"Jie...jie...jie...jie..." Suara tawa aneh terdengar saat mereka berempat melompat turun. Empat puluh lima Iblis itu tampak memahami sesuatu dalam diam, dan dua puluh Iblis dari mereka segera menyusul Lian Xiuying dan yang lainya turun. Ling Yanyue yang sudah bersiap di awal tidak akan membiarkan hal itu terjadi, dan mendengus bersamaan dengan satu bunga Lotus Bintang Abadi di sekelilingnya bergerak dan menyusul dua puluh Iblis yang akan menghalangi Lian Xiuying. Gerakan para Iblis itu sebenarnya sangat cepat, tapi Lotus Bintang Abadi Ling Yanyue tidak kalah cepat dan dengan seperkian detik telah muncul di hadapan para Iblis itu. Tepat ketika Lotus Bintang Abadi Ling Yanyue muncul di hadapan para Iblis, Lotus Bintang Abadi Ling Yanyue tiba-tiba bersinar dengan cerah dan membesar. "Cling...!"Seperti sebuah matahari kecil, Lotus Bintang Abadi itu bersinar sangat terang di seluruh menara dan menyinari segalanya. Kemudian dengan suara "ledakan" cahaya itu meledak dan menyebar ke seg
Pikiran rendah diri seperti itu jelas muncul saat Li Yaoleng dan Lian Xiuying mendengar kata-kata Zhao Wuji yang mengatakan bahwa dengan kekuatan Ling Yanyue sekarang, yang dapat membunuh Kultus Darah tahap ketiga dengan mudah, dia adalah wanita yang layak untuk Lin Tian. Kultus Darah yang membuat Li Yaoleng dan Lian Xiuying tampak berdaya selama ini, ternyata dapat dimusnahkan oleh Ling Yanyue dengan sangat mudah. Celah kekuatan besar seperti itu jelas membuat hati wanita lain tidak nyaman. Terlebih untuk Lian Xiuying sendiri, yang sudah memiliki nama Lin Tian dalam dirinya. Sebagai seorang wanita yang bersama Lin Tian, Lian Xiuying merasa sangat rendah jika dibandingkan dengan Ling Yanyue. Entah kekuatan, kecantikan, ataupun sikapnya selama ini, Lian Xiuying mulai merasa dirinya tidak layak untuk Lin Tian. Mengingat kembali jika dirinya selalu merendahkan Lin Tian dan selalu menyusahkannya sampai sekarang, tanpa benar-benar bisa berdiri berdampingan secara sejajar dengan Lin Tian
Lin Lin, dengan suara polos dan lugunya, apakah dia benar-benar menyebut dirinya sebagai seorang Ratu? Ratu? Ratu Kematian? Apakah Lin Lin baru saja menyebut dirinya sebagai Ratu Kematian?Bagi orang-orang seperti Lian Xiuying dan yang lainya, kata-kata Lin Lin sungguh di luar imajinasinya, tapi apa yang mereka lihat sekarang tampak tidak terlalu berlebihan. Karena setelah Lin Lin berkata, momentum di tubuhnya tiba-tiba berubah. Jika di masa lalu Lin Lin memiliki nafas yang menyegarkan dan atmosfir yang santai dengan sedikit periang, kali ini adalah sebuah aura kematian dan niat membunuh yang mengerikan. "Booom!"Dengan ledakan itu, seluruh tanah dan udara di sekitar Lin Lin berdiri bergetar bersamaan dengan penampakan wanita berbaju merah seperti tubuh Lin Lin sendiri, tapi memiliki bentuk beberapa kali lebih besar muncul di belakangnya. Wanita itu, jika dilihat lebih teliti, dia benar-benar mirip dengan Lin Lin selama ini yang terlihat polos dan lugu, akan tetapi, saat seseorang m
Mo Xin, yang tampaknya mengenali wanita di belakang Lin Lin tiba-tiba memandangnya dengan seluruh tubuh gemetar dan wajah yang ketakutan. Dari ekpresi itu secara tak langsung Mo Xin menunjukkan, bahwa wanita di belakang Lin Lin tampaknya adalah eksistensi yang membuatnya sangat takut dan tidak bisa berkata-kata. Dewa Kematian! Mungkin itu adalah nama yang membuat Iblis seperti Mo Xin memiliki ekpresi ketakutan di wajahnya. Tapi Lin Lin di sana tidak peduli, dan saat menyaksikan Mo Xin serta yang lainnya diam membatu dengan kengerian di wajah mereka, Lin Lin hanya berkata, "Ratu ini datang untuk mengambil kehidupan kalian." "Booom!"Mengikuti suara Lin Lin, suara dentuman di langit darah segera terdengar bersamaan dengan awan darah yang mulai bergejolak dan bergerak. Darah, yang seperti awan di langit tampak bergerak dengan sendirinya, membentuk menjadi satu kesatuan di beberapa tempat selama beberapa waktu sebelum membentuk sebuah penampakan telapak tangan raksasa berwarna merah
"Saudari Xiuying, ada apa?" Suara polos dan lugu Lin Lin yang terdengar di telinganya kembali menyadarkan Lian Xiuying. Mata Lian Xiuying berkedip, menyaksikan Lin Lin yang sudah ada di depannya beberapa waktu sebelumnya menggelengkan kepalanya pelan.Lian Xiuying tidak menjawab dan berbalik, berjalan ke arah pintu menara dalam diam, dan entah apa yang dia pikirkan, dia mencoba untuk kembali masuk ke menara. Akan tetapi, sebelum dia melakukannya, Ling Yanyue sudah ada di depannya dengan ekpresi terburu-buru dan khawatir berkata, "Kita harus menjauh dari sini." Lian Xiuying tidak merespon atau menjawabnya, dan hanya memandang ke arah Ling Yanyue dalam diam, itu sama dengan Liu Changyan dan yang lainnya. Mereka semua belum pulih dari kejadian sebelumnya, dan tidak bisa merespon kata-kata Ling Yanyue. "Apakah ada sesuatu?" Hanya Lin Lin yang masih baik-baik saja, dan bertanya saat menyaksikan Ling Yanyue tampak khawatir. Pada saat ini, Ling Yanyue dan sedang terburu-buru menyaksikan
Sekarang, saat mereka melihat ke arah Mo Xin dan yang lainya, mereka juga melihat ke arahnya, atau lebih tepatnya melihat ke arah Lin Lin..Tapi saat melihat Lin Lin disana, mereka menunjukkan ketakutan dan ekpresi kengerian di wajahnya. Kejadian di Ruang Rahasia Kaisar sepertinya memang mereka alami, tapi mereka beruntung saat masih selamat. Namun, ketika melihat kembali ke arah Lin Lin yang terlihat polos di sana, mereka masih mengingat kejadian itu, dan ketakutan masih belum menghilang di hatinya. Mereka semua masih menunjukkan kemarahan dan ketakutan di antara matanya, tapi begitu mereka tidak mengatakan apapun dan hanya melirik ke arah Mo Xin. Mo Xin, yang sedang berdiri di depan mereka dan sedang menyaksikan Lin Lin disana juga merasakan hal yang sama, tapi itu lebih nyata dan ketakutan serta pertanyaan besar terlihat jelas di kedua matanya. Karena dari semua orang yang melihat kejadian itu, Mo Xin tampak mengenalnya dan mengetahui apa itu. Penghakiman Nether. Nama itu tamp
Pada saat ini. Saat Ruang Rahasia Kaisar masih bersinar cerah, dan seluruh dunia penuh dengan vitalitas serta keindahannya, sebuah bola seukuran kepala manusia diam-diam melayang di ujung menara. Bola itu bundar sempurna dengan berbagai warna mengelilinginya seperti sebuah pelangi mengelilinginya, dan memancarkan sinar cerah ke seluruh dunia. Seperti sebuah matahari kecil yang menyinari dunia, dan membuat seluruh Ruang Rahasia Kaisar yang sebelumnya penuh kegelapan menjadi terang benderang. Dari sinarnya, itu juga membawa vitalitas ke segala arah, yang mengakibatkan tanah dan pepohonan yang sebelumnya layu kering kerontang tiba-tiba mendapatkan kembali vitalitasnya. Tanah kembali hijau dengan rerumputan yang tumbuh dengan kecepatan penuh, dan Pegunungan yang sebelumnya hanya berupa bebatuan tiba-tiba berwarna hijau penuh pepohonan. Bahkan ada beberapa aliran air yang mengalir turun dan membentuk sebuah danau di bawah pegunungan. Dunia nyata dengan ekosistem dengan ajaib dan sangat
"Iblis Surga!" Lin Tian bergumam saat menyaksikan sosok hitam besar di hadapannya.Sosok hitam itu sangat besar dan hitam, bahkan jika saat ini dia sedang melayang di antara kekosongan alam semesta, sosok hitamnya masih terlihat sangat jelas di kegelapan. Dia sangat besar, hampir tidak bisa di bayangkan, mungkin seperti sebuah bintang besar yang berbentuk seperti manusia raksasa. Tapi tidak benar-benar berbentuk manusia seutuhnya. Dia, yang Lin Tian sebut sebagai Iblis Surga memiliki seluruh tubuh berwarna Hitam pekat, bukan karena bulu atau rambut, melainkan dari darah yang telah mengering dan mengeras menjadi sebuah kulit. Dia memang memiliki dua kaki dan dua lengan, tapi di atas kepalanya, dia memiliki dua tanduk sangat panjang seperti tanduk banteng yang menjulang tinggi di atas kepalanya, dan ujung keduanya menyatu menjadi satu. Dari kesatuan dua tanduknya itu membentuk sebuah lingkaran aneh di atas kepalanya, dan sebuah tulisan kuno dengan berwarna merah mengambang disana.Sa
"Menjadi satu-satunya Kaisar di Benua Changlong, apakah dia tidak terlalu sombong?!" "Itu sungguh mustahil!"Lin Lin dan Yu Chen tidak bisa untuk tidak segera berteriak saat mendengar jawaban Sangguan Yu. Benua Changlong, itu mencangkup seluruh dunia, di mana terdapat banyak manusia, monster dan bahkan juga mungkin orang-orang suci yang mengasingkan diri. Dengan banyaknya pembudidaya yang sangat kuat seperti itu, bagaimana bisa Kaisar Jinxuang ini berniat menjadi satu-satunya Kaisar yang ada? Jangan katakan untuk mengendalikan seluruh dunia di bawah telapak tangannya, tapi untuk hanya sekedar mengendalikan para Monster tua yang bersembunyi itu, bisakah Kaisar Jinxuang melakukannya? Bahkan jika itu adalah Lin Tian, dia bahkan tidak pernah memikirkan hal semacam itu. "Aku tidak tahu." Tapi Sangguan Yu tidak menjawabnya, entah karena memang tidak tahu atau karena tidak ingin mengatakannya. Yang jelas dia memiliki beberapa kekhawatiran dan kemarahan yang samar-samar terlihat di waj
"Apakah kamu tidak menganggapku sebagai manusia?" Seorang wanita yang bersama Sangguan Yu tiba-tiba berkata kepada Lin Lin. Pada saat ini, wanita yang tampak seumuran dengan Sangguan Yu memiliki ekspresi yang sedikit dingin dan keraguan saat melihat semuanya, terutama saat dia melihat kearah Lin Tian. "Kamu memang orang," Lin Lin menjawab wanita itu dan berkata dengan tidak terima, "Tapi kami hanya seorang, sedangkan ini adalah Sekte besar, jadi bagaimana mungkin tidak ada satupun orang yang ada selain kamu?" "Haha!" Sangguan Yu tiba-tiba tertawa canggung dengan nada melucu dan kemudian berkata kepada Lin Tian, "Sebaiknya kita segera pergi kedalam." "Sepertinya memang benar." Lin Tian mengangguk setuju dan berjalan untuk turun kebawah. Akan tetapi, wanita yang bersama dengan Sangguan Yu tiba-tiba melihatnya dan menghentikannya, "Kami bisa membawa para wanita pergi, tapi tidak dengan laki-laki." Dengan perkataannya itu, Lin Tian mau tak mau harus melihatnya dan menemukan jika wan
"Kami tahu bahwa Tuan Lin pasti memiliki standar yang sangat tinggi untuk melihat harta surga," Sangguan Yu tampaknya juga telah mempersiapkan diri dengan apa yang Lin Tian inginkan dan dengan percaya diri berkata, "Tapi, kami memiliki eliksir tingkat roh, dan bumi yang mungkin Tuan Lin inginkan.""Tingkat roh dan bumi?" Lin Tian mulai merasa tertarik dan bertanya dengan sedikit kejutan, "Apakah kalian sungguh memilikinya ?" "Kami meyakinkan bahwa eliksir tingkat roh memang ada, bahkan mungkin tingkat bumi juga bisa di temukan," Sangguan Yu mengangguk dengan serius dan meyakinkan, "Tapi kami memerlukan bantuan Tuan Lin dan Tuan Muda Yu Chen untuk mendapatkannya." "Apakah artinya kalian tidak memilikinya sekarang?" Ada sedikit kerutan saat Lin Tian mendengar arti dari kata-kata Sangguan Yu. "Untuk tingkat roh kami memang memilikinya, tapi kami tidak yakin bahwa itu yang Tuan Lin cari, tapi ada satu tempat yang memiliki banyak tanaman semacam itu." Sangguan Yu sekali lagi menyakinkan
"Tapi itu belum selesai," Sangguan Yu tiba-tiba sedikit menggigit giginya dan dengan suara berat melajukan, "Belum puas dengan menyerahkan dirinya sendiri, dia juga membawa hampir seluruh murid sekte Jinyao untuk bergabung dengan Xianxue. Sehingga hari ini, meskipun Jinyao adalah Sekte besar, mereka tidak memiliki murid lebih dari seribu orang.""Benar-benar memalukan!" Lin Lin tiba-tiba berseru dan tidak bisa untuk tidak menggerutu seolah-olah ingin memukul seseorang. "Pembudidaya Para Dewa, pembudidaya yang dianggap sebagian orang sangat kuat bagaikan Dewa ternyata memiliki kelakuan yang memalukan. Mengkhianati Sektenya untuk menjadi anjing musuhnya masih belum cukup, Shan Jinshu ini juga membawa orang lainnya. Betapa tercela dan memuakkan Shan Jinshu ini." Bahkan jika Ling Yanyue jarang marah, kali ini dia tidak bisa menahan perasaan di hatinya. Sebagai kultivator dengan Alam Para Dewa yang sama, Ling Yanyue sungguh tidak bisa membayangkan bahwa Shan Jinshu akan melakukan perbuat
"Sial!" Shan Jinshu di kejauhan menggertakkan giginya dan tampak sudah memiliki wajah yang merah karena amarah di hatinya. Kedua matanya tetap dingin, dan sangat ingin bertarung, tapi dia tidak bisa melakukannya, karena kata-kata Sangguan Yu menahannya untuk bergerak. Dia sangat mengerti apa yang dimaksud oleh Sangguan Yu, dia juga tahu resiko jika menyerang orang-orang dari Sekte Jinyao. Namun begitu, dia masih tidak bisa menyembunyikan kemarahannya saat mengetahui bahwa semua bawahannya telah menghilang dari dunia. Apalagi saat dia menyaksikan Lin Tian yang kini memberikan senyum main-main pada dirinya. "Huh!" Pada akhirnya dia hanya bisa mendengus dingin dan melihat kearah Sangguan Yu. "Ini adalah misi yang dilakukan oleh Xianxue, orang yang tidak berkepentingan sebaiknya pergi. Sedangkan kamu..." Shan Jinshu berhenti saat melihat keraha Lin Tian. Mengawasinya dengan dingin untuk mencoba memeriksanya sekali lagi, Shan Jinshu kembali menggertakkan giginya dan dengan dingin ber
Sayangnya Sangguan Yu tidak berniat menjelaskan dan hanya meminta kembali gulungan dari Lin Tian.Setelah memintanya, wanita itu hanya memberikan sedikit senyuman yang mengatakan bahwa dia sangat senang saat Lin Tian terkejut dengan tawarannya. Lin Tian memang terkejut dan merasa sangat penasaran dengan apa yang dia temukan. Sejauh ini, mungkin formula Pil bernama Penyatuan Yinyang yang Sekte Jinyao tawarkan adalah kejutan terbesarnya di dunia bawah. Karena sekalipun itu di Alam Abadi, dia tidak pernah mendengarnya sama sekali. Terlebih ketika dia mengetahui kegunaan dari pil itu yang bahkan akan sangat berguna bagi seluruh dunia Changlong, dan mungkin juga alam Abadi di masa depan. Hanya saja--"Saudara Lin, kemari! Lihat, ada kekacauan di bawah sana!" Teriakan dan panggilan Lin Lin tiba-tiba menghentikan pikiran Lin Tian. "Apakah ada sesuatu?" Tanya Lin Tian sambil mendatanginya. Menyangkut tentang gadis kecil itu, Lin Tian tidak bisa menahan diri untuk mengabaikannya, apalagi
"Hanya dalam sebulan?" Ling Yanyue dan Yu Chen tersentak dan merasa sangat terkejut dengan berita itu. "Apakah Kaisar Jinxuang ini sangat kuat?" Yu Chen tidak bisa diri untuk tidak bertanya dengan apa yang dia dengar. Wilayah selatan, itu adalah wilayah yang bahkan mungkin sepuluh kali lipat dari wilayah timur. Sekte, atau kekuatan-kekuatan besar serta kecil pasti tidak terhitung jumlahnya di sana, seluruh kekuatan seperti itu melawan satu Kekaisaran, bagaimana bisa Jinxuang menaklukkannya hanya dalam sebulan? "Tidak ada yang tahu seberapa kuat Kaisar Jinxuang, karena sejak kekacauan terjadi, beliau hanya keluar sekali untuk mengalahkan salah satu kepala Sekte Awan Gunung, salah satu terkuat di wilayah selatan yang memiliki kekuatan Perampokan," saat menceritakan ini, Sangguan Yu tampak menunjukkan kebingungan di matanya. "Pada saat itu, tidak ada yang pernah berpikir bahwa Kaisar Jinxuang akan bisa mengalahkannya, karena selama bertahun-tahun tidak ada yang pernah melihatnya bert
"Baiklah, karena Tuan Lin sepertinya sudah lebih baik daripada kemarin, saya akan menjelaskannya." Kata Sangguan Yu sambil mengeluarkan meja, kursi beserta minuman dan buah-buahan dari cincin penyimpanannya. "Karena perjalanan masih panjang, kita akan membicarakannya secara perlahan," kata Sangguan Yu lagi sambil mempersilahkan semuanya untuk duduk dan mendengarkan. Lin Tian mengangguk dan duduk bersama Ling Yanyue serta Yu Chen, tapi tidak dengan Lin Lin yang hanya mengambil beberapa buah dan pergi ke dek depan untuk melihat pemandangan di luar kapal. Gadis kecil itu, dia adalah gadis yang belum melihat dunia luar layaknya Lin Tian, jadi dia lebih suka melihat hal-hal baru daripada mendengarkan sesuatu yang mungkin juga sulit dia fahami. Baginya, melihat hamparan pepohonan hijau serta pegunungan di sepanjang perjalanan lebih menarik daripada harus mendengarkan hal-hal rumit yang sulit di mengerti. Lin Tian juga tidak melarangnya dan membiarka
Dua hari kemudian. Di halaman Istana Kekaisaran yang baru selesai di bangun ulang, sebuah pesawat terbang dan beberapa orang seperti Liu Changyan, Lian Huyang, Zhao Wuyue dan beberapa orang tertentu terlihat berkumpul untuk mengantarkan kepergian dari Chen Xiang serta Yin Yunzhi. Pada pagi hari ini, mereka berdua berniat untuk pergi ke Benua Changlong, tentu dengan Li Yaoleng, Zhao Wuyue dan Lian Xiuying bersama mereka. Mereka semua sudah bersiap-siap untuk pergi, tapi Lian Xiuying belum naik ke kapal dan tampak melihat kearah kejauhan dengan kemarahan serta kebencian di antara kedua matanya. "Apakah dia tidak datang?" Bergumam pada dirinya sendiri, Lian Xiuying tampak sangat kecewa. "Kurasa mereka tidak bisa datang untuk mengantarmu." Lian Huyang yang berada di samping Lian Xiuying menjawabnya, dan tahu siapa yang putrinya tunggu. Termasuk Lin Lin dan Ling Yanyue, tentu saja juga Lin Tian adalah yang sedang Lian Xiuying tunggu untuk mengantar kepergiannya, oleh karena itu masih