Share

Kabar Baik

Tatapan mata Ardan mengekor langkah Adian dan Erlin yang meninggalkan ruangannya. Dia bahkan sampai mengintip dari pintu demi memperhatikan keduanya di lorong rumah sakit. Dia bisa menyaksikan bagaimana hubungan mantan suami istri itu tampak akur.

Ardan tersenyum licik. Dia memiliki informasi baru untuk disampaikan pada seseorang yang sangat menginginkannya. Ardan terkesan baik hati mau membantu. Tapi sebenarnya dia melakukan itu untuk keuntungannya sendiri. Erlin adalah pijakan awal yang akan membawanya pada tujuan.

Laki-laki itu kemudian merogoh saku jas putihnya. Dia mengambil ponsel untuk menghubungi seseorang. Dia berperan seolah menjadi mata-mata yang bekerja secara cuma-cuma.

“Ternyata benar. Baru saja mereka datang berdua ke sini. Saya yakin mereka tinggal bersama,” tutur Ardan berbicara dengan seseorang di telepon. Logatnya seperti orang yang sedang memberi laporan.

“Lalu ke mana mereka pergi?” tanya lawan bicaranya dari seberang.

“Kalau perihal itu saya tidak tahu. Hanya saj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tin Marya Ulfa
banyak dong thor update nya,biar semangat baca nya jangan setengah²
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status