Beranda / Romansa / Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO / 255. Antara Anak dan Perceraian.  

Share

255. Antara Anak dan Perceraian.  

Penulis: Ndraa Archer
last update Terakhir Diperbarui: 2025-03-21 03:40:41

Suasana di Raflesia Hills pagi itu begitu hening. Setelah malam penuh kejutan dan pengakuan Noah tentang perceraiannya dengan Zora, Jasmine masih mencoba mencerna semuanya. Ia tidak bisa membohongi dirinya sendiri ada perasaan lega di hatinya, tetapi di sisi lain, ia tahu bahwa badai baru mungkin akan segera datang.

Noah masih duduk di tepi ranjang, menatap Jasmine yang masih belum mengatakan apa pun. Mata pria itu penuh ketegasan, seolah ingin memastikan bahwa keputusannya tidak akan berubah.

“Aku ingin kita memulai semuanya dari awal,” kata Noah tiba-tiba. “Aku ingin kita menjadi keluarga yang sebenarnya.”

Jasmine terdiam. Mulutnya sedikit terbuka, ingin mengeluarkan kata-kata, tetapi sebelum ia sempat menjawab, suara ketukan pintu terdengar.

Nikmah, asisten rumah tangga mereka, berdiri di ambang pintu dengan wajah panik. “Maaf mengganggu, Tuan Noah, Nona Jasmine&helli

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO    256. Jeratan yang Semakin Mengikat  

    “Noah, duduklah sebentar. Kau membuatku ikut cemas,” ujar Jasmine pelan, mencoba menenangkan pria itu yang terus mondar-mandir.Noah berhenti sejenak, menatap Jasmine dengan sorot mata penuh kegelisahan. “Bagaimana mungkin aku bisa duduk diam saat anak kita terbaring di dalam sana?” suaranya bergetar, menahan rasa frustrasi yang meluap.Jasmine menggenggam tangannya, memberinya sedikit ketenangan. “Aku juga khawatir, tapi kita harus percaya pada dokter. Anak kita kuat.”Noah menghela napas panjang, lalu akhirnya duduk di samping Jasmine, tetap menggenggam tangannya erat. Waktu seolah berjalan begitu lambat hingga suara pintu ruang perawatan terbuka, membuat mereka langsung berdiri.Dokter yang menangani anak mereka akhirnya keluar, melepaskan masker medisnya dengan ekspresi lebih tenang.“Dokter, bagaimana kondisi anak kami?” tanya

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-21
  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   257. Permainan Licik Zora

    Di dalam ruang perawatan, suasana terasa lebih tenang dibandingkan sebelumnya. Bayi mereka masih tertidur setelah menerima perawatan. Jasmine duduk di kursi samping tempat tidur, sementara Noah bersandar di dinding dengan tangan terlipat di dada. Namun, ketenangan itu hanya bertahan sekejap.Ponsel Noah kembali bergetar. Kali ini, bukan hanya pesan, melainkan telepon dari pengacaranya."Zora telah mengajukan banding untuk menunda proses perceraian," suara sang pengacara terdengar serius. "Dia membawa kasus ini ke meja hijau dengan alasan bahwa perceraian akan berdampak buruk pada citranya dan perusahaan keluarga Dirgantara."Noah mengepalkan tangannya erat. "Sialan! Aku sudah menduganya. Apa ada cara lain untuk mempercepat ini?""Satu-satunya cara adalah membuktikan bahwa rumah tanggamu benar-benar tidak bisadipertahankan. Jika ada bukti perselingkuhan atau kesalahan fatal lain, perceraian bi

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-22
  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   258.  Serangan Balik Dimulai

    Noah duduk di depan laptopnya dengan ekspresi dingin dan penuh fokus. Di sampingnya, Jasmine menatap layar dengan sorot mata serius. Beberapa anggota tim humas Dirgantara Corp telah bergabung dalam panggilan video, menunggu instruksi lebih lanjut."Kita tidak bisa membiarkan Zora mengendalikan narasi ini lebih lama," ujar Noah dengan suara tegas. "Aku ingin kalian merancang pernyataan resmi untuk membersihkan namaku dan Jasmine."Salah satu staf humasnya, Aditya, mengangguk. "Tuan Noah, kami sudah menyiapkan beberapa skenario. Namun, kami harus berhati-hati agar tidak terkesan menyerang balik secara langsung, karena publik masih simpatik pada Zora."Jasmine menatap Noah, lalu berkata, "Bagaimana jika kita fokus pada fakta dan membiarkan masyarakat melihat kebenaran tanpa merasa diprovokasi?"Noah mengangguk setuju. "Gunakan pendekatan yang elegan. Kita hanya perlu menunjukkan sisi sebenarnya dari per

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-22
  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   259. Konferensi Pers Oma Dursilla: Kebenaran yang Terungkap

    Sore itu, semua media besar berkumpul di aula konferensi Dirgantara Corp. Para jurnalis sudah menyiapkan kamera dan alat perekam mereka. Suasana tegang menyelimuti ruangan, semua orang menunggu sosok yang akan berbicara di depan publik.Saat akhirnya pintu terbuka, Oma Dursilla melangkah masuk dengan langkah tegap dan wajah penuh wibawa.Para wartawan langsung menyerbu dengan berbagai pertanyaan. Namun, Dursilla mengangkat tangannya, memberi isyarat agar mereka diam. Dengan tenang, ia berdiri di depan mikrofon dan mulai berbicara."Saya adalah Dursilla Dirgantara, dan hari ini saya akan mengungkapkan kebenaran yang selama ini tersembunyi."Ruangan langsung hening. Semua mata tertuju pada wanita tua yang penuh kharisma itu."Selama ini, saya membiarkan beberapa hal terjadi karena saya ingin melihat bagaimana mereka bertindak. Namun, kini sudah waktunya kebenaran terungkap. Zora tidak pernah men

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-22
  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   260.  Pukulan Balik yang Mematikan

    Oma Dursilla duduk di ruang konferensi pers dengan ekspresi tenang namun berwibawa. Di hadapannya, puluhan wartawan dari berbagai media bersiap dengan kamera dan alat rekam.Hari ini, kebenaran yang selama ini tersimpan rapat akan diungkapkan ke publik.Sementara itu, di kediaman Dirgantara, Noah dan Jasmine duduk di depan layar televisi, menyaksikan siaran langsung yang akan mengubah segalanya. Ketegangan terasa di antara mereka, tetapi ada kepercayaan yang kuat bahwa ini adalah langkah yang harus diambil.“Para hadirin sekalian, saya Dursilla Dirgantara, akan memberikan klarifikasi terkait polemik yang selama ini beredar,” ujar Oma Dursilla dengan nada mantap. “Selama bertahun-tahun, keluarga Dirgantara menyembunyikan kebenaran mengenai pernikahan cucu saya, Noah Dirgantara, dengan Zora.”Para wartawan langsung berbisik-bisik, beberapa bahkan mulai mencatat dengan cepat.Oma Dursil

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-22
  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   261. Pertarungan Menuju Kebenaran

    Suasana di kediaman Dirgantara kembali memanas setelah konferensi pers yang dilakukan oleh Oma Dursilla. Pengungkapan besar-besaran itu membuat media geger, publik heboh, dan yang paling terpukul adalah Zora. Wanita itu kini berada dalam pusaran masalah yang semakin sulit ia kendalikan.Zora berjalan mondar-mandir di dalam kamarnya, tangannya mengepal kuat hingga buku-buku jarinya memutih. Pikirannya berputar cepat, mencoba mencari jalan keluar dari kekacauan yang kini menelannya."Tidak! Ini tidak boleh terjadi!" gumamnya dengan suara bergetar. Ia mengangkat ponselnya dan menekan nomor Juan. "Kau harus membantuku, Juan. Kita harus membalikkan keadaan sebelum semuanya terlambat."Juan yang berada di apartemennya hanya mendengus kecil. "Zora, aku sudah memperingatkanmu sejak awal. Kau bermain terlalu jauh, dan sekarang, kau mulai kehilangan kendali.""Aku tidak peduli!" Zora berteriak frustrasi. "Aku

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-22
  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   262. Konfrensi Pers Mengungkap ke Bohongan Zora  

    Noah menatap layar ponselnya dengan rahang mengeras. Berita tentang pernyataan pers yang dibuat oleh Oma Dursilla telah menyebar dengan cepat. Media menggempur keluarga Dirgantara dengan berbagai pertanyaan. Tak hanya itu, berbagai spekulasi mulai bermunculan mengenai kebenaran hubungan Noah dan Jasmine."Kita harus segera bertindak," ucap Noah tegas, meletakkan ponselnya di meja.Jasmine yang duduk di sampingnya menatapnya dengan cemas. "Apa yang bisa kita lakukan sekarang?""Kita perlu memperkuat posisi kita di hadapan media. Oma Dursilla sudah mengambil langkah besar dengan mengungkapkan semuanya, sekarang tugas kita adalah memastikan publik tahu siapa yang sebenarnya berbohong."Jasmine mengangguk, meski di dalam hatinya ada sedikit kekhawatiran. Semua ini terasa terlalu cepat dan mendadak. Namun, ia sadar bahwa tidak ada jalan lain selain maju ke depan.Di tempat lain, Zora

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-23
  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   263. ”Tuan Noah, Anda harus berhati-hati.”  

    “Kau pikir ini sudah berakhir, Jasmine?” bisiknya sambil meraih ponselnya.Ia mengetik sebuah pesan singkat dan mengirimnya ke nomor misterius. Beberapa detik kemudian, ponselnya bergetar, dan sebuah balasan muncul."Target dikunci. Siap eksekusi kapan saja." Zora menatap layar dengan senyum penuh kemenangan.Pertarungan ini baru saja dimulai, dan kali ini, ia akan memastikan Jasmine tidak punya tempat untuk bersembunyi.Malam telah larut ketika Jasmine duduk di tepi ranjangnya, menatap layar ponselnya dengan tatapan kosong. Berita mengenai konferensi pers Noah masih terus menjadi sorotan utama di berbagai media. Reaksi publik mulai terpecah; ada yang mulai memahami situasi sebenarnya, tetapi tak sedikit pula yang masih memihak Zora.Noah masuk ke kamar dengan ekspresi serius. Ia meletakkan jasnya di sandaran kursi lalu mendekati Jasmine. “Kau harus tidur, Jas.

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-23

Bab terbaru

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   273. Jejak Pengkhianatan

    "Aku ingin laporan lengkapnya dalam waktu satu jam. Jangan ada satu detail pun yang terlewat."Noah menutup telepon dengan wajah tegang. Di tangannya, ponsel itu terasa seperti bom waktu yang siap meledak kapan saja. Jasmine, yang duduk di sofa di seberangnya, memandangnya dengan ekspresi serius."Pesan itu... siapa yang mengirimnya?" tanya Jasmine.Noah melemparkan ponselnya ke meja, menyandarkan tubuh ke kursi. "Nomor tak dikenal. Tidak ada identitas yang bisa dilacak. Tapi isinya jelas bukan ancaman biasa."Jasmine mengambil ponsel itu dan membaca kembali pesan misterius yang mereka terima tadi malam:"Kau ingin tahu siapa musuh terbesarmu? Mulailah dengan melihat siapa yang tidur di ranjang musuh."Jasmine mengernyit. "Ini bisa berarti banyak hal. Tapi satu hal yang pasti, seseorang ingin kita menggali lebih dalam."Noah mengangguk, tangannya mengetuk meja dengan ritme pelan. "Dan aku berniat melakukannya."Di temp

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   272. Langkah Licik dalam Kegelapan

    "Kita punya masalah."Pradipta melemparkan ponselnya ke meja dengan kasar. Wajahnya mengeras, matanya menatap Leonard yang duduk dengan santai di kursi kulit hitam. Di tangannya, Leonard memegang segelas bourbon, menggoyangkannya perlahan seakan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.Leonard mendesah pelan, menaikkan sebelah alis. "Kau terlihat terlalu tegang, Pradipta. Apa sekarang kau baru sadar bahwa ini permainan yang berbahaya?"Pradipta mendengus. "Mereka semakin dekat. Noah dan Jasmine tidak akan berhenti sampai mereka menemukan semua bukti. Aku tidak bisa terus menutupi jejak selamanya."Leonard meneguk bourbonnya, kemudian meletakkan gelasnya dengan tenang. "Lalu, apa rencanamu? Menyerah?"Pradipta mengepalkan tangannya. "Aku butuh waktu untuk menutup semua celah. Mereka pasti akan mengaudit semua transaksi dalam waktu dekat."Leonard tersenyum tipis. "Kau tahu cara terbaik untuk mengalihkan perhatian mereka? Beri mereka sesuatu yang l

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO    271. Perang yang Sesungguhnya Dimulai

    "Kau pikir aku tidak tahu apa yang sedang kau lakukan?" Noah menatap Pradipta dengan tajam, jemarinya mengetuk permukaan meja dengan ritme lambat, tetapi penuh tekanan.Pradipta tersenyum tipis, berusaha tetap tenang meskipun keringat mulai mengalir di pelipisnya. "Saya tidak mengerti maksud Anda, Tuan Noah."Jasmine yang berdiri di sisi Noah menyilangkan tangan di dada, matanya menajam. "Sangat aneh jika seseorang yang tidak bersalah langsung membela diri sebelum dituduh. Bukankah begitu, Tuan Pradipta?"Ruangan rapat Dirgantara Group mendadak terasa lebih sempit. Para eksekutif saling bertukar pandang, merasakan tekanan dari ketegangan yang menggantung di udara.Noah melemparkan sebuah dokumen ke meja di depan Pradipta. "Bukti transaksi mencurigakan. Ada dana besar yang keluar dari perusahaan dalam beberapa bulan terakhir. Dan setelah kami telusuri, benang merahnya mengarah kepadamu."Pradipta menunduk, membaca sekilas dokumen itu sebelum kembali

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO    270. Langkah Pertama Menuju Kemenangan

    Malam itu, Jasmine berdiri di balkon kamarnya, menatap langit kota yang dipenuhi cahaya. Angin malam yang dingin menerpa kulitnya, tetapi pikirannya jauh lebih berkecamuk dibandingkan udara yang menusuk. Ia menggenggam erat ponselnya, membaca ulang pesan dari Noah yang meminta kehadirannya dalam rapat dewan direksi esok hari.Jasmine menarik napas dalam, berusaha menenangkan detak jantungnya yang tidak beraturan. Ini bukan hanya sekadar pertemuan bisnis. Ini adalah langkah pertamanya untuk membuktikan bahwa dirinya bukan lagi gadis lemah yang bisa diinjak-injak oleh siapa saja.Ketukan di pintu membuyarkan lamunannya. "Masuk," ujarnya dengan suara datar.Pintu terbuka, dan Noah muncul, masih dengan kemeja putihnya yang tergulung di lengan, wajahnya tampak lelah tetapi tetap terlihat dingin seperti biasanya."Kau sudah bersiap untuk besok?" tanyanya langsung, suaranya rendah namun tajam.Jasmine menoleh, menatap Noah dengan mata penuh determinasi. "Aku sudah membaca laporan keuangan pe

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   269. Mengawasi Pergerakan Noah

    Suasana di rumah Noah dan Jasmine semakin terasa mencekam setelah serangkaian ancaman yang mereka terima. Meskipun keamanan rumah telah diperketat, baik Noah maupun Jasmine tahu bahwa ini hanyalah awal dari badai yang lebih besar. Mereka tidak bisa lagi menganggap enteng ancaman Zora dan orang-orang yang membantunya.Di dalam kamar mereka, Jasmine duduk di tepi ranjang, mengusap lembut tangan mungil anak mereka yang sedang terlelap di dalam boks bayi. Hatinya terasa sesak mengingat semua yang telah terjadi belakangan ini. Seolah kebahagiaan yang baru saja mereka bangun sedang diuji oleh kekuatan yang tak terlihat namun berbahaya.Noah, yang baru saja selesai berbicara dengan tim keamanannya, masuk ke dalam kamar dengan ekspresi serius. Ia berjalan mendekati Jasmine dan meraih tangannya, menggenggamnya erat."Kita tidak akan membiarkan mereka menang, Jasmine," ucap Noah dengan suara penuh ketegasan.J

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   268. Ketakutan Jasmine Mendalam

    Malam itu, langit di atas Arthaloka berwarna pekat tanpa bintang. Angin dingin berembus pelan, menggoyangkan tirai-tirai di dalam kamar Jasmine dan Noah. Suasana rumah yang biasanya terasa hangat, kini terasa sedikit berbeda. Ada ketegangan yang mengendap di udara, seperti bayangan yang mengintai di sudut-sudut gelap.Jasmine duduk di tepi ranjang, memeluk kakinya sambil menatap jendela. Cahaya lampu jalan memantulkan bayangan samar di kaca, tetapi pikirannya sedang melayang jauh. Sejak kejadian beberapa hari lalu, di mana seseorang mengawasi mereka dari jauh, ia merasa ada yang tidak beres. Sekalipun Noah telah meningkatkan keamanan di rumah mereka, perasaan tidak nyaman itu tetap mengusiknya.Pintu kamar terbuka perlahan. Noah masuk dengan wajah serius, tetapi ketika melihat Jasmine dalam posisi seperti itu, ekspresinya melunak. Ia mendekat, duduk di sampingnya, lalu menyentuh pundaknya dengan lembut."Masih memikirkan

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   267. Ancaman Berlanjut.

    Malam telah larut ketika Noah akhirnya tiba di rumah setelah seharian berkutat dengan pekerjaan di perusahaan. Cahaya lampu di ruang tamu masih menyala, memberikan suasana hangat yang menyambutnya. Langkah kakinya ringan ketika ia melepas jas dan menggantungnya di dekat pintu. Keheningan di rumah itu hanya ditemani oleh suara jam dinding yang berdetak pelan.Jasmine sedang duduk di sofa dengan secangkir teh di tangannya. Matanya yang semula fokus pada layar ponsel segera beralih begitu melihat Noah berjalan mendekat. Wajahnya masih menyiratkan kelelahan, tetapi ada kehangatan dalam tatapannya."Kau pulang lebih larut dari biasanya," ucap Jasmine pelan.Noah menghela napas dan duduk di sampingnya. "Ada beberapa laporan yang harus kuselesaikan. Aku ingin memastikan semuanya beres sebelum akhir pekan."Jasmine tersenyum kecil, kemudian menyandarkan kepalanya ke bahu Noah. "Jangan terlalu memaksakan diri

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   266. Paket Misterius  

    Malam semakin larut, tetapi kediaman Noah dan Jasmine masih terang benderang. Jasmine duduk di sofa ruang tamu, menatap layar ponselnya dengan perasaan tak menentu. Sejak ancaman yang mereka terima, perasaannya menjadi tidak tenang. Sesekali ia melirik ke arah bayi mereka yang tertidur lelap di dalam boks, wajah mungilnya begitu damai seakan tidak menyadari kekacauan yang sedang terjadi di sekitar mereka.Noah yang berdiri di dekat jendela menatap ke luar dengan sorot mata tajam. Sistem keamanan rumah ini sudah diperketat sejak insiden kemarin, tetapi firasatnya tetap tidak bisa tenang. Ia tahu Zora tidak akan berhenti begitu saja, dan itu membuatnya semakin waspada."Kau masih memikirkan ancaman itu?" tanya Noah, berjalan mendekati Jasmine dan duduk di sampingnya.Jasmine mengangguk pelan. "Aku tidak bisa mengabaikannya begitu saja, Noah. Aku merasa mereka mengawasi kita setiap saat."Noah menghela

  • Menjadi Ibu Pengganti untuk Anak CEO   265. Pesan Ancaman.

    "Jasmine, kau yakin tidak ingin beristirahat lebih lama?" suara Noah terdengar lembut, tetapi ada nada kekhawatiran yang jelas dalam nada bicaranya. Ia berdiri di ambang pintu kamar mereka, melihat Jasmine yang tengah mengayun-ayunkan bayi mereka di dalam dekapan.Jasmine tersenyum kecil, tetapi ada sedikit kelelahan di matanya. "Aku baik-baik saja, Noah. Aku hanya ingin memastikan dia tidur nyenyak."Noah mendekat, duduk di sisi Jasmine di tepi tempat tidur. Matanya mengamati bayinya yang perlahan-lahan terpejam dengan napas tenang. Tangannya terulur, menyentuh lembut punggung Jasmine sebelum beralih ke kepala bayi mereka. "Aku hanya tidak ingin kau terlalu lelah. Kau baru saja melalui begitu banyak hal."Jasmine menghela napas, menyandarkan kepalanya ke bahu Noah. "Aku tahu. Tapi aku merasa lebih tenang kalau berada di dekatnya."Noah tidak membantah. Sebagai seorang ayah, ia pun merasakan hal yang

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status