Share

MASIH SUKA

Irham tidak kembali ke kelas sejak istirahat. Qiya sudah tau kalau pacarnya itu kabur bersama Rendi. Sekarang Qiya bingung mau pulang sama siapa. Pesan yang tadi ia kirim ke Yasir tak juga mendapat balasan.

Saat Qiya akan memesan grab, tiba-tiba ada motor yang berhenti di hadapannya. Kak Bara.

"Belum pulang?" Tanya Bara.

Qiya hanya menggeleng pelan sebagai jawaban.

"Si Irham kabur ya? Si Acil juga tadi balik pas jam 12, ngantuk katanya."

Qiya tau sekarang, kenapa pesannya tidak dibaca oleh Yasir ternyata orangnya tidur. Ah sudahlah, tidak bisa diharapkan. Ia juga malu jika harus nebeng pulang ke Bara. Masa dulu setiap Bara nawarin pasti di tolak sekarang masa harus minta anterin pula

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status