Share

SEASON 2 || Kondisi Kaindra

Di balkon hotel, seorang pria tengah memandang langit malam yang bertabur banyak bintang. Kepalanya mendongak, bukan untuk melihat ribuan bintang terang di atas sana melainkan karena menahan air mata yang mendesak keluar.

Umi nya meminta panggilan video call beberapa saat lalu, ia tidak menyangka wanita paruh baya itu akan menunjukkan prosesi lamaran Shaynala. Percuma saja ia pergi, kalau pada akhirnya akan tetap menyaksikan gadisnya melangsungkan lamaran dengan pria lain.

"Angin malam nggak bagus, Ndra." Ryon datang dengan membawa dua gelas kopi panas di tangannya.

"Minumlah, siapa tahu bisa menghangatkan badanmu," ucapnya lagi seraya menyodorkan cangkir kepada Kaindra.

Saat di luar kantor, Ryon akan menggunakan bahasa santai dalam berinteraksi dengan Kaindra. Mereka sudah mengenal sejak lama, sebenarnya Kaindra juga meminta Ryon untuk menggunakan bahasa santai di kantor, tetapi pria itu tidak mau dengan alasan ingin menjaga kehormatan Kaindra.

"Kenapa? Memikirkan Shaynala?" tanya
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status