Beranda / Romansa / Mengejar Berondong / 10. Dasar Ratu Ibliiss!

Share

10. Dasar Ratu Ibliiss!

Penulis: BebbyShin
last update Terakhir Diperbarui: 2021-06-25 14:00:50

Please banget, jangan lupa buat kasih komentar dan juga review bintang 5 buat cerita ini yah.

Kalo baik hati boleh juga kirimin GEM tiap hari tanpa batas ^^

Tengcuu muaaah

*****

Masuk ke dalam apartemennya, Xavera berjingkrak-jingkrak kegirangan. Wanita itu berputar-putar sambil memeluk erat helm pemberian Tezza ke dalam pelukannya, bahkan ia menciumi helm itu tanpa sadar.

"Anjrit! Lupa—ini helm penuh polusi malah gue ciam cium." Xavera bermonolog sambil mencoba membersihkan bibirnya.

"Icikiwirr! Gue ngerasa jadi ABG lagi kalo kayak gini tiap hari. Ngegebet cowok yang dingin-dingin empuk yang mulutnya pedes nampol kayak cabe setan, tapi bikin gue makin ketagihan dan bersemangat buat ngejadiinnya jodoh,"

"Tuhan—kalo boleh milih, kayaknya gue dinikahi aja sama Tezza. Gak apa-apa deh beda sebelas tahun, asal bikin bahagia terus." Doa Xavera sambil tersenyum lebar.

Bagi wanita itu, tindakan T

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Mengejar Berondong   11. Orang Gila

    Jangan lupa komentar dan reviewnya ya Ebebkuuuu*****Kedua bola mata Xavera membulat sempurna, rasa kantuknya hilang begitu saja saat membaca nama yang meneleponnya malam-malam begini.Mantanku Dajal 👿 is calling ....Xavera mengembuskan napas beratnya sebelum mengangkat panggilan itu. Wanita itu harus menahan diri untuk tidak terpancing emosi karena sikap bebal pria itu pada ucapannya."Baby, I miss you so bad!" "Baby bala-bala, please, jangan marah lagi. Ayo, kita sudahi perang dingin ini. Aku gak bisa diginiin sama kamu,""Aku gak kuat, aku gak mau, please, ayo kita balikan!" “Kamu mau apa? Nanti aku turuti, asal kamu gak ngambek-ngambek begini lagi.”Gejolak di dalam perut Xavera seakan ingin meledak saat mendengar ucapan lembut terkesan berlebihan keluar dari mulut seorang pria berbadan kekar dan bertampang g

    Terakhir Diperbarui : 2021-06-26
  • Mengejar Berondong   12. Mulut Cabe Setaan

    HALLO! PLEASE JANGAN LUPA TINGGALIN KOMENTAR KALIAN DAN JUGA REVIEW BUAT CERITA INI YAH. HAPPY READING ^^*****"Dia bukan gebetan gue---" Xavera menggantung kalimatnya lalu menghadap Lea sepenuhnya dengan mata berbinar dan senyum lebar."Jadi?""Dia itu jodoh gue," kata Xavera antusias berbarengan dengan siraman jus jeruk ke wajahnya secara tiba-tiba.Tidak hanya Xavera dan Lea yang terkejut, tapi semua orang yang ada di restoran itu ikut terkejut dan menoleh, memperhatikan keributan yang tiba-tiba terjadi.Belum sempat Xavera membersihkan wajah dan bajunya yang basah akibat siraman jus jeruk tiba-tiba itu, kini pipinya kembali mendapatkan serangan dari sebuah telapak tangan. Seketika pipi Xavera terasa kebas dan memerah.Xavera memegangi pipi bekas tamparan, ia memilih diam dan menatap nyalang ke arah wanita memakai dress mini yang sama sekali

    Terakhir Diperbarui : 2021-06-27
  • Mengejar Berondong   13. Perhatian yang Tersirat

    Hallo, jangan lupa tinggalin komentar, kasih ulasan buat cerita ini dan juga GEM yah. Thank you semuanya muaaah****Tezza menyampirkan jaket miliknya untuk menutupi bagian tubuh atas Xavera yang tercetak jelas pakaian dalamnya tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Xavera menoleh dan membelalakkan kedua bola matanya, tidak hanya wanita itu yang terkejut, tapi Lea, Kellan, Sarah dan semua orang di sana ikut terpana akan tindakan Tezza itu.Tezza menatap balik Xavera dan menaikkan sebelah alisnya.“Silakan lanjutkan pertengkarannya,” ucap Tezza santai.‘Dasar mulut cabe setan! Bisa-bisanya dia bicara kayak gitu di situasi kayak gini,’ rutuk Xavera dalam batinnya.Tidak bisa semudah itu Tezza pergi. Xavera dengan cekatan menahan lengan pria itu agar tetap berdiri di sampingnya. Kellan menatap tangan Xavera pada pria muda asing itu seketika tidak kuasa ingin mengamuk lagi."Kita b

    Terakhir Diperbarui : 2021-06-28
  • Mengejar Berondong   14. Tanduk Ratu Ibliss

    Lea ternyata sudah sampai lebih dahulu dibanding Xavera atau Kellan, si empunya masalah. Ia mendesah lega karena masih memiliki waktu luang untuk melakukan video call dengan suaminya dan menceritakan secara singkat serta padat pada belahan jiwanya yang sedang berada di belahan benua lain. Menunggu sekitar dua menit lima belas detik, akhirnya wajah suami Lea muncul di layar ponselnya."Kakanda, kamu tau gak? Hari ini tuh, bener-bener kayak nano-nano," ujar Lea pada suaminya yang sedang bergelung di dalam selimut tanpa basa-basi."Hmm ... kenawhy, Adinda? Ada yang cipokan lagi di kafe? Apa mesum?" ceplos Aldebaran dengan suara serak setengah sadar.

    Terakhir Diperbarui : 2021-06-29
  • Mengejar Berondong   15. Perdebatan Sengit Siluman Rubah Betina

    *****Pembicaraan mereka seketika berhenti saat pegawai Lea mengantarkan minuman dan juga makanan kecil untuk mereka semua.Meskipun Sarah terdiam dengan hardikan Xavera, tetapi wanita itu tetap saja berani menatap Xavera dengan pandangan meremehkan. Akan tetapi, Xavera sendiri menatap Sarah seolah ingin mengunyah wanita itu karena terlalu kesal. Lagi pula, di ruangan tertutup itu, ia tidak perlu menjaga imagenya agar terlihat baik-baik saja. Jika saja, Sarah berani melakukan tindakan seperti di restoran tadi, Xavera tidak akan tinggal diam untuk memberikan balasan yang lebih parah.Ucapan berondong mulut cabe setan tadi cukup membuat Xavera sadar, jika dirinya tidak boleh tinggal diam. Xavera harus menjadi dirinya sendiri tanpa perlu anggapan dari orang lain. Bahkan di mata Tezza, Xavera adalah ratu iblis. Julukan yang mengerikan dan memang sebenarnya cocok dengan diri Xavera yang sebenarnya."Baby, kita datang ke sini buat ngomong dengan kepala

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-01
  • Mengejar Berondong   16. Tezza yang Misterius

    JANGAN LUPA KASIH KOMENTAR + REVIEW BUAT CERITA INI YAH!tengcuu semuanya :*******Kelakuan Tezza menutup mulut Xavera menjadi sorotan para pengunjung kafe Lea. Tidak cuma pengunjung, melainkan pegawai kafe pun ikut berbisik-bisik melihat tingkah pasangan itu.“Gue berasa lagi nonton drama Korea,”“Cowoknya ganteng banget, anjir!”“Gue mau juga, dong, digituin sama cowoknya,”“Cowok gue mana, wei! Aduh, lupa gue gak punya cowok!”“Beruntung banget jadi ceweknya,”“The real keuwuan ala drakor, dong. Envy gue!”Masih banyak lagi bisikan kekaguman dan pujian untuk Xavera dan Tezza. Jika tidak sedang dibekap mulut Xavera, wanita itu akan segera melancarkan aksi pamer dengan orang-orang di dalam kafe. Akan tetapi, kini pergerakannya dikendalikan Tezza sehingga wanita itu hanya bisa pasrah dan diam. Tezza tidak memed

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-02
  • Mengejar Berondong   17. Masih menjadi Rahasia

    HAYO HAYO JANGAN KENDOR DONG KOMENTARNYA APALAGI KASIH REVIEW BUAT CERITA INI. KUY! RAMEIN YAAAAAH, JAN SEPI-SEPI AJAHAPPY READING!!*****Lea melangkah penuh percaya diri menuju salah satu unit apartemen. Wanita bersuami itu sengaja datang ke rumah sahabatnya karena ingin mengembalikan mobil Xavera dan juga melanjutkan pergibahan mereka yang belum usai. Lea masih penasaran dengan apa yang terjadi antara Xavera - Kellan dan kehadiran pria muda tampan yang menimbulkan banyak pertanyaan.Xavera dengan piyama dan juga masker di wajahnya membuka pintu, menyambut kedatangan Lea yang menenteng plastik putih yang bisa Xavera tebak dengan muda berisi Sate Taichan dan Boba Milk Shake kesukaan mereka berdua."Gue nginep, yah." Tanpa menunggu sapaan Xavera.Sudah tidak aneh lagi, jika Lea akan menganggap apartemen Xavera sebagai rumahnya sendiri. Sebab keduanya memang sering kali menghabiskan waktu berdua, apalagi jika L

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-03
  • Mengejar Berondong   18. Tergoda Ratu Ibliss

    Hei yooo! Jangan lupa komentarnya yah!kasih review dan gem juga! tengcuuu******Sudah lebih dari satu minggu semenjak Lea menginap di apartemen Xavera dan mereka melakukan sesi curhat dadakan berlalu begitu saja. Mereka berdua bahkan hanya bertukar kabar hanya satu kali, Lea mengatakan jika dirinya sedang berlibur dengan suami tercinta yang sedang mendapatkan cuti selama empat belas hari, sedangkan Xavera kembali pada rutinitas hariannya sebagai seorang karyawan kantoran yang disibukkan dengan berbagai laporan, menemui klien dan beberapa kali mengadakan rapat dengan tim kerjanya.Tidak hanya komunikasinya renggang dengan Lea, Xavera bahkan sama sekali tidak berkomunikasi dengan pria muda yang telah ia klaim sebagai jodohnya. Xavera sama sekali tidak menelepon, mengirim pesan ataupun berkesempatan bertemu langsung. Xavera benar-benar sengaja menomor duakan keberadaan Tezza sementara waktu agar ia bisa fokus menyelesaikan semua

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-07

Bab terbaru

  • Mengejar Berondong   50 - KEBAHAGIAAN SEMPURNA (ENDING)

    Happy Reading^^INI BAB ENDING, SUDAH MERANGKUM SEMUANYA DI BAB INI HEHEJADI, GAK AKAN ADA EKSTRA PART YAH! KALO PUN ADA, MUNGKIN NANTI DI VERSI CETAK ^^****Tidak ada yang tidak mungkin jika terus berusaha kerasSatu petuah yang cukup dipercayai oleh Xavera di dalam menjalani kesehariannya. Tinggal jauh dari orang tuanya membuat wanita itu tumbuh menjadi seorang pekerja keras, ambisius, penuh percaya diri dan bertekad kuat. Ia mencoba peruntungan untuk hidup di ibu kota yang cukup kejam. Bekerja keras jalur halal untuk mencapai semua impiannya. Setelah melewati masa-masa kehidupan yang penuh dengan masalah, sampai akhirnya Xavera di titik di mana ia mendapatkan apa yang ia inginkan.Selama dua bulan yang lalu, kehidupan Xavera berubah total. Dirinya benar-benar merasa sangat sibuk. Pernikahan antar ne

  • Mengejar Berondong   49 - Akhir yang menjadi Awal

    Happy reading ^^Phew! 1 bab lagi ending bener-bener ending yah! Gak ada ekstra part wkwkwkudah Shin rangkum jadi 1 bab aja. hehe*****Dengan wajah memberengut, Xavera yang telah berganti baju keluar dari kamar sambil menggeret dua koper besar di tangannya. Xavera berjalan tanpa menoleh ke arah Tezza yang sama sekali tidak memedulikannya meskipun pria muda itu sedang duduk di sofa. Xavera mendengkus kesal ketika tahu Tezza bergeming malah memilih menyandarkan punggung pada sofa sambil menonton televisi.“Kau mau pergi? Sekarang? Apa aku harus memesankan taksi untukmu?” Pertanyaan Tezza sukses membuat tanduk Ratu Iblis Xavera muncul begitu saja.Dada wanita itu naik turun menahan gejolak amarah yang sudah siap meledak. Xavera menatap Tezza seolah ingin mencabik-cabik pria muda itu sampai mati kehabisan darah.“Kenapa kau memandangku seperti itu? Apakah ada yang salah dengan ucapanku?” tanya Tezza lagi dengan e

  • Mengejar Berondong   48 - Putus atau Lanjut?

    2 bab lagi ending hehehe ^^SELAMAT MENGUCAPKAN SELAMAT TINGGAL DENGAN PASANGAN HEBOH INI!HAPPY READING ^^******Sudah kurang lebih dua minggu terakhir ini, Xavera tinggal satu atap bersama Tezza. Wanita itu begitu senang dan juga bahagia. Mereka seakan sedang berlatih menjadi pasangan suami istri harmonis. Xavera akan pergi bekerja pada pagi hari dan sore ketika pulang kerja akan disambut dengan wajah tampan pria berondong kesayangannya. Mereka menghabiskan waktu malam berdua dengan berbagai kegiatan, mulai dari memasak bersama sampai berolahraga ranjang pada malam hari.Hari Sabtu merupakan hari bermalas-malasan bagi Xavera. Wanita cantik itu libur bekerja dan seharian akan bersantai bersama Tezza. Xavera melingkarkan lengannya ke tubuh Tezza. Memeluk pria itu dengan posesif dan menghirup aroma parfum maskulin yang menjadi favoritnya saat ini. Wanita itu mendongakkan kepalanya menatap lekat Tezza."Kenapa?" ta

  • Mengejar Berondong   47 - Penyelesaian Masalah

    Happy Reading ^^Jangan lupa komentar yang banyak buat part ini :)*****Sarah tersenyum penuh arti. Semua yang telah ia rencanakan berjalan mulus tanpa kecurigaan yang berarti dari pihak Xavera. Wanita itu sengaja memancing Xavera keluar dari tempat persembunyiannya karena Sarah telah mengetahui jika Xavera saat ini tinggal di apartemen Tezza yang memiliki akses begitu ketat untuk ditembus. Pancingannya ternyata berhasil. Dirinya tersenyum penuh kemenangan melihat balasan pesan yang dikirimkan Lea padanya.“Ternyata begitu mudah buat mancing lo keluar kandang. Kalo tau begini, dari awal gue udah ngelakuin siasat ini, biar lebih cepet gue ngelenyapin lo dari dunia ini,” gumam Sarah sambil memainkan satu gelas berisi whisky di tangannya.“Kellan, lo harus berbangga diri karena punya pacar kayak gue.” Sarah bermonolog merasa bangga atas apa yang telah ia lakukan.*****Sarah sengaja memesan secara k

  • Mengejar Berondong   46 - Kejutan Sarah

    Finally, bisa update lagi ^^Jangan lupa banjirin kolom komentar yah!Happy reading*******“Gue baru dapet kabar tentang kecelakaan lo. Hasil penyelidikan menunjukkan adanya dugaan kesengajaan. CCTV di Kafe memperjelas kejadian itu. Polisi juga nemuin salah satu saksi mata yang ada di Tempat Kejadian Perkara,” jelas Lea.Xavera dan Tezza menyimak tanpa ingin menyela.“Polisi gak menyebutkan dalang dari kecelakaan itu, tapi entah kenapa otak gue tertuju ke salah satu musuh bebuyutan lo, Sarah,” ungkap Lea tanpa basa-basi.Xavera diam, tidak mengucapkan sepatah kata pun mendengar hasil pemikiran Lea yang tidak jauh berbeda dengan apa yang ada di dalam otaknya.“Dia satu-satunya orang yang patut dicurigai. Toh, dia yang keliatan benci banget sama elo, selain dia gak ada lagi yang ngebenci lo segitunya,” ucap Lea mengeluarkan uneg-uneg di d

  • Mengejar Berondong   45 - Tanda Tanya Besar?

    Longtime no see!Tinggal 5 BAB menuju Ending!Cerita ini bakal Shin selesaiin bulan ini dan kemungkinan bakal ada versi cetaknya tahun 2022 heheheOkay! Happy Reading yah******Setelah pergulatan panjang semalam. Xavera berhasil lebih dahulu membuka matanya. Wanita seksi itu merasakan lengan kekar Tezza melingkari perut rampingnya. Sudut bibir Xavera tertarik ke atas. Pipinya bersemu merah ketika mengingat kejadian apa yang ia alami beberapa jam yang lalu.Bukan menangis meraung-raung karena segel apelnya dibuka, melainkan Xavera mencoba mencubit tangannya sendiri untuk memastikan jika ia tidak sedang berhalusinasi. Rasa sakit yang wanita cantik itu rasakan cukup membuatnya yakin jika pergulatan itu adalah sebuah kenyataan. Xavera merasa tidak ada rasa penyesalan, kekecewaan apalagi kesedihan yang timbul di dalam dirinya, melainkan rasa takut dan ragu yang membayanginya secara tiba-tiba. Wanita itu memikirkan kemungkinan buruk

  • Mengejar Berondong   44 - Percampuran "Apel dan Pisang"

    Part spesial untuk semua pembaca Ratu Iblis dan Berondong mulut cabe setan. 🌝🌝🌝Part yang seharusnya gak ada, akhirnya jadi ada🥶🥶🥶Udahlah, pokoknya selamat menikmati sajian buah-buah segar di bab ini 💃🏻 sampe ketemu di bab-bab berikutnya yang segera akan Shin akhiriHappy Reading ❤️Baca gak review? Keterlaluan 🌝Baca gak komen? Bener-bener dah! 😭******"Kau mau pisang?" Bisikan Tezza yang tiba-tiba di telinga Xavera membuat wanita itu meloncat kaget dari tempatnya.

  • Mengejar Berondong   43 - Otak Kotor Xavera

    Happy reading ^^Jangan lupa tinggalin jejak komentar sebanyak-banyaknya di sini dan juga di review! Thank you ❤️****Sarah menutup telepon dengan kesal lalu membanting ponsel itu ke atas sofa. Ia berkacak pinggang, emosinya terbakar mendnegar jawaban yang diberikan Xavera. Kini Xavera seolah sedang menantangnya secara terang-terangan.Sarah tidak akan membiarkan wanita itu selamat lagi. Ia harus melenyapkan Xavera segera karena sudah membuatnya begitu kesal dan marah."Dasar jalaaang! Awas aja lo yah. Gue bakal bikin lo nyesel karena berurusan sama gue. Gue bakal lenyapin elo!" desis Sarah penuh tekad.Sarah mendekati ranjang dan mengelus lembut dahi Kellan yang tertidur pulas setelah mabuk berat. Pria itu terlihat begitu tena

  • Mengejar Berondong   42 - Cicilan Unboxing

    Happy reading ^^Jangan lupa komentarnya yah!******Mungkin inilah waktu yang tepat dan yang didambakan oleh Xavera telah hadir. Tindakan berani dan agresif Tezza membuat Xavera tergerak untuk bertindak tidak jauh berbeda dengan pria muda itu lakukan.Tangannya bergerak untuk mengelus bagian dada Tezza lalu beralih perlahan ke pundak, kemudian melingkarkan tangannya di tengkuk Tezza. Pria muda nan tampan itu kembali menyelipkan lidahnya ke dalam mulut Xavera dan disambut antusias oleh wanita cantik itu.Tezza dengan pelan dan penuh kehati-hatian menggerakkan tangannya untuk membelai tulang rusuk Xavera dibalik pakaian yang masih dikenakan kekasih cantiknya itu. Tezza menatap kedua bola mata Xavera seolah meminta persetujuan wanita itu agar memperbolehkannya untuk menyentuh kedua gundukan bulat kenyal milik Xavera dan diberi anggukan samar sehingga Tezza tak ragu untuk melancarkan aksi liarnya.Xavera mendesah dengan napas yang

DMCA.com Protection Status