Share

542

Penulis: Rias Ardani
last update Terakhir Diperbarui: 2023-03-30 23:23:06

Bab542

"Mamah! Cinta juga kecewa sama Mamah. Dari awal, Mamah selalu memuji- muji Jelita, seakan dia suci tanpa noda. Dan saat dia ternoda, Mamah seakan tidak terima. Asal Mamah tahu, anak suci Mamah ini, berselingkuh dengan suamiku."

"Apa?" Jelita memekik, ketika aku berkata keras seperti itu. Dia melepaskan diri dari pelukan Mamahku dan menatapku dengan mata berkaca- kaca.

"Aku memang salah karena terlalu sayang sama Kakak. Aku selalu mencari akal untuk menemui Kakak, dengan membawakan setiap masakanku pada Kakak. Hati kecil ini berharap kakak baik kepadaku dan mau menyayangiku layaknya adik sendiri. Tapi apa balasannya? Aku dituduh merayu suami Kakakku sendiri, fitnah ini begitu kejam dan menyakitkan, Kak."

"Cih, munafik!!" jawabku. Dan plakk, sebuah tamparan keras mendarat di wajahku. Aku nyaris tersungkur, jika tidak dipegangi mertuaku.

"Ibu Elea! Berani sekali anda menampar putriku di depan Ibunya," pekik mertuaku, menatap Ibu dengan tajam. Aku menahan sakit dipipiku, rasanya s
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Easy Songs
dan cerita ini..lama lama MEMUAKKAN...balik balik lagi tentang perselingkuhan yg laki nya kek banci... ga jauh jauh dr selingkuh dan mesum... ga ada bahagia2 nya..cerita mkin di buat panjang dgn alur yg sama....demi apa lagi kalo bukan...DEMI CUAN..jd isi ceritanya bodo amat di buat ngalor ngidul..
goodnovel comment avatar
Fay66
ngabisin koin ceritanya berulang
goodnovel comment avatar
Friya Putrii Alfiansyah
pening aku bacanya.. wkwkwk muter-muter kek komedi puter.hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   543

    Bab543 "Ya Alalh, Ibu. Jangan kotori tangan Ibu, biarkan saja dia, serahkan sama Mamah yang selalu membanggakan anak sucinya itu. Kita berdua tidak berhak apa- apa padanya," ujar Cinta pada mertuanya itu. "Ibu Siti, kami saling mencintai, tapi kenapa kamu begitu tega memisahkan kami demi mengasihani Cinta? Meskipun dia janda, bukan berarti Ibu berhak memaksa Abizar menikahinya. Ibu tega, merusak kebahagiaan anak sendiri," tutur Jelita sambil terisak menatap bu Siti. "Lancang kamu ya. Aku Ibunya, aku tahu yang terbaik untuk anakku. Kamu siapa? Berani sekali mengatur- ngatur saya," bentak bu Siti. "Saya wanita yang dicintai Abizar, Bu. Tidak ada yang salah pada Cinta kami, yang salah tetaplah si Cinta, karena tanpa rasa malu merebut Abizar dari saya." "Bu Elea, anda kasih makan apa wanita ini? Sehingga dia bertingkah tidak tahu malu begini. Sebaiknya Anda bangun dan bawa pergi wanita ini, sebelum saya kehilangan kesabaran." Elea yang terduduk lemah di bangku pun mulai patah hati, k

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-30
  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   544

    Sedangkan di kediaman Cinta, Budi datang ke rumah Cinta, sesuai dengan permintaan Siti. Di ruang tamu, Abizar menunduk, tidak berani menatap wajah Ibunya sendiri.Sedangkan Budi, dia masih tidak tahu apa- apa. "Baguskah cara begini, Zar. Sadarkah kamu? Bukan hanya hati Cinta yang kamu lukai, tapi juga hati kami para orang tua. Bukan hanya rumah tangga kamu yang akan rusak, tapi juga kekerabatan antara keluarga kita dan keluarga Ibu Elea. Bukan hanya itu lagi, karena hal ini, kamu membuat Cinta dan Jelita rusak rasa bersaudara. Akan tertanam rasa kecewa dan sakit hati dikeduanya, Zar. Apakah kamu tidak berpikir sampai kesana?" Siti berkata panjang lebar, membuat Budi semakin bingung dan akhirnya melemparkan tanya. "Bu, apa yang terjadi sebenarnya?" tanya Budi, yang memang tidak tahu apa- apa. "Anakmu ini, Pah. Diam- diam dia mencintai anak bu Elea yang bungsu, si Jelita. Bahkan tadi mereka makan siang bersama, berduaan di dalam rumah ini," jelas Siti pada suaminya itu. "Astagfiru

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-30
  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   545

    Bab545Cinta melajukan mobilnya, menuju sebuah hotel. Wanita itu berencana akan menginap selama 1 malam, besoknya baru dia akan pergi ke rumah lamanya, yang Elea berikan untuknya.Meskipun rumah itu tidak semewah rumah masa kecilnya, juga tidak semewah rumah yang kini di tempati Mamahnya. Setidaknya, rumah itu cocok untuk dirinya tinggali.Cinta tidak akan pergi ke rumah yang Elea tempati, dia merasa tidak sudi, jika harus bertemu dengan wanita munafik seperti Jelita. Wanita menyedihkan yang haus akan kasih sayang.Di dalam hotel, Cinta merebahkan diri dan mengabaikan ponselnya yang terus- menerus masuk panggilan dari Kevin, juga Abizar."Brisik sekali," maki Cinta pada ponselnya. Karena merasa terganggu, dan memang enggan berbicara pada siapapun, akhirnya Cinta mematikan ponselnya."Cinta tidak mau membaca pesan- pesanku, dia juga tidak mau menjawab pamggilan teleponku. Sepertinya dia masih sangat marah pada kita,"ujar Kevin dengan sedih."Anakku," lirih Elea. Dia benar- benar menyesa

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-31
  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   546

    Cinta tersenyum tipis. "Iya, Bu." "Berapa bulan ini? Sudah besar, ini anak Abizar kan? Kenapa kamu nggak kasih tahu kami, Nak?" cecar Siti yang mulai terbawa perasaan sedih. Mata wanita paru baya itu mulai berkaca- kaca. "Maafkan Cinta, Bu. Cinta tidak bisa memberitahukan kalian, Cinta tidak mau kembali lagi bersama mas Abizar. Apalagi Cinta sudah tahu, bahwa mas Abizar sangat mencintai Jelita. Bahkan Cinta juga sudah tahu, bahwa mereka telah resmi menikah. Cinta tidak mau, anak yang ada di dalam kandungan ini jadi penghalang kebahagiaan Papanya," ujar Cinta panjang lebar. "Subahanallah, anakku." Siti memeluk mantan menantunya itu. "Ibu tahu alamat Cinta dari mana?" tanya Cinta sambil melepaskan pelukan dari Siti. "Ibu tanya sama Papah kamu, Cin. Ibu ini rindu sekali sama kamu, makanya Ibu bela- belain datang kemari, demi melihat kamu, Cantik." Tiba- tiba mobil Elea memasuki halaman rumah Cinta. "Nah, Mamah sudah datang," gumam Cinta. "Kalian mau kemana?" tanya Siti pada Cint

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-31
  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   547

    Bab547"Kau datang rupanya, baiklah. Biar aku kasih tahu bagaimana rasanya sakit hati," batin Cinta. Wanita itu tersenyum manis, menyambut kedatangan Jelita dan Abizar."Foto bersama, yuk!!" ajak Cinta pada Elea dan Siti."Cinta pengen si dede tahu, bahwa banyak yang mencintainya, bahkan sebelum dia lahir ke dunia ini," ucap Cinta."Tentu saja, ayo kita foto keluarga," ajak Elea. Dan mereka pun berfoto keluarga."Ayah sama Ibunya lagi dong berdua!" ujar Ali, adik Abizar."Ayo- ayo." Abizar mendekati mantan istrinya itu tanpa canggung, lelaki itu mengambil kesempatan, tanpa memperdulikan perasaan Jelita.Jelita terdiam, melihat betapa asiknya Abizar bersama dengan Cinta. Lelaki itu tertawa lepas, menampakkan betapa bahagianya dirinya kini.Bahkan yang membuat sakit hati Jelita, Abizar berfoto bersama Cinta dan kedua orang tuanya. Sedangkan Jelita? Tidak ada satupun yang mau mengajak dia bicara. Dari kedua mertuanya, hingga kedua orang tuanya. Mereka semua sibuk mengurus Cinta, seakan J

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-31
  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   548

    Bab548"Abizar? Bicaralah pada intinya saja," sela Kevin yang kini menatap tajam ke arah menantunya itu."Apakah kamu menyesal telah menceraikan Cinta?" lanjut Kevin, membuat Abizar salah tingkah dan bingung.Belum sampai Ustadz menjawab pertanyaan Abizar, keluarga lainnya sudah masuk ke dalam rumah. "Sudah waktunya, ayo ...." Acara pembacaan lantunan ayat suci pun dimulai. Abizar sangat gelisah, berkali- kali dia melirik ke arah Cinta.Aura Cinta semakin memancar, dia nampak sangat cantik."Kenapa aku baru sadar, bahwa Cinta itu cantik," batin Abizar."Mas ...." Suara Jelita mengejutkan Abizar. Lelaki itu menoleh ke belakang, nampak Jelita sedang menatapnya dengan kecewa.Abizar terdiam dan kembali fokus mendengarkan pak Ustadz membacakan ayat- ayat suci Al- qur'an._____Setelah acara 7 bulanan selesai, para tamu dan keluarga pun satu persatu mulai bubar, Abizar mengambil kesempatan untuk bicara serius dengan Cinta."Ada apa lagi sih, Zar?" tanya Cinta, ketika Abizar memintanya un

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-31
  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   549

    Bab549# POV CINTA"Maaf Jelita, Mamah capek," tolak Mamahku sambil memundurkan langkah, ketika kedua tangan Jelita nyaris memeluk Mamah."Mamah," lirih Jelita sambil terus menyeka air matanya."Bagaimana rasanya Jelita? Sakit ya, sakit dong sama enggak. Ini baru permulaan, kamu belum tahu rasanya benar- benar kehilangan, entah bahu siapa yang akan menerima sandaranmu."Aku terus membatin, memandang Jelita dengan tatapan mengejek."Mamah, aku sangat sakit hati saat ini. Kak Cinta, anak kesayangan Mamah ini mencoba merayu suamiku, dengan alasan anak yang sedang dia kandung. Apakah kak Cinta tidak takut, pada doa orang yang terdzolimi? Bisa saja dia melahirkan tidak selamat, karena menyakiti hati wanita yang baik.""Kurang ajar! Mulut sampah," teriak Ibu Siti. Aku menahan diri untuk ikut marah, aku mencoba diam dan membiarkan Jelita terus bermain peran."Untung kamu bukan anakku! Jika saja kata- kata sampah itu keluar dari mulut Abizar, kupastikan bibirnya pecah sampai berdarah- darah!

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-31
  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   550

    Bab550"Mas, kamu beneran mau menceraikan aku demi kak Cinta?" tanya Jelita, ketika dia dan Abizar sudah berada di rumah mereka."Aku capek, Ta. Lebih baik istirahat saja, hari ini sangat lelah," jawab Abizar dan langsung merebahkan diri."Mas, kita harus memperjelas masalah ini. Kenapa kamu jadi berubah begini sama aku? Mana mas Abizarmu dulu, yang katanya selalu mencintaiku?" lirih Jelita yang matanya mulai kembali berkaca- kaca."Apakah semua itu hanya dusta, Mas? Apakah aku pantas mendapatkan semua luka ini, disaat aku dengan tulus hanya mencintai kamu," lanjut Jelita.Abizar menutup matanya dan memunggungi wanita itu."Rasanya sangat sakit sekali, diabaikan oleh orang yang teramat dicintai. Apakah Allah sedang menghukumku? Bukankah aku selalu melakukan kebaikan? Aku juga tidak pernah aneh- aneh dalam hidup. Tapi kenapa, perjalanku dari kecil hingga menikah begitu berat," lirih Jelita yang masih duduk disisi ranjang.Abizar hanya terdiam, sambil mendengarkan gumaman istrinya itu.

    Terakhir Diperbarui : 2023-03-31

Bab terbaru

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   689

    Bab689"Selamat malam," ujar Abizar lagi."Ngapain kamu kemari? Setelah kamu membuat anak saya menderita, berani- beraninya kamu menampakkan batang hidung seolah tanpa dosa," bentak Kevin, yang langsung berdiri dengan emosi."Papah, sabar," pinta Elea, sambil memegang tangan Kevin."Manusia tidak tahu malu ini, dia datang ke rumah Galih dengan nyali besar, setelah menyia- nyiakan anak- anakku, aku tidak akan mengampuninya," pekik Kevin."Maaf, Pah. Saya datang kemari, hanya ingin kalian tahu, saya dan Cinta saling mencintai, kami ingin kalian restui hubungan kami lagi dan jangan menentang hubungan kami, cuma itu ...." "Apa?" Seluruh keluarga memekik.Cinta pun sangat syok, mendengar ucapan berani Abizar. Tiba- tiba Jelita tersandar, mendengar ucapan Abizar. "Jelita," pekik Abel. Wanita yang biasanya membenci Jelita itu, langsung memeluk Jelita yang nampak syok sekali."Brengsek!!" Cinta bangkit dari duduknya, menghampiri Abizar dan menampar keras wajah lelaki tidak tahu malu itu."D

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   688

    Bab688Melihat begitu banyak panggilan telepon dari Bagus, Cinta pun memutuskan, untuk menghubungi balik nomor Bagus.Dan lelaki itu dengan cepat menjawab telepon Cinta."Assalamualaikum, Tante ....""Wa'alaikumsallam, Gus.""Maaf Tan, saya mau tanya, Tante ada bicara apa sama Ibu? Sampai- sampai Ibu pingsan.""Maafkan Tante, Gus. Tadi ada berita buruk, yang sempat mengguncang perasaan kami semua. Kejadian siang tadi cukup mengejutkan, pesawat menuju Bandung mengalami kecelakaan. Dan Nenek, juga Kakek ke Bandung hari ini, itu yang Tante sampaikan sama Ibu kamu ....""Inalillahi, jadi bagaimana kabarnya, Tan. Maaf Bagus tidak tahu apa- apa.""Kuasa Allah, Gus. Rupanya mereka selamat, karena Kakek pingsan, sebelum mereka naik pesawat. Nenek membawa Kakek ke rumah sakit, dan mereka ketinggalan pesawat, Gus. Luar biasa, diluar dugaan kami semua, Allah masih memberi kita kesempatan, untuk berbakti kepada mereka berdua," jelas Cinta."Alhamdulilah, Allahu akbar, masya Allah, luar biasa, Tan

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   687

    Bab687"Allahu akbar, Abel, Kak Cinta ...." Galih menjerit, membuat orang yang kini di depannya jadi bingung.Mendengar jeritan Galih, mereka yang duduk di ruang keluarga pun berhamburan keluar menyusul Galih."Astagfirullah ...." pekikkan mereka semua terdengar bersamaan. Galih terlalu syok, membuatnya nyarus pingsan."Kalian jangan mengira Mamah setan ya," bentak Elea dengan kesal."Ini Mamah beneran?" Abel bertanya. Semua menjadi bingung, bahkan beberapa dari mereka terus- menerus mengusap mata dan wajah, memastikan yang di lihatnya adalah nyata, bukan halusinasi."Mamah sudah tahu, apa yang ada di dalam otak kalian. Jangan heran, jika Mamah datang dengan wajah acak- acakkan begini, bahkan tanpa menggunakan tas sama sekali. Mending bayarin taksi Mamah sana, orangnya dah nunggu," titah Elea."Ini Mamah kita," pekik Cinta yang langsung menghambur ke pelukan Elea, disusul Raisa dan lainnya memeluk Elea."Aduh ...." Elea pun memekik, melihat tingkah mereka semua yang langsung memelukny

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   686

    Bab686"Jelita belum tahu kabar duka ini, tadi aku sudah coba hubungi, tapi belum juga dia jawab panggilan teleponku," lirih Cinta."Aku juga bingung, Kak. Apa yang harus aku katakan sama dia, entah bagaimana reaksi Jelita, jika tahu Mamah dan Papah sudah tiada. Pesawat itu terbakar, sebelum benar- benar jatuh," ujar Galih kembali menangis. Bayangan wajah tua kedua orang tuanya menari- nari di pikiran mereka semua."Pantas Mamah memelukku berulang kali, mengingatkan kita terus- menerus, bahwa sesama keluarga harus saling menyayangi dan tolong- menolong. Mereka juga selalu berbicara tentang kematian, yang aku sendiri tidak tahu, bahwa itu adalah pertanda, mereka berdua akan pulang bersama- sama, untuk selamanya."Cinta menangis kuat, Kamila memeluk Ibunya dengan erat, begitu juga Raisa, memeluk Abel dan menangis di pelukan Ibunya."Rasanya tidak pernah sesakit ini, kehilangan yang begitu mengejutkan, membuat hati ini tidak siap. Berpuluh tahun hidup bersama dengan keduanya, hingga Rai

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   685

    Bab685"Nanti saja ah, malas. Lagian kita lagi makan gini, masa di gangguin hal- hal yang tidak jelas begitu," ujar Cinta, mengabaikan ucapan Galih tadi."Cinta, sudah 1 tahun kita bersama, tapi kenapa, kamu nggak pernah mau pertemukan aku dengan anak kita, Kamila?" tanya lelaki itu."Mas, tidak semudah itu. Kamila akan tahu segalanya, bahwa kamu pernah menikahi Jelita juga. Dan Enggar, juga Bagus, bagaimana tanggapan mereka pada kita? Kamu meninggalkan mereka, lepas tanggung jawab, dan malah bersamaku. Tentu saja, bukan cuma mereka yang akan kecewa sama kita, tapi Kamila juga.""Kemudian Mamah dan Papah, bisa- bisa aku mereka kutuk, Mas ....""Tapi mau sampai kapan, kita kucing- kucingan seperti ini? Aku juga ingin diakui, dan dianggap bagian keluarga kamu, Cin.""Belum waktunya, Mas.""Kapan waktunya, Ta? Aku dan Jelita, itu hanyalah kesalahan. Sedangkan aku sama kamu, itu cinta yang tulus. Aku mohon, pikirkan ini baik- baik, aku hanya ingin di akui, dan Kamila juga harus tahu, bahw

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   684

    Bab684Perjalanan panjang Bagus lalui bersama Jelita, Ibu yang kini sangat dia sayangi, dan dia utamakan kebahagiaannya."Pulang dari umrah, kita ke rumah Nenek saja ya, Gus.""Terserah Ibu saja, Bagus ngikut saja. Bagus tidak punya siapa- siapa untuk di bahagiakan, jadi segala waktu dan apapun yang Ibu mau, asal Ibu bahagia, Bagus akan selalu turuti, insya Allah," ujarnya.Jelita terharu dan menatap penuh kasih sayang pada Bagus. Sementara Bagus dan Jelita melaksanakan ibadah umrah, rupanya rumah mewah Elea, sudah terjual sesuai kesepakatan dengan pembelinya.Penjualan rumah, di saksikan Galih, karena hasil dari penjualan rumah mewah tersebut, 50% milik Galih, 30% milik Cinta dan sisanya barulah milik Elea dan Kevin.Setelah semua beres, Elea dan Kevin, memutuskan untuk tinggal di hotel. Sebelum rumah impian mereka di desa selesai di bangun.Hanya sisa 10% saja, rumah di desa itu akan selesai dan bisa mereka tempati.Galih sudah menyarankan, agar Elea dan Kevin mau tinggal di rumah m

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   683

    Bab683"Kenapa kamu terlambat?" tanya atasan Bagus, yang ada dibagian divisinya."Maaf pak Rahmat, saya menabrak orang tadi di jalan."Pak Rahmat, yang merupakan pengawas divisi pemasaran, tidak begitu berani bersikap keras pada Bagus, tapi dia tetap berusaha profesional, agar tidak terlalu nampak membeda- bedakan karyawan."Lain kali berhati- hati di jalan, Gus. Dan tolong jangan ulangi lagi, keterlambatan datang seperti ini. Hari ini saya maklumi, tapi kalau terulang lagi, saya akan berikan sangsi pemotongan gaji," jelas pak Rahmat memberi peringatan."Baik, Pak." Hanya itu jawaban Bagus. Sadar diri akan kesalahannya, Bagus tidak berani banyak bicara.Pak Rahmat meninggalkan divisi pemasaran, menuju ruangannya, untuk memeriksa laporan penjualan kemarin.Sementara Bagus duduk di meja kerjanya, dengan pikiran yang mulai tidak fokus. Bagus mulai memikirkan wanita yang di tolongnya tadi, dan itu sangat mengganggu kerjaannya.Tiba- tiba, HRD memasuki ruangan divisi pemasaran, bersama den

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   682

    Bab682"Bu ...."Jelita menatap Bagus."Bagaimana kalau kita pergi umrah?"Jelita terpaku sejenak, mendengar usulan Bagus."Gimana, Bu?" tanya Bagus lagi, membuat Jelita tersadar dari keterkejutannya.Anak yang biasanya cuek, hanya memikirkan kesenangannya sendiri, kini mengajaknya pergi umrah. "Kamu serius pengen umrah, Gus?" tanya Jelita balik, memastikan keinginan Bagus."Iya, Bu. Mumpung kita ada rezeki lebih. Kita ajak Enggar dan Lina juga, mana tau mereka mau. Tapi jika mereka menolak juga tidak apa- apa, kita berdua saja yang pergi ke sana, Ibu mau kan?""Tentu saja Ibu mau, Gus. Masya Allah, niat kamu baik sekali anakku, mana mungkin Ibu menolak."Bagus tersenyum. Dan niat mereka pun, di sampaikan kepada Enggar dan Lina, ketika mereka makan malam bersama."Dalam waktu dekat ini belum bisa, Bu, Mas. Enggar masih harus fokus ke perusahaan," jawab Enggar.Wajar sih, belum ada 1 tahun dia bekerja, masih tidak enak hati jika terus izin libur, untuk urusan pribadi.Sebagai calon pe

  • Menjadi Istri Kedua Mantan Mertua   681

    Bab681"Tugas kita sudah selesai, nampaknya anak, cucu dan cicit tidak ada masalah, dengan pembagian harta warisan kita," ujar Elea, ketika dia dan Kevin merebahkan diri di atas kasur mereka."Kuharap juga begitu, agar kita berdua bisa menjalani kehidupan yang tenang," jawab Kevin."Kulihat Abel juga tidak membuat masalah lagi." Elea merasa lega, melihat sikap menantunya itu, yang semakin baik dari sebelumnya.Galih membelikan rumah yang cukup mewah, untuk dia tempati dan istrinya. Galih tidak ingin menyatukan istrinya lagi sama Ibunya. Karena bagi Galih, jika keadaan sudah tidak nyaman, dan terus di paksakan, maka mereka akan saling menyakiti.Demi menjaga rumah tangga dan hati orang tuanya, Galih memutuskan untuk memiliki rumah sendiri.Tetapi dia tetap memperhatikan kedua orang tuanya, meskipun mereka tidak satu rumah.______>_______Karena perjalanan yang cukup jauh, Jelita mulai jatuh sakit. Badannya meriang, nyaris semalaman, Lina tidak bisa tidur, karena khawatir dengan kond

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status