Kecepatan serangan Genom memang sangat cepat, meskipun Saka sudah menggunakan armor black dragon. Serangan kuat dari Genom datang lagi dan mampu menghempaskan Saka dengan kedua kapak kuatnya. Item kapak itu adalah kekuatan yang sangat kuat dan dimiliki sebagai kekuatan paling hebat yang melengkapi kekuatan Genom.Brush!Saka terseret ke belakang, beberapa meter hingga membentur dinding. Garis tanah terlihat, dia terseret cukup jauh, meskipun sudah menggunakan perisai terkuatnya. Saka pun menerima damage dari serangan dua kapak Genom, meskipun hal itu sudah dikurangi dengan armornya.Dungeon ini harus diselesaikan Saka, di dalamnya hanya tinggal dua orang saja; Saka dan Genom. Keduanya bersiap untuk pertandingan akhir mereka. Pertarungan satu lawan satu akan menjadi penentu. Siapa yang menang di antara mereka.Saka bangun kembali dan menguatkan pedangnya, kekuatan armornya bisa menahan kekuatan serangan dari Genom. Meskipun begitu, dia masih terpental dengan energi lawannya. Genom buka
Lelaki yang memakai armor naga, dia sedang berdiri dengan tegap. Dia menatap hamparan luas di depannya, di atas bukit-bukit yang begitu banyak. Seorang prajurit di belakangnya sedang membungkukkan tubuhnya. Sepertinya, lelaki berarmor naga sedang memberikan perintah pada bawahannya tersebut. Mereka ada di depan kerajaan yang luas.”Genom!” kata lelaki yang berdiri tersebut.”Iya Rajaku, apakah ada perintah khusus untukku?” tanya Genom yang masih menekuk salah satu lututnya di lantai.”Tinggallah di sini, hingga perintahku datang padamu, Genom.”Lelaki itu membelakangi Genom, dia begitu berwibawa dan tubuhnya dipenuhi armor kuat. Dia adalah Ksatria Naga, Rasson. Kedua tangan Rasson menyilang di belakang, ke arah pinggangnya. Ukiran naga menghiasi armor di seluruh lengannya.”Baik Rajaku, aku akan selalu menunggu perintah anda. Aku tidak akan keluar dari Istana ini, hingga perintah dari Raja datang padaku,” Genom menekuk satu lututnya. Genom telah bersumpah dan menjual jiwanya, untuk se
Pedang Halilintar memberikan saran paling aman yang bisa dilakukan Saka, yaitu bertahan da membuat Genom kehabisan waktu selama sepuluh menit. Hal itu tentu bisa dilakukan oleh Saka dengan kecepatan God Speed yang semakin terasah. Hal itu akan memudahkan Saka menghindari semua serangan dari Genom.Genom bisa tertawa sekarang, sepertinya manusia itu ketakutan karena melihat kekuatan mengerikan yang menjadi puncak dari kekuatannya. Namun, dia kaget karena manusia itu terus maju ke arahnya. Apakah dia memang ingin melawan dirinya saat ini dengan perubahan mutasi kekuatannya yang maksimal?”Manusia! Berani juga kamu, dan aku akan menghancurkanmu sebelum aku musnah dari dunia ini!” teriak Genom.[”Saka, ayo kita ulur waktu saja!”] kata Pedang Halilintar lagi.Saka tidak mempedulikan perkataan Genom. Dia berbicara khusus pada Pedang Halilintar.”Tidak! Tidak Pedang Halilintar. Selama ini, aku sudah menjadi pengecut seumur hidupku. Aku telah berlari dan berlari seperti pecundang. Jika hari
Saka merasakan nikmatnya makanan yang dibuatkann Ibunya. Dia memang sedang lapar, hingga dia makan dengan lahap. Dia makan sambil ditunggu oleh Ibunya.Crunch! Crunch! Hap!Suara makan dari Saka terdengar, sang Ibu menunggu Saka lalu keluar dari ruang makan. Dia perpesan agar Saka makan perlahan saja. Untung saja, Saka tidak terlambat untuk makan dan bisa bertemu dengan Ibunya.Saka tidak mau membuat Ibunya khawatir lagi. Saka diminta malam ini untuk menyudahi permainannya, pukul 23.00. Saka diminta Ibunya istirahat dulu dan shalat sebelum tidur.Saka mengiyakan hal itu, besok lagi Saka akan meneruskan permainannya. Kaukatus Dungeon terakhir, bisa diselesaikan besok setelah kuliah. Kali ini, Saka akan istirahat seperti pesan Ibunya. Saka juga cukup lelah setelah pertarungan berat melawan Genos.[”Jadi ..., kamu tidak kembali dalam Sky Legend, Saka?”] tanya Pedang Halilintar dari arah cincin yang dikenakan Saka.”Iya, Pedang Halilintar. Mungkin, aku cukup lelah setelah pertarungan mela
”Siapa sebenarnya player yang beruntung itu? Bahkan, dia didatangi langsung oleh Menteri Olahraga?” kata Rana yang terus melihat ke semua penjuru arah. Dia begitu penasaran ingin tahu siapa yang akhirnya memasuki ruang rektorat.”Benar, siapa dia! Dia pasti sangat beruntung bahkan dia akan menjadi terkenal setelah ini!” jawab Beti menanggapi kata-kata Rana.Keduanya adalah teman satu kelas, mereka juga sering bertarung bersama di dalam Universal Chaos. Keduanya adalah dua di antara begitu banyak orang yang berdesakan di depan ruang rektorat. Mereka benar-benar penasan, siapa dia yang akan bertanding mewakili Indonesia dalam ajang paling bergengsi di seluruh dunia.Di dalam kampus, mahasiswa sangat ramai dan penasaran. Siapa mahasiswa yang akan dipanggil dan akan diminta menjadi perwakilan Indonesia tersebut. Di luar Kampus, ramai para Player dan juga media. Semua penasaran, siapa orang yang beruntung tanpa ikut seleksi dan langsung dicari oleh Menteri Olahraga tersebut.Saka berdesak
Saka masih belum bisa menerima kenyataan sepenuhnya, salah satu dari orang paling berpengaruh di dunia datang menemuinya secara khusus. Saka masih belum mengerti, bagaimana mereka mendapatkan data soal dirinya. Mereka benar-benar sangat paham dalam hal mengintai para player yang bermain Universal Chaos.Saka pun sudah berbincang dengan lelaki yang mengaku sebagai, salah satu dari developer Universal Chaos. Dan, pesan yang disampaikan kepada Saka hanya sederhana. Pedang Halilinntar juga mengatakan bahwa lelaki bernama Dae Jung dari Korea Selatan itu memang berbicara jujur. Saat Saka keluar dari mobil, Dae Jung dan Ji Won melihat Saka yang keluar dari mobil.Dan di dalam mobil, Dae Jung memberikan isyarat pada Ji Won untuk bergerak kembali.”Jalankan mobilnya,” kata Ji Won pada lelaki di depan dan mobil pun bergerak. Mereka sudah bertemu dengan sosok yang memiliki sword dragon atau blade thunder, senjata tersembunyi yang dimasukkan oleh Dae Jung khusus di dalam Universal Chaos. Hal itu
Saka meyakinkan langkah kakinya, dungeon terakhir di Kaukatus. Ini adalah jalan menuju misinya, mencapai puncak dan menjadi legenda pedang.Dungeon paling tinggi di Kaukatus, Saka pun percaya diri memasukinya.Splash!Saka melewati lorong ruangan serba putih, dia belum memasuki dimensi dari dungeon tingkat enam tersebut. Sepertinya, ada pengantar sebelum Saka memasuki dungeon. Hal itu normal terjadi pada game ketika hendak memasuki dungeon yang sangat berbahaya.[Syarat memasuki Dungeon 5 Kaukatus, Tinggalkan senjata anda. Syarat masuk adalah tanpa senjata. Anda tidak akan bisa memasuki Dungeon Zephyr jika masih membawa senjata][”Saka, bagaimana kamu bisa melawan musuh di dalam tanpaku?”] Pedang Halilintar nampak khawatir.[Syarat masuk Dungeon 5 Zephyr, letakkan Senjata anda dan masuklah ke dalam pintu portal di depan anda. Anda tidak akan bisa mengakses pintu masuk jika memegang senjata]”Aku harus masuk, Pedang Halilintar. Aku akan bertarung dan kamu harus percaya padaku,” Saka me
Serangan dari Ksatria Biru terus menyerang Saka, kecepatan serangan disertai damage yang kuat. Biru begitu bersemangat untuk menjatuhkan Saka.Woosh!Dia cepat juga! Saka terus menghindari serangan tersebut. Dia harus mencari celah yang tepat untuk mengalahkan lawan kuat kali ini. Serangan dari arah lain, sepertinya ksatria Merah masuk ke pertarungan.Klang! Klang!Serangan dari kedua ksatria membuat Saka terdesak.[Mantel Bajra fusion pusaran badai]God Speed. Saka menghindar ke belakang cukup jauh. Dia mempersiapkan kekuatan lagi. Keduanya memang menyusahkan jika bertarung bersama-sama. Saka bahkan mundur di dekat dinding yang didekatnya banyak tabung dan layar.Wooosh!Serangan dari Biru datang lagi dengan cepat, tidak mau memberi kesempatan Saka untuk mempersiapkan diri. Saka bergerak lagi dan berada di sisi dekat dinding yang lain. Saat menghindari serangan itu, serangan dari arah berlawanan datang dan menerjang dengan tendangan memutar dari atas dan menghempaskan Saka. Serangan
”Saka! Saka! Ayo bangun Jagoan!”Usapan di rambut membuat Saka mulai menggerakkan kepalanya, rasanya begitu nyaman. Mungkin, Saka sudah berada di surga. Begitu pikiran Saka.”Cepat bangun, Jagoan. Sudah siang!”Saka mencoba membuka matanya. Itu adalah ...”Ayah!”Lelaki yang disebut ayah itu mengucek rambut Saka.”Bangun, sudah siang. Ini memang hari minggu, tapi kamu tidak boleh bangun telat. Cepat bangun, ayah akan berangkat kerja dulu. Pabrik sudah hampir buka, nanti kamu dimarahi Ibumu!”Saka masih bingung, dia pun duduk.Sang ayah mencium kening Saka, dan dia pamitan untuk kerja.Saka masih duduk di kamarnya. Mesih menggoncangkan kepalanya, dia masih bingung. Ayahnya sudah keluar dan terdengar motornya berbunyi.Saka melihat ke arah meja, kalender di dinding, jam beker. Dan, mata Sak melihat ke kalender, tanggal 02 Agustus xxxx.Kenapa kalender tua di sini!Saka mengucek matanya, melihat ke arah cermin. Dan, dia kaget bukan main. Wajahnya! Kenapa imut seperti itu. Dia masih keci
[Proses penyatuan dua dunia, 99,90 persen]Tersisa Samman yang sedang menunggu proses penyatuan. Saka melihat ke arah Samman dan sebaliknya, Samman pun melihat Saka.Brush!Energi muncul dari tanah, Saka kaget. Guratin belum mati! Tubuhnya sudah terluka dan armor miliknya sudah banyak yang hancur. Guratin melayang di udara, dia merasa masih memiliki akses dan tidak akan mungkin mati. Dia menggunakan kedua tangannya.Splash!Portal menghilangkan Guratin, dan dia berada di depan Samman. Saka melihat ke arah Guratin dan Samman.”Berhentilah sekarang, Guratin! Kamu tidak akan berhasil!”Ha.. ha.. ha..!Tawa Guratin terdengar. Semua player masih melihat hal itu. Semua berpikir, Guratin masih bisa menimbulkan kehancuran. Dia masih memiliki akses kunci dari Universal Chaos.Guratin menggerakkan kedua tangannya, menyatukannya di depan tubuhnya. Dia melakukan hal yang sama, saat pertama kali Saka bertemu dengan Guratin.”Aku pemilik akses dari Universal Chaos. Aku Tuhan di sini!”[Energi akses
[Proses Penyatuan dua dunia, 99,75 persen]Ha.. ha.. ha..Tawa Guratin membahana.Para Player sudah kewalahan, mereka benar-benar tak bisa menyentuh Guratin. Guratin hanya perlu menggerakkan tangannya, dan mereka terhempas dengan serangan-serangan kuat yang muncul dari kontrol kekuatan akses kunci dari Universal Chaos.Wooosh!Sebuah matahari muncul dan kilaunya sangat terang.Apa itu!Cahaya berpendar-pendar dari energi yang datang, sebuah portal muncul. Sosok yang menyala bagaikan dewa yang turun dari langit.Guratin tidak tahu siapa itu. Dia bersiap.Cahaya itu mulai pudar, dan satu sosok muncul di udara. Armor di tubuhnya menyala, armor dengan ukiran naga. Hanya bagian mulutnya yang tidak tertutupi armor, armor yang belum pernah dilihat oleh siapapun. Itu mungkin, seperti dewa yang muncul.”Guratin! Hentikan kejahatanmu. Aku akan mengakhiri semua kekonyolanmu!”Guratin baru menyadari, siapa yang datang.”Kamu ..., bagaimana kamu bisa melakukan penyatuan energi sekuat itu!”Itu ad
”Kakak!” Sendi tak percaya, dia menutupi mulut dengan kedua tangannya. Dia sedang melihat streaming dari handphone yang diperlihatkan Evans padanya. Mereka tengah menunggu bu Irma di kamarnya.”Ini tidak mungkin!” Evans ikut berkomentar.Irma melihat Evans dan Sendi, dia tahu apa yang terjadi karena keduanya terlihat kaget.”Sendi, Evans. Kalian tidak perlu takut, mari berdoa untuk kebaikan Saka. Tuhan lebih tahu, kita hanya perlu berdoa. Saka bukan pemuda yang lemah, aku sudah merawatnya sejak kecil.”Sendi dan Evans pun mengangguk, mereka bertiga pun berdoa. Mereka hanya bisa berdoa agar Saka kuat, dan memiliki kekuatan untuk mengalahkan Guratin. Dia tak mungkin kalah! Mereka yakin sekarang.***”Saka! Saka!”Teriak Draken yang memangku kepala Saka. Energi di tubuh Saka mulai buyar. Seperti tubuh yang cahayanya mulai redup. Magic power milik Saka terus berkurang.”Kenapa kau lakukan ini!” teriak Draken. Draken tak bisa menahan kesedihannya.Sementara itu. Fang Yin yang mengetahui Sa
Tidak mungkin!Saat benturan senjata Saka dan Draken masih terjadi dan sengit. Saka melihat tak percaya bahwa Albert menghilang dan terganti dengan data-data. Dia telah dibelah dari belakang dengan pedang berkilau, Pedang Penghancur.[Player terlog out]Tubuh Albert hilang, pecah bagaikan cahaya pudar. Di belakangnya, Guratin muncul dengan kecepatan tinggi dan menebaskan pedangnya ke bawah. Dia masih hidup.Ha.. ha.. ha..!Tawa Guratin membahana kembali. Semua menyadari, kematian Guratin sebelumnya hanyalah kamuflase dari kekuatannya. Dia pura-pura terbunuh.”Tidak ada yang bisa membunuhku di sini! Aku adalah pemilik kunci dari Universal Chaos. Artinya, aku menjadi dewa yang menentukan jalannya Universal Chaos! Jika aku mati, maka Universal Chaos juga akan musnah!”Tawa Guratin membahana, dia menyadari sesuatu. Dia telah menjadi abadi di dalam Universal Chaos, karena kunci akses Universal Chaos ada dalam dirinya. Dia tidak akan bisa mati. Dan, itu jawaban kenapa saat terkena tusukan d
Seorang manusia, bersembunyi di balik penutup energi. Dia memang sejak awal memasuki Universal Chaos, tapi tidak melakukan apapun dan hanya bersembunyi. Dia ikut dalam player yang memilih melawan Genos, tapi dia tak berbuat apapun dan hanya bersembunyi di balik peperangan yang terjadi.Dia memiliki misi, dan segalanya semakin dekat dengan tujuan yang ingin dicapainya. Dia harus mendapatkan apa yang sudah diincarnya. Kali ini, dia harus mendapatkan apa yang sudah diinginkannya.Dia menggunakan kekuatan stealth, menyembunyikan dirinya dengan baik.[Skill Stealth digunakan pada tingkat tertinggi, anda tersembunyi dan hanya mereka yang memiliki kekuatan tinggi yang bisa menyadari keberadaan anda]Meskipun, ada player kuat yang memiliki kemampuan tinggi. Mereka semua tidak akan memperhatikan dirinya. Semua orang sedang dalam posisi peperangan, mereka tidak akan sempat mencari keberadaan Player yang bersembunyi tersebut.Mata Player itu hanya tertuju pada satu karakter, Guratin. Dia hanya a
Guratin melihat pertarungan antara Saka melawan Draken, dia tersenyum. Hal itu hanya menjadi pertunjukkan semata baginya. Hal itu hanya untuk menjadi penghibur sebelum semua tujuannya terpenuhi. Guratin memiliki misi sendiri, dia tak peduli dengan apapun yang akan terjadi. Tujuannya, hanyalah kehancuran bagi dunia manusia dan menguasai dunia yang sebenarnya.Guratin melihat ke arah bola energi yang terus berputar. Sedikit lagi, Samman masih menjaga energi tersebut agar tetap stabil dan proses penyatuan hampir berhasil.Bagi Guratin, tak peduli jika Draken menang atau pun kalah. Dia hanya memanfaatkan apa yang menjadi tujuan orang lain, lalu mempermainkannya! Seperti para manusia itu, mempermainkan karakter game seperti dirinya!Wooosh!Klang!Susunan dari enam Jarum Halilintar tersusun menjadi pedang, ujung pedang bertemu sabetan pedang. Saka dan Draken saling menyerang. Mereka berusaha menjatuhkan lawan pertarungan, mereka memiliki gerakan yang hampir sama dan kecepatan yang seimbang
”Aku sudah tahu bahwa itu kamu, Pedang Halilintar!”Angin bergerak cukup kencang, menerpa rambut Saka. Di belakangnya, pertarungan besar sedang terjadi. Ledakan demi ledakan dan pertarungan besar dengan suara yang bising. Saka melihat ke arah Draken dengan armor naga yang menutupi tubuh dan wajahnya.”Jadi ..., kamu memilih bersama dengan Guratin. Apakah kamu juga ingin abadi dan menjadi mesin penghancur?” tanya Saka.Suasana menjadi sangat berbeda, Guratin masih melihat apa yang akan terjadi. Draken adalah Pedang Halilintar, dia datang kepadanya dan ada perjanjian di antara mereka. Guratin memberikan janji kebebasan, dan hidup secara nyata di dunia yang dijanjikan. Mereka berdua tahu, mereka pernah keluar dari game namun tidak bisa memiliki tubuh asli.Guratin menyamar dan mengambil jiwa Edmon, sedangkan Pedang Halilintar hanya bisa berkamuflase menjadi cincin dan mengikuti tuannya. Mereka berdua sama-sama telah melihat bumi dan kehidupan yang nyata. Dan, mereka tahu, di Universal Ch
Cahaya berpendar dari Lima Developer, tubuh mereka berpendar cahaya dan tubuh mereka dilapisi dengan armor super kuat. Mereka telah menjelma menjadi dewa dalam perang kali ini. Mereka telah bersatu dengan lima legenda, yang masing-masing dari lima legenda adalah perwakilan dari Lima Developer.Hal itu adalah ide dari Fang Yin, dia memiliki firasat bahwa suatu hari mereka membutuhkan legenda untuk menyelamatkan Universal Chaos dari ancaman.Dan, hal itu terbukti saat ini. Kekuatan mereka dibutuhkan untuk membantu seorang pahlawan yang ditakdirkan hadir. Pahlawan itu adalah player yang selalu disebut sampah, dia adalah Saka. Dia datang untuk membuat perubahan, dan para legenda harus membantunya untuk mengalahkan Guratin yang kini memiliki superior dalam menguasai Universal Chaos.”Ayo kita rebut kunci Universal Chaos!” kata Edmon, tubuhnya dilapisi dengan armor bercahaya dan pedangnya menjulang ke langit. Dia adalah penyatuan dari kekuatan God of War dan kekuatan dari seorang Developer.