Venus mulai bisa membuka matanya. Ia merasa ada yang aneh, pasalnya ia sedikit asing dengan pemandangan yang ia lihat pertama kali.Ia yang tadinya menatap ke arah atas pun langsung melihat ke arah sekitar. Memastikan sedang berada di mana ia. Karena terakhir kali yang ia ingat hanyalah saat di mana ia bertarung dengan Bren. Lalu setelah itu ia sama sekali tidak mengingat apa pun.Saat ia melihat selang infus yang ada di sampingnya, ia menyadari bahwa ia ada di rumah sakit. Dan saat ia menoleh ke arah kanan, ia mendapati Pitaloka dan Kazuha yang sedang duduk di atas sofa dengan Vika yang tertidur beralaskan paha Pitaloka.Venus tersenyum kecil saat matanya dan mata Kazuha bertemu. Venus memang tidak mengingat apa pun setelah pertarungan itu. Namun ia sangat yakin bahwa Kazuha lah orang yang telah membawanya dan menyelamatkan adiknya dari tangan Bren."Aku akan memanggil dokter," ujar Kazuha sambil bangkit dari sofa."Terima kasih," balas Venus dengan seluruh kekuatannya yang tersisa.
Tidak lama muncul seorang perempuan dengan menggunakan suster masuk ke dalam ruangan Venus dan memeriksa tubuh Venus menggunakan alat kedokteran miliknya.Beberapa pertanyaan dilontarkan oleh suster itu untuk memastikan apa yang dirasakan oleh Venus. Dan Venus pun menjelaskan sesuai apa yang dirasakan olehnya."Apa kamu teman Kazuha?" tanya Suster itu pada Venus."Belum terlalu akrab. Tapi kami selalu bersama di kampus," jawab Venus."Oh, begitu, ya. Senang mendengarnya. Akhirnya anak itu punya teman."Bisa terlihat jelas sebuah senyuman di bibir suster itu. Pitaloka dan Venus yang melihat senyuman itu merasa bahwa senyuman itu benar-benar muncul secara tulus. Seakan-akan seorang ibu yang terlihat ikut bahagia saat mendengar anaknya mempunyai teman-teman akrab."Maaf. Tapi memangnya sebelumnya Kazuha tidak punya teman?" tanya Pitaloka sambil menatap serius wajah Suster itu."Perihal temannya, Suster sendiri tidak terlalu tau. Dulu Suster sering lihatnya dia bersama pacarnya. Pacarnya
Kenn dan Clay sedang menulusuri distrik malam. Mereka sedang mencari beberapa jejak yang ditinggalkan oleh Fla. Supaya mereka bisa menemukan titik-titik baru tempat kumpul para Fla.Namun bukan para jejak para Fla yang mereka temukan. Mereka malah menemukan dua kelompok mafia yang sedang menyerang satu kelompok mafia yang memang menguasai distrik malam.Perebutan kekuasaan sedang terjadi. Tentu saja ini adalah hal yang menarik untuk ditonton olehnya. Namun, ia tidak memiliki banyak waktu untuk menanggapi pertarungan bodoh itu. Pusat sudah menghubunginya berkali-kali untuk meminta laporan lebih lanjut tentang Fla. Dan jujur saja itu sangat mengganggunya. Maka dari itu, Kenn memutuskan untuk mencari jejak-jejak Fla secepat mungkin lalu melaporkan pada pusat, supaya ia tidak diganggu terus-menerus.Pandangan Clay masih tertuju pada sebuah pertarungan perebutan kekuasaan itu. Tentu saja, ia tertarik dengan hal itu. Pasalnya selama ia ada di pelatihan militer, ia tidak pernah melihat hal s
Shu mencoba mengatur nafasnya yang sudah tak beraturan karena pertarungan yang sedang ia lakukan bersama para bawahannya.Ia sendiri tidak menyangka bahwa kelompok mafia Salt dan Venom akan menyerang kelompoknya malam ini. Pasalnya selama ini hubungan antar ketiga kelompok mafia itu baik-baik saja. Jadi ia tidak akan pernah mengira bahwa kedua kelompok itu mulai menginginkan kekuasaan yang telah ia dapatkan sejak lama.Kelompok mafia Salt dipimpin oleh Bion. Sedangkan Venom dipimpin oleh Vanary. Kedua kelompok yang memiliki kekuatan yang cukup kuat itu sekarang sedang berusaha membekuk kelompok mafia Fox yang berada di puncak tahta. Mereka mengincar kekuasaan Fox dan ingin menghilangkan kelompok Fox dari dunia malam untuk selamanya.Menurut mereka selama ini Fox sudah lama sekali bertengger di posisi puncak dan menguasai banyak wilayah. Mereka juga menginginkan hal itu. Maka dari itu, mereka mencoba melawan. Namun karena mereka tau bahwa kekuatan mereka sendiri belum cukup kuat jika
Pertarungan terjadi. Namun kali ini bukan pertarungan antara kelompok Salt dan Venom melawan kelompok Fox. Melainkan kali ini kedua kelompok itu melawan Kazuha, Kenn, dan Clay.Ketiga remaja itu bertarung dengan sesuka hati mereka melawan mafia yang ada di sana. Clay dalam keadaan terbaiknya. Membuatnya bisa mengalahkan banyak mafia dalam waktu yang cukup singkat. Namun hal itu tidak bisa membuatnya menjadi pusat perhatian.Kazuha dan Kenn adalah bintang sebenarnya dari pertarungan ini. Mereka berdua bertarung secara kelompok. Saling membantu satu sama lain. Menggunakan serangan kombinasi. Dan menahan serangan yang tidak bisa ditahan oleh sisi yang lainnya.Bertarung bersama seperti itu bukanlah hal yang mudah. Bahkan bagi Shu yang sudah menjalani kehidupannya sebagai seorang mafia saja mengakui bahwa bertarung bersama seperti itu tidak bisa dilakukan oleh orang-orang yang memiliki sedikit keraguan di hatinya.Kunci penting dari bertarung bersama seperti yang sedang dilakukan oleh Kaz
Sea yang menyadari bahwa bahan makanan di rumahnya sudah mulai menipis pun berniat pergi ke distrik sebelah untuk membeli bahan-bahan makanan dengan uang yang sudah diberikan oleh kakeknya tadi pagi.Sea biasanya membeli bahan makanan di distrik yang letaknya ada di arah utara dari rumahnya. Namun saat pulang dari universitas tadi, Sea tidak sengaja melihat ada selembaran tentang diskon hingga setengah harga di distrik yang letaknya di pinggir kota.Sea tentu saja tertarik dengan diskon itu. Karena dengan diskon itu ia bisa meminimalisir pengeluaran dan menggunakan sisa uangnya untuk kebutuhan yang lain.Sea tadinya berniat untuk pergi setelah Pitaloka dan Venus pergi dari rumahnya. Namun ternyata Pitaloka menyadari tentang rencananya lebih dulu. Dan menawarkan diri untuk menemaninya berbelanja.Sea senang mendengar hal itu. Pasalnya jika bersama Pitaloka maka semuanya akan menjadi mudah dan ia pun merasa aman jika berada di sisi sahabatnya itu.Venus. Laki-laki itu sebenarnya masih i
Adu mulut antara Venus dan pria paruh baya itu semakin memanas. Venus memang masih tenang dengan nada bicaranya yang masih datar seperti biasanya. Namun pria paruh baya itu semakin berteriak kencang di wajah Venus. Dan sesekali menunjuk-nunjuk ke arah Venus hanya untuk memperlihatkan bahwa ia mempunya keberanian lebih besar dibanding Venus.Sampai pada akhirnya entah sengaja atau tidak, pria paruh baya itu mulai mengarahkan tunjuknya ke arah Sea. Sebelum telunjuk pria paruh baya itu menunjuk ke arah Sea secara sempurna, Venus sudah menangkap dan meremas telunjuk pria paruh baya itu dengan keras. Lalu Venus yang memang sudah kehabisan ketenangan pun mulai melayangkan pukulan ke arah pria paruh baya itu.Pria paruh baya itu pun tidak ingin berdiam diri. Ia menarik telunjuknya yang diremas oleh Venus dan juga mengarahkan tinjuan ke arah Venus.Tepat sebelum tinjuan itu bertemu. Ada seorang laki-laki dengan jas berwarna biru dongker berdiri di antara Venus dan pria paruh baya itu dan mena
Seperti yang direncanakan oleh Shu. Sea, Pitaloka, dan Venus berbelanja dengan pengawalan ketat dari Shu dan para bawahannya.Shu sendiri juga ikut serta bersama mereka saat mereka membeli beberapa bahan makanan. Untuk memastikan bahwa ketiga remaja itu tidak kenapa-kenapa. Atau lebih tepatnya ia tidak ingin adik Kazuha kenapa-kenapa di dalam daerah kekuasaannya. Karena itu sama saja dengan mencari mati.Selama berbelanja itu, Venus dan Pitaloka merasa ada yang aneh. Pasalnya sudah jelas tertera bahwa diskon di distrik itu hanya 50% dari harga normal. Namun entah kenapa, setiap berbelanja Sea selalu mendapatkan harga yang lebih murah dari itu. Jika dihitung-hitung dari harga normal, Sea selalu mendapatkan diskon di antara 60-70% di setiap booth stand yang ia datangi.Di saat bersamaan dengan Sea sedang berbincang dengan penjual, Venus beberapa kali melihat Shu memberikan tanda kepada pemiliki booth stand. Entah itu dari pergerakan tangan, kedipan mata, atau pun anggukan. Dan setelah t
Shu berserta sebagian anak buahnya datang ke sebuah perayaan yang diadakan oleh salah satu sahabatnya di sebuah restoran yang cukup terkenal mewah dan besar di pusat kota.Sebenarnya ia tidak terlalu ingin datang. Karena mau bagaimana pun juga semua orang mengenalnya sebagai seorang mafia. Ia tidak ingin sahabatnya itu terkena imbas atau pun isu buruk karena diketahui telah mengundang dirinya pada acara perayaan.Namun keengganannya itu ditolak oleh sahabatnya itu. Membuatnya mau tidak mau harus datang sebagai tamu undangan pada acara itu.Shu datang menggunakan sebuah setelan jas berwarna hitam sama persis dengan para bawahannya yang ia bawa saat ini. Setelah ia memasuki restoran, ia sudah mendapati banyak sekali orang yang sudah duduk dengan santai dan berbincang di kursi mereka masing-masing. Ya ada beberapa yang ia kenal. Contohnya Kenn, Clay, Inori, dan Owl. Selebihnya ia yakini bahwa orang-orang itu adalah tamu dari kekaisaran atau kesatuan militer yang telah diundang oleh saha
Percakapan mereka sedikit terganggunya dengan kemunculan Hiiragi. Kenn sedikit kaget karena tiba-tiba saja lehernya ditodong menggunakan sebuah katana oleh Hiiragi. "Dia sampai kapan di sisimu?" tanya Kenn pada Kazuha."Sampai dia menemukan orang yang dia sayangi. Sebelum dia menemukannya, dia akan tetap di sisiku sebagai bagian dari keluarga ini," jawab Kazuha sembari kembali menatap langit malam."Apakah Nero tidak masalah akan hal itu?""Nero tidak masalah. Karena saat ini Hiiragi tidak lagi berpusat padaku. Melainkan para Nero. Dia akan menjaga Nero saat aku tidak ada di rumah."Kenn sedikit mulai mengerti keadaannya sekarang. Kenn membuka tutup kaleng minuman miliknya. Lalu meneguk minumannya secara perlahan. "Mau bagaimana pun juga Nero tetaplah perempuan. Dia tidak akan baik-baik saja saat tau laki-laki yang sudah menjadi suaminya ternyata tidak mencintainya. Aku tidak menyalahkan perasaanmu terhadap Scarlett. Namun cobalah mengerti perihal perasaan Nero," ujar Kenn."Kamu ti
Hari liburan untuk para anggota Utopia besok akan selesai. Sebelum Kenn harus kembali besok ke perbatasan untuk menjaga ketertiban dan sekaligus pelatihan khusus, Kenn memutuskan untuk mendatangi rumah Kazuha.Kenn sedikit takjub saat pertama kali melihat secara langsung rumah Kazuha.Halaman yang sangat luas. Rumah yang terdiri dari empat lantai dan satu basement dengan ukuran yang terbilang cukup luas. Tidak lupa dengan kolam renang yang sangat terawat dan sebuah balkon yang cukup luas di lantai empat.Hampir mirip sebuah istana. Itu yang ada dipikiran Kenn saat melihat pertama kali betapa megahnya rumah Kazuha. Namun ia juga bingung, mengapa orang yang suka tampil sederhana seperti Kazuha tiba-tiba rela menghabiskan uangnya dan memperlihatkan kepada semua orang bahwa ia kaya.Kenn datang hanya untuk memastikan sesuatu. Sebenarnya Kenn ingin mengutus Riruru untuk hal ini, pasalnya Riruru lah orang yang paling dekat dengan Kazuha dan Scarlett. Namun karena tidak enak dengan Nero yang
Lima tahun kemudian, setelah kejadian Fla waktu itu sudah tidak ada lagi teroris muncul lagi. Membuat warga kekaisaran hidup di dalam keamanan dan kenyamanan.Central juga sudah dibentuk kembali. Namun sekarang Central benar-benar berada di bawah asuhan orang-orang kekaisaran. Mengantisipasi supaya tidak ada lagi teroris memasuki instansi kepolisian rahasia itu.Infrastruktur dan rumah-rumah warga yang dulu hancur pun kini sudah kembali di bangun. Bahkan kali ini lebih besar dan mewah dibandingkan yang dulu untuk menutupi kisah penghancuran yang pernah dilakukan oleh Fla.Dan saat ini seluruh kelompok Utopia kembali ke kota untuk menjalani hari liburan mereka. Mereka mendapatkan liburan khusus karena telah berhasil menaklukkan para teroris yang berusaha kabur dari negeri luar masuk ke dalam wilayah perbatasan kekaisaran.Kenn, Ricard, Vito, Clay, Serena, dan Riruru kini berkumpul pada sebuah cafe yang sudah mereka pesan khusus untuk pertemuan mereka dengan para anggota kelompok Distop
Kazuha malam ini sedang ada di kekaisaran untuk membicarakan tentang Nero. Dan pembahasan tentang ia yang melindungi Nero dari hukuman pun sebenarnya sudah menyebar di seluruh pegawai dan keluarga kekaisaran.Mereka sendiri tidak percaya bagaimana mungkin seorang Kazuha yang sudah sangat dipercaya oleh Sang Kaisar melakukan hal seperti itu? Dan sekarang adalah penentuan dari itu. Kazuha sudah berada di ruangan kerja Sang Kaisar. Di hadapannya sekarang ada seorang pria paruh baya berambut panjang berwarna putih dengan sebuah mahkota di kepalanya. Pria paruh baya itu sedang sibuk memeriksa beberapa dokumen tentang beberapa fasilitas, rumah, dan segala hal yang hancur akibat ulah Fla.Sedangkan Kazuha sendiri tidak berani membuka obrolan percakapan karena mau bagaimana pun juga Kyo Sakata sedang terlihat sibuk dengan segala hal yang harus diurusnya sebagai Kaisar."Bagaimana menurutmu tentang segala kerusakan yang ada?" tanya Kyo tanpa menatap ke arah Kazuha."Menurut saya, semua itu s
Pertarungan dengan Fla sudah berakhir. Semua anggota Fla yang memang masih hidup telah ditangkap oleh Central dan kesatuan militer pusat. Lalu tentang hukuman yang akan mereka dapatkan, pengadilan berserta kekaisaran yang akan menentukannya nanti. Jadi sampai hari pengadilan tiba, mereka akan ditahan.Perihal Nero. Ia masih belum bisa sepenuhnya dikatakan aman. Karena kekaisaran belum sama sekali menjamin kebebasan Nero dan Kazuha sendiri baru bisa bertemu dengan kaisar malam ini.Karena Nero sudah tidak memiliki tempat tinggal, maka untuk hari itu dan beberapa hari selanjutnya Nero akan tinggal bersama dengan Sea di rumah Sea.Sea memiliki rumah yang cukup mewah dan besar. Karena memang kejadian penyerangan Fla tidak sampai ke daerah rumahnya berada, maka rumahnya masih bisa dikenakan dengan nyaman sebagaimana semestinya.Tidak hanya Nero saja yang ada di rumah Sea malam ini. Ada seluruh anggota Distopia dan Utopia datang, kecuali Kazuha yang memang harus datang ke kekaisaran untuk m
Zetten tidak bisa melepaskan Nero dari hukuman. Namun Zetten juga tidak ingin kehilangan Kazuha. Karena mau bagaimana pun juga Kazuha adalah senjata utama kekaisaran. Jika seandainya Kazuha lepas dari pengawasan dan kendali kekaisaran, maka bisa saja Kazuha akan dijadikan sebagai alat oleh orang-orang yang ingin menghancurkan kekaisaran. Dan hal itu akan sangat merugikan kekaisaran mengingat kehebatan dan keahlian Kazuha selama ini."Biarkan aku bersama mereka. Aku pantas mendapatkan hukuman itu," ujar Nero sambil menatap wajah Kazuha."Jangan bodoh. Jangan diam saja saat kamu harus menerima apa yang seharusnya tidak kamu terima. Kamu tidak bersalah dalam hal ini. Jadi aku tidak akan membiarkanmu begitu saja. Percayalah padaku. Aku akan membawamu keluar dari masalah ini dengan aman," balas Kazuha yang masih menatap lekat wajah Zetten dari tempatnya berada."Berhentilah sekarang. Kamu akan dianggap sebagai penjahat jika kamu terus melakukan hal bodoh ini," ujar Zetten memperingati Kazu
Sea berhasil membawa Nero sebagai tahanannya. Ia cukup dikagetkan saat ia sudah keluar dari rumah, atau lebih tepatnya kondisi di halaman sekarang.Seharusnya yang ada di halaman sekarang hanyalah kelompok Utopia dan para anggota Fla yang telah berhasil dikalahkan oleh para anggota Utopia.Namun ini tidak. Ada banyak sekali kelompok yang berbaris dengan regunya masing-masing. Kelompok-kelompok itu adalah Central yang di baris depannya ada Molveus. Lalu ada kesatuan militer pusat yang dipimpin oleh Zhein. Dan ada pasukan dari kekaisaran yang dipimpin oleh Zetten, tangan kanan dari Sang Kaisar.Zetten datang ke medan perang. Tentu saja ada banyak sekali penjagaan yang dikerahkan. Namun yang membuatnya bingung adalah mengapa mereka datang. Bukankah kesepakatannya adalah malam ini milik mereka?Zhein yang melihat bahwa Nero sudah ditangkap pun langsung melangkah maju mendekat ke arah Sea. Ia berjalan santai sambil mengeluarkan beberapa dokumen yang ia terima dari kesatuan militer pusat y
Tubuh Tatsuya bersandar pada sebuah batu besar yang letaknya berada di jalan menuju tebing. Pada tubuh laki-laki itu sudah banyak sekali darah segar mengalir keluar. Luka-lukanya pun terbilang cukup dan banyak, menandakan bahwa Kazuha sama sekali tidak bermain-main dalam pertarungan tadi.Sedangkan Kazuha sendiri sebenarnya juga dalam yang kurang menguntungkan. Dengan segala luka yang ia dapatkan tadi dari pasukan Kishiki ditambah lagi luka yang ia dapatkan setelah bertarung melawan Tatsuya, membuat tubuhnya mengeluarkan banyak darah segar. Mulai dari area pipi, dada, punggung, dan bagian lengan bagian tangan kanannya. Namun Kazuha tetap bisa bertahan berdiri dengan memaksakan dirinya sekarang."Kita memang lahir di tempat yang berbeda. Namun kita berasal dari tempat yang sama. Tempat yang tidak pernah disentuh atau pun diperhatikan oleh kekaisaran. Diskriminasi adalah makanan sehari-hari untuk kita. Aturan rimba adalah ketentuan hidup untuk kita. Jadi aku yakin kamu mengerti alasanku