Share

Chapter 122

"Kalau begitu, saya pamit pulang dulu. Semoga Nona Annisa lekas sehat," ucap Morgan sambil tersenyum ramah kepada Annisa yang sedang duduk di atas ranjangnya sambil bersandar pada tumpukan bantal.

Pria tampan itu mengulurkan tangan hendak berjabat tangan dengan Annisa. Melihat hal itu Annisa pun ingin membalasnya, tetapi niatnya tertahan karena tiba-tiba saja Zidane mendahului aktivitasnya.

"Terima kasih sudah menjenguk istri saya. Pintu ke luarnya ada di sebelah sana," ucap Zidane sarkas sambil menatap tajam wajah Morgan.

Annisa melongo melihat tingkah suaminya yang sangat tidak sopan itu. Pandangannya beralih ke arah Morgan yang nampak tenang menghadapi sikap Zidane yang kurang baik terhadapnya.

Dengan cepat gadis itu menarik lengan Zidane, lalu meminta maaf kepada Morgan atas sikap suaminya yang sangat kekanak-kanakan itu.

"Dia hanya bercanda saja, jangan kau ambil hati, ya. Memang kadang-kadang sikapnya itu sangat menyebalkan." Annisa berucap s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Umi Haina Umi Haina
lanjut terus..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status