Share

42 Tidur Saja di Kamarku

Ketika makan malam berlangsung, sesekali Herman melayangkan pertanyaan kepada Marcel.

“Kerja di mana sekarang, Cel?”

“Masih di toko kecil-kecilan, Yah.” Marcel menjawab asal. “Kalau hanya di rumah ini saja, aku tidak akan dapat uang.”

Di seberang meja, Ronnie saling pandang dengan Shirley. Kali itu adalah untuk pertama kalinya Marcel diizinkan makan satu meja bersama keluarga mereka.

“Oh ya?” tanggap Herman tidak percaya. “Kamu bukannya memutuskan untuk meneruskan kembali lab itu? Saya kira kamu sibuk di sana, tapi mungkin kamu jadi lupa kewajiban kamu untuk membantu pekerjaan asisten rumah tangga di sini ....”

Herman menghentikan ucapannya ketika Shirley memandangnya dengan tatapan merajuk.

“Marcel tetap mau bercerai.” Shirley memberi tahu.

Marcel hanya tersenyum singkat. Dari sudut matanya, dia melihat bagaimana Shirley mencibir ke arah piringnya sendiri.

Malamnya, seperti biasa Marcel mengambil bantal dan selimutnya karena berniat untuk tidur di kamar pembantu.

“Tidur saja di kamar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status