Share
Bab 1204
Bab terkait
Mengejar Mantan Bab 1205
Saraf di dahi Luna berdenyut hebat!Dia berbalik untuk melihat Joshua. “Apa maksudmu dengan perkataan itu?” Joshua dengan tenang melihat ke luar jendela mobil. Suaranya rendah tetapi tidak memiliki emosi apa pun.“Fakta bahwa kau bisa diancam oleh Aura dan dibiarkan begitu saja, selain Neil, alasan lainnya adalah Theo.”“Neil masih baik-baik saja. Dia adalah alat tawar Aura untuk digunakan melawanku, jadi mudah bagi kita untuk melihat Neil dan membuatnya tetap di sisiku.”“Tapi Theo berbeda. Selain saat kau bertemu dengannya di tepi pantai pada hari itu, Theo tidak pernah menunjukkan wajahnya sekali pun.”“Theo adalah kartu as tersembunyi Aura. Dia tidak hanya bisa menggunakannya untuk mengancammu, tapi dia juga bisa mengancam Neil saat dibutuhkan.”Kemudian, Joshua berbalik untuk menatap Luna. “Aura tidak memiliki banyak tempat di Kota Banyan. Pabrik yang ditinggalkan di sini hari ini adalah satu-satunya. Menurut pemahamanku tentang dia, jika dia menculik Nigel dan Nellie, kemungkina
Mengejar Mantan Bab 1206
Ketika memikirkan hal itu, Luna menarik napas dalam-dalam dan menatap wajah Joshua yang bersudut tegas.“Karena kau setuju untuk membiarkan Nigel dan Nellie diculik oleh Aura, kau harus menjamin bahwa mereka aman. Jika tidak …”Luna memelototinya. “Aku akan membencimu seumur hidupku.”Joshua tersenyum. “Jika sesuatu terjadi pada mereka hari ini, aku juga akan membenci diriku sendiri selama sisa hidupku.”“Tuan.” Melihat bagaimana percakapan mereka akhirnya telah berakhir, Lucas berkata dengan nada tertekan, “Kami telah sampai di dekat lubang saluran pembuangan.”Joshua dan Luna berbalik untuk melihat pada saat yang bersamaan. Di depan mereka memang ada lubang saluran pembuangan yang besar. Meskipun besar, lubang saluran pembuangan itu tidak dapat memuat orang dewasa yang berjalan tegak. Beberapa pengawal sempat turun dari mobil dan masuk ke selokan dengan menunduk.Joshua terdiam selama beberapa saat. Dia lalu membuka sabuk pengamannya sambil menginstruksikan Luna.“Kalian tunggu kami
Mengejar Mantan Bab 1207
Udara di gudang bawah tanah itu berbau busuk. Ada debu di mana-mana dan baunya seperti jamur.Karena tidak ada sumber cahaya, semuanya tampak gelap di mana-mana.Menggunakan penglihatan malamnya yang luar biasa, Neil memegang tangan Nellie dan dengan cepat menuju cahaya. Di belakangnya, Nigel memegang tangan Nellie yang lainnya, mengikuti dari dekat.Di belakang mereka terdengar suara langkah kaki dan orang-orang mencari mereka dengan obor.“Cepat, ke sini! Kita harus menemukan mereka dengan cepat! Berani-beraninya mereka menyakiti Nona Aura dan melarikan diri dengan dua bocah lainnya! Jake Landry, kau sudah mati!”“Nona Aura adalah keluargamu. Mengapa kau mengkhianatinya demi dua anak yang hampir tidak kau kenal?”“Apakah kau tahu apa konsekuensi dari mengkhianati Nona Aura?”“Jake Landry, aku tahu kau bisa mendengar kami! Cepat bawa keduanya kembali ke sini! Dia mungkin masih membiarkanmu hidup!”***Mendengar keributan di belakangnya, hati Nellie hampir meledak! Dia dan Nigel diculi
Mengejar Mantan Bab 1208
Setelah beberapa saat, seseorang keluar dari lubang saluran pembuangan.Zach dan Yuri berada di setiap sisi dari seorang pria kuyu dan tampak acak-acakan yang berlumuran darah.Luna menatap pria itu. Air mata langsung jatuh dari wajahnya! Pria kurus itu adalah Theo! Joshua telah memimpin orangnya dan menemukan Theo!“Nyonya.” Setelah Zach dan Yuri menempatkan Theo di dalam mobil, Zach menghela napas dengan berat. “Ketika kami menemukan Theo, kami bertemu dengan orang-orang Aura. Kami berkelahi untuk waktu yang lama ...”“Saat ini, Tuan Lynch dan Lucas sedang mencari Neil dan yang lainnya. Kami membawa Theo dan keluar lebih dulu.”Luna menggigit bibirnya. “Apakah Joshua terluka?”“Tidak.”Theo ditempatkan di dalam mobil. Dia sudah pingsan.Luna membersihkan wajah Theo. Dia merasa patah hati. Pada saat yang sama, dia memiringkan kepalanya untuk mendengarkan berita apa pun yang datang dari alat penerima.Setelah beberapa saat, dua sosok lagi meraba-raba dan tersandung keluar dari lubang
Mengejar Mantan Bab 1209
Dengan ledakan keras, seluruh gudang bawah tanah pun mulai bergetar. Debu dan puing-puing bahkan jatuh dari lubang saluran pembuangan di atas Luna.Luna hampir tidak memikirkannya. Dia segera membawa Nellie dan menarik Nigel menjauh dari lubang saluran pembuangan tersebut.Mereka kembali berdiri di samping mobil. Setelah mendapatkan pijakan untuk waktu yang sangat lama kemudian, suara ledakan dan getaran yang datang dari gudang bawah tanah akhirnya berhenti.Ledakan itu sangat intens. Bahkan anak buah Jude di kejauhan pun jatuh ke tanah akibat getaran dahsyat itu. Bahkan bangunan di atas tanah pun runtuh.Luna melihat asap tebal yang keluar dari lubang saluran pembuangan di kejauhan. Hatinya terasa sangat tegang. Neil dan Joshua masih di dalam!Melihat wajah Luna yang gelisah, Nigel mengerutkan alisnya dan menghiburnya, “Jangan khawatir tentang Neil. Neil akan baik-baik saja. Ledakan itu pasti dilakukan oleh anak buah Aura. Sebelum ledakan, dia pasti sudah pindah ke tempat yang lebih
Mengejar Mantan Bab 1210
Pria dari tim penyelamat menghela napasnya, “Kalau begitu, aku butuh lebih banyak orang. Aku sarankan Anda mendapatkan semua tim penyelamat di Kota Banyan. Kemudian, temukan beberapa ahli lagi di bidang geologi dan arsitektur. Kita harus mendiskusikan bagaimana kita akan menyelamatkan orang-orang yang terperangkap di bawah sana.”Kemudian, dia menambahkan, “Tentu saja, yang aku maksud adalah menyelamatkan orang-orang yang masih hidup. Mereka yang telah meninggal selama ledakan, kita tidak bisa berbuat apa-apa.”Jude bahkan lebih marah lagi melihat betapa tenangnya pria itu. “Jika Joshua Lynch mati, aku akan memastikan kalian semua mati bersamanya! Sana pergi!” Melihat Jude, yang dulunya selalu ceria, tenang, dan dewasa, tiba-tiba menjadi sangat cemas dan pemarah, Luna mengepalkan tinjunya erat-erat di sisi tubuhnya.Dia menghirup napas dalam-dalam. “Jude.”Setelah mendengar suara seorang wanita, Jude mengerutkan alisnya. Dia berbalik dan menyadari bahwa itu adalah Luna. Dia segera men
Mengejar Mantan Bab 1211
Upaya penyelamatan berlanjut sepanjang malam.Karena beberapa akses bawah tanah telah diblokir oleh ledakan yang disebabkan oleh batu, jika mereka perlahan-lahan memindahkan batu besar itu, akan memakan banyak waktu dan usaha. Mereka juga takut Joshua dan Lucas yang terjebak di bawah reruntuhan tidak bisa bertahan lebih lama lagi.Oleh karena itu, pada akhirnya, atas saran para ahli, Luna dan Jude mendapatkan tim penyelamat untuk melakukan peledakan terarah di jalur yang terhalang bebatuan.Peledakan yang terarah tidak mudah. Mereka tidak bisa membuat getaran yang terlalu besar, namun ledakan itu juga harus cukup untuk membersihkan jalan. Mereka juga tidak bisa membuat batu-batu itu terlempar kemana-mana, karena hal itu bisa melukai orang-orang yang terjebak di bawah reruntuhan.Oleh karena itu, sepanjang malam, segala macam ahli dan anggota tim penyelamat dengan serius merencanakan dan melaksanakannya.Jude dengan mata yang memerah, ada di sana untuk mengawasi dan mengoordinasikan sem
Mengejar Mantan Bab 1212
Judul berita utamanya tertulis. [SIARAN LANGSUNG: Presiden Grup Lynch, Joshua Lynch, Meninggal karena Kecelakaan. Pemakaman sedang dalam Persiapan].Subjudul beritanya tertulis, [Tuan Muda Kedua dari Keluarga Lynch, Michael Lynch, Berduka. Memutuskan untuk Mengambil alih Grup Lynch].Melihat dua baris judul berita itu, Luna sangat marah hingga hampir pingsan!Masih belum diketahui apakah Joshua masih hidup atau sudah mati. Semua orang bekerja sekeras yang mereka bisa untuk menyelamatkan mereka, namun Michael sudah maju dan mengumumkan kematian Joshua, bahkan mengatur upacara peringatan untuknya.Dia sangat sedih sehingga dia ingin mengambil alih Grup Lynch? Dia sebenarnya baru saja mengatakan bahwa dia ingin merebut Grup Lynch dengan cepat sementara masih belum diketahui apakah Joshua mati atau hidup!Setelah siaran langsung itu, Bonnie menunjukkan beberapa berita lainnya kepada Luna. Masing-masing dari mereka adalah Michael menangis mengatakan Joshua telah meninggal. Beberapa berita t
Bab terbaru
