Share

Bab 640

Penulis: Lembayung
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-17 23:48:46

Tetapi, setiap pukulannya ditangkis oleh Kevin dengan menggunakan jurus Timbal Balik

Serangan, setiap tinjuan dari Marlon kepada Kevin, Kevin selalu mencoba untuk menempel ke tubuhnya. Dia selalu menempel pada lengan, di sikunya dan bahkan bersandar, selalu mengubah arah serangannya dan tidak ada satupun serangan yang mengenai tubuh Kevin.

Kesabaran Marlon mulai habis, dia menatap Kevin dengan tajam dan berbicara.

"Manusia tengik, jurus setan apa yang kamu pergunakan, jika ada kemampuan sini hadapi aku, jangan bersandar terus di lenganku! Biarkan aku sadarkan kamu bahwa kamu hanyalah seorang manusia brengsek!"

Setelah itu, dia berteriak keras dan kembali melayangkan pukulan ke arah Kevin.

Marlon tidak memiliki banyak jenis serangannya, dan setelah melewati beberapa

serangan darinya, Kevin sudah mengerti dengan rutinitas gerakannya, dia kembali menggunakan jurus Timbal Balik Serangan.

Satu per satu serangan diluncurkan dan tenaga Marlon sama sekali tidak berkurang, Kevin terus mengubah
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Manusia 30 Triliun   Bab 641

    "Baik!" Odi mengepalkan tinjunya kepada Arhan, kemudian berjalan ke hadapan Kevin, lalu berbicara."Aku tidak menyangka kota ini mempunyai seorang ahli seni bela diri sepertimu, mungkin karena aku terlalu lama diam di Timur, jadi tidak mendengarkan berita ini."Meskipun kedatangan Odi ini demi mendapatkan uang dari Arhan, tetapi bagaimanapun juga dia adalah seorang master seni bela diri, dia tetap merasa sangat senang ketika melihat ada seorang anak muda yang sangat menguasai seni bela diri, karena itu nada bicaranya sangat sopan."Anda terlalu berlebihan, kemampuanku hanya sedikit ini saja, tidak pantas dipuji." Kevin juga berkata dengan sopan.Odi kembali berbicara."Namaku Odi, aku berasal dari Timur, meskipun aku sangat menyukai pemuda berbakat sepertimu, tetapi Arhan adalah majikanku, dan setelah ini aku akan mengeluarkan seluruh tenagaku, kamu harus berhati-hati, jika sampai aku mencederai kamu sampai cacat ataumengambil nyawamu, aku minta maaf terlebih dahulu padamu!"Kevin t

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-19
  • Manusia 30 Triliun   Bab 642

    Kevin menggunakan jurus yanh dia ingat untuk menyerang Odi, Odi pada akhirnya seperti ikan yang melompat-lompat dan terjatuh. Semua orang terkejut melihat Odi yang terjatuh, semuanya tidak percaya jika Kevin bisa mengalahkan orang hebat dari dunia bela diri ini."Andatidak apa-apa?" Kevin berjalan ke samping Odi, membantunya berdiri. Odi sudah menggunakan jurus mematikannya pada Kevin, maka Kevin tanpa berpikir panjang menggunakan berbagai jurus yang hebat untuk menyerang Odi."Tidak apa-apa, tuan Kevin, kemampuanmu sangat hebat, di depanmu, aku menjadi terlihat memalukan." Ucap Odi, kemudian dia menganggukkan kepalanya pada Arhan."Tuan muda Arhan, maaf, kemampuan tuan Kevin ini berada di atas saya, saya tidak bisa berbuat apa-apa, saya sudah mengecewakan Anda, semoga Anda bisa memahaminya."Setelah bicara, Odi berterima kasih pada Kevin, lalu pergi sendirian. Kevin melihat Arhan, Arhan langsung ketakutan sampai mundur satu langkah, beberapa bawahan Arhan berdiri di depan Arhan, ta

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-19
  • Manusia 30 Triliun   Bab 643

    Melihat Bobi dan polisi lainnya sudahberdiri di depan kamarnya, Kevin berbicara."Apakah aku boleh masuk dulu?"Dia berpikir jika sekarang Wira masih mengenakan baju tidur, maka sangat tidak pantas dilihat oleh para polisi.Arhan berkata."Kamu ingin masuk berdiskusi dengan wanita itu dulu? Pak Bobi, kalian boleh langsung masuk, jangan mendengarkannya!"Bobi berbicara kepada Kevin."Buka pintunya, kita masuk bersama-sama!"Kevin pasrah, mau tidak mau dia membuka pintu kamarnya, mereka semua masuk ke dalam. Setelah masuk ke kamar, mereka langsung melihat Wira yang sedang duduk di atas ranjang.Wira sedang mengenakan baju tidur berwarna ungu, menundukkan kepalanya, menutup matanya, wajahnya tidak bisa dilihat secara utuh, tapi semua orang tahu ini adalah orang yang cantik.Wira sekarang sedang latihan, walaupun mendengar ada banyak orang yang masuk ke dalam, tapi dia tahu bukan nenek yang datang, maka nyawanya tidak akan berbahaya, jadi dia tetap menyelesaikan latihannya seperti biasa,

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-20
  • Manusia 30 Triliun   Bab 644

    Dinara dan beberapa bawahan Tuan muda Arhan langsung mengangkat Arhan, beberapa bawahannya marah besar."Dasar wanita murahan berani-beraninya mencari masalah dengan Tuan muda Arhan, kamu sudah bosan hidup?""Jika Tuan muda Arhan kenapa-kenapa, kamu tidak akan mampu ganti rugi.""Kepala polisi Bobi, cepat tangkap dia!"Dengan penuh perhatian Dinara bertanya."Tuan muda Arhan, kamu tidak apa-apa?"Arhan tidak menjawabnya, dia menatap Wira dengan kesal."Dasar wanita murahan yang tidak tahu diri, pak Bobi, cepat bawa dua orang murahan ini ke kantor polisi!"Kepala polisi Bobi mengerutkan alisnya melihat Arhan."Tuan muda Arhan, tolong jaga mulutmu."Kepala polisi Bobi terkejut ketika Wira membuka kedua matanya, dia tahu, wanita cantik ini adalah Ratu yang sudah menghilang beberapa hari.Beberapa hari lalu dia mendapat perintah dari atasan, Ratu dari Malaysia menghilang di kota, atasannya meminta kepolisian untuk menemukan Ratu dengan segala cara, tidak disangka Ratu ternyata ada di Hote

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-20
  • Manusia 30 Triliun   Bab 645

    Wira memberikan cambuk itu kepada Kevin."Tolong kamu beri beberapa orang ini pelajaran!"Setelah itu dia melihat Arhan dan yang lainnya."Seharusnya kalian dicambuk sambil digantung di atas tiang listrik, tapi sekarang tidak perlu, kalian lepaskan baju kalian, lalu Kevin akan mencambuk kalian satu per satu!""Ratu, saya adalah tuan muda dari kota ini, dulu keluarga kami yang mengerahkan mobil dan pengawal untuk menyambut Anda dan raja, apakah Anda bisa..." Arhan benar-benar tidak bisa menanggung malu sebesar ini, dari kecil selalu dia yang memukul orang lain, kapan dia pernah dipukul oleh orang lain?"Kamu dari keluarga terpandang di kota ini? Baik, sudah kuingat, aku akan bicara dengan suamiku, tuan muda dari keluarga terpandang ini memfitnahku memiliki hubungan yang kotor dengan orang lain. Jika dia marah, aku tidak akan bertanggung jawab atas apa yang akan terjadi." Ucap Wira sambil tertawa-tawa.Arhan ketakutan, jika raja mengincar keluarganya, maka masalah ini akan menjadi sema

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Manusia 30 Triliun   Bab 646

    Raja dari tadi sudah menunggu di depan pintu, melihat Wira turun dari mobil, dia langsung berlari menghampirinya, dengan rasa senang dia berbicara Bahasa Melayu, tapi yang dia bilang pasti adalah."Istriku, akhirnya kamu kembali juga, aku sudah merindukanmu!"Wira juga bicara beberapa kalimat Bahasa Melayu, tapi mukanya terlihat sangat datar.Saat dia bicara, tatapan Raja penuh dengan rasa sayang melihatnya, seakan-akan dia menganggap Wira sebagai dewi.Saat mereka berdua sedang berbicara, ada beberapa orang memeriksa seluruh badan Kevin. Hati Kevin berpikir."Dilihat dari tatapan raja ini, sepertinya dia sangat menyukai Nyonya, tapi Nyonya sepertinya sangat datar, perasaannya terhadap raja tidak begitu besar."Setelah berbicara selama beberapa menit, pelayan hotel membawa mereka semua ke dua kamar, Wira tidak tinggal sekamar dengan raja. Setelah selesai beres-beres, Kevin dipanggil oleh Wira untuk berjalan-jalan disekitar hotel.Kevin berkata."Nyonha, tidak disangka Anda adalah Ratu

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Manusia 30 Triliun   Bab 647

    Kevin menganggukkan kepalanya, lalu dia mulai latihan di tepi danau. Hatinya berpikir, jika Nyonya dan nenek benar-benar bertarung, maka dia juga tidak akan membiarkan salah satu dari mereka mati, walaupun dia sendiri harus terluka, sekarang yang paling penting adalah dia harus melatih jurusnya ini dengan baik.Beberapa hari ini, Kevin tinggal di Wisma Negara, latihan bela diri di bawah panduan Wira. Tempat latihan mereka adalah di hotel bagian paling barat, di sini ada halaman yang sangat luas yang menghadap ke arah Danau, jadi mereka bisa sambil menikmati pemandangan danau yang indah ini.Kevin melihat raja terkadang jalan bersama dengan Wira, dilihat dari wajahnya, sepertinya dia ingin cepat-cepat pulang ke negaranya bersama Wira, tapi Wira selalu menunda-nunda.Pagi hari, Kevin dan Wira sedang latihan di tepi danau. Tiba-tiba ada orang yang berbicara."Halo Wira wanita murahan!"Kevin terkejut, dia mendengar orang ini juga menggunakan jurus suara misterius. Suara akan berubah jika

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-23
  • Manusia 30 Triliun   Bab 648

    Nenek mendirikan satu pelatihan sendiri, bernama Tanjung, tiga wanita ini adalah murid Nenek, mereka adalah Rani, Bunga, dan Meri, masih ada satu lagi Dara yang sedang tidak ada, mereka adalah orang terhebat di pelatihan setelah Nenek.Nenek tertawa sinis."Wanita murahan, yang benar adalah melihat kematianmu! Oh ya, coba kamu lihat, apakah kamu kenal orang ini?"Setelah Nenek selesai bicara, ada satu wanita lainnya yang masuk ke halaman, dia adalah Dara, Dara juga membawa seorang wanita berambut pendek dan bermuka kotor, dia adalah Mia!Kevin terkejut."Mia!"Badan Wira di sampingnya juga sedikit gemetar.Nenek tertawa."Kemarin aku datang ke kota ini, wanita ini menjual makanan di alun-alun, kulihat ini bukannya pelayan wanita yang dibawa olehmu saat kamu melukaiku beberapa bulan yang lalu? Kuingat saat itu hubungan kalian berdua sangat dekat, wanita murahan, bagaimana jika sekarang aku membunuhnya di sini?"Nenek mencekik leher Mia, mengangkatnya dari tanah, Mia langsung sesak nafa

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25

Bab terbaru

  • Manusia 30 Triliun   Bab 877

    "Ayo pergi! Kita harus sampai di Istana lebih cepat." Kata Kevin yang tidak mempedulikan sarang Rani."Baik!"Di antara Rani, Bunga, Meri dan Dara, Rani dan Bunga memimpin di depan, Meri dan Dara berjalan di belakang. Dengan pantulan cahaya bulan, pemandangan di sekitarnya masih sangat jernih. Karena Kevin jalan kaki, jadi tubuh mereka bisa mengeluarkan panas, sehingga mereka tidak dingin. Setelah 1 jam lebih, mereka akhirnya bisa melihat cahaya di puncak."Tuan muda Kevin, itu adalah istana kita!" Kata Rani kepada Kevin, sambil menunjuk ke arah cahaya itu."Baik, ayo kita pergi!"Ketika Kevin semakin dekat ke Istana, mereka melihat mayat yang berserakan di tanah, ada dari organisasi lain, ada juga dari istana.Emosi keempat wanita itu juga sangat bergejolak! Mereka ingin sekali bergegas ke Istana dan menghabisi semua orang yang masuk ke istana. Ketika mereka berada sekitar 500 meter dari istana, mereka melihat banyak sekali orang di depan gerbang istana!Itu adalah orang dari organ

  • Manusia 30 Triliun   Bab 876

    "Mana obatnya, cepat beri dia makan!"Teriak Kevin."Tuan muda Kevin, sudah kami berikan kepada nona Elmira." Kata Rani. Sekarang bagi Elmira, obatnya sudah tidak terlalu berguna lagi." Kevin…”Panggil Elmira dengan suara lemah."Sebenarnya…. aku tahu kamu menipuku. Penyakit aku…. aku sendiri tahu. Aku sangatbahagia, kamu bisa membawa aku datang untuk…untuk melihat pemandangan, tapi… tapi aku mungkin tidak bisa menemanimu lagi...""Tidak!" Mata Kevin penuh dengan air mata. Dia berbicara."Elmira, kamu dengarkan aku. Aku pasti akan menyembuhkanmu. Rani mengatakan di Istana ada Teratai Salju. Setelah makan Teratai Salju, penyakitmu pasti akan sembuh, percaya padaku...""Kevin…" Elmira tiba-tiba pingsan kembali."Elmira! Elmira!" Kevin terus berteriak. Setelah memastikan Elmira masih bernafas, dia langsung menyuruh Rani, Bunga untuk memegangnya. Kevin juga duduk ke atas ranjang."Elmira, kamu tidak akan mati. Kita masih belum pernah menikmati hari bahagia bersama, bagaimana kamu bi

  • Manusia 30 Triliun   Bab 875

    Kevin menggendong Elmira masuk ke dalam mobil. Rani, Bunga dan Meri yang menjaga Elmira. Dara duduk di samping Kevin dan mengarahkannya.Kevin mengendarai mobilnya keluar dari Kota, dan langsung melaju ke Istana.Istana terletak di Pegunungan Puncak Emu, sekitar 2000 meter diatas permukaan laut, umumnya hanya sedikit orang yang pergi ke sana, kecuali beberapa pendaki gunung dan penjelajah. Tapi infrastrukturnya sangat hebat. Jadi bukan hanya ada jalan umum, tapi juga ada petunjuk jalan.Istana hidup di zaman modern. Tentunya semua rumah dan listrik di dalamnya itu, Istana yang membayar orang untuk memasangnya. Dengan arahan Dara, Kevin sampai di pegunungan. Pemandangan di sini berbeda dengan yang lain. Jalan dua arah yang panjang ini dikelilingi oleh gunung-gunung tinggi."Tuan muda Kevin, kematian ketua belum aku sampaikan ke istana. Kebetulan kali ini kamu juga bisa mengadakan ritual penerimaan posisi ketua di istana." Kata Meri."Sekarang semuanya tidak penting, aku hanya berhara

  • Manusia 30 Triliun   Bab 874

    Melihat kondisi Elmira yang begitu lemah, keempat wanita itu merasa khawatir dan sedih!Penerbangan Kevin disiarkan di lobi bandara."Ayo kita pergi!" Kevin memapah Elmira, dan berjalan ke arah pintu masuk bersama keempat wanita. Melihat pesawat mereka terbang, seseorang keluar dari tiang lobi bandara. Dia adalah suruhan Damar yang datang memonitor Kevin. Orang ini langsung menelepon Damar"Tuan muda Damar, Kevin naik pesawat tujuan Kota! Melihat kondisi wanita itu, sepertinya sudah tidak bisa bertahan lagi!""Bagaimana dengan kondisi Kevin?" Tanya Damar."Sejak dia menyadari kondisi wanita itu, suasana hatinya terus sangat sedih! Semalam, aku melihat dia diam-diam menangis! Tapi dia juga pergi ke kediaman keluarga Zano sekali! Aku tidak tahu apa yang dibicarakannya!""Baik, bagus sekali!" Kata Damar, kemudian dia memutuskan teleponnya. Damar sedang berada di hotel. Sementara ini dia menyembunyikan Natasha di sini. Sekarang Natasha sedang berada di sampingnya, semua pembicaraan tel

  • Manusia 30 Triliun   Bab 873

    "Aku merasa sangat pusing, seluruh badan lemas tidak bertenaga, kenapa bisa begini? Dokter bilang aku kena penyakit apa...." Tanya Elmira dengan suara lemas.Dia masih belum tahu kondisi dirinya. Melihat Elmira yang lemah ini, hati Kevin seperti ditusuk-tusuk."Tidak apa-apa." Kevin langsung memegang tangan Elmira. Sambil tersenyum dia berbicara“Dokter bilang kamu masuk angin yang sangat parah, jadi perlu istirahat di rumah sakit 2 hari. Kamu pasti akan sembuh!""Ooiya, baguslah kalau begitu." Elmira tersenyum datar, seperti krisan berwarna putih. Dia melanjutkan."Aku pikir Natasha sebentar lagi akan membawakan sup untukku. Mungkin setelah makan supnya, aku akan sembuh lebih cepat."Mendengar Elmira masih menganggap Natasha teman baik, Kevin sangat sakit hati. Tapi sekarang dia juga tidak boleh memberitahu Elmira faktanya.Rani dan ketiga perempuan itu juga terlihat sangat marah. Tapi mereka juga tidak berani mengatakan apapun karena takut membuat Elmira lebih parah."Aku lelah,

  • Manusia 30 Triliun   Bab 872

    " Kevin, cepat berdiri!" Zano langsung menyuruh Kevin berdiri. Dia mengerutkan keningnya dan berbicara."Kamu adalah penyelamat keluargaku, jangan berlutut kepadaku. Muncul masalah seperti ini, aku tahu hatimu lebih sakit dari siapapun!" "Bagaimana dengan kondisis Elmira sekarang?" Tanya Zano. Ini adalah pertanyaan yang paling ingin dia tahu."Di tubuhnya terdapat banyak unsur racun, semua rumah sakit bilang jika Elmira sudah… sudah tidak mungkin hidup lagi. Sekarang Elmira dirawat di Rumah Sakit. Rumah Sakit sementara bisa mempertahankan nyawa Elmira. Tapi mereka juga tidak yakin 100%!""Ahh…"Setelah mendengar penjelasan Kevin, dada Zano langsung terasa sakit, dia tidak bisa berdiri tegak dan hampir saja terjatuh. Untung langsung ditangkap oleh Anjas."Ayah, bagaimana denganmu?" Tanya Anjas sambil menatap ayahnya dengan khawatir. Melihat ekspresi ayahnya membaik, dia mengeluarkan ponsel dan membuka satu foto."Ini adalah hasil pengecekan Elmira."Zano langsung mengambil dan memb

  • Manusia 30 Triliun   Bab 871

    "Ooh, aku baru ingat. Elmira terluka, dia sekarang seharusnya minum sup untuk menguatkan diri!" Kata Natasha yang berusaha menutupinya. Sambil berbicara, dia membawakan supnya ke depan Elmira, dan berbicara.“Elmira, ini adalah sup tahu jamur yang aku masak, masih segar sekali. Kamu coba dulu!""Aku sudah minum, memang enak sekali!" Kevin mendekat, mangkoknya sudah kosong."Baik..." Elmira berbicara sambil menerima mangkoknya."Elmira jangan minum, tidak baik menerima sesuatu dari orang lain. Kita juga tidak tahu dia punya maksud apa!" Rani menarik tangan Elmira."Rani, jika kamu berbicara seperti itu lagi, aku akan benar-benar marah. Natasha adalah teman baikku, dia tidak akan mencelakakanku!"Elmira berbicara kepada Rani.Selesai berbicara, Elmira menerima mangkok dari tangan Natasha, dan langsung meminumnya."Natasha, sup yang kamu masak sangat enak! jika kamu buka restoran, restoran lain pasti akan bangkrut!" Canda Elmira."Iya." Natasha tersenyum kepada Elmira. Dia juga mel

  • Manusia 30 Triliun   Bab 870

    "Tuan muda Damar, aku melakukan banyak hal jahat untukmu. Kamu harus memberikan kompensasi sebanyak mungkin kepadaku, jangan sampai membiarkan aku menderita sedikitpun."Kata Natasha dengan serius sambil menatap Damar."Baik, aku berjanji denganmu. Aku Damar selalu menepati janji, kamu pasti akan menjadi nyonya dari Keluarga besarku!" Damar lalu berdiri dan berjalan ke belakangnya. Dia mendekatkan wajah ke bahunya, sambil berbicara."Sayangku, sudah selesai makan? Kalau sudah, ayo kita ke atas dan nikmati kehidupan surgawi kita!"Natasha tersenyum, dia lalu berdiri dan bersandar di bahu Damar. Mereka berdua berjalan ke lantai dua.Keesokan harinya, Kevin libur hari ini, dia jalan-jalan di lingkungan kampusnya. Dia sampai di lapangan, lapangannya penuh dengan orang-orang. Ada yang bermain basket, ada yang main bulu tangkis. Di landasan lari lapangan, ada beberapa kelas yang sedang berolahraga. Kevin melihatnya, salah satu kelasnya itu adalah kelas Elmira.Saat ini, Elmira sedang berdi

  • Manusia 30 Triliun   Bab 869

    Natasha menelepon Damar dan menanyakan tentang apa yang terjadi dengan Tora. Dia baru tahu ternyata Damar menyuruh orang menghajarnya sampai masuk rumah sakit. Alasannya karena Tora bersikap tidak sopan kepada Damar di depan Kediaman keluarga. Natasha memanggil mobil dan bergegas ke rumah sakit.Kevin membeli beberapa hadiah di depan rumah sakit terlebih dahulu. Setelah sampai di depan kamar Tora, dia mendorong pintunya dan berbicara."Kakak Tora, aku datang menjengukmu!"Kevin terkejut melihat pemandangan di kamar rawat inap. Natasha sedang berada di kamarnya dan duduk di samping ranjang Tora."Kenapa kamu bisa ke sini?" Kata Kevin yang penasaran.."Oh, aku mendengar satpam lain bilang bahwa kamu punya seorang teman sesama satpam yang masuk rumah sakit, jadi aku datang menjenguknya. Ternyata hari ini kamu juga datang." Kata Natasha sambil tersenyum." Kevin, hari ini terima kasih nona Natasha.Adikku pergi ke sekolah, jadi tidak ada yang menjagaku. Nona Natasha mengambilkan makanan

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status