Elena sudah tidak memiliki peluang untuk menghindari serangan dari Albert. Bahkan, empat rekannya sudah tidak mampu menghadapi serangan kuat dari Albert. Dan kini, serangan senjatanya diarahkan para Elena. Dia sudah pasrah, mungkin ini adalah akhir dari timnya di pertandingan turnamen global kali ini.Woosh!Klang![Skill kecepatan, God Speed diaktifkan]Albert kaget, saat pedangnya hampir mengakhiri player Elena, ada senjata yang tiba-tiba menghadang pedangnya. Pedang penghancur miliknya, mampu ditahan oleh senjata tersebut. Dan, Albert baru menyadari ada player yang sudah berdiri di depan Elena dan memegang senjata untuk menahan serangannya.Itu adalah ...Ksatria Saka! Benar, dialah orangnya. Player yang dilaporkan pasukan Genos sudah membuat pasukan Genos kewalahan. Dia adalah ancaman bagi Genos, dan dia sangat kuat. Bahkan, dia juga yang sudah mengambil Gayatri dari Genos.”Kamu rupanya, Player sombong yang ingin melawan Lord Guratin!” kata Albert sambil menguatkan tekanan pedang
Senyuman Dark Shadow menandai dengan kemenangan Saka melawan Behemoth dan player Albert. Saka pun segera menggunakan kecepatannya menuju Dark Shadow.Wooosh!”Suci, Bertahanlah!”Saka menggunakan kemampuan ruangnya, ketika sudah mengalahkan beast Behemoth dan player Albert dari Jerman. Pertarungan di beberapa sisi masih terjadi, tapi kekuatan dari Dark Seid dan Yunai mampu membuat beberapa top player global kesulitan menghadapi mereka.Ini adalah kisah tentang Saka, seorang pemilik dari Pedang Halilintar yang mendapatkan item legendary dari sebuah game Universal Chaos. Saka berharap untuk bisa menjadi legenda permainan Universal Chaos. Dia sejak awal diremehkan semua orang. Namun, Saka bangkit dan membuktikan dirinya hingga masuk ke pertandingan top global di pertandingan turnamen global.Di pertandingan turnamen global, saat Saka menjadi salah satu dari player tim Indonesia yang memperebutkan juara pertama. Semua beast dilepaskan selama pertandingan final, beast kuat yang menempati
Dark Seid menyerang dengan kekuatan penuh, dia menggunakan energi lebih besar pada item kapaknya yang membara.[”Maju Saka, kita adalah legenda. Gunakan kemampuan terkuatmu!”] teriak Pedang Halilintar yang tak terima dengan monster Dark Seid. Monster jelek itu sangat sombong, dan Pedang Halilintar tidak menyukainya.”Baik, Pedang Halilintar!” Saka bersemangat.Saka melihat ke arah Dark Seid yang menyerangnya, tubuh raksasa dan kapak raksasa. Energi tekanan mampu membuat Saka tertahan di tanah. Energi di sekitarnya seperti tak bisa bergerak dan terkunci dengan serangannya.Serangan yang datang, jika saja itu adalah Saka yang dulu. Tentu, dia akan lari menggunakan kemampuan dari skill God Speed. Namun, hal itu tak akan terjadi lagi. Saka menarik pedangnya, pegangannya diperkuat. Dan, dia hanya berpikir satu hal saat ini. Semua latihan yang sudah dilakukannya untuk mencapai kemampuan terkuat dan menjadi legenda.Energi meluap dari tangan kanan Saka, mengalir ke ujung pedang. Energi berpu
Yunai menggunakan kekuatan delapan tangannya, menciptakan energi memanjang dengan menghadang Saka. Saka terperangkap, energi kuat dari serangan Yunai menyebar, pecah dan mengepung Saka.Brush!”Matilah manusia sombong! Aku sudah mendapatkanmu!” teriak Yunai. Tangan-tangannya memanjang, mengalirkan energi kuat.Crak! Crak!Tidak mungkin!Cahaya menyilaukan memecahkan perangkap, dan energi yang mencoba membakar Saka dalam jeratan energi tersebut. Cahaya meledak dan Saka memegang pedangnya, dia melesat cepat ke arah Yunai. Delapan tangan kuat Yunai hancur dan pecah di semua sisi, dari ujung hingga ke tubuhnya.[Limit Breaker, kekuatan diaktifkan. Warisan dari Legenda tombak Marsen]Saka menarik tangan kanannya, dia mengayunkan Pedang Halilintar ke arah Yunai. Kecepatan dan serangan digunakan. Energi besar terbentuk dan pedang energi raksasa menerjang tubuh Yunai.Woooshh!Energi yang sangat kuat dilepaskan Saka, Pedang Halilintar melesat dengan sangat cepat ke arah Yunai. Yunai harus mam
Semua Player yang tersisa dari Pertandingan global, semuanya kembali dari game. Sistem yang memaksa mereka untuk kembali ke dalam dunia asli.[Log out dilakukan secara otomatis oleh sistem]Drrrrttt! Clak!Kapsul tempat Saka memasuki Universal Chaos terbuka. Dia bangun dari tidurnya, dia duduk. Helm gamenya terbuka perlahan.[Saka, Anda kembali ke dunia nyata]Saka melepas helm gamenya. Matanya sedikit buram, beberapa rekannya sudah keluar dari kapsul mereka. Saka baru sadar, dia segera melompat ke arah luar kapsul. Dia berlari ke arah kapsul, di mana Dark Shadow berada. Dan, di sana. Gayatri sudah berdiri melihat Suci yang helm gamenya sudah terbuka.Saka mencapai di sebelah Suci, Gayatri melihat Saka sejenak. Dua orang menyusul mereka, mereka adalah satu tim. Bayu dan Dinda datang. Ruangan yang luas itu menjadi saksi, Saka mengerakkan tangannya dan memegang kepala Suci.”Aku mencintaimu, Suci. Meskipun hubungan kita hanya kebohongan. Aku telah jatuh cinta padamu.”Suara Saka bergeta
Semua hal berlalu begitu cepat, seperti angin laut yang menghempas dengan sangat kencang. Saat badai datang, tak ada siapapun manusia yang bisa menghentikannya. Ujian tidak datang pada orang-orang yang sudah siap. Ujian datang, pada siapapun dan di waktu yang tidak direncanakan.Irma, Ibu dari Saka pingsan di kamarnya. Sendi menyadari karena mengetuk pintu dan tidak dibuka. Saka dan Sendi segera membawa ibu mereka ke Rumah Sakit. Baru kemarin, Saka harus kehilangan sosok Suci. Kali ini, Ibunya mengalami serangan dari penyakitnya. Ibunya memang mengidap penyakit Asma dan gangguan itu menjadi semakin akut setelah ditinggal suaminya. Ditambah, pikiran pikiran Irma yang tidak tenang.Irma menjalani perawatan intensif. Saka dan Sendi harus menunggu di Rumah Sakit. Tak ada yang bisa mereka kerjakan. Mereka hanya fokus menunggu Ibu mereka, berharap Ibu mereka segera bangun dan bisa pulang bersama mereka.***Beberapa menit sebelum upgrade Universal Chaos.Semua Player, dalam jumlah yang begi
[”Aku tidak akan meninggalkanmu, Saka. Apa maksudmu dengan melepaskan ikatan antara kita?”] Pedang Halilintar bertanya heran.Saka melihat ke arah cincinnya, dia sudah tak memiliki semangat lagi. Dia hanya ingin menunggu ibunya. Dia tak mau kehilangan lagi, setelah kehilangan Suci. Kini, Saka hanya tinggal memiliki Ibunya dan juga adik lelakinya, Sendi.”Update game sedang berlangsung. Aku memutuskan berhenti, Pedang Halilintar. Setelah ini, meskipun aku masuk aku hanya akan menjadi user biasa. Kamu bebas untuk memilih jalanmu sendiri, Pedang Halilintar. Aku tahu, kamu memiliki kehendakmu sendiri, dan kamu hanya terkurung karena ikatan magic dengan penguncian sign pada Player sepertiku.”[”Saka ....!”]Suara Pedang Halilintar terlihat pelan, dia seperti bimbang.”Pergilah, dan masuklah ke dalam Universal Chaos. Kamu bisa memilih jalanmu sendiri seperti Guratin yang memilih jalannya sendiri. Aku sudah mengetahui bahwa Guratin adalah salah satu NPC game yang dibekali AI seperti dirimu.
Gayatri berada dalam ruang serba putih, dia teringat tutorialnya saat pertama kali bermain Universal Chaos. Upgrade game sedang disiapkan.Haahhh! Cukup lama Gayatri bermain Universal Chaos. Gayatri mengangkat kepalanya, mendongak ke atas. Dia teringat semua hal yang sudah terjadi padanya. Delapan tahun sudah Universal Chaos ada di dunia ini. Kehidupan setiap manusia di dunia ini sudah berubah. Universal Chaos telah mengubah cara pandang semua orang hanya dalam waktu 8 tahun saja.Hufft!Gayatri mengingat dirinya yang terpaksa menjadi salah satu pasukan terkuat kejahatan, Genos. Menjadi bawahan dari Guratin demi untuk mendapatkan uang, dia hanya ingin menyelamatkan adiknya yang sakit. Tak peduli apapun, dia harus mendapatkan uang meskipun menjadi jahat. Hingga, lelaki itu datang dan menyadarkan dirinya. Dia adalah, Saka.Benar! Meskipun Gayatri belum lama mengenalnya. Namun, sudah banyak hal yang dia dapatkan dari kebersamaan itu. Dia juga telah membebaskan Gayatri dari keterikatan di