Share

Bab 313

“Aku nggak tahu orang kayak gimana lelakimu itu. Tapi jangan khawatir, aku nggak tertarik buat saingan sama nenek garang!” Meskipun sudut mulut Karen sudah berdarah, dia tetap tidak tunduk.

Pada saat ini, Winnie sudah tidak bisa terus berdiam diri. Jika begini terus, Karen berkemungkinan besar akan dipukul sampai mati. Namun, dia juga tidak berani melawan. Dia hanya bisa cepat-cepat mengadang di depan Karen dan berbisik, “Kak Karen, jangan bicara lagi. Suruh Presdir pulang saja. Kamu nggak bisa terus menanggung semuanya demi dia. Gimanapun juga, dia itu presdir perusahaan ini ....”

“Sudah begitu melindunginya masih berani bilang nggak merebut lelakiku?” Giselle mencibir, lalu menatap Winnie dan berkata dengan dingin, “Hei, kamu juga cepat berlutut. Kalau nggak, kamu juga bakal ikut dihabisi nanti!”

Winnie merasa serba salah. Namun, dia mau tak mau harus berlutut setelah melihat keadaan Karen yang menyedihkan. Sebab, dia tahu dia akan berakhir sama dengan Karen apabila berani melawan.

S
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status