Share

BAB 29

Liam menatap ponselnya yang beberapa saat lalu dia gunakan untuk berkomunikasi dengan Nic. Anak tersebut barusan mengatakan bahwa dia akan pergi ke mall dengan anak bernama Ola yang rupanya merupakan keponakan dari Luna. Liam sempat melarang bocah itu, tentu saja, tetapi bukan Nic namanya jika dia tidak keras kepala. Pada akhirnya, Liam tidak bisa lagi menolak keinginan bocah itu. Sebab jika dia melakukannya, hubungannya dengan Nic mungkin akan kembali renggang, dan dia tidak ingin itu terjadi, sebab rencananya sekarang adalah untuk melakukan pendekatan dengan Nic.

"Pak, Pak Calvin barusan menitipkan pesan saat kami berpapasan di koridor bahwa nanti malam dia ingin mengundang Anda untuk minum di tempat biasa."

Liam meletakkan ponselnya dan menatap Celyn yang datang menghampiri. Pakaian wanita itu kini sudah lebih rapi dari sebelumnya. Meski sebenarnya tetap saja, tidak benar-benar tertutup.

"Baiklah," jawab Liam singkat.

Liam tahu bahwasanya Calvin memiliki niat lain. Toh, dia bisa me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status