya Devina dan Yusuf bekerja, mencatat semua yang dikatakan dua petinggi tersebut agar tidak ada yang terlewatkan sedikit pun.“Kalian berdua kenapa gak ikut?” Bintang menatap Devina dan Grace bergantian.“Sudah terlanjur beli tiket, Bu.”Bintang dan Yunita hanya bisa menggelengkan kepala mendengar jawaban Devina, sesi selanjutnya adalah dimana mereka menghadap satu persatu kepada mereka berdua. Pertama kali masuk adalah Stefi karena karyawan baru dan mereka belum bertemu sama sekali, sedangkan yang lain berada diluar dimana akhirnya Grace memeriksa kerjaan Stefi yang kemarin ditinggalkan seorang diri.&ld

  • Miss C   Kejutan Pulang

    Liburan yang sangat membahagiakan dimana senyum Olla tidak lepas sama sekali dan Julius sangat mengikuti apa permintaan Olla, didalam kamar terkadang mereka berdebat yang berakhir dengan kesalahan Grace dalam mengungkapkan pendapat, perbuatan Julius juga tidak salah dan karena pria tersebut dimana Olla dapat tersenyum lebar yang tidak didapatkan dari ayah kandungnya.“Makasih buat semua” menatap Julius lembut.Mencium bibir Grace singkat “apa pun aku akan lakukan buat kalian berdua.”Balik ke tanah air dengan barang banyak membuat mereka harus sabar menunggu bagasi dan besok akan kembali ke aktivitas semula yang berarti harus berhadapan dengan Stefi, pandangan Devina dan Grace mengarah pada Olla yang sedang bercanda bersama Julius sedangkan Herman sendiri sibuk dengan ponselnya.“Yakin gak mau pilih Julius?” Grace mengangkat bahu “lihat mereka udah kaya bapak anak.”Grace mengalihkan pandangan menatap

DMCA.com Protection Status