Share

Bab 323

Brandon mengangguk pelan, lalu langsung kembali duduk di kursinya tanpa mengatakan apa-apa lagi. Dia melirik Hannah, lalu berdesah dalam hati, ‘Kalau kamu membelaku, mungkin sikap mereka akan berbeda, ‘kan? Apa kamu nggak ngerti demi siapa aku melakukan ini?’

Brandon tidak mengerti apa yang dipikirkan Hannah. Sebenarnya, Hannah juga tidak mengerti tentang perasaannya sendiri. Dalam dua hari terakhir, dia sudah diam-diam pergi melihat Enrica beberapa kali. Saat melihat wajah Enrica yang luar biasa cantik dan sikapnya yang lembut terhadap setiap pasien, Hannah merasa hatinya bagaikan disayat pisau.

Dalam situasi seperti ini, Hannah sama sekali tidak bisa menghadapi Brandon, apalagi membelanya. Ada pepatah yang mengatakan bahwa wanita yang sedang jatuh cinta sangat bodoh. Namun, begitu cemburu, wanita sudah langsung menjadi tidak rasional.

Tentu saja, ada juga alasan lainnya. Selama tiga tahun ini, Hannah sudah terbiasa memperlakukan Brandon sebagai miliknya. Jadi, mana mungkin dia bisa m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status